Вы находитесь на странице: 1из 20

Pengertian Human Chorionic Gonadotropin

Semua tes kehamilan mengukur ketinggian Choringonadotropins manusia yang kehamilan HCG hormon akan ditunjuk juga. Di sini Anda mengetahui apa itu untuk hormon, dan bagaimana nilai-nilai standar dalam mingguminggu yang berbeda dari kehamilan. HCG (Human Chorionic gonadotropin)

The human chorionic gonadotropin (Singkatan: hCG), juga disebut hormon kehamilan adalah hormon yang dihasilkan selama kehamilan dalam plasenta manusia dan bertanggung jawab atas pemeliharaan kehamilan. Melewati ginjal ke dalam aliran darah dan sinyal indung telur dan kelenjar pituitary, bahwa wanita hamil. Ini adalah ovulasi tidak ada yang lebih banyak untuk mendapatkan lapisan rahim dan tidak menstruasi terjadi. Semua tes kehamilan biasanya menunjukkan hormon ini

Fungsi Human chorionic gonadotropin berinteraksi dengan reseptor LHCG dan mempromosikan pemeliharaan korpus luteum selama awal kehamilan, menyebabkan ia mengeluarkan hormon progesteron. Progesteron memperkaya rahim dengan lapisan tebal dan pembuluh darah kapiler sehingga dapat menopang tumbuh janin. Karena biaya yang sangat-negatif, hCG mungkin mengusir sel-sel kekebalan ibu, melindungi janin selama trimester pertama. Ini juga telah dihipotesiskan bahwa hCG juga bisa merupakan link plasenta untuk pengembangan immunotolerance ibu lokal. Sebagai contoh, sel-sel endometrium hCG-diperlakukan mendorong peningkatan apoptosis sel T (pembubaran T-sel). Hasil ini menunjukkan bahwa hCG juga bisa merupakan link dalam pengembangan toleransi kekebalan peritrophoblastic, dan dapat memfasilitasi invasi trofoblas, yang dikenal untuk mempercepat perkembangan janin di endometrium. [3] Hal ini juga telah diusulkan bahwa tingkat hCG yang terkait dengan keparahan morning sickness pada wanita hamil. Karena kesamaan untuk LH, hCG juga bisa digunakan secara klinis untuk menginduksi ovulasi pada ovarium serta produksi testosteron di testis. Sebagai sumber biologis yang paling banyak adalah perempuan yang saat hamil, beberapa organisasi mengumpulkan urin dari ibu hamil untuk mengekstrak hCG untuk digunakan dalam perawatan kesuburan. Human chorionic gonadotropin juga berperan dalam diferensiasi selular / proliferasi dan dapat mengaktifkan apoptosis. Tingkat referensi Berikut ini adalah daftar kadar hCG serum. (LMP adalah periode menstruasi terakhir.) * 3 minggu sejak LMP: 5 - 50 mIU / ml * 4 minggu sejak LMP: 5-426 mIU / ml * 5 minggu sejak LMP: 18 - 7340 mIU / ml

* 6 minggu sejak LMP: 1.080 - 56.500 mIU / ml * 7 - 8 minggu sejak LMP: 7.650 - 229.000 mIU / ml * 9 - 12 minggu sejak LMP: 25.700 - 288.000 mIU / ml * 13 - 16 minggu sejak LMP: 13.300 - 254,000 mIU / ml * 17 - 24 minggu sejak LMP: 4.060 - 165.400 mIU / ml * 25 - 40 minggu sejak LMP: 3640 - 117,000 mIU / ml * Non-hamil betina: <5.0 mIU / ml * Postmenopause perempuan: <9.5 mIU / ml

Pengujian Tingkat hCG dapat diukur dalam darah atau urin. Paling umum, hal ini dilakukan sebagai tes kehamilan, dimaksudkan untuk menunjukkan ada atau tidak adanya embrio implan. Pengujian untuk hCG juga dapat dilakukan ketika mendiagnosis atau pemantauan tumor sel kuman dan penyakit trofoblas gestasional. Sebagian besar tes antibodi monoklonal mempekerjakan, yang khusus untuk subunit -hCG (-hCG). Prosedur ini digunakan untuk memastikan bahwa tes tidak membuat positif palsu oleh hCG membingungkan dengan LH dan FSH. (Dua yang terakhir selalu hadir pada berbagai tingkat dalam tubuh, sedangkan keberadaan hCG hampir selalu menunjukkan kehamilan.)

* Tes urin mungkin immunoassay kromatografi atau salah satu dari beberapa format uji lain, rumah-, dokter kantor, atau laboratorium berbasis [6]. Ditampilkan deteksi batas antara 20 sampai 100 ml mIU /, tergantung pada merek uji [7] Pada awal kehamilan,. hasil yang lebih akurat dapat diperoleh dengan menggunakan urin pertama pagi hari ketika tingkat hCG yang tertinggi. Bila urin encer (berat jenis kurang dari 1,015), konsentrasi hCG mungkin tidak mewakili konsentrasi darah, dan tes mungkin palsu negatif.

* Uji serum, menggunakan 2-4 ml darah vena, biasanya sebuah immunoassay chemiluminescent atau fluorimetric [6] yang dapat mendeteksi tingkat hCG serendah 5 ml mIU / dan memungkinkan kuantifikasi konsentrasi hCG. Kemampuan menduga jumlah tingkat hCG berguna dalam sel kuman pemantauan dan tumor trofoblas, perawatan tindak lanjut setelah keguguran, dan dalam diagnosis dan tindak lanjut perawatan setelah pengobatan kehamilan ektopik. Tidak adanya janin terlihat di USG vagina setelah tingkat hCG telah mencapai 1500 mIU / ml sangat indikasi kehamilan ektopik.

Seperti tes kehamilan, tes darah kuantitatif dan tes urine paling sensitif biasanya mendeteksi hCG antara 6 sampai 12 hari setelah ovulasi. Gestational penyakit trofoblas seperti tahi lalat hidatidosa ("kehamilan molar") atau Koriokarsinoma dapat menghasilkan tingkat tinggi hCG (karena kehadiran syncytialtrophoblasts-bagian dari vili yang membentuk plasenta) meskipun tidak adanya embrio. Ini, serta beberapa kondisi lain, dapat menyebabkan peningkatan hCG bacaan jika tidak ada kehamilan. tingkat hCG juga merupakan komponen dari triple test, tes skrining untuk tertentu kelainan kromosom janin / cacat lahir.

Struktur Human chorionic gonadotropin adalah glikoprotein terdiri dari 244 asam amino dengan massa molekul 36,7 kDa. Its total dimensi 75 35 30 Angstrom (7,5 3,5 3 nanometer). Hal ini heterodimeric, dengan (alpha) subunit identik dengan luteinizing hormon (LH), follicle-stimulating hormone (FSH), thyroid-stimulating hormone (TSH), dan (beta) subunit yang unik untuk hCG.

* The (alpha) subunit adalah 92 asam amino yang panjang dan memiliki dimensi 60 25 15 Angstrom (6 2.5 1.5 nm). * The -subunit gonadotropin hCG mengandung 145 asam amino dan memiliki dimensi 6,5 2,5 2 nm, dikodekan oleh enam sangat-homolog gen yang diatur dalam bersama-sama dan terbalik pasang pada kromosom 19q13.3 - CGB (1, 2, 3 , 5, 7, 8). Kedua subunit membuat inti hidrofobik kecil yang dikelilingi oleh rasio areake-permukaan volume tinggi: 2,8 kali dari bola. Sebagian besar asam amino luar adalah hidrofilik

Penanganan Tepat Cara Menurunkan SGOT SGPT Tinggi dengan Obat Herbal Jelly Gamat Gold G dan Cyano Spirulina

Sekilas tentang SGOT SGPT, tingginya kadar SGOT SGPT sangat berpengaruh terhadap fungsi hati sehingga menyebabkan kerusakan pada hati akibat adanya virus hepatitis yang disebut dengan penyakit hepatitis. Untuk cara menurunkan SGOT SGPT Tinggi dapat dilakukan melalui pengobatan alami Jelly gamat Gold G dan Cyano Spirulina yang telah terbukti aman dan berkhasiat menurunkan SGOT SGPT tinggi. Pengertian secara medis SGOT yaitu Serum Glutamic Oxalocetic Transminase atau yang juga disebut aspartateaminotransferase (AST), adalah sebuah enzim yang selalu berada di dalam jantung da sel-sel hati. SGOT dilepaskan ke dalam darah ketika hati atau jantung rusak. Tingkat darah SGOT ini adalah demikian tinggi dengan kerusakan hati (misalnya,dari hepatitis virus ) atau dengan penghinaan terhadap jantung (misalnya, dari serangan jantung). Beberapa obat juga dapat meningkatkan kadar SGOT. Dan untuk SGPT adalah Serum Glutamic Piruvic Transaminase, atau yang juga dinamakan ALT (Alanin Amino Transferase) merupakan enzim yang banyak ditemukan pada sel hati serta efektif untuk mendiagnosis destruksi hepatoseluler. Enzim ini dalam jumlah yang kecil dijumpai pada otot jantung, ginjal dan otot rangka. Pada umumnya nilai tes SGPT/ALT lebih tinggi daripada SGOT/AST pada kerusakan parenkim hati akut, sedangkan pada proses kronis didapat sebaliknya. SGPT/ALT serum umumnya diperiksa secara fotometri atau spektrofotometri, secara semi otomatis atau otomatis. Nilai rujukan untuk SGPT/ALT adalah :

Laki-laki : 0 50 U/L Perempuan : 0 35 U/L

Dalam uji SGOT dan SGPT, hati dapat dikatakan rusak bila jumlah enzim tersebut dalam plasma lebih besar dari kadar normalnya. Kondisi yang meningkatkan kadar SGPT/ALT adalah :

Peningkatan SGOT/SGPT > 20 kali normal : hepatitis viral akut, nekrosis hati (toksisitasobat atau kimia)

Peningkatan 3-10 kali normal : infeksi mononuklear, hepatitis kronis aktif, sumbatan empedu ekstra hepatik, sindrom Reye, dan infark miokard (SGOT>SGPT)

Peningkatan 1-3 kali normal : pankreatitis, perlemakan hati, sirosis Laennec, sirosis biliaris

Bila hasil dari pemeriksaan dokter tingginya kadar SGOT SGPT anda sudah semakin parah, segera lakukan pengobatan untuk menurunkan kadar SGOT SGPT tinggi, salah satu cara menurunkan SGOT SGPT tinggi yaitu dengan Jelly Gamat Gold G dan Cyano Spirulina. Mengapa demikian ? Bisa anda simak dari penjelasan berikut ini:

Cara Menurunkan SGOT SGPT Tinggi dengan Obat Alami Jelly Gamat Gold G dan Cyano Spirulina Obat Herbal Jelly Gamat Gold G Kandungan kolagen pada teripang memiliki kemampuan menyembuhkan hepatitis B dengan cepat. Hal itu disebabkan teripang mampu melakukan regenerasi sel secara singkat. Menurut dokter lulusan Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro itu, gamat merupakan suplemen organik. Oleh karena itu, penyerapan dalam tubuh pun berlangsung lebih

baik dan tidak menimbulkan efek samping. Cara menurunkan sgot dan sgpt tinggi dengan obat herbal Jelly Gamat Gold G yang terbuat dari ekstrak teripang laut memiliki kandungan protein yang tinggi berperan sebagai immunomodulator alias pembangun sistem kekebalan tubuh. Protein dan 16 asam amino esensial mujarab dalam meregenerasi sel dan memperkuat hati untuk mengeluarkan antibodi. Sifat gamat yang mudah larut dalam air, menurut dr Zen Djaja MD di Malang, membuatnya langsung terserap di hati tanpa mengalami detoksifikasi. Ekstrak teripang membantu memperbaiki fungsi hati. (dukutip dari majalah trubus online).

Cyano Spirulina Menurut teori bio-kimia, kekurangan kolin akan menghambat pemindahan trigliserida dalam sel hati yang mengakibatkan hati berlemak. Apabila gejala demikian begitu kronis, maka hati akan mengalami penurunan fibrid yang akhirnya akan menyebabkan sirosis hati (hati yang kaku) dan kelesuan fungsi hati. Apabila gangguan hati sangat parah, banyak sekali asam amino yang terkandung dalam protein akan dikeluarkan bersama air kencing. Pada saat itu, protein tambahan perlu diberikan. Spirulina justru kaya akan protein nabati yang sangat diperlukan bagi penderita penyakit hati. Selain itu Spirulina juga kaya akan metionin dan serin, dimana dengan bantuan magnesium dan vitamin B6 banyak menghasilkan kolin. Karena itu Spirulina mempunyai manfaat yang luar biasa terhadap hati berlemak dan sirosis hati, bahkan bermanfaat untuk mencegahnya. Banyak enzim yang berasal dari protein. Namun, seandainya tidak ada vitamin B6 dan magnesium, hati tidak akan menghasilkan berbagai enzim. Begitu juga hormon akan dipengaruhi. Misalnya, kekurangan hormon

yang dapat mengendalikan pengeluaran insulin akan menyebabkan insulin dalam, darah berlebihan, sehingga menyebabkan kadar gula darah menurun. Sekarang ini, pemeriksaan kadar gula darah telah menjadi salah satu cara untuk mengetahui kerusakan hati.

Kalium membantu dalam mengubah glukosa menjadi glikogen untuk disimpan. Jika diperlukan, glikogen baru dikeluarkan dan menghasilkan panas untuk tubuh. Spirulina mengandung kalium yang tinggi, yang sangat bermanfaat untuk hati. Banyak penelitian di Jepang yang telah membuktikan bahwa Spirulina sangat bermanfaat untuk hati. Penderita yang GOT dan GPTnya tinggi untuk jangka waktu yang panjang dan tidak berubah. Setelah diobati dengan spirulina, penyembuhannya sangat terlihat setelah menggunakan Spirulina hanya dalam waktu satu bulan. Dan setelah tiga bulan, GOT dan GPT penderita telah turun ke kadar normal.

Cara menurunkan SGOT SGPT Tinggi dengan Jelly gamat gold g dan spirulina merupakan solusi terbaik yang paling aman melawan virus hepatitis penyebab naiknya SGOT SGPT karena tebuat asli dari ekstrak teripang yang diolah menjadi sebuah produk kesehatan melalui sereangkaian proses mutakhir yang telah teruji kualitasnya.

Dari pemaparan diatas sudah terbukti jelas bagaimana Jelly gamat gold g dan spirulina bisa menurunkan kadar SGOT SGPT tinggi, kandungan alamiahnya sangat berperan penting terhadap penyerangan virus hepatitis baik itu hepatitis A, B, C, D, E. Untuk anda kini sudah tidak perlu khawatir lagi akan penyakit hepatitis yang bersarang di tubuh anda, karena Jelly Gamat Gold G dan Spirulina akan memberikan bukti dan

harapan baru cara menurunkan SGOT SGPT tinggi untuk menuju nikmatnya hidup tanpa penyakit hepatitis. Penyakit hati bermacam penyebabnya, berbeda-beda perjalanan penyakit dan penanganannya. Bila seorang dokter berhadapan dengan pasien yang diduga menderita penyakit hati maka perlu dibedakan apakah pasien tersebut menderita penyakit hati akut atau penyakit hati kronik, kemudian mencari apa penyebabnya. Hal ini penting diketahui karena perjalanan penyakitnya berbeda dan tentu saja memerlukan penanganan yang berbeda pula. Kegagalan pengobatan terjadi karena salah memperkirakan musuh, sehingga obat yang mahal menjadi sia-sia. Diagnosis yang akurat membantu dokter untuk memilih obat ampuh mana yang sebaiknya digunakan Pemeriksaan laboratorium Pemeriksaan pertama adalah dengan Panel Fungsi Hati untuk mengetahui adanya gangguan fungsi hati. Indikator yang dicari adalah: SGOT, SGPT, gamma GT, fosfatase alkali, bilirubin total, bilirubin direk, dan protein elektroforesis. Pemeriksaan berikutnya adalah pemeriksaan seromarker untuk mengetahui penyebab penyakit hati, status kekebalan, aktivitas penyakit atau daya tular. Untuk mendeteksi adanya muatan virus, pemantauan pengobatan dan penentuan prognosis pengobatan, pemeriksaan dilakukan pada tingkat molekular (DNA/RNA virus). Nama pemeriksaannya adalah HBV-DNA (untuk hepatitis B) dan HCV-RNA (untuk hepatitis C). Pemeriksaan lain Untuk tahap yang lebih lanjut, misalnya diduga terjadi sirosis atau kanker hati, diperlukan pemeriksaan berikut

Pemeriksaan USG (ultrasonografi) hati.

Pemeriksaan foto saluran makanan bagian atas untuk melihat adanya varises oesofagus serta CT Scan hati.

Bila perlu dilakukan pemeriksaan biopsi hati, dengan mengambil sel dari jaringan hati untuk diperiksa di bawah mikroskop oleh dokter ahli.

Diagnosis Penyakit Hati Akut Dokter akan meminta untuk melakukan pemeriksaan fungsi hati. Umumnya aktivitas enzim transaminase (SGOT dan SGPT) meningkat dan akan turun pada minggu kedua sampai ke tiga (masa inkubasi). Untuk mengetahui apakah sudah sembuh secara klinis, diperiksa Gamma GT, enzim yang menunjukkan kondisi kesehatan telah kembali normal. Kondisi pasien hepatitis akut biasanya baik, mereka datang ke dokter karena mata kuning, mual, muntah atau nyeri perut kanan atas. Bila menghadapi pasien demikian, biasanya dokter akan memperhatikan usia pasien, menanyakan kondisi lingkungan tempat tinggalnya, menanyakan kebiasaan makan, dll. Jika pasien berusia muda, sering makan makanan laut dan sayuran mentah (salad, buahbuahan) maka dugaan kuat pasien tersebut mengalami hepatitis akut akibat virus tipe A. Disamping karena virus hepatitis A, penyakit hati akut dapat juga disebabkan oleh virus hepatitis B, C atau E. Untuk memastikan diagnosis, diperlukan pemeriksaan laboratorium

(seromarker). Penanda virus yang perlu diperiksa adalah :


Anti-HAV IgM untuk hepatitis A, HBsAg, anti-HBsAg, anti-HBc, anti-HBc IgM, HBeAg, anti-HBe dan HBV-DNA untuk hepatitis B

Anti-HCV, anti-HCV IgM, HCV-RNA untuk hepatitis C Anti-HDV IgM untuk hepatitis D Anti-HEV IgM untuk hepatitis E

Hepatitis akut, pada umumnya tidak berbahaya, dalam waktu singkat akan sembuh sendiri, pasien tidak perlu masuk rumah sakit, cukup istirahat di rumah dan makan tinggi kalori tinggi protein sesuai selera pasien. Pada umumnya tidak perlu diberi obat, vitamin hanya diberikan jika kurang nafsu makan atau asupan makanan kurang. Yang penting, pasien dipantau dengan pemeriksaan darah seminggu 1-2 kali. Jika kadar sudah normal boleh beraktivitas seperti biasa. Olah raga diperbolehkan jika 2 kali masa sakit sudah dilewati (misalnya sakit selama 2 minggu sembuh, maka olah raga boleh dilakukan 1 bulan setelah sembuh atau fungsi hati normal). Kadang-kadang, dapat terjadi hepatitis fulminan (ganas) yang dapat berakibat fatal, tetapi kejadian ini sangat jarang. Kasus ini, biasanya disebabkan oleh virus B, ditandai dengan demam, muntah, perdarahan yang dapat berlanjut ke tahap prekoma/koma hepatik. Lebih dari 90% kasus hepatitis fulminan akan berakhir dengan kematian. Jadi, walaupun pada umumnya gejala yang dirasakan pasien hepatitis akut ringan dan tidak perlu dirawat, tetapi bila pasien tampak sakit berat, muntah hebat hingga kondisi fisik lemah, disertai demam tinggi dan mata kuning sekali maka sebaiknya pasien dibawa ke rumah sakit. Diagnosis Penyakit Hati Kronis Sebagian besar penyakit hati kronis disebabkan oleh virus hepatitis B atau C. Biasanya pasien datang ke dokter tanpa gejala tetapi dengan membawa hasil check up yang menunjukkan hasil pemeriksaan HBsAg positif atau anti-HCV positif. Penyakit hati kronis ada beberapa jenis yaitu hepatitis kronis, sirosis dan hepatoma. Bila ada dugaan kuat penyakit hepatitis kronis, maka langkah penting berikutnya adalah pemeriksaan laboratorium (Panel Pemeriksaan Fungsi Hati). Bila hasil pemeriksaan fungsi hati normal, pasien tidak perlu khawatir (meskipun hasil HBsAg atau anti-HCV positif). Biasanya dokter menganjurkan pasien tersebut untuk melakukan pemeriksaan (fungsi hati) secara berkala

setiap 6 bulan untuk mendeteksi kemungkinan perubahan fungsi hati atau terjadinya serokonversi. Selain itu, perlu diperhatikan risiko penularan terhadap orang disekitarnya, terutama anggota keluarga yang lain. Bila perlu dilakukan skrining pada anggota keluarga yang lain atau upaya pencegahan misalnya dengan vaksinasi (hanya tersedia vaksin untuk hepatitis B). Bila hasil pemeriksaan fungsi hati menunjukkan hasil abnormal maka perlu diperiksa lebih lanjut penanda virus lainnya yaitu HBeAg dan HBV-DNA (untuk kasus hepatitis B atau bila HBsAg positif) serta HCV-RNA (untuk kasus hepatitis C atau anti- HCV positif). Pemeriksaan HBeAg, HBV-DNA dan HCV-RNA, penting untuk memperkirakan respon pengobatan.. Pada kasus HCV-RNA positif, perlu dilanjutkan dengan penentuan tipe atau genotyping untuk menentukan lamanya pengobatan mengingat efek samping dan harga obat yang mahal. Selain itu, pemeriksaan HBVDNA atau HCVRNA (kuantitatif) perlu dilakukan untuk memantau hasil pengobatan. Untuk penanganan pasien hepatitis kronis, biasanya dokter menganjurkan agar pasien mengatur aktivitasnya agar tidak terlampau lelah, makan bebas tinggi kalori tinggi protein dan sesuai selera, makan vitamin untuk liver dan pengobatan bila perlu. Pada kasus sirosis hati, kadar SGOT dan SGPT umumnya normal, sedangkan hasil pemeriksaan elektroforesis protein abnormal dimana albumin rendah sedangkan globulin dan gamma globulintinggi. Untuk penanganannya, pasien dianjurkan banyak istirahat, makan bebas tinggi kalori tinggi protein sesuai selera, makan vitamin untuk liver. Pengobatan dilakukan bila ada komplikasi/ penyulit misalnya muntah, tinja berwarna hitam (berdarah), perut membuncit dan keasadaran menurun. Untuk mendeteksi hepatoma (kanker hati) perlu dilakukan pemeriksaan AFP (Alpha Fetoprotein). Pada stadium dini, pengobatan dilakukan dengan cara operasi, sedangkan pada stadium lanjut biasanya diberikan kemoterapi. #dari berbagai sum.

Reflotron Roche (Uji Parameter Kimia Klinik Rutin Yang Cepat dan Akurat) FEBRUARY 24, 2011 3 COMMENTS Rate This Apa itu Reflotron ?

Reflotron merupakan brand from Roche, yaitu alat uji parameter kimia klinik rutin yang cepat dan akurat dalam aplikasinya. Alat ini memiliki bentuk yang simple dan minimalis sehingga menghemat space dalam penyimpanannya, cocok digunakan untuk pemeriksaan Rutin di UGD, ICU, Klinik, dan praktek praktek dokter pribadi, apabila digunakan di Rumah Sakit dan laboratorium, Reflotron dapat berfungsi sebagai Analyzer sistem Back Up (cadangan). Ada Berapa Jenis Reflotron ? Ada Reflotron Series 1, Reflotron Series 4 dan Reflotron Plus, generasi terbaru saat ini adalah Reflotron Plus. Parameter Kimia Kllinik Apa Saja yang bisa diperiksa ? Ada 17 parameter pemeriksaan kimia klinik dengan Reflotron, yaitu :

- Glucose - Cholesterol

- HDL Cholesterol - Triglyseride - Hemoglobin - Urea - Uric Acid - Creatinin - GOT - GPT - GGT - Bilirubin - Alkaly Phospathase - Kalium - Pancreatic Amylase - CK - Amylase

Spesifikasi Produk :

Dimensi Berat Sumber Arus Listrik

: 30 x 35 x21 cm : 5,3 Kg : 115 230 Volt, Frekuensi 47 Hz 63 Hz,

alternatif 10 - 30 volt (baterai)


Kapasitas Arus Listrik Prinsip Pengukuran suatu berkas sinar

: 45 VA : Reflektansi dengan bola lampu Ulbrichts

Sumber Cahaya Panjang Gelombang Pendeteksi Cahaya Masa Optik Module Rentang Ukur Suhu

: LED (Light Emitting Diodes) : 567 nm, 642 nm, 951 nm : Photodiodes : > 50.000 tes : 2,5 % 90 % penyebaran pemantulan : 37 derajat Celcius

Memori Elektronik Kapasitas Memori

: Microprosesor : 7 : EPROM 128 Kb (Master), 48 Kb

(Controller), EEPROM 16 Kb (Master), 0,5 Kb (Controller), RAM 32 Kb (Master), 16 Kb (Controller)

Tampilan (LCD)

: Huruf dan angka2 baris dari 24 karakter

Data Interface Akurasi alat

: RS 232 C serial, 1 terface : 0,5 % dari acuan terhadap rata- rata dari

Presisi Linearitas Anjuran penggunaan Kelembaban Relatif

: 0,2% Reflectance : 0,05 variasi deviasi : Suhu 15 34 derajat Celcius : Maksimal 95 %

Diagnostic instrument yang akan kita bicarakan adalah apa guna dari diagnostic instrument dalam menentukan suatu penyakit. Bila kita ke dokter dalam keadaan sakit tetapi dokter belum bisa menentukan penyakit apa yang di indap oleh pasien maka dokter membutuhkan alat bantu berupa alat diagnostic instrument, seperti alat photometer dimana dokter akan meminta sample darah pasien dan urine untuk diperiksa di laboratorium. Dengan alat photometer kimia klinik dokter menentukanm parameter apa yang dibutuhkan untuk menganalisa suatu penyakit misalknya untuk test funfgsi ginjal dokter akan menyarankan test Urea,Creatine. Kalau ada masalah keluhan seperti penyakit lever dokter akan meminta periksa parameter seperti SGOT,SGPT, dll. Untuk menentukan Konsentrasi parameter tersebut dibutuhkan Reagent yaitu cairan kimia yang dicampur dengan serum pasien, untruk menentukan konsentrasi parameter tersebut dimana setelah dicampur akan terjadi

perubahan warna dan dibaca oleh alat photometer sehingga bila nilainya di luar batasa normal dokter akan mengetahui apa penyakit pasien. Untuk diagnosa Urine di laboratorium digunakan alat Urine Analyzer dimana alat tersebut membaca perubahan warna dari test strip dalam test strip tersebut ada lapisan seperti kertas yang bila dicelupkan ke urine akan berubah warna, perubahan warna tersebut sesuai dengan konsentrasi dari parameter yang ada di urine seperti : Leokosit,Blood,ph,SG,Keton,Gula dan lain nya. Bila ada perubahan warna misalnya Blood positif berarti di urine ada darah dan dokter berasumsi ada luka di saluran kemih atau ginjal. Itulah fungsi Diagnostic instrument untuk analisa penyakit

Sumber: http://id.shvoong.com/medicine-and-health/pathology/1920409fungsi-diagnostic-instrument-untuk-analisa/#ixzz2AaBHxwRT

ER PEMERIKSAAN KIMIA

1. PARAMETER ALBUMIN NILAI RUJUKAN -Dewasa -anak-anak -bayi -bayi baru lahir : : : : 3,8- 5,1 4,0-5,8 4,4-5,4 2,9-5,4 gr/dl gr/dl gr/dl gr/dl

2. PARAMETER BILIRUBIN NILAI RUJUKAN - Bilirubin Total - Bilirubin direk - Bilirubin indirek : : : 1,1 0,2 0,7 mg/dl mg/dl mg/dl

3. PARAMETER KOLESTEROL NILAI RUJUKAN 4. PARAMETER ASAM URAT NILAI RUJUKAN Pria Wanita : : 3,4 7,0 2,4 5,7 mg/dl mg/dl : 150 239 mg/dl

5. PARAMETER GLUKOSA NILAI RUJUKAN Dewasa Anak anak Bayi baru lahir 6. PARAMETER TOTAL PROTEIN NILAI RUJUKAN 7. PARAMETER KREATININ NILAI RUJUKAN Pria Wanita 8. PARAMETER TRIGLISERIDA NILAI RUJUKAN Dewasa Muda Anak Bayi : : : s/d 150 mg/dl mg/dl mg/dl : : 0,8 1,2 0,6 0,9 mg/dl mg/dl : 6,6 8,3 mg/dl : : : 70 120 60 100 30 80 mg/dl mg/dl mg/dl

10 135 5 40

9. PARAMETER HDL NILI RUJUKAN Beresiko tinggi terhadap PJK Resiko sedang Resiko Rendah 10. PARAMETER UREA NILAI RUJUKAN : 10 50 mg/dl : : : > 160 mg/dl mg/dl mg/dl

130 159 < 130

Вам также может понравиться