Dengan masuknya tahun 2013 maka banyak berbagai pengurusan baik dikalangan pemerintahan ataupun masyarakat mengganti kepengurusannya

dengan kepungurusan yang baru agar terciptanya demokrasi sejati. Begitu juga dengan demokrasi di lingkungan pendidikan seperti kampus Politeknik Negeri Batam yang akhir-akhir ini, berbagai Himpunan Mahasiswa (HIMA) mengganti kepengurusan mereka. Pada hari sabtu (2/3) Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) mengadakan musyawarah besar untuk melepas jabatan lama dan melantik ketua pengurusan baru untuk tahun 2013-2014. Pertemuan tersebut dilaksanakan di ruang B 7 Politeknik Negeri Batam dan diadakannya pertemuan tersebut dikarenakan masa jabatan untuk pengurusan 2012-2013 telah berakhir. Menurut mantan ketua pengurus 2012-2013 yaitu Muhammad Anggi anggota kepengurusan HME pada saat awal pengurusannya berjumlah 26 orang dan sampai akkhir kepengurusannya menurun menjadi 23 orang. Tepat pada pukul 19.36 WIB (2/3) ketuk palu mengesahkan untuk berakhirnya kepengurusan yang lama dan akan dilanjutkan oleh kepengurusan yang baru yang disahkan oleh Abdulah Dimlah sebagai Pimpinan Sidang I dari Badan Legislatif Mahasiswa (BLM), Yodi sebagai Pimpinan Sidang II dari BLM dan Arista sebagai Pimpinan Sidang III dan juga sebagai Dewan Pertimbangan Agung (DPA). Setelah disahkannya pemberhentian masa kepengurusan dilanjutkan dengan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua HME untuk periode 2013-2014. Berikut daftar nama calon Ketua dan Wakil Ketua HME 2013-2014 : Calon I Calon II Calon III : Nurgiono berpasangan dengan Banu Robani : Satria Anugrah P berpasangan dengan Juliansyah : Uda berpasangan dengan Haudi.

Visi misi calon ketua sangatt beragam mulai dari Calon I yang mengusung Dakwah dan Etika, lalu Calon II yang mengusung Organisasinya yang harus mempunyai nilai jual tinggi di mata organisasi lain dan berbagai kegiatan pelatihan dan Calon III yang mengususng Memajukan Kualitas Kerja dan Kerjasama. Setelah menyampaikan berbagai Program Kerja masing-masing calon dan menjawab pertanyaan dari berbagai tamu undangan yang hadir, maka tiba saatnya untuk melakukan musyawarah memilih siapa yang layak untuk menjadi ketua pengurus berikutnya. Musyawarah berlangsung sangat tegang tapi kondusif dan berisi masukan yang menguatkan jagoan masingmasing. Setelah musyawarah yang menghabiskan wakttu sekitar 30 menit maka ditetapkanlah pasangan Calon II yang layak sebagai pengurus HME berikutnya.(R)