Ika Septiana 11/313223/PA/13659

Kota Blitar yang memiliki sebutan kota Patria dan Kota PETA (Pembela Tanah Air). Kota yang memiliki semboyan kota ini Kridho Hangudi Jaya (Bekerja Keras Untuk Mencapai Kejayaan ) merupakan kota yang terkenal di Indonesia sebab di sana terdapar pusara Bung Karno, Sang Proklamator RI atau dikenal juga dengan Putra Sang Fajar. Kota Blitar yang sangat terkenal dengan kemegahan perpustakaan Bung Karno juga memiliki keindahan alam yang dimiliki. Blitar yang termasuk bagian dari Provinsi Jawa Timur secara geografis terletak pada 8555LU 112955BT memiliki iklim yang tropis seperti daerah Indonesia lainnya. Blitar memiliki tempat-tempat wisata yang sering dikunjungi antara lain Perpustakaan Bung Karno, Istana Gebang/Ndalem Gebang, Candi Penataran dengan pagelaran Purnama Seruling Penatarannya setiap bulan di malam bulan purnama, Guo Mbultuk (saksi G 30S PKI), telaga dan petilasan Rambut Monte yang berada 10 km di dekat Gunung Kelud, Pantai Tambak Redjo, dan Wisata Air Kali Lekso. Blitar juga kaya akan kuliner lokal seperti rujak cingur, rengginang, opak gambir, wajik kletik, peyek uceng, dan es pleret. Dalam segi seni dan budayaan, masyarakat Blitar masih memegang teguh bentuk rumah adat Joglo khas budaya Jawa, selain itu kota ini terkenal akan kendang jimbe sebagai alat musik tradisional. Kota Blitar juga memiliki tarian tradisional seperti tari emprak dan tari remong rempag, untuk lagu daerah kota ini sangat terkenal dengan lagunya yang berjudul Blitar Kang Kawentar sedangkan Bahasa Daerah yang berlaku di Blitar adalah bahasa Jawa, pakaian adat nya pun sama dengan daerah Jawa pada umumnya yaitu berupa kebaya adat Jawa. Kota Blitar memiliki festival tahunan seperti Haul Bung Karno pada bulan Juni, peringatan Pemberontakan PETA setiap 14 Februari, Festival tahunan pada bulan Agustus, dan Penyiraman 1 Suro di Gong Mbah Pradah, larung sesaji di Pantai Tambak Rejo dan Festival besar Purnama Seruling Purnama.

Peyek uceng

Es pleret

Wajik kletik

pkain

Alt ms