Вы находитесь на странице: 1из 14

ATURAN POKOK FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA TEKNIK SIPIL INDONESIA BAB I Bentuk, Nama, Waktu dan Tempat Kedudukan

Pasal 1 Wadah ini berbentuk Forum. Pasal 2 Wadah ini bernama Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia disingkat FKMTSI. Pasal 3 FKMTSI dideklarasikan pada tanggal 24 Desember 1987 di Bandung dan disahkan pada tanggal 1 Maret 1989 di Jakarta dan untuk waktu yang tidak ditentukan. Pasal 4 FKMTSI berkedudukan di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan berpusat dimana koordinator umum terpilih berada dalam satu periode. BAB II Azas, Landasan dan Sifat Pasal 5 FKMTSI berazaskan Pancasila dan berlandaskan UUD 1945 serta Tridharma Perguruan Tinggi. Pasal 6 FKMTSI bersifat independen dan ilmiah. BAB III Fungsi dan Tujuan Pasal 7 FKMTSI berfungsi sebagai wadah komunikasi, Pemersatu dan kegiatan yang bersifat ilmiah bagi mahasiswa Teknik Sipil Se-Indonesia. Pasal 8 FKMTSI bertujuan menampung dan menyalurkan Aspirasi Mahasiswa Teknik Sipil Se-Indonesia.

BAB IV Lambang, Bendera dan Lagu Pasal 9 Lambang adalah logo FKMTSI. Pasal 10 Bendera adalah Bendera FKMTSI. Pasal 11 Lagu adalah Mars FKMTSI. BAB V Keanggotaan Pasal 12 Anggota FKMTSI terdiri dari Organisasi Mahasiswa Teknik Sipil intra Perguruan Tinggi Se-Indonesia yang diakui melalui kongres wilayah dan kongres nasional. Pasal 13 Hak dan Kewajiban Anggota a. Setiap anggota berhak mengikuti kegiatan FKMTSI b. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi aturan pokok, penjelasan aturan pokok dan keputusan yang dikeluarkan oleh Kongres. c. Setiap anggota wajib menjaga nama baik FKMTSI. Pasal 14 Status Keanggotaan berakhir jika : a. Atas Permintaan Anggota yang disetujui dalam kongres. b. Atas Permintaan Forum yang disetujui dalam kongres.

BAB VI Alat Kelengkapan FKMTSI Pasal 15 Alat Kelengkapan FKMTSI adalah : 1. Kongres 2. Koordinator Umum 3. Koordinator Wilayah. DILANJUTKAN 8/10/2012 pukul 8.30 BAB VII Kekuasaan Pasal 16 Kekuasaan tertinggi terletak pada Kongres.

BAB VIII Kongres FKMTSI Pasal 17 Kongres merupakan musyawarah anggota yang bersifat perwakilan Kongres diadakan 1 kali dalam satu tahun. Dalam keadaan tertentu dapat dilaksanakan kongres istimewa Peserta kongres adalah anggota yang terdaftar dalam FKMTSI.

1. 2. 3. 4.

Pasal 18 1. Kongres nasional berwenang : a. Mengangkat dan memberhentikan koordinator umum b. Mengubah dan menetapkan aturan pokok, penjelasan aturan pokok, konsolidasi organisasi dan rekomendasi internal maupun eksternal c. Meminta, menilai dan menetapkan laporan hasil kerja koordinator umum selama 1 periode d. Memilih dan menetapkan tuan rumah untuk temu wicara nasional berikutnya. 2. Kongres wilayah berwenang : a. Mengangkat dan memberhentikan koordinator wilayah b. Meminta, menilai dan menetapkan hasil kerja koordinator wilayah selama 1 periode c. Memilih dan menetapkan tuan rumah temu wicara regional FKMTSI berikutnya. BAB IX Koordinator Umum Pasal 19 Koordinator umum adalah wilayah yang ditunjuk untuk melaksanakan temu wicara nasional FKMTSI. Pasal 20 Koordinator umum mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut: Melaksanakan dan mensosialisasikan hasil-hasil kongres nasional FKMTSI Melaksanakan kongres nasional pada temu wicara nasional FKMTSI Mengkoordinasi setiap wilayah melalui koordinator wilayah dalam pelaksanaan dan sosialisasi hasil-hasil kongres nasional FKMTSI Sebagai pusat informasi kegiatan FKMTSI.

a. b. c. d.

BAB X Koordinator wilayah Pasal 21 Koordinator wilayah adalah satu institusi dalam suatu wilayah yang ditunjuk untuk melaksanakan temu wicara regional FKMTSI

Pasal 22 Koordinator wilayah mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut : a. Melaksanakan dan mensosialisasikan hasil-hasil kongres nasional FKMTSI. b. Menjamin terlaksananya kongres regional FKMTSI sesuai dengan yang telah disepakati di kongres sebelumnya. c. Membantu koordinator umum dalam menyampaikan informasi FKMTSI dalam wilayah masing-masing. BAB XI Kebendaharaan Pasal 23 Harta benda FKMTSI diperoleh dari : 1. Kontribusi Tahunan Anggota 2. Sumbangan dari setiap perguruan tinggi yang telah terdaftar sebagai anggota 3. Usaha dan perolehan lainnya yang sah dan tidak mengikat. BAB XII Pembubaran Pasal 24 Pembubaran FKMTSI dilaksanakan hanya dan harus oleh kongres. BAB XIII Perubahan Aturan Pokok Pasal 25 Perubahan Aturan pokok hanya dapat dilakukan oleh kongres nasional.

Pasal 26 Perubahan aturan pokok dapat dilakukan bila sekurang-kurangnya 3/4 anggota FKMTSI hadir dan 3/4 dari anggota yang hadir setuju.

BAB XIV ATURAN TAMBAHAN Pasal 27 Hal-hal yang belum diatur dalam aturan pokok dimuat dalam peraturan-peraturan / ketentuan-ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan aturan pokok.

PENJELASAN ATURAN POKOK FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA TEKNIK SIPIL INDONESIA BAB I Bentuk, Nama, waktu dan tempat kedudukan Pasal 1 ( sudah jelas ) Pasal 2 ( sudah jelas) Pasal 3 ( sudah jelas ) Pasal 4 ( sudah jelas ) BAB II Azas, Landasan dan Sifat Pasal 5 ( sudah jelas ) Pasal 6 ( sudah jelas ) BAB III Fungsi dan Tujuan Pasal 7 ( sudah jelas )

Pasal 8 ( sudah jelas ) BAB IV Lambang, Bendera dan Lagu Pasal 9 a. Bentuk - 4 (empat) arah panah bermakna mahasiswa teknik sipil berasal dari berbagai penjuru untuk berkumpul di satu wadah yaitu FKMTSI. - Piramida tampak atas bermakna konstruksi - Bulatan (Lingkaran) melambangkan dunia.

b. Warna - Warna Hitam melambangkan keabadian dan Kedalaman ilmu - Warna Merah melambangkan keberanian - Warna Biru melambangkan wawasan yang luas - Warna Putih melambangkan kesucian - Warna Merah & Hitam melambangkan warna kebesaran Teknik - Warna Kuning melambangkan Profesi insan Teknik Sipil. Pasal 10 Bendera : 1 x 1,989 m : 3 Buah : Putih dan terdapat logo FKMTSI di tengah : Persegi panjang dan dikelilingi renda (tali rumbai) berwarna kuning.

Ukuran Bendera Jumlah Ikatan Warna Dasar Bentuk

Pasal 11 Lagu adalah Mars FKMTSI yang diciptakan oleh Anto Mahmud yang ditetapkan pada kongres Temu Wicara V di Malang. MARS FKMTSI MARI KITA BERSATU PADU DI DALAM FKMTSI SEBAGAI BAKTI PADAMU PERTIWI MAHASISWA YANG MANDIRI WADAH KITA FKMTSI MENGISI KEMERDEKAAN PENGEMBAN MULIA CITA-CITA BANGSA DENGAN JIWA PANCASILA FKMTSI JADILAH TAULADAN MAHASISWA INDONESIA FKMTSI GEMAKANLAH KINI DISELURUH NUSANTARA (2X) BAB V Keanggotaan Pasal 12 Anggota adalah Institusi yang mendaftarkan diri kepada Koordinator umum melalui Koordinator wilayah dan di Sahkan pada Kongres Nasional. Pasal 13 (Sudah jelas)

Pasal 14 (Sudah jelas) BAB VI Alat Kelengkapan FKMTSI Pasal 15 Alat Kelengkapan FKMTSI Kongres FKMTSI terdiri dari : - Kongres nasional yang dilaksanakan pada Temu Wicara nasional FKMTSI - Kongres wilayah yang dilaksanakan pada Temu Wicara regional FKMTSI BAB VII Kekuasaan Pasal 16 ( sudah Jelas ) BAB VIII Kongres FKMTSI Pasal 17 1. Kongres nasional dilaksanakan 1 kali dalam satu tahun 2. Kongres wilayah dilaksanakan 1 kali dalam satu tahun, setelah pelaksanaan kongres nasional FKMTSI 3. Kongres istimewa dapat dilaksanakan dengan alasan : a. Koordinator umum atau koordinator wilayah melakukan pelanggaran terhadap hasil-hasil kongres b. Koordinator umum atau koordinator wilayah mengundurkan diri. Pasal 18 Pengaturan dalam hal kongres sub wilayah mengacuh kepada pasal 18 Bab IX Koordinator Umum Pasal 19 Pembahasan dalam hal hal mengenai sub wilayah mengacu kepada pasal 18, 19, 20, 21, 22. Pasal 20 ( Sudah Jelas )

Bab X Koordinator wilayah Pasal 21 ( Sudah Jelas ) Pasal 22 ( Sudah Jelas )

BAB XI Kebendaharaan Pasal 23 Kontribusi tahunan Anggota ditetapkan oleh kongres untuk diberikan kepada Koordinator umum untuk melaksanakan Temu Wicara Nasional FKMTSI dan harus dilaporkan didalam Kongres selanjutnya. BAB XII Pembubaran Pasal 24 Kongres yang dimaksud adalah kongres nasional. BAB XIII Perubahan Aturan Pokok Pasal 26 ( Sudah Jelas ) BAB XIV Aturan Tambahan Pasal 27 ( Sudah Jelas )

10

HASIL SIDANG PLENO TENTANG KONSOLIDASI FKMTSI 1. Atribut FKMTSI terdiri dari : a. Logo FKMTSI b. Bendera FKMTSI - Ukuran : 1 x 1,989 m - Bentuk Persegi panjang dengan warna dasar bendera Putih dilengkapi renda (tali rumbai) berwarna kuning mengelilingi bendera dan di tengah bendera terdapat logo FKMTSI sesuai dengan gambar terlampir. - Bendera Wilayah dengan menambahkan tulisan Wilayah-nya di bawah logo FKMTSI dengan huruf berwarna biru, format Times new roman, sesuai dengan gambar terlampir. c. Stempel - Nasional, menggunakan logo FKMTSI - Wilayah, menggunakan logo FKMTSI dengan menambahkan Wilayah-nya di bawah Logo FKMTSI. - Tinta stempel berwarna biru. d. Baju Dinas FKMTSI - Berbentuk baju kemeja berlengan panjang, dengan 1 (satu) kantong baju di dada sebelah kiri dan kanan. - Berwarna Hitam. - Logo FKMTSI Wilayah diletakkan di atas kantong baju sebelah kiri dengan warna dasar putih berbentuk persegi panjang dengan ukuran 6x8 cm dengan menambahkan tulisan wilayahnya di bawah logo FKMTSI dan di border . - Identitas pemakai diletakkan di atas kantong baju sebelah kanan dengan bentuk papan nama ukuran menyesuaikan, tulisan nama identitas dengan warna dasar hitam dan tulisan kuning. - nama identitas wilayah diletakan di atas kantong baju sebelah kiri dengan bentuk papan nama ukuran menyesuaikan, tulisan nama identitas dengan warna dasar hitam dan tulisan kuning. - Logo Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil diletakkan di lengan baju sebelah kiri dibawah logo FKMTSI Wilayah. - Bendera Indonesia diletakkan di lengan baju sebelah kanan atas dengan jarak 2,4 cm dari batas lengan bahu dengan ukuran panjang 8 cm dan lebar 4 cm. 2. Aturan Penggunaan Atribut FKMTSI - Bendera digunakan dalam setiap agenda kegiatan yang dilaksanakan oleh dan atas nama FKMTSI. - Baju Dinas FKMTSI digunakan untuk menghadiri acara-acara resmi atas nama FKMTSI baik dalam kegiatan yang dilaksanakan oleh FKMTSI dan atau institusi lainnya.

11

Penggunaan lambang dilarang digunakan di tempat-tempat yang dapat mencemarkan nama baik FKMTSI.

12

HASIL SIDANG PLENO

Rekomendasi Internal untuk dilaksakan oleh FKMTSI Wilayah Aceh satu tahun kedepan:
a. Kontribusi tahunan anggota yang bersumber dari pengelolaan pengembangan serta kreatifitas yang termasuk didalam FKMTSI dianjurkan dalam pemakaiannya 50% untuk wilayah 50% untuk koordinator umum. b. Melakukan pengembangan FKMTSI dengan mengsosialisasikan dan mengaktifkan web-site dan jejaring sosial lainnya yang sudah ada danmenjadi tanggung jawab penuh terhadap coordinator umum FKMTSI berikutnya. c. Membantu dalam menyukseskan Temu Wicara Nasional FKMTSI XXIV tahun 2013 dalam menjadi tanggung jawab penuh bagi wilayah yang terpilih menjadi tuan rumah berikutnya. d. Mendesak tuan rumah Temu WIcara Nasional XXIV agar merampungkan hasil-hasil Temu Wicara Nasional XXIII FKMTSI untuk disosialisasikan dalamjangka waktu satu bulan. e. Menertibkan dan memperhatikan kembali dari setiap coordinator wilayah untuk mensosialisasikan FKMTSI kepada wilayahnya masing-masing. f. Mengadakan kegiatan silaturrahmi antar wilayah yang berformat sharing, setiap koorwil maju untuk mrmpresentasikan perkembangan wilayahnya. g. Adakan pameran / loka karya setiap wilayah berupa hasil penelitian / jurnal / hal-hal lain yang bersifat ilmiah untuk di sahrekan ke teman-teman wilayah lain. h. Tolong cari informasi dan perjelas sejarah tentang FKMTSI i. Korwil mendata institusi yang sudah terdaftar kemudian disetorkan ke tuan rumah selanjutnya untuk dibuat data base j. Coba sebarkan proposal ke dikti dan instansi lainnya k. Komunikasi korum pada korwil lebih diperbanyak minimal sebulan sekali untuk mendorong anggotanya agar bisa mengadakan kegiatan yang bersifat P2M yang ilmiah l. Korum membantu untuk membentuk lembaga kajian ilmiah baik sub wilayah atau wilayah dengan instansi provinsi atau kabupaten kota agar bisa terbentuk MOU

Rekomendasi Eksternal : a. Persyaratan mengikuti TW Nas setiap institusi atau wilayah memaparkan setiap permasalahan dan pemecahannya yang telah dilakukan dan disaksikan oleh kementrian yang memiliki keterkaitan dengan permasalah yang dialami untuk menghasilkan MOU yang bisa membangun FKMTSI b. Adakan kerja/bakti /kerja sosial ,pengabdian kepada masyarakat yang bersifat ilmiah dalam bidang teknik sipil dan yang melakukannya adalah seluruh anak FKMTSI c. FKMTSI diakui oleh dikti dengan cara mencari sejarah FKMTSI dari awal ,data base anggota sebagai syarat pengajuan dikti dan telusuri tentang piagam Jakarta

13

d. Pembentukan atau pendataan ikatan alumni yang dibantu oleh korwil masingmasing kemudian disetorkan kepada panitia TWNAS e. Buat slogan tentang FKMTSI yang bisa diterima oleh seluruh wilayah agar bisa membuat nama FKMTSI lebih dikenal.

14

Вам также может понравиться