Hiperemesis Gravidarum adalah muntah yang terjadi pada awal kehamilan sampai umur kehamilan 20 minggu.

Keluhan muntah kadang-kadang begitu hebat dimana segala apa yang dimakan & diminum dimuntahkan kembali sehingga dapat mempengaruhi keadaan umum dan mengganggu pekerjaan sehari-hari, berat badan menurun, dehidrasi dan terdapat asetan dalam urin. Mual & muntah memperngaruhi hingga 75 % kehamilan. Kebanyakan perempuan bisa mempertahankan kebutuhan cairan & nutrisi dengan diet, dan symptom biasanya teratasi hingga akhir trimester pertama. Sekitar 60-80% primigravida dan 40-60% multigravida, namun gejala ini menjadi lebih berat (Hiperemesis Gravidarum) hanya pada 1 dari 1.000 kehamilan. 1.2 Tujuan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Untuk mengetahui definisi Hiperemesis Gravidarum Untuk mengetahui etiologi dan factor risiko Hiperemesis Gravidarum Untuk mengetahui patofisiologi Hiperemesis Gravidarum Untuk mengetahui manifestasi klinis Hperemesis Gravidarum Untuk mengetahui komplikasi Hiperemesis Gravidarum Untuk mengetahui penatalaksanaa Hiperemesis Gravidarum Untuk mengetahui Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Hiperemesis Gravidarum

1.3 Manfaat Hasil penulisan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang dapat dijadikan pertimbangan pembaca yang berkaitan tentang gambaran konsep penyakit dan asuhan keperawatan pada pasien dengan Hiperemesis Gravidarum.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Hiperemesis Gravidarum Hyperemesis Gravidarum didefinisikan sebagai vomitus yang berlebihan atau tidak terkendali selama masa hamil, yang menyebabkan dehidrasi, ketidakseimbangan elektrolit, atau efisiensi nutrisi dan kehilangan berat badan (Bobak, 2004). Hiperemesis Gravidarum adalah mual dan muntah yang berat dan berlebihan selama kehamilan, yang menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit, metabolic, dan nutrisi tanpa masalah-masalah medis lainnya. Hiperemesis Gravidarum sendiri adalah mual dan muntah hebat dalam masa kehamilan yang dapat menyebabkan kekurangan cairan, penurunan berat badan, atau agngguan elektrolit sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari dan membahayakan janin di dalam kandungan. Pada umumnya HG terjadi pada minggu ke 6-12 masa kehamilan, yang dapat berlanjut sampai minggu ke 16-20 masa kehamilan. Hiperemesis Gravidarum adalah keadaan dimana penderita mual dan muntah berlebihan, lebih dari 10 kali dalam 24 jam atau setiap saat, sehingga mengganggu kesehatan dan pekerjaan sehari-hari. Hiperemesis Gravidarum adalah mual dan muntah berlebihan sehingga pekerjaan sehari-hari

terganggu dan keadaan umum menjadi buruk. Mual dan mentuh merupakan gangguan yang paling sering dijumpai pada kehamilan trimester 1, kurang lebih pada 6 minggu setelah haid terakhir selama 10 minggu. Sekitar 60-80% primigravida dan 40-60% multigravida mengalami mual & muntah, namun gejala ini menjadi lebih berat hanya pada 1 dari 1.000 kehamilan. (Mansjoer et al, 2000)