JARAI KANIS INSTAN

M. RIZKI SAID DINI ASYIFAH GITTA ANGGRILA

JAHE

iNSTAN

Jahe (Zingiber officinale Rosc.)

Zat aktif: Rimpang jahe mengandung minyak atsiri, damar, mineral sineol, fellandren, kamfer, borneol, zingiberin, zingiberol, gigerol ( misalnya di bagian-bagian merah), zingeron, lipidas, asam aminos, niacin, vitamin A, B1, C dan protein. Minyak jahe berwarna kuning dan kental. Minyak ini kebanyakan mengandung terpen, fellandren, dextrokamfen, bahan sesquiterpen yang dinamakan zingiberen, zingeron damar, pati.
Indikasi: Antioksidan, Antiinflamasi, Analgesic, Antipiretik, Antitusif, Antifungal, Diare, Menurunkan resiko penyakit jantung, anti alergi, and Antimual

Kayu Manis (Cinnamomum burmanii)

Zat aktif: N-terpinena, 1,8-sineol, terpin-eol, Z-sitral, geranial, minyak atsiri berupa sinamaldehid, trans-kariofilena, eugenol, miristin, 3-karena, N-pinena dan 1-limonena. Indikasi: Antidiabetes, Antibakteri, Anti-agregasi platelet, mengurangi kolesterol jahat dan Sebagai zat tambahan (Aroma dan rasa yang khas).

Serai (Cymbopogon citratus) Zat aktif: Geraniol, Sitronelol, a-pinen, borneol, kamfen, sitronelal Indikasi: Akar: digunakan sebagai peluruh air seni, peluruh keringat, peluruh dahak/obat batuk, bahan untuk kumur, dan penghangat badan, antifungi. Daun: digunakan sebagai peluruh angin perut, penambah nafsu makan, pengobatan pasca persalinan, penurun panas dan pereda kejang Detoksifikasi, analgesic, mengobati gangguan pencernaan, dan diuretic.

ALAT DAN BAHAN

Bahan Baku : 1. Jahe sebanyak kurang lebih 1 kg 2. Gula secukupnya sesuai dengan selera 3. Air sebanyak 4 liter

Penambah Rasa (Optional) : 1. Batang Serai digeprek kemudiaan diikat

2. Kayu manis 2 jari

ALAT
1. PARUTAN 2. KOMPOR DAN KUALI

3. KERTAS DAN PLASTIK KEMASAN

CARA PEMBUATAN
1. Cuci bersih jahe yang telah kita siapkan. Jika memang jahe sangat kotor, Anda dapat menggunakan sikat halus untuk membersihkan permukaannya. Jahe harus benar-benar bersih karena untuk membuat jahe instan kita tidak perlu mengupas kulit jahe. 2. Setelah dikupas bersih parut jahe tersebut. Anda dapat menggunakan alat penggiling kelapa atau parutan agar prosesnya lebih cepat. Setelah halus tambahkan air ke dalam parutan jahe tersebut. Untuk 1 kg jahe perbandingan air yang digunakan adalah 4 liter. 3. Setelah tercampur saring larutan tersebut dengan menggunakan kain agar terpisah antara sari jahe dengan ampasnya. Diamkan selama beberapa jam agar pati jahe mengendap.

LANJUT...
4. Setelah terlihat mengendap, pisahkan pati jahe dengan sari jahe ke dalam dua wadah yang berbeda. Pati jahe merupakan limbah yang masih bisa dimanfaatkan untuk keperluan lainnya. 5. Masak sari jahe yang telah terpisah dengan patinya dengan sambil mencampurkan gula sesuai selera. Untuk takaran yang biasa digunakan adalah 1 : 1. Artinya 1 liter sari jahe dengan 1 kg gula pasir. Atau bisa mengurangi gula. 6. Masukkan serai dan kayu manis untuk menambah rasa. 7. Masak terus dengan api sedang hingga sari jahe menjadi mengkristal. Selama memasak harus terus diaduk tanpa henti. Jika hal ini tidak dilakukan, jahe instan yang kita buat akan gosong dan berwarna kecoklatan. 8. Setelah banyak yang mengkristal kecilkan api hingga ke tingkat minimal. Proses ini ditujukan agar kristal-kristal tersebut berubah menjadi bubuk. Jahe instan yang berkualitas adalah yang berwarna kuning kehijauan dan memiliki aroma khas jahe.

ESTIMASI BIAYA
Jahe Rp10.000/kg Kayu Manis Rp13.000/kg Serai Rp2.000/4batang

Rencana Pengemasan

Terima kasih