Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
HERI HERWANTO
Famili:
Genus:
Species :
Saprolegniaceae
Saprolegnia
Saprolegnia sp
Jamur air atau Oomycota adalah kelompok protista uniseluler yang berfilamen. Jamur air secara fisik mirip dengan fungi. Mereka mikroskopik. Nama "jamur air" yang diberikan berdasarkan fakta bahwa mereka tumbuh dengan baik dalam kondisi kelembaban yang tinggi dan berair.
Jamur air pada awalnya dikelompokkan sebagai fungi, tetapi sekarang diketahui telah berkembang terpisah dan menunjukkan banyak perbedaan. Dinding sel mereka tersusun atas selulosa, bukan chitin. Juga, dalam reproduksi vegetatif, mereka memiliki nuklei diploid, sedangkan fungi memiliki nuklei haploid. Oomycota bukan hewan, bukan Tumbuhan, dan juga bukan fungi
Morfologi Oomycota
Oomycetes (dibaca seperti "o-o-mi-sts"), dikenal juga dengan jamur air, adalah kelompok protista bersel tunggal yang berfilamen. Anggota-anggotanya secara fisik mirip dengan fungi (jejamuran), Oomycota Sebenarnya bukan merupakan jamur, bukanlah tumbuhan, dan bukanlah fungi namun kelompok protista Dapat berupa saprofit maupun parasit
Benang-benang hifa penyusun tubuhnya tidak bersekat, di dalamnya terdapat inti yang jumlahnya banyak
Hifa ini umunya tidak mempunyai dinding pemisah melintang (septa) sehingga membentuk sel multinuclear dan plasma sel bersambungan Dinding selnya tersusun oleh zat selulosa dan berbeda dengan fungi yang tersusum atas kitin Cabang hifa bersifat sama dengan induknya dan tumbuh anyam-menganyam,arah tumbuh hifa mengikuti khemotropi,yaitu mengarah ke sumber zat hara organic
Hifa pada jamur ini bersifat senositik, yaitu tidak bersekat-sekat sehingga inti sel banyak tersebar di dalam protoplasma. Dinding selnya tersusun atas selulosa, hal inilah yang membedakan dengan golongan jamur lainnya. Pertumbuhan hifa jamur terjadi pada bagian ujungnya yang menghasilkan beberapa percabangan. Pada akhir ujung percabangan itu terbentuk gelembung sporangium yang dipisahkan oleh sekat. Hal ini merupakan awal perkembangbiakan jamur secara tidak kawin (aseksual).
Dalam sporangium terdapat protoplasma yang banyak mengandung inti sel. Protoplasma akan terbagi-bagi dan setiap bagian memperoleh satu inti sel yang berkembang menjadi spora dengan dua flagel sebagai alat geraknya. Spora yang mempunyai flagel disebut zoospora yang merupakan ciri khas Oomycotina. Selanjutnya, zoospora akan keluar dari sporangium kemudian melepaskan flagelnya sambil membentuk dinding selulosa.
Jika zoospora ini sampai di tempat yang sesuai, maka akan menjadi tumbuh hifa baru.
Reproduksi Oomycota
Berumah satu, yaitu hermatofrodit
http://protist.i.hosei.ac.jp/PDB/Images/Eumycota/Dictyuchus/
Sporangium
asexual reproductive structure containing zoospores Note the oogonium which is a sexual structure. Sexual and asexual structures are often found side by side
Oogonium
Sporangium
Gambar oospora
Antheridium
Hifa Oospore
Oogonium
GAMBAR ZOOSPORA
contoh spesies oomycota Saprolegnia sp, hidup saprofit pada bangkai serangga yang mati di air. Phytopthora infestan, parasit pada tanaman kentang. Phytopthora nicotinae, parasit pada tanaman tembakau. Phytopthora faberi, parasit pada tanaman karet. Pytium sp, hidup parasit pada tanaman yang sedang berkecambah.