STANDAR KOMPETENSI : 3. mengenal peristiwa fathul Makkah KOMPETENSI DASAR : 3.1.

mengidentifikasi sebab-sbeab terjadinya Fathul Makkah

A. Peristiwa Fathu Makkah 1: Sebab-sebab terjadinya Fathul Makkah Fathul Makkah artinya pembukaan atau kemenangan kota Makkah. Maksudnya adaah kota Makkah yang duki menjadi pusat pemerintahan dan pusat kegiatan kaum kafir Quraisy teah dibuka dan dimenangkan oleh kaum musmin. Kota Makkah menjadi kota kedamalan dan Kabah menjadi kiblatnya umat Islam. Ada sebab-sebab dibukanya kota Makkah antara lain: Perjanjian Hudaibiyah a) Keberhasilan kaum muslimin sesudah perjanjian Hudaibiyah yang secara berturutturut kaum kafir Quraisy masuk Islam. Kaum muslimim datang ke Makkah dengan pakaian ihram, tidakmembawa peralatan perang, Kedatangan Rasuluah dihalang-halangi oleh kaum kafir Quraisy, mereka tidak percaya sematamata hariya untuk beribadah. Jalan menuju ke Makkah diblokir, sehinggarombongan Rasuluflah tidak bisa masuk ke kota Makkah, berhenti di suatu tempat antara Makkah dan Madinah yang bernama Hudaibiyah. Nabi Muhammad mengutus Usman bin Affan untuk menjelaskan maksud kedatangan ke kota Makkah. Kaum Quraisy tidak percaya, bahkan akan dibunuh. Kaum Muslimin marah dan bersumpah setia bertekad menghadapi kaum Quraisy. Kaum kafir Quraisy gentar mendengar sumpah setia kaum Muslimin, dengan mengirim utusan perdamalan bernama Suhail bin Amr. Usman bin Affan dilepaskan, perjanjian tersebut dinamakan perjanjian Hudaibiyah. Isi perjanjian Hudaibiyah ditulis oleh All bin Abi Thalib sebanyak 2 lembar dan ditandatangani oleh Rasuluah dan Suha bin Amr. 1) Antara kaum Muslimin dan kaum Quraisy tidak saling menyerang selama 10 tahun. 2) Umat Islam tidak boleh berhaji pada tahun 628 M, diperbolehkan haji pada tahun

629M. 3) Orang Islam Quralsy yang melarikan din ke Madinah harus dikembalikan ke Makkah. Tetapi pelarian dan Madinah tidak dikembalikan. 4) Lama kunjungan ke Kabh dibatasi tiga han saja dan selama ftu pihak Quraisy mengosongkan kota.

5) Tiap kabilah yang ingin masuk ke dalarn persekutuan, baik dengan kaum muslim maupun pihak Quraisy diperbolehkan b) Pergolakan antara kaum kafir Quraisy dan kaum muslimin tidak ada kesempatan berfikir lagi. Hal mi dilakukan oleh tokoh Quraisy seperti Abu Sofyan bin Hans, Khalid bin Walid danAmru binAsh yang berfikirterarah pada perkembangan agama Islam. c) Tokoh-tokoh kafir Quraisy banyak yang tergabung ke pihak kaum muslimin. Pengakuan kaum Quraisy terhadap kaum Muslimin kesempatan untuk menylarkan agama Islam. 2. Tujuan diadakan Fathul Makkah antara lain: Tujuan diadakan Fathul Makkah antara lain: a) Menyelamatkan kota Makkah dan kekuasaan kaum kafir Quraisy dan mengembalikan Kabah sebagai tempat suci umat Islam. b) Memfungsikan Kabah sebagai tempat ibadah dan tempat suci bagi umat Islam yang harus dirawat dan diselamatkan dan perbuatan syirik kaum kafir Quraisy. B. Cara Rasulullah dalam melaksanakan Fathul Makkah Rasulullah Saw dalam melaksanakan Fathul Makkah tetap bersandar pada penintah Allah. Pada han itu turun wahyu terakhir kepada Nabi Muhammad yang berbunyi:

Artinya: Pada han ml telah Ku-sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Kucukupkan kepadamu nikm at-Ku, dan telah Ku-ridhal Islam itujadi agama bagirnu. (Q.S. Al-Ma idah : 3) Pada tanggal 20 Ramadhan 8 H, Rasulullah beserta pengikutnya melakukan thawaf mengelilingi Kabah sebanyak 7 kali. Kemudian menyuruh para sahabat untuk menghancurkan berhala dan

gambar di sekeliling Kabah sebanyak 360 buah. Nabi ikut menghancurkan sambil membaca sebuah ayat surah Al-Isra: 81 ,j/ / \% ;4 Artmnya: Kebenaran telah datang dan yang bath telah lenyap. Sun gguh yang batil itu pasti lenyap (QS.AI-lsra81) Sesudah khutbah, Rasulullah menyembelih qurban sebanyak 100 ekor unta. Selesai melaksanakan ibadah haji, Rasulullah tinggal di Makkah selama 10 han, kemudian kembali ke Madinah. C. Keteladanan Rasulullah Saw pada saat Fathul Makkah Sikap keteladanan Rasulullah tidak hanya dipuji oleh umat Islam sendiri melainkan juga dipuji oleh umat di luar Islam. Sikap keteladanan yang penlu kita wanisi antana lain: Mengajak damai tanpa pertumbuhan darah Pentingnya perdamaian dan kesetiakawanan merupakan ajaran agama Islam.