Вы находитесь на странице: 1из 13

Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial

PERTEMUAN KEENAM TEKNIK PENGUMPULAN DATA


OLEH: M. ULIL ABSOR

Terdapat banyak strategi dan methode yang dapat digunakan untuk mendapatkan data, hal ini tergantung dari:

Jenis informasi/data yang dibutuhkan Sumber informasi yang tersedia atau yang akan digunakan Bagaimana mengumpulkan data tersebut

Jenis Informasi yang diperlukan


Untuk melihat permasalahan pekerja anak secara memadai, diperlukan banyak informasi, baik informasi yang terkait dengan pekerjaan yang langsung berpengaruh terhadap fisik dan psikis anak maupun informasi yang menyebabkan anak-anak memasuki dunia kerja sejak usia dini. Jenis-jenis informasi tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut: 1. Bagaimana pekerjaan yang dilakukan mempengaruhi perkembangan anak : Fisik, Intelektual, Sosial dan Emosional 2. Bagaimana situasi dan kondisi pekerjaan yang dilakukan oleh anak-anak: Tempat kerja, alat kerja, cara kerja, dll 3. Bagaimana Situasi Keluarga mempengaruhi anak memasuki dunia kerja: Struktur keluarga, Hubungan dalam keluarga, Jumlah saudara dan tanggungan dalam keluarga, Kondisi fisik rumah keluarganya, 4. Bagaimana lingkungan pergaulan dan kehidupan anak, sehingga mempengaruhinya memasuki dunia kerja, 5. Dll

Lanjutan
Informasi lain yang tidak kalah pentingnya untuk melihat besaran masalah pekerja anak pada suatu wilayah adalah:

1. Situasi dan kondisi anak pada umumnya di wilayah tersebut,


2. Sebaran pekerja anak pada wilayah tersebut, 3. Kebijakan dan program yang ada untuk anak dan pekerja anak pada khususnya, 4. Lembaga-lembaga yang telah mengembangkan program untuk memberikan perlindungan terhadap pekerja anak, 5. Kendala-kendala yang dialami oleh berbagai pihak dalam mengembangkan program untuk mengatasi pekerja anak, 6. Dokumentasi dan publikasi hasil penelitian dan laporanlaporan pelaksanaan program yang ada. 7. dll

SUMBER INFORMASI
Catatan pembicaraan klien (deskripsi masalah, perasaannya terhadap masalah, pandangannya mengenai sumber-sumber kepribadiannya untuk menghadapi masalah, motivasi untuk mengatasi masalah, sejarah masalah, pandangan penyebab masalah, gambaran mengenai upaya apa yang telah dilakukan dalam mengatasi masalah). Lembar isian asesmen (formulir yang diisi oleh klien:nama, alamat, nomor telepon, pekerjaan, riwayat pendidikan, status pernikahan, gambaran masalah, nama anggota keluarga) Program assesmen komputer (untuk mengukur skala harga-diri, depresi, anxiety, stress klinis, hubungan teman sebaya, homophobia, keterlibatan obat-obatan dan minuman keras, kepuasan pernikahan dll)

Collateral Sources (teman, keluarga, guru, lembaga lain dll)

SUMBER INFORMASI
Prilaku non-verbal (Terdapat beragam jenis isyarat nonverbal: gerak tubuh, postur, pola bernafas, tegangan otot leher dan muka, rona muka, gerak mata, pakaian yang dikenakan, tampilan fisik, kontak mata, dan tekanan suara.) Tes psikologi

Interaksi klien dengan orang yang dikenalnya dan kunjungan rumah


Simpulan pekerja sosial melalui interaksi langsung (nonassertive, pasif, pemalu, agresif, terbuka, pasif-agresif, mudah gaul, penyayang, manipulatif, bermotivasi tinggi, tidak nyaman)

Sumber Informasi
Sumber informasi bisa perorangan maupun institusi yang memiliki pengetahuan dan data tentang masalah yang diidentifikasi, bisa juga berupa data baik resmi maupun tidak resmi

Pejabat-pejabat Departemen / Dinas terkait


Data

Data

Pejabat Serikat Buruh

Data

Biro Pusat Statistik dan Kependudukan


Data

LSM, Lembaga Penelitian dll Asosiasi Pengusaha


Data

INFORMANINFORMAN KUNCI

Polisi dan Pengawas Ketenagakerjaan


Data

Tokoh agama dan tokoh masyarakat

Data

Anak-anak, pekerja anak dan pekerja dewasa

Data

Para Guru, Kader / Petugas Kesehatan

METHODE DAN TEHNIK PENDATAAN


1. 2. 3. 4.

5.
6. 7.

Observasi Questioner Wawancara Dokumentasi Survey FGD Forum masyarakat

1. Methode Observasi
a.

b.

c.

Methode Observasi merupakan pengumpulan data dengan cara pengamatan menggunakan 2 panca-indera, yaitu: mata dan telinga. Oleh karena itu perlu kepastian bahwa mata dan telinga penggali data dapat diandalkan untuk dapat menangkap fakta dengan benar (valid). Kelemahan methode ini adalah: terbatasnya kemampuan pancaindera dalam mengamati gejala sosial yang komplek, terbatasnya daya ingat dll. Untuk mengatasi kelemahan tersebut perlu dibantu dengan: mengadakan pencatatan, menggunakan alat mekanik (kamera, tape recorder), menggunakan lebih banyak pengamat, menggolong-golongkan data secara tepat dll. Pihak yang diamati terkadang bersifat tidak wajar, dan mungkin menyenangkan pengamat. Kelebihannya : murah dan mudah dilaksanakan, banyak peristiwa psikis penting yang tidak mungkin diperoleh dengan tehnik lain, dll. Macam-macam observasi: partisipatif / non partisipatif, sistematis / non sistematis, ekperimental / non ekperimental.

2. Methode Kuesioner
a.

b.

c. d.

e.

f.

Methode Kuesioner atau angket, merupakan tehnik yang cocok untuk mengumpulkan data dalam jumlah yang besar dan tersebar diberbagai daerah. Ciri methode ini dapat mengungkap gejala-gejala yang tidak dapat dilakukan melalui observasi, seperti: harapan, pendapat, prasangka, sikap dll. Macam-macam kuesioner: langsung/tidak langsung, umum/khusus, berstruktur/tidak berstruktur, isian/pilihan Kelebihan: biaya lebih murah, dapat menjangkau sampel yang jumlahnya besar dn tersebar, methode yang cepat untuk mengadakan survey, dapat mengungkapkan keterangan yang bersifat pribadi, dapat mengungkap data yang memerlukan perkembangan dan pemikiran / bukan jawaban spontan, dll Kelemahan: akan direspon jika pertanyaannya sederhana dan mudah difahami, tidak tepat untuk menggali pendapat satu orang yang tanpa memperhatikan orang lain, Tidak dapat diketahui bahwa orang yang dituju benar-benar mengisi, responden harus bisa-baca tulis, dll. Dalam Kuesioner perlu diperhatikan beberapa hal: penentuan sampel dengan memperhatikan kemungkinan tidak dikembalikannya instrumen, petunjuk pengisian harus jelas, dll

3. Methode Interview
a.

b.

c.

Interview atau wawancara dalam bentuk tatap muka, dimana penggali data bertanya kepada responden untuk memperoleh informasi yang relevan dengan masalah penelitian. Terdapat dua tipe interview: terstruktur / tidak terstruktur, standar / tidak standart. Standart pertanyaan, urutan dan susunan katakatanya tetap serta disiapkan dengan cermat untuk menggali informasi yang dibutuhkan, pewawancara sangat terikat dengan aturan yang telah ditentukan sebelumnya. Ada juga yang menyebutkan lain bentuk interview, yaitu: interview terpimpin, interview bebas terpimpin, interview pribadi, interview kelompok dsb. Kelebihannya: methode terbaik untuk menilai keadaan pribadi, tidak dibatasi oleh tingkatan umur maupun pendidikan responden, dalam penelitian sosial tidak pernah ditinggalkan sebagai methode pelengkap, cocok untuk alat verifikasi data, dapat dilakukan sambil observasi. Kelemahan : tidak cukup efisien, memboroskan tenaga dan waktu, terikat dengan kesediaan, kemampuan dan keadaan mental responden, jalan dan isi interview mudah dipengaruhi oleh keadaan lingkungan, menuntut keahlian pewawancara.

4. Methode Dokumenter
a.

b.

c.

Dalam penelitian sosial pertanyaan sering dapat dijawab dengan mempergunakan data yang telah tersedia, misalnya penelitian kependudukan, peneliti dapat memperoleh data tentang keadaan sosial ekonomi penduduk, jumlah anak-anak usia pendidikan, status perkawinan dll dari data sensus, laporan statistik dan sumber-sumber lain, seperti: surat kabar, dokumen pemerintah, cerita rakyat dll. Data tersebut biasanya sebagai data tambahan / skunder bagi data-data yang dikumpulkan dengan instrumen lain atau kenyataan dan peristiwanya sudah tidak bisa diobservasi lagi, seperti : berapa kali terjadi kecelakaan kerja dll. Adapun manfaat dari bahan dokumen tersebut adalah: memperbaiki kerangka konsep penelitian, mengilustrasikan teori dengan data dari dokumen, menyempurnakan sistem teoritis serta methodologi penelitian dll.

Catatan:
Dari 4 methode atau bahkan juga disebut instrumen penelitian tersebut, tidak ada yang paling baik atau yang kurang baik, sebab masing-masing ada kelebihan dan kekurangannya. Karena itu diperlukan gabungan dari berbagai methode dan tehnik, namun semua itu terkait dengan: Jenis informasi yang dicari, sumber informasi yang tersedia, besarnya jumlah penduduk, masalah yang diteliti dan masih banyak pertimbanganpertimbangan lain.

Вам также может понравиться