Вы находитесь на странице: 1из 5

Penyakit autoimun yang ditandai dengan terdapatnya sinovitis erosif sistemik, yang walaupun terutama mengenai jaringan persendian,

sering juga melibatkan organ tubuh lainnya.

Etiologi
Belum dapat diketahui secara pasti. a. MHC kelas II berhubungan dengan HLA-DR4, resiko relatifnya 4:1 b. Hormon sex wanita : pria 3:1 sering kali remisi saat hamil c. Infeksi diduga berhubungan dengan infeksi EBV

Antigen pada membran sinovial Diproses oleh APC (cth synoviocyte A, sel dendritik, makrofag) Mengekspresikan det HLA-DR di membran Makrofag keluarkan IL-1 untuk aktivasi CD4+ Antigen, HLA-DR, CD4+ membentuk kompleks antigen trimolekular Sekresi IL-2 pd permukaan CD4+

Selain itu juga sekresikan Ainterferon, TNF-, IL-3 dan IL-4 Rangsang aktivitas fagosit makrofag

Merangsang proliferasi CD4+

IL-1, IL-2, IL-4

Radikal oksigen Depolimerisasi hyaluronat Penurunan viskositas cairan sendi, rusak jar kolagen dan proteoglikan rawan sendi

Rangsang proliferasi sel B menjadi sel plasma


Hasilkan IgG Kompleks imun Mengendap di membran sinovial

Aktivasi komplemen C5a


Menarik PMN Degranulasi sel mast Radikal oksigen, LT, enzim lisosomal, PG, collagenase, stromyelisin Inflamasi dan erosi jar sendi

PGE2
vasodilator Meningkatkan resorpsi tulang osteoklastin

Pengendapan kompleks imun Masuk selT Terbentuk pannus (elemen destruktif) Jar granulasi yg tda makrofag, fibroblast yg berproliferasi, jar mikrovaskular

Dpt invasi jar kolagen dan proteoglikan rawan sendi


Rusak struktur sendi

Ada juga yg disebut sebagai faktor reumatoid, yaitu autoantibodi terhadap Fc IgG

Вам также может понравиться