Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
5
KONSUMEN
Tujuan yang ingin dicapai oleh konsumen dalam mengkonsumsi
suatu produk yang dijual di pasar adalah memaksimumkan
kepuasan total (total satisfaction). Para ahli ekonomi menyebut
kepuasan total ini sebagai utilitas total (total utility)
Kepuasan konsumen berkaitan dengan:
Bersifat
2. Pemilikan Subyektif
3. Penggunaan Sumber dan Penyebab
Tergantung sudut
dari Utilitas adalah pandang konsumen
4. Konsumsi Kualitas dalam arti luas
5. Manfaat Bersifat
Obyektif
Benchmarking
LEVEL 2
Hot Line, Networks, Service
Desk, Survei Tidak
Terstruktur, Analisis Data
Penjualan, Umpan Balik dari
Konsumen
LEVEL 1
Menampung
Rendah Keluhan
Reaktif Proaktif
PROSES PEMBELIAN PENGARUH-PENGARUH PENGARUH-PENGARUH
PENGARUH KELOMPOK
KELAS BARANG SITUASIONAL
PROSES PEMBELIAN
KEBUTUHAN PERASAAN
PENCARIAN EVALUASI KEPUTUSAN
YANG SETELAH
ALTERNATIF ALTERNATIF PEMBELIAN
DISADARI PEMBELIAN
UMPAN BALIK
Sumber: J. Paul Peter dan James H. Donelly; Marketing Management, Knowledge and
Skills. Text Analysis, Cases, Plans Business Publications, Inc. 1986.54.
KONSEP KEPUASAN PELANGGAN
Tujuan Kebutuhan dan
Perusahaan Keinginan Pelanggan
PRODUK
Harapan Pelanggan
Terhadap Produk
Nilai Produk
Bagi Pelanggan
PELANGGAN MEMPEROLEH
Attention Bravo
UANG/DAYA BELI
SIKAP
PENGARUH DARI
LUAR DAN DARI PRILAKU
DALAM KEPUTUSAN
PEMBELI
TINDAKAN
USAHA PROMOSI
FAKTOR
LINGKUNGAN
BALIKAN
PENGARUH PSIKOLOGI
KEKUATAN KELOMPOK
SISTEM KEPUTUSAN MEMBELI DAN KEBUDAYAAN PENGALAMAN
KEPRIBADIAN
KEBUDAYAAN
SIKAP DAN
KELAS SOSIAL KEPERCAYAAN
KELOMPOK KONSEP DIRI
KELUARGA (SELF CONCEPT)
PENGARUH
PRILAKU KONSUMEN
ADANYA KEBUTUHAN
IDENTIFIKASI ALTERNATIF
EVALUASI ALTERNATIF
KEPUTUSAN MEMBELI
Brand/ Drive- Handling Ride Ergono Confort Utility Room Syling Value Fun to Total
Attribute line mic drive
FORD 8 7 8 8 9 9 9 8 8 7 81
WINFSTAR LX
NISSAN 8 8 7 7 7 8 7 8 7 8 75
QUEST GXE
PLYMOUTH 9 6 7 8 8 8 8 6 8 7 75
GRAND
VOYAGER LE
Sumber: Majalah Car and Driver (Edisi Mei 1994)
Skala pengukuran ordinal yang dipakai adalah 1-10 untuk setiap atribut. Merek
FORD memberikan utilitas atau kepuasan total yang lebih tinggi berdasarkan
atribut-atribut yang dipertimbangkan.
Nilai-nilai utilitas total apabila dihubungkan dengan tingkat konsumsi akan
menghasilkan fungsi utilitas total, yaitu TU=f(X), dimana TU adalah total utility
yang diperoleh konsumen dalam mengkonsumsi suatu produk, X adalah
kuantitas permintaan produk X
PENDEKATAN KARDINAL
Keputusan untuk mengkonsumsi suatu barang
berdasarkan perbandingan manfaat-biaya
Harga Baju/ Jumlah Uang yang harus TU MU
helai (Rp) baju dikeluarkan (Rp)
25.000 1 25.000 50.000 50.000
25.000 2 50.000 125.000 75.000
25.000 3 75.000 185.000 60.000
25.000 4 100.000 225.000 40.000
25.000 5 125.000 250.000 25.000
25.000 6 150.000 250.000 0
25.000 7 175.000 200.000 -50.000
25.000 8 200.000 100.000 -100.000
PENDEKATAN KARDINAL
Kurva-Kurva Utilitas Total dan Utilitas
Marginal
300000
250000
200000
150000
Biaya
100000 A MU
TU
50000
MU=0;TUmaks
0
-50000 1 2 3 4 5 6 7 8
-100000
-150000
Baju
PENDEKATAN ORDINAL
Menurut teori ordinal kegunaan tidak dapat dihitung hanya dapat
dibandingkan, sebagaimana kita menilai kecantikan atau kepandaian
seseorang. Teori ordinal menggunakan kurva indeferensi (indifference
curve). Yaitu kurva yang menunjukan kombinasi konsumsi dua macam barang
yang memberikan tingkat kepuasan yang sama bagi seorang konsumen
30
25
Makan Baso
20
15
U=X.Y
10
5 U=100
0
0 5 10 15 20 25 30
Makan Sate
KURVA INDIFERENSI
Asumsi-asumsi Kurva Indiferensi
Semakin jauh kurva indiferensi dari titik orgin, semakin tinggi tingkat
kepuasannya. Asumsi ini penting, agar konsumen dapat membandingkan
pilihannya. Makin kekanan atas, tingkat kepuasan makin tinggi
Baso
Himpunan Kurva Indifernsi
(Peta indiferensi)
IC3
IC2
IC1
0 Makan Sate
KURVA INDIFERENSI
Asumsi-asumsi Kurva Indiferensi
Kurva indeferensi menurun dari kiri atas ke kanan bawah (downward sloping),
dan cembung ketitik origin (convex to origin). Asumsi ini menggambarkan
adanya kelangkaan, bila suatu barang semakin langka, harganya semakin
mahal. Hal ini dijelaskan dalam konsep Marginal Rate of Substitution
(MRSyx yang menjelaskan berapa banyak barang Y harus dikorbankan untuk
menambah 1 unit barang X demi menjaga tingkat kepuasan yang sama) Ini
juga menjelaskan kadar penggantian marginal (kelangkaan)
Y
Marginal Rate of Subtitution (MRS)
IC
0 X
KENDALA ANGGARAN KONSUMEN
Prinsipnya setiap konsumen memiliki keinginan mengkonsumsi produk
normal sebanyak-banyaknya guna memberikan utilitas atau kepuasan total
sebesar-besarnya, masalah apakah konsumen memiliki anggaran yang cukup
untuk membeli itu semua.
Setiap Konsumen memiliki anggaran pengeluaran yang terbatas untuk
mengkonsumsi produk-produk yang ada di pasar. Karenanya produk-produk
yang perlu diperhatikan adalah produk-produk substitusi terutama yang
dijual oleh pesaing-pesaing di pasar.
Garis anggaran (Budget line)
Y adalah kurva yang
Budget Line Curve
menunjukan kombinasi
konsumsi dua macam barang
yang membutuhkan biaya
(anggaran) yang sama besar.
BL = PXQX + PY.QY
BL=PxQx + PyQy
0 X
PERUBAHAN HARGA BARANG DAN PENDAPATAN
Perubahan harga dan pendapatan akan mempengaruhi daya beli. Bila luas
segitiga makin luas, daya beli meningkat. Begitu juga sebaliknya, jika harga
x turun, dengan jumlah pendapatan nominal yang sama, jumlah x yang
dapat dibeli makin banyak (pendapatan nyata meningkat).
Y
Y
Harga X Naik
Pendapatan
Harga X Turun Nominal Turun
BL4
Pendapatan
BL2 Nominal Naik
BL2
BL3
BL3 BL1
0 X X
0
Pengaruh Perubahan harga Pengaruh Perubahan harga terhadap
terhadap garis anggaran garis anggaran
KESEIMBANGAN KONSUMEN
Peta indiferen memberikan gambaran tentang selera konsumen dan intensitas keinginan
untuk mengkonsumsi produk yang berbeda. Sedang garis anggaran menggambarkan daya
beli konsumen terhadap produk yang dipertimbangkan untuk dibeli.
Kondisi keseimbangan adalah kondisi dimana konsumen telah mengalokasikan seluruh
pendapatannya untuk konsumsi. Uang yang ada (jumlah tertentu) dipakai untuk mencapai
tingkat kepuasan tertinggi (maksimalisasi kegunaan), atau tingkat kepuasan tertentu
dapat dicapai dengan anggaran paling minim (minimalisasi biaya).
Y Y
IC3
IC2 IC2
IC1 BL2
0 X 0 X
Memaksimalisasi Kepuasan Minimalisasi Biaya
RISET KEPUASAN KONSUMEN
Riset kepuasan konsumen dapat dilakukan menggunakan metode
pengumpulan data melalui wawancara langsung, melalui surat, melalui
telpon, dll. Pilihan terhadap instrumen pendekatan ini sangat tergantung
pada berbagai pertimbangan berikut:
BL2=200X + 200Y=2.000
A(5X, 10y)
B(5X, 5y)
U1 = 50=XY
U2 = 25=XY
0 X
BL1=200X + 100Y=2.000
terima
kasih !