Kekurangtepatanparadokterahli : 1. AhliBedah a. Bila ada pasien dengan kolik ginjal selalu disuntik dengan baralgin atau spasmosibalgin.

Padahal itu semua adl obat antikolinergik, sedangpadakolikginjal rasa nyerinyatidakdirambatkanmelaluiserabutkolinergik. Biasanyakolikginjalditandaiboyokpegel (kanan/kiri/tengahsesuai

dg yang sakit). Cara memeriksa :Pasien disuruh telungkurap lalu dipukul : jika terasa sakitkolik saluran kencing/ginjal. Sehingga kolik harus disuntik : valium dan obat rematik (Natrium Diklofenak/ Kalium Diklofenak). b. Bila terjadi gangrene diabetikum . Pada kaki selalu di

suntikclaforan(Antibiotikapoten)

Padahal

gangrene

bukan

masalah infeksi saja tetapi masalah sumbatan thrombosis arteri (sumbatan mikrosirkulasi). Seharusnya dilakukan arteriografi, kemudian diketahui sumbatannya, kemudian diberiobat yang menyebabkan pelebaran pembuluh c. Ada pasien yang mempunyai gejala seperti appendicitis akuta, disuruh operasi. Padahal sebenarnya coecumsitis. 2. Ahli THT : a. Ahli THT tidak pernah membawa stetoskop. Padahal bilaterjadi pleuritis eksudativa tidak bisa mendeteksi. Akibatnya

didiagnosa septumnya bengkok. Akhirnya operasi dan gejala pilek tidak bisa berhenti. Harusnya pleuritis eksudativa di obati dengan ciprofloxacin.

3. Ahli Penyakit Kulit dan Kelamin a. Jika ada pasien datang dokter kulit perintah suruh

suntikdelladril (anti histamine). Sehingga ada pasien yang tidak mau disuntik.

4. Ahli Penyakit Dalam a. Pemberian allopurinol harus Bottom up : Ada seorang pasien menderita DM Pasien dari Prof.Dr.dr. Imam Parsudi

drsemarang. Diberikan kepada muridnya calon ahli penyakit dalam ginjal dan pembuluh darah mondok di RS. DM DiabetikNefropati Asam urat tinggi Uric acid nefropati Pasien mengeluh boyok pegelsuntik novalgin disamping diberi allopurinol 300mg 1x terus menerus smp 1minggu lebih akhirnya terjadi analgetik nefropati. Semua obat-obat analgetikNefrotoksik (kecuali asetosal dan zulindag).Zulindag tidak di impor di Indonesia. b. Alopurinolpemberian bottom up. c. Seseorang dengan DM lama datang keahli interna, cek GDS normal. Karena DM lamaginjalbobrok, sehingga ginjal tidak bisa merusak insulin endogen hiperinsulinisme dalam darah GDS normal.(trias nefrotik sindrom ) 5. Ahli Jantung a. Ada ahli jantung memberikan digoksin dan laktas calcicus (padahal LC adl kontraindikasi).

b. Ada seseorang jantungnya keder terus, sudah diberi diltiazem tp masih keder, dia lupa tidak dicek asamuratnya. c. Setiap ada orang dadanya sakit pergi keahli jantung dianggap jantungnya sakit lalu di EKG. 6. Ahli Radiologi a. Ahli radiologi kadangkadang berbeda pendapat antara coghpulmonum dan alergi(cek eosinofil, bila tinggi alergi) . 7. Ahli Kebidanan a. Karena seseorang tidak mengerti penyakitnya yaitu misalnya didaerah kelamin terasa tidak enak, selalu didiagnosa infeksi kandungan, padahal ternyata ISK.

8. Dokter umum Jika menyuruh pasien untuk tarik napas tidak maksimal sehingga jika ada pleuritis eksudativa di ujung tidak terdeteksi. 9. AhliForensik a. Tidak pernahsalah, karena diagnose post otopsi (versi :ahli

forensik). Sehingga ahli forensic harus menguasai ilmu penyakit lain. b. Pada luka tusukan dileher harus dilakukan tes emboli dulu tidak langsung jantung di buka. Terjadi negative finding, c. Melakukan otopsi tidak ditemukan apapun pd pemeriksaan luar dan dalam jangan lupa membuka leher dan skrotum.

10. Ahli Mata Informed consen kurang serius. Sehingga terjadi kebutaan setelah operasi, dokter disalahkan. 11. Ahli anak Kalau ada anak dehidrasi karena menderita gastroenteritis kadangkadang lupa tidak dideteksi paru-parunya sehingga pemberian infuse menyebabkan sesak napas. Ada pasien menderita morbili di kamar praktek dokter dirumah selalu didiagnosa DHF. Perlunya agar dipondokkan. Bedanya Bintik-bintik morbili mulai dari belakang telinga dan terjadi pneumonia (krn kondisi jelek). 12. Ahli Neurologi a. Ada pasien dengan hipertensi diberi antihipertensi dan diuretikum, sampai rumah minum obat beberapa jam terjadi stroke. Sebab diuretikumdarah kental dan tensi tinggimenjebol sumbatan. Kalau ad HT >220 mmHg tetapi orangnya ngantukanprestroke. Hipotensi tidak bisa tidur tp ngantuk, Hipertensi tidak bisa tidur menteleng. b. Orang stroke ada tremor diberi piracetam. Maka tremor tambah cepat. Karena piracetam merupakan derivat vit B6. c. Stroke dengan ngorok, ngompol dan panas tinggi= 2x24 jam mati..

13. Kesalahan ahli paru-paru a. Memberikan obat anti TBC yang banyak dan dalam jangka waktu lama tetapi hepar tidak dilindungibisa mengakibatkan sirosis hepatis
14. Setiap orang hipertensi selalu kalau di cek tekanan darahnya di RS selalu normal, tetapi kalau di cek di dokter umum, ternyata tidak normal. 15. Ahli public health Ahli public health dipraktek, tidak bisa memakai ahlinya. Besok kalau anda mau ambil S2 ,jangan mengambil ahli public health, karena fungsinya sudah diambil sarjana kesehatan masyarakat. 16. Jangan mengambil ahli patologi klinik, karena fungsinya sudah diambil oleh mesin/ alat laboratorium. 17. Ada orang botak, klo botak baru masih bisa ditumbuhkan rambutnya dgn obat jerawat yang namanya Diane. 18. Kalau mau melihat bayi laki-laki benar-benar panas atau tidak, dilihat scrotumnya. Bila scrotumnya nglokor berarti benar benar panas. 19. Kalau ada anak yang panas maka anak tersebut harus minum banyak dan memakai pakaian yg tipis dan kalau keluar keringat tidak boleh dilap (air kendi selalu sejuk). 20. Genu selalu sakit pada orang tua, bila datang ke ahli orthopedi selalu dioperasi. Sebaiknya diberi glukosamin dan chondroitin. 21. Bursitis (radang selaput sendi) biasanya diberi obat rheumatic. Yang benar disuntik kortikosteroid 2cc di tempat permulaan sakit. 22. Kuping gatal terus, biasanya dianggap infeksi/alergi, diberi antibiotika dan antihistamin tidak sembuh, cek asam urat.

23. Kalau terjadi infeksi pada kuku karena memotong kuku terlalu dalam, maka apabila tidak ada antibiotika dan anti progestik maka terapinya adalah lombok merah dibelah jadi dua, isi dibuang, diberi minyak kelapa kemudian dibakar, dituangkan pada tempat yg sakit. 24. Ada pasien bila disuntik selalu alergi, tapi anda bisa nyuntik tanpa alergi, caranya sebelum disuntik diberi kortikosteroid. 25. Kamar praktek harus landai, undak-undakan jangan terlalu tinggi karena banyak pasien yg sakit kakinya, lumpuh, pakai kursi roda, dsb. 26. Saat anamnese pasien jangan bertanya sakit apa tapi apa yang dirasakan dan di mana. 27. Ada seorang asam uratnya normal, tapi gejala asam urat nampak, sebab yang dicek adalah asam urat darah bukan asam urat yg nempel di sendi. Tetap harus diberi allopurinol, dengan harapan asam urat di sendi bisa gugur. 28. Kalau mempunyai gigi yang berlubang jangan dicabut, sebab akarnya masih kuat, tetapi diberi crown (mahkota gigi). 29. Servical syndrom. Sendi leher mengalami HNP. Kalau ahli ortopedi operasi. Ternyata sembuh dengan natrium diklofenak, kondrotin, dan glukosamin. 30. Kalau laki-laki disfungsi seksual, bisa oleh karena 1. Psikis, 2. Organobiologik, 3. Saraf tidak sensitif : penanganan sesuai dengan kausanya. Biasanya diberi vasodilator perifer, seperti viagra. Padahal viagra juga meningkatkan aktivitas jantung, sehingga berbahaya pada penderita miokard infark. 31. Penderita leukemia, kadang meninggal dengan penis keadaan ereksi. Sebab pada saat leukosit masuk ke penis dan menggumpal menyebabkan darah dari penis tidak bisa keluar.

32. Doktrin profesi mengatakan bagaimana setiap orang memperoleh lapangan pekerjaan, dengan pekerjaannya itu, semua kegiatan dan kesibukannya bermanfaat untuk orang lain dan ia meningkat menjadi manusia yang lebih baik.