KEHUMASAN

Deskripasi :Kajian terhadap komponen komponen dasar pengetahuan dan kegiatan kehumasan Tujuan :Agar mampu memiliki dasar-dasar pengetahuan dan keterampilan dalam bidang kehumasan. Pokok Bahasan atau pola kajian humas.
I. HAKEKAT H !A" A. Arti Pentingn#a Humas B. $aktor Perkembangan Humas %. Pengertian atau De&inisi Humas D. Kedudukan' $ungsi( tujuan( dan tugas Humas E. Prinsip prinsip Humas $. Kuali&ikasi atau "#arat Humas II. KHA)A*AK DA)A! KEH !A"A+ A. "asaran Humas B. Internal Publik %. Eksternal Publik D. Press ,elease III.H A. B. %. !A" DA+ KEH !A"A+ Proses Kehumasan Komunikasi dalam Kehumasan Kode Etik Humas

1V. KEHUMASAN PEMERINTAH A. $ungsi dan Tugas Humas Pemerintah B. Kemampuan Humas Pemerintah %. Aparat Kehumasan Pemerintah D. Pembinaan'organisasi Kehumasan Pemerintah
,e&&erensi :-.Komunikasi . Humas /Drs.A0.0idja#a-Bumi Aksara-1kt--223 4.H !A" 5$ungsi . Perann#a dlmmajemen-Drs.,."udiro !untahar 3.!ateri Pokok Hubungan !as#arakat-!odul-+o6el Ali 7.H B +8A+ !A"*A,AKAT 5Prinsip(kasus(dan masalah9-H.$ra:ier !oore ;.This is P,- Allan "<ott . Doug +e=ton

I.

HAKEKAT H !A"
A. Arti Penting Hubungan !as#arakat Di negara negara berkembang humas sering dianggap sebagai elemen atau kegiatan atau akti6itas mekanisme penerangan. Dilihat dan sebagian tugasn#a( humas memang berkaitan erat dengan kegiatan penerangan. +amun humas dan penerangan hakekatn#a berbeda. Kalau kegiatan penerangan men#angkut pen#ampaian in&ormasi atau berita se<ara men#eluruh( sehingga tekanan pen#ebarann#a in&ormasin#a han#a satu arah 5one way traffic of comunication)( sedang humas menempatkan dirin#a sebagai =akil dari suatu lembaga dalam hubungann#a dengan mas#arakat. "ehingga tekanan pen#ebaran in&ormasin#a timbal balik atau dua arah (two way traffic of Communication). Hal itu berarti humas meliputi dua bidang kegiatan #aitu selain men#ampaikan in&omasi( dilain pihak juga menampung balikan 5&eedba<k s#stem9. Dalam hal humas memiliki dua bidang kegiatan ini( maka humas mempun#ai kedudukan sebagai link atau mata rantai atau jembatan #ang menghubungkan antara lembaga #ang di=akilin#a dengan mas#arakat. Karena humas memiliki kedudukan sebagai link maka humas dituntut untuk dapat melakukan perubahan( sebab humas itu sendiri adalah jembatan #ang memungkinkan terjadin#a perubahan. Humas menjadi piranti atau means untuk men#esuaikan diri dengan sikapsikap baru akibat terjadin#a perubahan. Baik perubahan karena kebijakan lembaga maupun perubahan keinginan mas#arakat. Di sisi lain( kegiatan lembaga dlm bentuk apapun( kapanpun( dan di manapun( pasti melibatkan mas#arakat sebagai sasaran atau objek kegiatan tersebut( dengan demikian terkait humas sebagai link( maka kedudukan humas menjadi sangat urgen. "ehingga dapat dikatakan( >!ati hidupn#a lembaga tergantung dari &ungsi'peran humas>( Itulah arti pentingn#a humas.

B.

$aktor Perkembangan Humas.

Pada hakekatn#a semua &aktor di semua bidang dan sektor akan mempengaruhi perkembangan Humas. %ontoh? -. $aktor kemajuan IPTEK Dengan adan#a kemajuan IPTEK( maka akan terjadi kegon<angan dan perubahan nilai-nilai dalam mas#arakat. !as#arakat merasa tidak mampu untuk memasuki teknostruktur #ang baru akibat adan#a IPTEK tersebut. "ehingga mas#arakat membutuhkan pelayanan baru untuk pemuas harapan mas#arakat. !aka lembaga'produsen IPTEK tersebut akan membentuk unitunit lembaga baru untuk mela#ani mas#arakat tersebut. nit-unit pela#anan itulah sebetuln#a hakekat &ungsi dari humas. Dengan demikian jelas &aktor kemajuan IPTEK akan mempengaruhi perkembangan Humas. 4. $aktor Pendidikan Dengan pendidikan jelas akan melahirkan mas#arakat #ang kritis( kreati&( ino6ati&. Dalam hal ini mas#arakat akan menuntut suatu pelayanan yang lebih. !aka dengan tuntutan itulah lembaga akan memenuhi dengan menambah unit-unit pela#anan sesuai dengan tuntutan mas#arakat. Dengan demikian humaspun semakin berkembang sesuai dengan tuntutan mas#arakat tersebut. 3. Perkembangan Demokrasi. Perkembangan demokrasi jelas akan memi<u perkembangan pers sebagai perantara kepentingan lembaga dan mas#arakat( dalam hal ini jelas humas sangat terkait. Artin#a dengan perkembangan demokrasi( se<ara otomatis juga akan mempengaruhi perkembangan humas.

%.

Pengertian atau De&inisi Humas

Para ahli humas yang tergabung alam IPRA !Internati"nal Publi# Relati"n Ass"#tiati"n$ men#atakan bah%a humas a alah &ungsi mana'emen ari si(ap yang iren#ana(an an ila(sana(an se#ara terus menerus) i mana "rganisasi atau lembaga berusaha ingin memper"leh pengertian) simpati) an u(ungan ari masyara(at engan #ara menilai "pini publi( atau pen apat masyara(at. H"%ar *"nham menyata(an humas a alah suatu seni untu( men#ipta(an pengertian publi( yang lebih bai() yang apat memper alam (eper#ayaan terha ap suatu ba an atau lembaga. Bertrand , %on&ield mengemukakan humas adalah suatu &alsa&ah manajemen #ang memberikan prioritas pertama kepada kepentinga mas#arakat di dalam setiap keputusan dan tindakan. Humas adalah pertanggungja=aban dan &ungsi manajemen #ang menganalisis dan memastikan setiap publik menetapkan dan mena&sirkan kebijakan dan program dari suatu badan atau lembaga dan melaksanakan program kegiatan untuk men<iptakan persetujuan da arah kebaikan Drs +o6el Ali memberikan pengertian sebagai suatu kegiatan #ang dilaksanakan se<ara teren<ana( terus menerus dan terkendali dengan mas#arakat #ang langsung atau tidak langsung berkepentingan terhadapn#a guna meniptakan saling pengertian dan kerjasama #ang saling menguntungkan.

+ari e&inisi tersebut i atas) sebetulnya inti ari pengertian humas a alah seperti yang i(enal(an "leh E %ar , bernays) yaitu humas a alah suatu pr"&esi yang menangani hubungan antara suatu unit lembaga engan

masyara(atnya yang menentu(an hi upmatinyanya unit lembaga yang bersang(utan. D. Kedudukan'&ungsi( tujuan( dan tugas humas "ejalan dengan kedudukan atau &ungsi humas sebagai link atau mata rantai antara lembaga #ang di=akilin#a denga mas#arakat( maka pen#elenggaraan humas sebetuln#a bertujuan untuk? Men#ipta(an) membina an memelihara si(ap yang bai( bagi lembaga yang i%a(ilinya engan publi( atau masyara(at melalui ("muni(asi yang timbal bali( ntuk men<apai tujuan tersebut maka tugas-tugas #ang harus dikerjakan oleh aparat humas dalam kegiatann#a meliputi? -9.!en#ampaikan in&omrasi se<ara objekti& tentang kebijakan dan hal-hal lain dari lembaga #ang di=akilin#a kepada mas#arakat atau publik dengan pen#ampaian in&ormasi bisa melalui tulisan( lisan atau 6isual dengan bekerjasama dengan pihak pers. 4.9!empelajari( menganalisis dan menge6aluasi masukan( reaksi dan tanggapan publik terhadap kebijakan lembaga guna mengadakan pen#esuaian lebih lanjut

E.

Prinsip Kehumasan

ntuk menjalankan tugas-tugasn#a( humas harus berpegang pada prinsip kehumasan( seperti #ang dikemukakan oleh Doug +e=ton dan Alan "<ott dalam bukun#a #ang berjudul @This Is P,@ dengan sepuluh prinsip ideal?
-. Humas bekerja atas dasar &akta dan realita( bukan &iksi dan kha#alan 4. "i&at pela#anan humas adalah sosial dengan tolok ukur kepentingan mas#arakat( bukan pela#anan personal #ang bertolak ukur kepentingan perseorangan 3. !erealisasikan program kegiatan untuk men<ari dukungan publik atas kebijakan lembaga #ang di=akilin#a. 7. Tidak boleh melakukan pembodohan terhadap publik dengan <ara membohongi pers 5memutarbalikan &akta9 ;. Harus bisa menjadi komunikator #ang e&ekti& dalam arti #ang sebenarn#a 5&ungsin#a sebagai link9 A. !elakukan tindakan berdasarkan penelitian ilmiah di bidang opini publik( bukan bertindak atas dasar perkiraan semata B. !emda#agunakan ilmu-ilmu sosial lainn#a 5psikologi( sosiologi( komunikasi( semantik( opini9 tidak sekedar bertindak atas dasar intuisi saja. C. Bisa bekerjasama dengan para ahli bidang disiplin lainn#a. 2. Berke=ajiban menjelaskan problema atas krisi dan lembaga #ang di=akilin#a kepada publik untuk bisa mempersiapkan pen#esuaian dengan sikap publik

-D. !enjaga reputasi pro&esi humas dengan penjunjung tinggi kode etik humas.

$. Kuali&ikasi humas oleh %harles 0 Pine dikemukakan sejumlah pers#aratan humas( antara lain? -. Harus memiliki nilai untuk menghargai kemanusiaan 4. Harus memiliki intelektual #ang tinggi untuk memberikan pertimbangan dan kepemimpinan 3. Harus dapat mengekspresikan pendiriann#a 5kapan mendengar( berpendapat( dsb9 7. Ka#a akan gagasan baru ;. Dapat mengorganisir dirin#a dan orang lain A. Disiplin dalam melaksanakan tugas se<ara terin<i B. Dapat men#usun skala prioritas C. !ampu menjadi pengamat #ang baik( mempelajari keadaan dengan <epat( pun#a da#a ingat #ang baik. 2. Dapat memilih dengan <epat( rapi dan baik -D. Ahli dan memahami psikologi( &ilsa&at( ekonomi politik( buda#a( dsb. --. !empun#ai keberanian dan integritas( berpikir se<ara konseptual -4. Berpikir e&isien dalam keadaan darurat dan <epat mengambil putusan -3. Dapat menginterprestasikan berbagai in&ormasi se<ara sistematis -7. Tidak @*es !an@ -;. Bertindak se<ara diplomatis -A. !en#adari dirin#a adalah seorang guru( bukan pelopor

-B. !emiliki pengetahuan dan pengetahuan di bidang bisnis.

II. A.

KHA)A*AK DA)A! KEH !A"A+ "asararan Humas

Hakekat tujuan humas adalah memperoleh sikap #ang baik atau good will, dari publik dengan komunikasi timbal balik. Dari tujuan inilah sebetuln#a sasaran humas itu ditujukan terhadap publik atau khala#ak. Dalam hal ini pengertian khala#ak #akni kha#alak intern 5mas#arakat dlm lembaga'kar#a=an9 dan khla#ak ekstern 5publik umum9. Dalam hubungann#a dengan khala#ak atau publik( maka dikenal hubungan mas#arakat ke dalam 5internal publik9 dan hubungan mas#arakat ke luar 5eksternal publik9.

B.

Internal Publik

Tujuan internal publik hakikatn#a untuk meningkatkan kegairahan bekerja para kar#a=an di lembaga #ang bersangkutan. Hal ini dapat di<apai jika ada hubungan #ang harmonis antara kar#a=an dan para direksi serta hubungan #ang serasi dengan manajemen dan para pemegang saham. Dari tujuan internal publik inilah maka dikenal kha#alak #ang disebut dengan employee atau hubungan dengan kar#a=an dan stickholder atau hubungan dengan pemegang saham. Dalam kaitann#a dengan kedua

khala#ak tersebut( maka dikenali jenis hubungan ke dalam sebagai berikut? a. Employee Relation( merupakan hubungan antara kar#a=an dengan manajemen lembaga dalam kepega=aian se<ara personal 5penempatan( mutasi( kenaikan pangkat( pensiun( dan pemberhentian9 b. Human Relation( hubungan antara sesama =arga lembaga se<ara in&ormal sebagai manusia dan manusia 5menghadiri resepsi pernikahan( besuk9 <. Labour Relation, hubungan antara direksi dengan seluruh kar#a=an dalam lembaga tersebut. 58aji(Bonus(De6iden9 d. Stickholder Relation, hubungan sesuai dengan si&at dan kebutuhan lembaga dengan para pemegang saham.

%. Eksternal Publik Dari hubungan keluar maka dikenalkan jenis hubunganhubungan sebagai berikut? Press relation( 8o6erment relation( <ommunit# relation( %ustomer relation( supplier relation. Dengan penjelasan sebagai berikut? -. Press ,elation( mengatur dan memelihara dengan mas#arakat 4. 8o6erment relation( mengatur dan memelihara dengan pemerintahan 3. %ommunit# relation( mengatur dan memelihara dengan mas#arakat setempat. 7. %ustomer ,elation( mengatur dan memelihara dengan pelanggan hubungan hubungan hubungan hubungan

;. "upplier relation( mengatur dan memelihara hubungan dengan para agen perusahaan atau anak lembaga lembaga.

D.

Press ,elease

Press ,elease merupakan hal #ang terkait dengan <ara men<ari( membuat( dan mengirimkan suatu in&ormasi dalam bentuk berita. a. Pengertian berita se<ara sederhana : $akta atau in&ormasi ' kejadian ' peristi=a ' e6ent #ang ditulis dan dimuat di media Pers 5<etak atau elektronik9. b. +othali&e : seekor anjing menggit manusia. Itu bukan berita( baru dikatakan sebagai berita kalau manusia menggit anjing 5unsur keanehan9. <. !it<hell . %harnle# : segala sesuatu #ang hangat ' aktual . menarik perhatian sejumlah orang. d. %hilton , ,ush : bertitik tolak dari apa #ang seharusn#a di <apai oleh suatu berita #akni ,angsangan 5stimulation9 dan kepuasan pemba<a 5satis&a<tion9. "ehingga berita adalah "egala sesuatu #ang terjadi di tara( Timur( Barat( "elatan 5+E0"9. Berita adalah "uatu kejadian e6ent( tetapi tidak semua e6ent adalah berita. Artin#a suatu kejadian bisa dikatakan berita kalau ia memiliki nilai berita. +ilai berita sangat subjekti& dan tergantung sekali dari "ens o& ne=s dari 0arta=an.

"#arat-s#arat sebuah berita antara lain? -. Harus berisi &akta 5kejadian n#ata( pern#ataan sumber berita( pendapat atau opini9 4. Bersi&at objekti& atau dipahami bah=a berita #ang ditulis harus sesuai dengan keadaan #ang sebenarn#a. 3. Berimbang( atau isi berita harus berdasarkan kebenaran ilmu atau kebenaran berita itu sendiri 5bukan mengabdi kepada sumber berita semata9 7. )engkap dan kompleks( sehingga kelengkapan suatu berita dikorelasikan dengan rumus ;0 E -H 50ho( =hat( 0hen( 0here( 0h#( Ho=9 +ilai-nilai berita melekat pada beberapa unsur #ang harus menjadi perhatian dalam pemuatan berita( antara lain? -. nsur =aktu 5time9 4. nsur kedekatan 5marness9 dengan peristi=a dan kepentingan 3. nsur Kon&lik 7. nsur )uas Akibat 5Impa<t9 ;. nsur Perubahan A. nsur Humor B. nsur aneh C. nsur seks 2. nsur Kriminal -D. nsur kemanusiaan

Bangun ' Bentuk susunan Berita : tergantung dari masalah #ang ditulisn#a. Apakah itu penulisan berita( sejarah( perjalanan dstn#a. A Bentuk Piramida terbalik Bentuk penulisan #ang memprioritaskan in&ormasi #ang penting di alenia depan dan seterusn#a ke hal #ang kurang penting. 1udul berita Baris Tunggal F paling penting F penting F tidak terlalu penting GBentuk ini paling sering digunakan untuk penulisan berita 5"ummar# )ead9 Tujuan : -9.menarik perhatian pemba<a 5sebab dimulai dengan hal #ang penting9 49.e&esiensi =aktu bagi pemba<a 39.praktis bagi ,edaktur untuk mengedit. *. Bentuk Paralel : bentuk penulisan alinea a=al( tengah( dan akhir memiliki bobot #ang sama. GBentuk ini biasan#a untuk menulis tentang biogra&i dan berita-berita perjalanan. .. Bentuk kronologis( bentuk tulisan #ang memaparkan in&ormasi se<ara berurutan. Dan alinea a=al( tengah( sampai akhir memaparkan proses =aktu atau peristi=a se<ara berurutan. GBentuk kronologis biasan#a untuk menulis berita #ang mengandung sejarah. II. Komposisi Berita( kalau kita kaji komposisi berita terdiri dari : 1udul F head ne=s 5headline9. F baris tunggal 5dateline9.

Teras berita Tubu h berit A.1udul ' Head a ne=s

F lead ne=s

F bod# ne=s

Dalam kode etik jurnalistik pasal 2 men#ebutkan : Bah=a 0arta=an Indonesia menulis judul #ang men<erminkan isi berita %ontoh : -.pinjaman " H 4DD juta di berikan Indonesia. 5tidak sesuai teks9

4.AB,I 8A8A) BEBA"KA+ "A+DE,A. 5tidak sesuai isi9 Di tulis sesingkat mungkin( paling panjang -4 kata Harus berisi &akta( tidak boleh opini( komentar( atau ulasan !engandung &aktor keluarbiasaan.

GPelanggaran aturan ini dikenakan bia#a 4.DDD uang Austria 5penting bagi Headline ,eaders9. $ungsi 1udul : -.memberi identitas 4.mempermudah pemba<a 3.menarik perhatian pemba<a. *.Baris tunggal ' dateline !ejelengka( Derap 8uru 5-B'A9 "emarang( Derap 8uru 1ateng. baris tunggal ' dateline menunjukkan berita tadi di tulis di !ajalengka atau tidak jauh dari tempat kejadian ' sumber berita. dateline penting karena ada ,eporter ' 0arta=an di daerah tersebut( juga menunjukkan sikap #ang jujur bagi sumber berita. ..Teras 5)ead ne=s9 +asib sebuah berita ditentukan oleh penuisan teras apakah ia akan terus di ba<a atau pindah ke berita lain sangat tergantung dari teras berita. Ileh sebab itu( Teras harus mampu menarik minat pemba<a untuk memba<a lebih jauh. G!enurut Djak&ar.H.Assega&( membuat teras itu sama dengan men<ium seorang gadis 5<alon pa<ar9( jika anda sudah'bisa sekali saja me<ium( maka #ang lainn#a akan mudah. - jadi( apakah hakikat teras ituJ teras adalah gagasan "entral atau Tema "ebuah Berita. - karena merupakan gagasan "entral maka harus menonjolkan unsur-unsur dan s#arat berita #ang paling kuat. Assosiated Press 5kantor berita AP9 memberi suatu pedoman kepada =arta=ann#a #aitu dengan ;0E-H. "ehingga lead ini di kalangan jurnalis di kenal dengan )ead AP. %ontoh : 5-9"ekitar 4D orang dari Petir 5Pen#ambung Titipan ,ak#at9 mendatangi 549Kon&erda P8,I 1ateng 539di IKIP Kelud "emarang 579"enin -;'3 untuk 5;9men#ampaikan pern#ataan sikap tentang di duga terbentukn#a Pengurus jalanan sebelum Kon&erda P8,I berlangsung. 5A9Pern#ataan sikap itu di ba<akan Kainal Abidin #ang memimpin delegasi itu. - L 0ho 4 L 0hat 3 L 0here 7 L 0hen ; L 0h# A L Ho= III. 1enis-jenis Berita A.Berdasarkan si&at kejadiann#a -.Berita #ang dapat di duga : seminar( Kon&erensi( H T ,I( Hari Ibu dst 4.Berita #ang tidak dapat di duga : kabakaran( ben<ana alam. Pembunuhan. B.Berdasarkan jarak kejadian . publikasin#a -.Berita lokal : berita-berita sekitar publikasin#a 5terbitan 1akarta( berita sekitar 1akarta9.

4.Berita regional : berita-berita dari =ila#ah pada suatu negara di mana surat kabar itu terbit. 3.Berita nasional : berita-berita #ang mun<akn#a kejadian #ang memiliki dampak #ang luas dari satu negara dimana surat kabar itu terbit. 7.Berita internasional : berita-berita #ang <akupan pengaruh dan dampakn#a sampai ke beberapa negara atau seluruh dunia. %.Berdasarkan Topik ' permasalahann#a L berita ekonomi( hukum( sosial dstn#a. IV. %ara-<ara man<ari berita : -."istim Beat : men<ari berita ' &akta ' in&ormasi dengan mendatangi "umber berita 4."istim meneruskan 5&ollo= up9 : sebuah berita biasan#a berkelanjutan 3."istim penugasan : dari ,edaktur menugaskan ke 0arta=an 7."istim tip : =arta=an memperoleh in&ormasi sepotong-potong ketika di =arung=arung( kantor-kantor( dstn#a ;."istim =a=an<ara A."istim men<iptakan sendiri.

III.

H !A" DA+ KEH !A"A+

A. Proses Publi< ,elation( Kehumasan Kegiatan P, 5humas9 menurut %ultip dan %enter dilakukan melalui proses sebagai berikut?

-. 4. 3. 7.
-.

Penemuan &akta 5&a<t &inding9 Peren<anaan 5Planning9 Komunikasi 5%omuni<ation9 E6aluasi 5E6aluation9
$a<t $inding dilakukan untuk mengetahui apakah &ungsi dan pendapat dalam mas#arakat menunjang atau justru menghambat kegiatan lembaga #ang di=akilin#a. Dalam &ase fact finding ini petugas humas dituntut untuk

a. !emperhatikan atau mengamati perkembangan sosial politik maupun ekonomi #ang se<ara langsung atau tidak langsung berhubungan dengan organisasi atau lembaga. b. !engumpulkan berbagai ma<am data untuk diolah menjadi in&ormasi. <. !enganalisis in&ormasi tersebut #ang sesuai dengan kepentingan lembagan#a.

d. "iap men#ajikan in&omrasis e<ukupn#a kepada setiap unit di lemabagan#a. e. !en#empurnakan segala ma<am in&ormasi kemudian mendokumentasi dan press clipping.
Dalam hal ini 5kegiatan fatc finding9 menurut %ultip dan %enter( petugas humas harus melakukan empat tahap penelitian( #aitu?

a. Penelitian tentang situasi #ang sedang terjadi( khususn#a mengenai apa #ang sedang dipikirkan publik dan mengapa. b. Penelitian tentang prinsip-prinsip dasar P, #ang sedang dilaksanakan oleh lembaga. <. Penelitian tentang reaksi publik terhadap protesting lembaga 5a6ertensi( release P,9 d. e6aluasi reaksi publik terhadap stimulasi lembaga

4.

Peren<anaan5Planning9. Dalam tahap peren<anaan selain seorang P, harus mengetahui tujuan dan <ita-<ita lembagan#a( maka dari hasil fact finding( dalam tahap peren<anaan ini humas harus melakukan hal-hal sebagai berikut? a. !erumuskan apa tujuan #ang haru di<apai oleh public relation ketika mengin&ormasikan pesan tertentu. b. !engolah data #ang diperoleh tentang semua aspek. <. !erumuskan bagaimana pesan tersebut harus disebarkan. d. !enentukan teknik komunikasin#a

e. !embandingkan pengalaman-pengalaman pihak lain dengan lembagan#a &. !engadakan analisis 3. Komunikasi5%ommuni<ation9. Persoalann#a adalah bagaimana <ara mengkomunikasikan dan apa #ang akan dikomunikasikan. E6aluasi5E6aluation9. !erupakan tindakan setelah komunikasi dilaksanakan( maka dampak atau pengaruhn#a terhadap publik dan lembaga sendiri dilakukan e6aluasi. Komunikasi dalam Kehumasan

7.

B.

"ejalan dengan tugas humas #ang kompleks( untuk men<apai tujuan komunikasin#a( maka sangat perlu menggunakan teknik komunikasi persuasi& #ang paling sesuai dengan era demokratisasi saat ini. -Pengertian persuasi& berasal dari bahasa Inggris persuassion- to persuade #ang artin#a membujuk( mera#u( me#akinkan. -Dengan demikian( komunikasi persuasi& diartikan sebagai suatu usaha untuk mengubah tingkah laku atau sikap seseorang atau khala#ak dengan <ara membujuk( mera#u dan me#akinkan tanpa ada unsur pemaksaan dan kekerasan.

-Tujuan pokok dari teknik komunikasi persuasi& ini adalah untuk mempengaruhi pikiran( perasaan( dan tingkah laku atau sikap seseorang atau kelompok untuk kemudian melakukan tindakan #ang dikehendaki komunikator. -Persuasi& tidak han#a sekedar membujuk atau mera#u saja( tetapi mempengaruhi dengan meman&aatkan data dan &akta psikologis( sosiologis( dan orang atau kelompok tersebut. Persuasi adalah suatu seni 6erbal #ang bertujuan untuk me#akinkan seseorang agar melakukan sesuatu #ang dikehendaki pembi<ara pada =aktu ini atau pada =aktu #ang akan datang. %iri persuasi #ang terpenting adalah 5a9 tujuan akhir persuasi adalah agar pemba<a atau pendengar melakukan sesuatu? 5b9 persuasi tidak mengambil bentuk paksaan atau kekerasan terhadap orang #ang menerima persuasi? 5<9 persuasi biasan#a menggunakan pendekatan emoti&( #aitu berusaha membangkitkan emosi pemba<a'pendengar? 5d9 sasaran proses berpikir dalam persuasi adalah pemba<a'pendengar? 5e9 dalam persuasi( pembi<ara selalu berusaha menghindari situasi kon&lik.

-Toir Kertapati dalam bunga rampai asas-asas komunikasi mengemukakan kriteris komunikasi persuasi& sebagai berikut?

-. Pesan atau ajakan harus dapat menstimulir sesuatu pada saran

4. pesan atau ajakan harus memenuhi decoding eficiencies 3. pesan atau ajakan harus membangkitkan needs bagi publi< 7. pesan atau ajakan harus di adjust dengan norma dan sikap publik ;. pesan atau ajakan bisa membangkitkan harapan kerja publik

%.

Kode Etik Humas

Humas tidak akan dinilai sebagai sebuah pro&esi manakala dalam pelaksanaan kegiatann#a melanggar kode etikn#a. Hal tersebut berarti kegiatan humas pada lembaga apapun harus sesuai dengan etika pro&esin#a. Indonesia telah menjadi anggota IP,A( maka code of ethics juga berlandaskan code of ethic IP,A #ang ditetapkan sejak -2A;( karena IP,A beranggotakan +egara-negaran anggota PBB( maka kode etik IP,A dilandasi dari deklarasi dunia tentang hak-hak a:asi manusia. Kode etik humas dari anggota IP,A hakekatn#a adalah di=ajibkan menghormati hak-hak dan martabat manusia. Iperasional dari hal tersebut( humas dilaksanakan dengan landasan dan sikap sebagai berikut? -. Keahlian'Pro&esional 4. Pela#anan sosial 3. Pen#esuaian diri dengan kepentingan mas#arakat 7. Kejujuran( kebenaran( ketelitian dan <itarasa tinggi ;. !enjaga keper<a#aan mas#arakat A. !enjaga integritas saluran komunikasi atau media massa B. Tidak boleh memutarbalikkan &akta dan men#esatkan in&ormasi C. Tidak boleh mengadu domba mas#arakat 2. Tidak boleh menempatkan dirin#a dalam kon&lik #ang sedang terjadi dan berikap memihak salah satu kelompok dalam massa

-D. Tidak boleh menghina kelompok tertentu dengan suatu metode tertentu --. Tidak boleh meminta ba#aran dalam posisin#a sebagai pela#an sosial -4. Tidak boleh membiarkan pelanggaran ketentuan #ang telah disepakati bersama anggota manapun -3. Harus bisa bekerjasama dengan anggota lain dalam upa#a se<ara bersama mentaati ketentuan tertentu.

IM. KEH !A"A+ PE!E,I+TAH A. $ungsi Humas baik di lembaga s=asta maupun pemerintah sama( #aitu? men<iptakan( membina( dan memelihara sikap #ang baik melalui komunikasi timbal balik. B. "edangkan kedudukan Humas dalam pemerintahan( menurut % )TIP . %enter dalam bukun#a E&&e<ti6e publi< speaking men#atakan? IDEA)+*A