Вы находитесь на странице: 1из 2

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan 1. Berduka adalah respon emosi yang diekspresikan terhadap kehilangan yang dimanifestasikan adanya perasaan sedih, gelisah, cemas, sesak nafas, susah tidur, dan lain-lain (Stuart & Sudden, 1998). 2. Tanda dan gejala berduka antara lain: Ungkapan kehilangan, menangis, gangguan tidur, kehilangan nafsu makan, sulit berkonsentrasi 3. Karakteristik berduka yang berkepanjangan, yaitu: 1) Mengingkari kenyataan kehilngan terjadi dalam waktu yang lama 2) Sedih berkepanjangan 3) Adanya gejala fisik yang berat 4) Keinginan untuk bunuh diri (Stuart &Sudden, 1998) 4. Menurut Kubler-Ross dalam Potter dan Perry, 2005 respons berduka seseorang terhadap kehilangan dapat melalui tahap-tahap berikut yaitu tahap pengingkaran, tahap marah, tahap tawar menawar, tahap depresi, dan tahap menerima. 5. Pohon Masalah Berduka Disfungsional Gangguan konsep diri : HDR (akibat)

Berduka disfungsional

(Core problem)

Kehilangan

(etiologi)

6. Pengkajian yang dapat dilakukan yaitu dengan mengidentifikasi faktor predisposisi dan fektor presipitasi. Dimana factor predisposisi meliputi : genetic, kesehatan jasmani, kesehatan mental, dan pengalaman kehilangan di masa lalu, dan struktur kepribadian.

21

B. Saran 1. Dengan adanya makalah ini diharapkan mahasiswa dapat mengetahui konsep dasar dan teori tentang berduka 2. Dan juga diharapkan dapat mengaplikasikan proses keperawatan pada klien dengan berduka dengan baik dan benar. 3. Dapat menjadi acuan dalam melaksanakan asuhan keperawatan kepada klien dengan berduka

22

Вам также может понравиться