Вы находитесь на странице: 1из 5

Pengkajian

Pengkajian dilakukan oleh Annisa pada tanggal 09 April 2012 Data Subyektif Biodata/identifitas Nama Umur Jenis kelamin Pekerjaan Alamat Nama Orang Tua Suami/Istri : Ayu Riski : 14 Tahun : Perempuan : Pelajar : Jl. Bina Putra no. 13 Banjarbaru : Yanto :-

ANAMNESA Keluhan Utama : Pasien datang ingin memeriksakan gigi, dengan keluhan sakit berdenyut dan pernah minum obat. Namun, sekarang sakitnya kadang-kadang saja. Keluhan Umum : Baik

Dewasa Penyakit Jantung Penyakit Darah Tinggi Penyakit TBC Penyakit Diabetes Penyakit Asma Penyakit Hepatitis : Tidak : Tidak : Tidak : Tidak : Tidak : Tidak

Data Obyektif Pemeriksaan Extra Oral Muka : Symetris

Kelenjar Lymphe : Kanan Kiri : Tidak teraba/tidak sakit : Tidak teraba/tidak sakit

Jaringan Mulut Bibir Lidah Mucosa Bukal : Normal : Normal : Normal

Mucosa Palatinal : Normal Gingiva : Normal

Diagnosa Medis 1. Pulpitis Kronis pada gigi 1.4 2. IP ( Iritasi Pulpa ) pada gigi 3.6 3. IP ( Iritasi Pulpa ) pada gigi 4.6

Tabel Asuhan Keperawatan


Nama Umur : Ayu Riski : 14 Tahun
DIAGNOSA KEPERAWATAN PERENCANAAN PRIORITAS DIAGNOSIS TUJUAN RENCANA TINDAKAN PELAKSANAAN MANDIRI KOLABORASI EVALUASI PROSES AKHIR

NO. 1.

Kerusakan pada gigi belakang rahang atas kanan, kedalaman karies lebih dari setengah dentin, yang dulu pernah sakit, sembuh, dan sekarang sakit lagi. Bila kemasukkan makanan terasa sakit.

Gigi 1.4

Menghilangkan rasa sakit, dan menghindari infeksi kuman pada periodontal.

ProKonservasi

Melakukan pembersihan pada kavita dengan membuang jaringan lunak dan kotoran karies. Lalu melakukan penumpatan permanen pada gigi 1.4

Pengeboran dan membentuk kavita membuat retensi dan undercut. Membuat bahan tumpatan, lalu dimasukkan kedalam kavitas. Memberikan perawatan saluran akar.

Tindakan yang dilakukan pada pasien berhasil. Rasa sakit hilang. Saluran akar terlindungi dari kuman. Memberikan instruksi saat makan jangan menggunakan gigi yang ditumpat,
sampai tumpatan kering dan mengeras.

2.

Terasa ngilu pada gigi belakang rahang atas kiri. Ngilu bila ada rangsangan dingin, manis, asam, lalu rasa ngilu hilang bila rangsangan dihilangkan.

Gigi 3.6

Pro Untuk konservasi pencegahan agar kuman karies tidak menyebar menjadi besar besar. Menghilangkan rasa ngilu

Melakukan pengeboran dan penumpatan pada gigi 3.6

Membuat kavita, membentuk retensi dan undercut. Membuat bahan tumpatan, setelah itu dimasukkan kedalam kavita.

3.

Terasa ngilu pada gigi belakang rahang atas kanan, bila ada rangsangan dingin, manis, asam, dan panas. Lalu rasa ngilu hilang bila rangsangan dihilangkan.

Gigi 4.6

Pro Untuk konservasi pencegahan agar kuman karies tidak menyebar menjadi besar. Menghilangkan rasa ngilu.

Melakukan pengeboran dan penumpatan pada gigi 4.6

Memebuat kavita, membentuk retensi dan undercut. Membuat bahan tumpatan, setelah itu dimasukkan kedalam kavita.

Tindakan yang diberikkan berhasil Memberikan instruksi saat makan jangan menggunakan gigi yang ditumpat tunggu sampai tumpatan mengeras. Tindakan yang diberikan pada pasien berhasil. Sisa akar dan penyakit periodontitis hilang.

Mengetahui : Pembimbing Mahasiswa

Ida Rahmawati, SKM, M.PH


Nim.19640825 198403 2 001

Cici Elisa Estrela


Nim.PO7125111095

Вам также может понравиться