BAHAN DISKUSI

Ilmu pengetahuan dan teknologi yang dimiliki dan dikuasai oleh manusia itu ibaratnya Pisau Bermata Dua, dalam artian dapat : 1. Menimbulkan kesejahteraan bagi umat manusia. 2. Menimbulkan mala petaka atau kehancuran bagi umat manusia secara khusus dan dunia beserta isinya pada umumnya.

Contohnya adalah senyawa CFC (Chlorofluorocarbon). Senyawa CFC merupakan senyawa hasil sintesis, ditemukan pada akhir tahun 1920. Senyawa ini terus berkembang, dimanfaatkan untuk menggantikan senyawa ammonia (NH3) pada sistem pendingin (lemari es, AC). Kelebihan senyawa ini dibandingkan dengan ammonia adalah bersifat inert, tidak beracun, tidak mudah terbakar, mudah penyimpanannya, dan secara kimia stabil. Nama perdagangan dari senyawa CFC adalah Freon. Chlorofluorocarbon yang biasa dipakai adalah : 1. CFC-11 (trichlorofluorometan) 2. CFC-12 (dichlorodifluorometan) Cl Cl C Cl F Cl F C F Cl

Barang-barang kebutuhan yang kita jumpai dalam kehidupan kita menggunakan CFC antara lain : kaleng aerosol (spray), alat pemadam api, AC, dan lemari es. Akan tetapi hasil pengamatan dari ilmuan menunjukkan bahwa CFC menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon di atmosfir bumi. Hal ini ditunjukkan sebagai berikut : CFCl3 + UV CCl2F2 + UV F Cl C F Cl + hv Cl Cl. +CCl2F Cl. + CClF2 F C + Cl. F

Radikal khlor yang terbentuk akan menyerang ozon, Cl. + O3 ClO. + O Hasil : O3 + O O2 + O2 ClO. + O2 Cl + O2

Radikal khlor yang bebas diatas akan terus merusak ozon. CFC adalah perusak ozon yang paling utama. Penipisan lapisan ozon akan berpengaruh buruk bagi kehidupan makhluk hidup di bumi, karena terjadi peningkatan radiasi UV matahari. Akibat yang ditimbulkan adalah terjadinya peningkatan mutasi pada tanaman, meningkatkan resiko terjadinya kanker kulit. CFC dituding pula merupakan senyawa yang sangat efektif mengakibatkan terjadinya efek rumah kaca (green house effect). Secara statistik kenaikan temperatur global, sekitar 20%nya diakibatkan oleh CFC. Jika suhu bumi terus meningkat, es kutub akan mencair. Jika es di daerah kutub mencair, maka permukaan air laut naik. Meningkatnya permukaan air laut akan menenggelamkan daerah pantai yang rendah. Selain itu kenaikan temperatur mengakibatkan perubahan iklim dan perubahan cuaca yang sulit diprediksi.

......