Вы находитесь на странице: 1из 5

BAB III POTENSI DAN MASALAH Berdasarkan pendataan dan informasi dari berbagai masalah dan potensi yang

diperoleh dari hasil Penggalian Gagasan / Musyawarah Dusun dan Pengkajian Keadaan Desa (PKD) yang menggunakan 3 alat kaji seperti, Peta Desa, Kalender Musim dan Diagram Kelembagaan. Selain itu masalah dan potensi juga didapat dari Kegiatan Musyawarah Khusus Perempuan yang menjadi wadah pengumpulan masalah dan kebutuhan dari kaum perempuan, maka dapat dirangkum dalam beberapa potensi dan masalah sebagai berikut : DAFTAR MASALAH DAN POTENSI DESA SURALAGA

NO

MASALAH
-

POTENSI Jalan Dusun Jalan Lingkungan Tersedia material batu,Pasir dan Tenaga Kerja tersedia swadaya Budaya Gotong royong Kelompok Tani, Gapoktan, P3A Partisifasi dan keswadayaan masyarakat Lembaga swadaya PNPM-MP Lahan tersedia Gotong royong Tenaga kerja Tersedia Partisifasi dan keswadayaan masyarakat - Tersedia material batu,Pasir - Saluran PDAM tersedia - Lembaga swadaya masyarakat
-

I. SARANA PRASARANA 1 Sarana Jalan masih kurang memadai - Jalan desa sepanjang 2000 m dalam keadaan rusak. - Pentaludan, dan Saluran draenase pada jalan belum memadai. - Jalan Usaha Tani belum optimal (pentaludan belum) - Penataan jalan gang belum teratur 2 Sarana dan Prasarana Terbatas - Belum memiliki gedung / Balai seba guna / balai Pertemuan yang memadai - Gedeung PAUD belum memadai di Semua dusun - Belum memiliki Tower / bak penampungan Air bersih untuk kebutuhan masyrakat dan Sarana Ibadah (Masjid) - Saluran Pembuangan Air limbah (SPAL) belum memadai di semua dusun. - Sarana Kebersihan lingkungan (Bak sampah) belum tertangani dengan baik. Sarana Prasarana Pengairan dan draenasi

Tenaga kerja tersedia,


17

pertanian belum memadai Talud, Gorong-gorong, bangunan-bangunan pelengkap dan Pemeliharaannya.

material batu, pasir tersedia Kelompok Tani, Gapoktan, P3A Partisifasi dan keswadayaan masyarakat Lembaga swadaya PNPM-MP
-

Lampu penerangan Listrik untuk masyarakat sering gangguan dan padam.

UPTD Kelistrikan PLN Pemerintah Desa Pemerintah Kecamatan Lembaga Swadaya Masyarakat Jaringan dan instalasi listrik

II. PENDIDIKAN 1 - Honor guru honorer masih terbatas dan belum merata - Belum adanya Beasiswa bagi Siswa yang berasal dari keluarga yang tidak mampu

Tenaga honorer Program sertifikasi guru non PNS Kebijakan Pemerintah tentang dana fungsional bagi Guru non PNS Siswa dari keluarga Miskin Program Pemerintah

Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) Keterbatasan kemampuan dan keterampilan Guru PAUD Manajemen pengelolan PAUD terbatas Belum adanya Insentif bagi Guru PAUD Sarana Belajar Informal seperti Balai Latihan Masyarakat

Tenaga Sarjana Pendidikan Swadaya Masyarakat Lembaga Swadaya Masyarakat Anak Usia Dini Program Pemerintah Sikap Antusias masyarakat Lokasi ada Institusi Pemerintah Balai Latihan Kerja Lembaga Swadaya Masyarakat Penduduk Angkatan Kerja Eks TKI dan TKW
-

III. 1
-

BIDANG. KESEHATAN Sarana dan prasarana Posyandu belum ada yang permanen. Belum ada Ambulan Desa Merajalelanya penyakit cikungunya Sarana dan prasarana PUSTU dan Poskesdes belum memadai Tingginya Angka kelahiran Fasilitas POLINDES masih kurang Ada Kelompok Posyandu Kader Posyandu Lokasi Adanya Pustu Adanya Polindes Adanya kader Posyandu PNPM-MP/GSC
18

Minimnya Insentif kader Posyandu Kurangnya Penyuluhan Kesehatan Lingkungaan Tenaga medis terbatas Sarana dan prasarana masih terbatas Belum memiliki ruang bersalin yang memadai Tenaga medis (bidan desa) masih kurang Kurangnya Pengetahuan Tata Cara Penggunaan Jamkesda BIDANG EKONOMI

IV. 1.
-

Tingkat Ekonomi masyrakat rendah Modal usaha terbatas Lembaga keuangan Desa modal terbatas Koperasi belum berperan optimal Keterampilan Usaha Masyrakat masih rendah Aktifitas rentenir yang berkedok Koperasi (Bank Cengok) Industri skala rumah tangga masih kurang

Ada BUMDES KUD Dana bergulir SPP Lahan tersedia Adanya personil / pengurus Tersedia lahan untuk mengembangkan usaha Ada modal awal untuk memulai usaha Adanya Program SPP dari PNPM-MP Hasil pertanian, perkebunan, dan perikanan darat

V.

BIDANG PERTANIAN DAN PETERNAKAN


- Pola Tanam tidak teratur - Terjadi serangan hama pada tan. padi - Belum seluruh tanah milik Masyrakat Bersertifikat. Biaya Tinggi - Kurangnya penyuluhan Petani ternak, Perikanan Darat - Kurangnya pemahaman petani dalam teknik budi daya tanaman alternatif yang bernilai tinggi - Belum memiliki keterampilan dalam membuat dan menggunakan pupuk organik - Sebagian masyrakat sebagi buruh tani - Harga hasil pertanian berfluktuasi - Keterampilan dalam penangan pasca -

UPTD Pertanian PPL Pertanian Jumlah lahan luas Jumlah petani dan buruh tani banyak Adanya lahan untuk pembangunan balai pertemuan Kolam tradisional tersedia Adanya organisai untuk petani dan peternak yang akan menjebatani untuk berhubungan dengan pihak pemerintah dan swasta Limbah kotoran ternak banyak
19

panen masih kurang - Harga sarana obat-obat pertanian dan pakan ikan dan ternak masih tinggi - Kelangkaan Sarana Produksi (Pupuk, obat-obatan). - Kelompok Tani dan Gapoktan, P3A tidak berfungsi optimal - Ketergantungan petani dalam penggunaan pupuk kimia secara terus menerus sehingga cenderung merusak kesuburan tanah. - Pemeliharaan ternak sapi dan ayam masih konvensional VI. 1
-

Bahan Baku gas tersedia Adanya Program FMA Adanya Gapoktan Adanya P3A UPTD Pertanian Penyuluh pertanian Demplot Pertanian Program Bumi Sejuta Sapi Lahan untuk kandang kolektif

BIDANG SOSIAL BUDAYA Sosial kemasyarakatan : Pernikahan dini Konflik Antar Keluarga Banyaknya TKI dan TKW Bermasalah Penganngguran Buta Aksara Konfilik Petani pemakai air Masih ada angka drop out Kelembagaan : - Pemdes sarana kantor dan fasilitas masih kurang - Honor staf Pemdes masih belum sesuai UMR - BPD, LKMD, dan anggotanya masih didominasi laki laki dan sarana masih kurang - BUMDES, Pengelolaan kegiatan masih belum profesional, pembagian job diskription belum jelas. Sarana perkantoran belum ada - Kelompok Pamsawakrsa, pengelolaan organisasi belum tertangani dengan baik, banyak anggota yg tdiak aktif, dan penegakan awaig-awig belum tegas. - Gapoktan dan Kelompok Tani, Pembinaan kelembagaan dan organisasi pengurus masih kurang, dan tidak memahami tufoksinya.

P3NTR Adanya Lembaga Desa Lahan Pertanian yg subur

Staf dan Kaur ada dan lengkap Sarana kantor Kelembagaan desa Unsur-unsur keanggotaan BPD dan LKMD lengkap Pengelola SDM Usaha ada Modal Usha Pengurus Iuran Sekretariat Kegiatan Kelompok Tani Areal Pertanian UPTD dan Penyuluh Pertanian Pengurus
20

Remaja Masjid, pelaksanaan kegiatan bersifat musiman, belum memiliki program secara jelas, dan pengurus kurang aktif. Karang Taruna Desa, pelaksanaan kegiatan bersifat musiman, belum memiliki program secara jelas, dan pengurus kurang aktif. Lembaga adat perannya mulai menurun

SDM Dukungan Masyarakat

Adat/budaya masyarakat Kesenian

21

Вам также может понравиться