Вы находитесь на странице: 1из 9

2.

POA (Plan Of Action) Berdasarkan Diagnosis Keperawatan yang Telah Disusun

No
1

Data
Dari 190 KK sebanyak 11 KK (6%) rumah tidak memiliki ventilasi 15 KK (8%) yang rumahnya tidak mendapatkan pencahayaan yang cukup 11 KK (11 %) dengan kondisi rumah yang tidak bersih 107 KK (56 %) yang tidak memiliki tempat sampah dengan tutup 17% tidak memiliki SPAL

Masalah
Risiko terjadinya penyakit akibat lingkungan yang kurang sehat (ISPA, Penyakit kulit, Diare, DHF, dll) di masyarakat Banjar Benbiyu

Tujuan Umum
Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam tatanan rumah tangga maupun masyarakat sehingga terjadi penurunan risiko penyakit

Tujuan Khusus
Terjadi peningkatan pengetahuan masyarakat tentang kebersihan lingkungan dari 50% menjadi 75%. Terjadi peningkatan motivasi masyarakat untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Terjadi peningkatan

Rencana
Penyuluhan tentang kesehatan lingkungan, PHBS, dan penyakit yang mungkin muncul akibat lingkungan yang tidak sehat

Waktu/ Tempat
April 2014 di Banjar Benbiyu

Media
Leaflet, lembar balik, poster

Sasaran
Warga dan kelian Banjar Benbiyu serta kepala desa

Sumber Dana
Pemberdayaa n masyarakat

Pj Dan Pelaksana
Mahasiswa dan kelian banjar

Pelatihan pemeliharaan lingkungan bersih dan sehat April 2014 di Banjar Benbiyu Lembar balik dan leaflet Warga dan kelian Banjar Benbiyu serta kepala desa Pemberdayaa n masyarakat Mahasiswa dan kelian banjar

di rumah masing-masing 6% yang memiliki SPAL tidak lancar 42 KK (22 %) tidak memiliki ventilasi pada dapur 77 KK (41%) belum memiliki septic tank berjarak 10 meter 14 KK (7%) di rumahnya masih ditemukan jentik nyamuk 16 jiwa (8%) penduduk kadangmencuci tangan dan sisanya sebanyak 1 jiwa (1%) tidak pernah mencuci tangan dengan

akibat lingkungan

perilaku masyarakat terkait pemeliharaan lingkungan sehat dari 50% menjadi 70%.

Kerja Bakti

Warga Alat alat April 2014 di lingkunga n Banjar Benbiyu kebersihan (sapu, ember, serok, tempat sampah, dll) Banjar Benbiyu

Pemberdayaa n masyarakat

Mahasiswa dan kelian banjar

air bersih dan sabun sebelum makan dan setelah BAB 9 jiwa (5%) penduduk yang mengolah air minumnya tidak dimasak dan sebanyak 2 jiwa (1%) yang diolah dengan tidak dimasak disertai dimasak 141 jiwa (74%) penduduk membuang limbah air dapur dan air kamar mandi ke selokan

11 jiwa (6%) penduduk tidak pernah menguras bak mandi

92 KK (48%) memiliki anggota keluarga yang merokok 92 KK yang ada anggotanya merokok , 5% merokok di ruang tertutup. 74% KK mengatakan anggota keluarganya merokok di ruang terbuka dan tertutup

2.

22% atau sebanyak 41 KK dari 190 KK keluarga

Risiko terjadinya peningkatan masalah kesehatan pada lansia di Banjar Benbiyu

Meningkatnya kesehatan lansia sehingga menurunnya angka kesakitan pada lansia

Terjadi peningkatan pengetahuan tentang masalah kesehatan lansia, Terjadi peningkatan jumlah lansia yang melakukan pemeriksaan kesehatan. Terjadi peningkatan jumlah lansia yang dapat mengikuti kegiatan di masyarakat. Terjadi peningkatan jumlah lansia

Penyebaran poster dan undangan untuk penyu luhan lansia

April 2014 di Banjar Benbiyu

Poster, undangan

Seluruh masyarak at di Banjar Benbiyu

Donatur dan masyarakat

Mahasiswa kelian banjar

yang memiliki lansia Dari 41 lansia, yang mengalami reumatik sebanyak 49%, batuk sebanyak 17%, hipertensi 4%, gangguan pencernaan 4% dan lainnya sebanyak 26%. Dari 41 lansia, sebanyak 78% menangani penyakit pada lansia dengan cara membawa ke pelayanan kesehatan, 10% merawat lansia

Leaflet, Memberikan penyuluhan kesehatan pada lansia tentang : Tumbang lansia dan perubahan yang terjadi pada lansia dan perawatan lansia yang sakit. Leaflet, Kerjasama dengan pokjakes untuk menggiatkan kelompok lansia dan penyusunan April 2014 di Banjar Benbiyu poster, Seluruh Donatur dan Kelian banjar Mahasiswa, kelian banjar, Puskesmas April 2014 di Banjar Benbiyu Power point, poster Pokjakes Banjar Benbiyu Masyarakat Desa Mahasiswa dan Kelian banjar

power point masyarak at di Banjar Benbiyu

dirumah, 2% membawa ke pengobatan alternative dan 3% dibiarkan saja Pemanfaatan kegiatan Posyandu lansia berjalan. Namun tercatat lansia yang sudah

yang aktif dalam kegiatan posyandu lansia

program kerja yang lebih efektif Leaflet, poster, Lakukan pemeriksaan fisik untuk lansia oleh tenaga kesehatan dari puskesmas secara rutin. Alat tulis April-Mei 2014 di Banjar Benbiyu Tensi meter, stetoskop, dan alat-lat kesehatan lainnya Lansia, Kader dan kelian banjar Dana banjar, Puskesmas Mahasiswa, kelian banjar, Puskesmas

tidak mengikuti kegiatan sebanyak 41%.

Dana banjar, April-Mei Catat pemeriksaan fisik lansia di KMS lansia. AprilMei 2014 Lakukan rujukan untuk di Banjar Benbiyu 2014 di Banjar Benbiyu Leaflet, lembar balik, poster Lansia, Kader dan tenaga kesehatan Lansia, Kader dan kelian banjar Dana banjar, Puskesmas Mahasiswa, kelian banjar, Puskesmas Mahasiswa, kelian banjar, Puskesmas

lansia yang mengalami gangguan kesehatan ke puskesmas April-Mei 2014 posyandu Adakan kegiatan Banjar untuk lansia yang lebih efektif Benbiyu Leaflet, lembar balik, poster Lansia, Kader dan tenaga kesehatan Dana banjar, Puskesmas

Puskesmas

Mahasiswa, kelian banjar, Puskesmas

3.

Keluarga yang memiliki balita masih sedikit yang memberikan ASI Eksklusif (30%) Sebagian besar ibu sudah memanfaatkan fasilitas posyandu balita (72%).

Potensial peningkatan tumbuh kembang balita di Banjar Benbiyu

Meningkatka n tumbuh kembang balita di Banjar Benbiyu

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 4 minggu, diharapkan: Ibu teratur membawa balita ke posyandu Bayi diimunisasi lengkap Keluarga membawa balita yang sakit ke tempat pelayanan kesehatan Tidak terjadi penurunan dalam

Melakukan pelatihan dan penyegaran kader

April 2014 di Banjar Benbiyu.

Leaflet, lembar balik, poster, pengeras suara.

Kaderkader di Banjar Benbiyu.

Swadaya

Kelian banjar, Puskesmas, Mahasiswa

Kelian Melakukan KIE berupa: Penyuluhan tentang proses perkembang an dan pertumbuhan balita Mendiskusik an dengan warga tentang nutrisi pada balita. Mendiskusik an cara Mei 2014 di Banjar Benbiyu Leaflet, poster, KMS, papan tulis, spidol, audio/ pengeras suara Ibu- ibu yang memiliki balita di Banjar Bukit Jenah Swadaya banjar, Puskesmas, Mahasiswa

pertumbuhan dan perkembang an balita. Status gizi balita baik

membaca KMS

Вам также может понравиться