Вы находитесь на странице: 1из 6

BOM (Bill of Material)

Gambar 1.1. Tampilan awal ROBO Bill of Material

Kami menggunakan aplikasi robo bill of material yang dimiliki oleh perusahaan robo design. Pertama kali setelah kita mengunduh aplikasi bill of material tersebut , kita disuguhkan dengan tampilan seperti diatas. Kita disuruh untuk mengisi pengaturan awal dari aplikasi robo bom ini yang terdiri dari 2 step. Step pertama berisi perubahan setinggan awal, mengimpor list dari vendor perusahaan, mengimpor barang, mengimpor bom, dan list customer yang semuanya menggunakan file berekstensi CSV (comma separated Values).

Gambar 1.2. Tampilan inventory ROBO Bill of Material

Sekarang kita akan mencoba untuk menambah bahan material untuk pembuatan barang jadi kue beras. Diperlukan bahan seperti minyak goreng, tepung beras, gula. Pertama kali kita klik pilihan add part to inventory

Kemudian akan disuguhkan tampilan seperti dibawah ini. Inputkan deskripsi dari bahan yang akan ditambahkan kedalam inventory, unit yang digunakan pada bahan, cost price, sell price, cost 3. Berat dari bahan, wastage, quantity on hand, allocated quantity, available quantity, minimal level for re-order, lead time dalam hari, kategori bahan itu sendiri, vendor atau supplier dari bahan itu. Kemudian klik add part/BOM

Gambar 1.3. Tampilan add part ROBO Bill of Material

Pada tampilan inventory setelah kita mengklik tombol kanan dan memilih pilihan edit part, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Disini kita bisa mengubah deskripsi dari bahan yang telah kita tambah sebelumnya. Juga kita bisa mengubah unit dari bahan, cost price, sell price, quantity pada gudang, allocated quantity, minimal level for re-order, kategori bahannya antara lain: raw - bahan mentah, asy assembly, dll.

Gambar 1.4. Tampilan edit part ROBO Bill of Material

Setelah berhasil mencoba untuk mengedit part, kita akan mencoba membuat Bill of material dari nasi goreng hotel. Masi goreng hotel ini merupakan barang jadi. Kemudian klik menu bill of material yang berada disebelah menu part.

Gambar 1.5. Tampilan edit part ROBO Bill of Material

Dengan menggunkan bahan mentah nasi putih dengan kode 1009, mentimun dengan kode 1001, bawang merah dengan kode 1007, bawang putih dengan kode 1008, saus sambal 1010, telur goreng dengan kode barang 1011 yang merupakan barang setengah jadi, dan minyak goreng dengan kode barang 1013.

Gambar 1.6. Tampilan bill of material bahan mentah dari nasi goreng hotel ROBO Bill of Material

Tampilan dibawah ini merupakan tampilan dari level dari bill of material. Diceritakan bahwa nasi goreng telor + ayam merupakan level tertinggi , yaitu berada di level 1. Untuk pembuatannya diperlukan bahan mentimun, nasi goreng hotel dan paha ayam goreng yang semuanya berada di level 2. Di level 2 terdapat barang assembly nasi goreng hotel yang memerlukan bahan mentimun, bawang merah, bawang putih, nasi putih, mentimun, sasu sambal, telur goreng dan minyak goreng yang semuanya berada di level 3. Untuk membuat telur goreng, memerlukan bahan dasar telur mentah dan minyak goreng.

Gambar 1.7. Tampilan multi level ROBO Bill of Material

Disini diceritakan bahwa nasi goreng telor + ayam goreng, nasi goreng hotel dan paha ayam goreng merupakan top level dari bill of material. Karena memerlukan bahan bahan mentah yang banyak. Sedangkan mengapa mentimun yang merupakan bahan dasar menjadi top level material karena mentimun digunakan dalam semua bahan jadi nasi goreng telor + ayam goreng, dan nasi goreng hotel.

Gambar 1.8. Tampilan top level dari ROBO Bill of Material

Вам также может понравиться