Вы находитесь на странице: 1из 5

Tata Koordinat Ekuator

Untuk memenuhi tugas mata kuliah IPBA

Disusun Oleh:
1. GIGIH BESAR MUKTI RAHARJA 2. LUTVI DWI APRILIA (073184206) (083184236)

Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya

2011

Tata Koordinat Equator


A. Pengertian tata koordinat equator
Tata koordinat equator adalah Tata koordinat dimana bidang ekuator sebagai bidang datarnya sedangkan unsur yang di ukur adalah deklinasi benda angkasa dan Arcensiorekta. Tata koordinat ini merupakan salah satu tata koordinat yang sering digunakan dalam astronomi. Sistem koordinat ini dapat menyatakan letak benda langit dalam skala waktu relatif panjang. Sekalipun perubahan unsur - unsur koordinatnya relatif kecil terhadap waktu. Dalam setiap pembahasan sistem koordinat benda langit, setiap benda langit selalu dipandang terproyeksi pada suatu bidang bola khayal yang digambarkan sebagai bola langit. Bola yang memuat bidang khayal tersebut disebut bola langit. Ukuran bola Bumi diabaikan terhadap bola langit sehingga setiap pengamat di muka Bumi dianggap berada di pusat bola langit. Seperti halnya pada pembahasan mengenai bola pada umumnya, setiap lingkaran pada bola langit yang berpusat di pusat bola dan membagi bola menjadi dua bagian yang sama besar disebut lingkaran besar, sedangkan lingkaran lainnya disebut lingkaran kecil.

B. Garis Garis Yang Terdapat Pada Tata Koordinat Equtor : 1. Garis lintang adalah garis maya yang melingkari bumi ditarik dari arah barat
hingga ke timur, sejajar dengan equator (garis khatulistiwa). Garis lintang terus melingkari bumi, dari equator hingga ke bagian kutub utara dan kutub selatan bumi. Kelompok garis yang berada di sebelah selatan equator disebut Lintang Selatan (S). Sedangkan kelompok garis yang berada di sebelah utara equator disebut Lintang Utara (U). Jarak antar garis dihitung dalam satuan derajat. Garis lintang yang tepat berada pada garis khatulistiwa disebut sebagai 0. Makin ke utara atau ke selatan, angka derajatnya makin besar hingga pada angka 90 pada ujung kutub utara atau kutub selatan. Satuan derajat bisa juga disebut Jam sehingga setiap derajat terbagi menjadi 60 menit dan setiap menit terbagi lagi menjadi 60 detik. Jika misalnya garis lintang suatu tempat tertulis seperti ini: 57 27" 14' S, maka dibaca sebagai 57 derajat 27 menit 14 detik Lintang Selatan. 2. Garis Bujur adalah garis maya yang ditarik dari kutub utara hingga ke kutub selatan. Dengan pengetahuan seperti itu berarti derajat antar garis bujur semakin melebar di daerah khatulistiwa dan makin menyempit di daerah kutub. Jika pada Garis Lintang, daerah yang dilalui garis khatulistiwa (equator dianggap) sebagai nol derajat, untuk Garis Bujur, tempat yang dianggap sebagai nol derajat adalah garis dari kutub utara ke kutub selatan yang tepat melintasi kota Greenwich di Inggris. Jadi, garis bujur yang berada di sebelah barat Greenwich disebut Bujur Barat dan garis yang berada disebelah timur disebut Bujur Timur. Jarak kedua garis bujur itu dari Greenwich hingga pada batas 180. Pada jarak itu, Bujur Barat dan Bujur Timur kembali bertemu Garis bujur inilah yang pada perkembangannya dijadikan sebagai patokan dalam menentukan waktu di berbagai belahan dunia.

3. Kutub Langit Selatan (KLS) adalah Kutub langit di belahan langit Selatan dan
lintang selatan adalah garis lintang yang berada disebelah selatan equator yang besarnya 00 - 900

4. Kutub Langit Utara (KLU) adalah Kutub di belahan langit Utara dan lintang
utara adalah garis lintang yang berada di utara equator.

5. Aksensiorekta adalah panjang busur yang dihitung dari titik Aries atau disebut
juga dengan titik gama pada lingkaran ekuator langit sampai ke titik kaki

dengan arah penelusuran ke arah timur dengan rentang antara 0 s.d. 24 jam atau 00 s.d. 3600 6. Deklinasi adalah panjang busur dari titik kaki pada lingkaran ekuator langit kearah kutub langit sampai ke letak benda pada bola langit. Deklinasi bernilai positif jika kearah KLU dan bernilai negative jika kea rah KLS dengan rentang antara 00 s/d 900 atau s/d -900.

C. Menentukan Waktu GMT (Greenwich Mean Time (GMT)


Sebuah globe dapat di putar putar melambangkan bahwa bumi berputar pada porosnya (rotasi). Gerakan rotasi bumi Grid geografi ini terdiri atas sejumlah garis utara - selatan dan timur - barat. Grid yang menghubungkan kutub - kutub bumi disebut meridian atau bujur. Garis bujur besarnya antara 0 - 360. Garis bujur yang berada di sebelah barat Greenwich disebut garis bujur barat (BB), besarnya 0 - 180. Garis yang berada di sebelah timur Greenwich disebut garis bujur timur (BT), besarnya 0 - 180. Garis bujur digunakan untuk menentukan waktu dan tanggal. Garis bujur 0 ditetapkan sebagai titik awal perhitungan waktu internasional yang dikenal sebagai waktu Greenwich Mean Time (GMT). Pertemuan antara garis 180 BB dan 180 BT ditetapkan sebagai garis batas tanggal internasional. Grid yang menghubungkan arah timur - barat sejajar Equator disebut lintang.

Bujur utama adalah meredian Greenwich terdapat dekat London di Inggris. Meredian Greenwich disebut juga meredian 0. Greenwich ke arah barat disebut

Bujur Barat (BB) dan Greenwich kearah timur disebut BujurTimur (BT). Besarnya bujur adalah 0 - 160 baik kearah barat maupun ke arah timur. Koordinat adalah titik pertemuan (titik potong) antara Garis Lintang dan Bujur.

D. Garis Tata Koordinat ( Garis Astronomi )


Garis Astronomi (Tata Koordinat) adalah koordinat merupakan titik pertemuan antara absis dan ordinat. Koordinat ditentukan dengan menggunakan sistem sumbu yaitu perpotongan antara garis - garis yang tegak lurus satu sama lain. Sistem koordinat yang dipakai adalah koordinat geografis. Sumbu yang digunakan adalah garis bujur yang tegak lurus dengan garis khatulistiwa dan garis lintang (lintang utara dan lintang selatan) yang sejajar dengan garis khatulistiwa. Garis Astronomi terdiri dari: :

A. Garis Lintang (latitude) adalah Garis khayal di atas permukaan bumi yang sejajar dengan khatulistiwa, untuk mengukur seberapa jauh suatu tempat di utara/selatan dari khatulistiwa Garis Lintang dibedakan menjadi : Lintang Selatan (LS) besarnya O LS - 90 LS berada di selatan khatulistiwa. Garis Lintang 0 disebut garis khatulistiwa (ekuator) yaitu garis yang membagi bumi menjadi 2 belahan yang sama besar yaitu belahan bumi utara dan selatan. Garis Khatulistiwa yaitu Garis khayal yang mengelilingi bumi di tengah - tengah dan membagi menjadi belahan bumi utara dan belahan bumi selatan juga . . :

Lintang Utara (LU) besarnya O LU - 90 LU berada di utara khatulistiwa

merupakan keliling bumi terpanjang.

B. Garis Bujur adalah garis khayal yang menghubungkan kutub utara dan kutub selatan yang melewati Greenwich, yang digunakan sebagai acuan garis bujur Garis bujur dibedakan menjadi : 1. Bujur Barat (BB) besarnya 0 180 2. Bujur Timur (BT) besarnya 0 180 Garis bujur 0 melalui kota Greenwich- London, dinyatakan sebagai meridian 0. Sering disebut Greenwich Mean Times (GMT ) . :

Вам также может понравиться

  • Penilaian Psikomotor Lks
    Penilaian Psikomotor Lks
    Документ3 страницы
    Penilaian Psikomotor Lks
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Rubrik Penilaian Psikomotor & Afektif
    Rubrik Penilaian Psikomotor & Afektif
    Документ4 страницы
    Rubrik Penilaian Psikomotor & Afektif
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Handout Skripsi.
    Handout Skripsi.
    Документ14 страниц
    Handout Skripsi.
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • RPP Eksperimen @vie D Lia
    RPP Eksperimen @vie D Lia
    Документ17 страниц
    RPP Eksperimen @vie D Lia
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Lampiran B
    Lampiran B
    Документ1 страница
    Lampiran B
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Chapter Report Fisika V (Erna, Amin, Rustika)
    Chapter Report Fisika V (Erna, Amin, Rustika)
    Документ72 страницы
    Chapter Report Fisika V (Erna, Amin, Rustika)
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaka Perangkat
    Daftar Pustaka Perangkat
    Документ1 страница
    Daftar Pustaka Perangkat
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Uji Coba Soal1
    Uji Coba Soal1
    Документ9 страниц
    Uji Coba Soal1
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Lampiran B
    Lampiran B
    Документ1 страница
    Lampiran B
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • SILABUS Getaran Dan Gelombang
    SILABUS Getaran Dan Gelombang
    Документ7 страниц
    SILABUS Getaran Dan Gelombang
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Artikel Semnas2017
    Artikel Semnas2017
    Документ9 страниц
    Artikel Semnas2017
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • RPP Kontrol @vie D Lia
    RPP Kontrol @vie D Lia
    Документ18 страниц
    RPP Kontrol @vie D Lia
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Deteksi dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    Deteksi dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    Документ76 страниц
    Deteksi dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Chapter Report 1 Rutherford Scattering of Alpha Particles and Nuclear Model of The Atom
    Chapter Report 1 Rutherford Scattering of Alpha Particles and Nuclear Model of The Atom
    Документ30 страниц
    Chapter Report 1 Rutherford Scattering of Alpha Particles and Nuclear Model of The Atom
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • 9 Model Nuklir
    9 Model Nuklir
    Документ78 страниц
    9 Model Nuklir
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • 9
    9
    Документ80 страниц
    9
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • 7 Deteksi Dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    7 Deteksi Dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    Документ105 страниц
    7 Deteksi Dan Pengukuran Radiasi Nuklir
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Nuclear Reaction (I)
    Nuclear Reaction (I)
    Документ69 страниц
    Nuclear Reaction (I)
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Bab 4
    Bab 4
    Документ60 страниц
    Bab 4
    Yulika Fahmanti
    Оценок пока нет
  • Reaksi Nuklir
    Reaksi Nuklir
    Документ5 страниц
    Reaksi Nuklir
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Sinar Gamma
    Sinar Gamma
    Документ65 страниц
    Sinar Gamma
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Nuclear Reactions
    Nuclear Reactions
    Документ56 страниц
    Nuclear Reactions
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Pembelajaran Langsung
    Pembelajaran Langsung
    Документ39 страниц
    Pembelajaran Langsung
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • 9 Model Nuklir
    9 Model Nuklir
    Документ78 страниц
    9 Model Nuklir
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Abstrak Semnas2017
    Abstrak Semnas2017
    Документ1 страница
    Abstrak Semnas2017
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Peta Konsep
    Peta Konsep
    Документ1 страница
    Peta Konsep
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Determine Some Nuclear
    Determine Some Nuclear
    Документ65 страниц
    Determine Some Nuclear
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Kisi-Kisi Instrumen Fluida Statis
    Kisi-Kisi Instrumen Fluida Statis
    Документ9 страниц
    Kisi-Kisi Instrumen Fluida Statis
    Fathulizovic Bassayef
    0% (1)
  • Struktur Kelas 7G
    Struktur Kelas 7G
    Документ2 страницы
    Struktur Kelas 7G
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет
  • Tugas Xi Mia 1 Dan 2
    Tugas Xi Mia 1 Dan 2
    Документ1 страница
    Tugas Xi Mia 1 Dan 2
    Lutvi Dwi Aprilia
    Оценок пока нет