Вы находитесь на странице: 1из 2

CARA MEMBUAT NATA DE COCO

Alat

- Panci stainless stell - Sendok atau pengaduk stainless stell - Loyang, baki, atau baskom plastik - Kompor - Saringan halus/ kain kasa - Karet - Kertas koran - Timbangan duduk (untuk menimbang jika ada) - Gelas atau muk ukur (bisa diganti gelas biasa)

Bahan : - Air kelapa 2 liter ( 1 gayung/canting atau 5 gelas). - Gula pasir 200 gr ( 1 gelas tidak sampai penuh) - Pupuk ZA (urea) sendok makan atau 6-7 gram - Asam cuka biang 50% (CH3COOH ) - 1 sendok makan atau 5 ml. - Bibit/starter bakteri Acetobacter xylium 200 ml atau 3/4 gelas ukuran sedang (Bisa diperoleh di laboratorium pertanian).

Cara Membuat Nata De Coco : 1. Pastikan tempat dan peralatan pembuatan nata de coco sudah bersih dan steril. Cuci bersih semua peralatan lalu siram dengan air panas agar bebas kuman. Cuci tangan sebelum bekerja. 2. Rebus semua bahan kecuali bibit bakteri. 3. Saring dan dinginkan dalam suhu 25-30oC. 4. Tuang campuran ini dalam baskom atau loyang plastik hingga ketinggian air 2 cm (1 ruas jari). Biarkan sampai dingin. Tutup atasnya dengan kain kasa atau kertas yang diikat karet (pembibitan sebaiknya pagi hari). 5. Tambahkan bakteri Acetobacter xylium, dengan membuka penutup sedikit lalu dituangkan dari pinggir loyang. Tutup dan ikat kembali penutup koran. Loyang digoyang-goyangkan pelan-pelan supaya bibit terduk rata. Jangan sampai cairan tumpah atau koran penutup basah. 6. Baki hasil pembibitan tidak boleh terganggu apapun, tidak digoyang-goyang, bila ingin melihat hasil nata de koko bisa dilihat pada hari ke 3.

7. Inkubasikan/fermentasikan selama kurang lebih 1 minggu dalam suhu ruang di tempat yang kering dan gelap. 8. Setelah terbentuk lapisan nata, angkat lapisan yang menyerupai agar-agar ini. Potong-potong dan rendam dalam air bersih hingga rasa asamnya hilang. Pemanenan: 1. Panen nata de coco/sari kelapa dapat dinikmati pada hari ke 7-8. 2. Ciri nata de coco yang baik tebal 1,5 -2 cm, permukaan rata dan halus, loyang kering,. 3. Apabila dari hasil tersebut di permukaannya ada yang berlubang, noda hitam, apalagi berjamur, maka itu dimungkinkan karena baki atau koran yang tidak steril. 4. Agar lebih tahan lama, rebus nata selama 5-10 menit. Rendam dalam larutan sirup gula atau sirup buah aneka rasa. Cara Membuat Starter atau Kultur Bakteri: 1. Dicampur 50 ml (1/4 gelas) rebusan bahan yang belum diberi kultur dan asam cuka, dicampur dengan 100 ml starter. ( jumlah starter 2 kali jumlah bahan media). 2. Inkubasikan/fermentasikan selama kurang lebih 1 minggu dalam suhu ruang di tempat yang kering dan gelap. 3. Starter utk pembuatan "nata de coco" dapat dibuat dengan cara menumbuhkan bakteri pembentuk nata dalam media pulp nenas yang dicampur gula pasir. Pertama-tama nenas yg telah masak dikupas, dipotong-potong dan dihancurkan dalam blender. Pulp-ny disaring dan diperas, kemudian diencerkan dengan air yang telah dididihkan sampai konsitensinya lebih encer dari pada "juice" mula-mula. Pulp tersebut kemudian dicampur dengan gula pasir dan diisikan ke dalam botol, kemudian ditutup kain atau kertas karton. Campuran tersebut dibiarkan selama lebih kurang 15 hari.

Catatan: 1. Pupuk Za berfungsi sebagai makanan bakteri dan dalam kadar rendah tidak akan meracuni anda. 2. Tempat inkubasi harus gelap, bersih, dan kering. Tempat yang kotor dan lembab menyebabkan nata rusak dan mudah berjamur. 3. Peralatan harus bersih dan steril. 4. Pembuatan dan pembibitan nata de coco lebih baik dilakukan pagi hari jam 5.30-6.30. 5. 1 liter air kelapa 50-60 ml bibit starter. Gula pasir 100 gr/liter. Asam cuka 2,5 ml/liter. Pupuk Za 3,5 gram/liter.

Вам также может понравиться