Вы находитесь на странице: 1из 5

Menurut Hill dan Wyse (1989) denyut jantung seseorang dapat dipengaruhi beberapa

faktor, yaitu sebagai berikut:


1aktor ki!ia: ion"ion seperti #a, $a dan % yang terdapat dala! &airan jaringan,
adrenalin, dan karbondioksida
'(engaruh te!perature: frekuensi denyut jantung akan berta!bah bila te!perature
naik dan akan berkurang jika te!perature turun
)*erat badan: se!akin berat tubuh !aka se!akin la!bat denyut jantung begitupun
sebaliknya
+,kti-itas: se!akin banyak !elakukan akti-itas !aka denyut jantung akan se!akin
&epat karena jantung !e!o!pa darah se!akin &epat
./enis kela!in: denyut jantung pere!puan lebih &epat bila dibandingkan denyut
jantung laki"laki
0%ondisi fisiologis: denyut jantung orang yang stress atau tertekan lebih banyak
daripada kondisi yang nor!al
12sia dan digesti: u!ur !uda !aka frekuensi jantung lebih &epat
8,thropin dan nikotin: !e!per&epat frekuensi denyut jantung
3edangkan !enurut *arness (190)), faktor"faktor yang !e!pengaruhi kerja atau
denyut jantung adalah:
1,kti-itas: denyut jantung akan berta!bah se&ara la!bat setelah !akan atau dala!
keadaan tenang
'2kuran dan u!ur: spesies yang lebih besar &enderung !e!punyai denyut jantung
yang lebih la!bat
)4e!perature: denyut jantung biasanya berta!bah dengan kenaikan te!perature dala!
jangka 5aktu lingkungan nor!al
+/enis kela!in
.6bat"obatan dala! per&obaan yang akan dilakukan dapat dilihat faktor apa saja yang
!e!pengaruhi kerja jantung yang dapat dirasakan dari denyut nadi
7enyut nadi !erupakan ga!baran dari denyut jantung yang dapat diraba dan
dirasakan pada arteri yang berada di ba5ah kulit, seperti pergelangan tangan dan leher8
7enyut jantung dihasilkan oleh kotraksi otot saat jantung !e!o!pakan darah8 3el"sel
tertentu otot jantung -ertebrata bersifat dapat terangsang sendiri, yang berarti sel"sel itu dapat
berkontraksi tanpa sinyal apapun dari siste! saraf (#a!pbell et8al8, '99+)8
(eningkatan denyut akibat akti-itas fisik itu !erupakan suatu adaptasi yang !e!buat
siste! sirkulasi dapat !enyediakan ta!bahan oksigen yang dibutuhkan oleh otot yang
sedang bekerja keras (#a!pbell et8al8, '99+)8
,kti-itas fisik dengan !elakukan lari"lari ke&il juga telah !eningkatkan suhu, baik
suhu tubuh !aupun suhu udara sekitar8 3uhu tubuh adalah faktor lain yang !enentukan pa&u
jantung8 (eningkatan suhu sebesar 1:# saja akan !eningkatkan denyut jantung sekitar
sepuluh denyut per !enit (#a!pbell et8al8, '99+)8
#a!pbell, $eil ,8 et8al8'99+8 *iologi /ilid ;;;8 <disi %eli!a8 /akarta: <rlangga8
,rteri adalah pe!buluh darah berdinding tebal yang !engangkat darah !eninggalkan
jantung dala! se!ua arteri ke&uali arteri paru"paru terdapat darah yang teroksigenasi8
=apisan paling dala! arteri adalah inti!a atau endotheliu!8 =apisan tersebut terdiri dari
suatu !e!brane elasti& yang dilengkapi oleh selaput tunggal sel"sel epitel pipih8 <ndotheliu!
tersebut luar biasa !ulus, sehingga hanya !e!berikan resistensi !ini!al terhadap aliran
darah8 %e!ulusan se!a&a! itu juga penting untuk !enghindari inisiasi proses pe!bekuan
darah lapisan tengah arteri disebut tunika !edia, adalah lapisan yang paling tebal8 4unika
!edia !engandung serabut"serabut otot polos (tak sadar) yang kebanyakan berbentuk
sirkular8 3elain itu banyak terdapat serabut elastik kuning8 %ontraksi fungsional arteri
dilakukan oleh tunika !edia8 =apisan ketiga yang sangat kuat, dan pada dasarnya tidak
elasti& !erupakan bagian terluar arteri8 =apisan itu disebut tunika eksterna, yang teruta!a
tersusun atas jaringan ikat berserabut putih (ried, '99.)8
>ena !irip dengan arteri dala! hal strukturnya yang terdiri atas tiga lapis, akan tetapi,
dinding"dinding -ena jauh lebih tipis dan akan kolaps ketika kosong8 Walaupun -ena tak
!e!iliki elastisitas seperti yang di!iliki arteri, -ena dengan !udah terdilasi oleh darah yang
bergerak didala!nya8 >ena tidak !e!iliki tekanan pe!o!paan yang dihasilkan jantung
untuk !enjaga darah untuk tetap !engalir, sebagai gantinya, -ena berrgantung pada
serangkaian katup satu jalur yang bekerja bersa!aan dengan tekanan yang dihasilkan oleh
akti-itas rutin otot"otot rangka yang ada didekat pe!buluh8 4ekanan dari otot"otot disekitar
pe!buluh !enyebabkan darah bergerak, dan katup"katup pada pe!buluh !e!astikan darah
bergerak hanya kesatu arah, yaitu !enuju jantung (ried, '99.)8
%apiler !erupakan pe!buluh yang a!at ke&il yang ha!per keseluruhannya tersusun
dari epitel s?ua!osa sederhana yang !enyeli!uti jantung serta pe!buluh"pe!buluh darah8
(e!buluh"pe!buluh berdinding tipis ini dia!eternya hanya &ukup untuk le5atnya satu
deretan eritrosit8 7indingnya berperan sebagai !e!brane per!eable yang bersifat selektif
yang !e!ungkinkan air, oksigen dan nutrient keluar dari darah dan !asuk ke sel"sel jaringan
!asuk ke dala! jaringan8 3erta !e!ungkinkan pula pruduk"pruduk buangan dari sel"sel
jaringan !asuk ke dala! darah8 *anyak &airan yang keluar dari kapiler !asuk ke ruang"
ruang jaringan ke!bali lagi !elalui dinding kapiler8 3ebagaian &airan ada yang tetap tinggal
di dala! jaringan sebagai &airan jaringan, sedang kelebihannya dala! keadaan nor!al akan
diangkut oleh pe!buluh li!fa8 7i dala! jaringan kapiler atau anya!an kapiler yang terletak
dianteriol dan -enul, terdapat hubungan yang lebih besar yang disebut arterio-enenosa
anastoso!, shunts, atau thorough fare&hannel8 ,nastoso!e ini !e!ungkinkan lebih banyak
lagi darah !engalir !elalui suatu bagian tertentu, daripada darah yang !enuju ke kapiler8
(eningkatan aliran darah ini !e!bantu dala! hal ini diperlakukannya suatu perubahan
-olu!e darah, seperti dala! hal pelepasan beban panas dari per!ukaan kulit dan peningkatan
kandungan oksigen didala! paru"paru (randson, 1990)8
7ala! tubuh !anusia terdapat tiga golongan darah uta!a yaitu golongan darah ,*6,
golongan darah @hesus (@h) dan golongan darah M$8 7itinjau dari golongan darah ini
!anusia dikelo!pokan !enjadi e!pat golongan8 (engelo!pokan ini didasarkan atas ada
tidaknya golongan suatu Aat tertentu didala! sel darah !erah, yaitu yang dikenal dengan
na!a ,glutinogen (antigen)8 ,da dua !a&a! aglutinogen yaitu ,glutinogen , dan *8
,glutinogen !erupakan polisakarida, dan terdapat tidak saja terbatas didala! sel darah
!erah tetapi juga di kelenjar ludah, pan&reas, hati, ginjal, paru"paru, testes dan se!en
(#a!pbell, '99+)8
3eseorang disebut !e!punyai golongan darah ,, bila didala! sel darah !erahnya
terdapat aglutinogen ,, golongan darah *, bila didala! sel darah !erahnya terdapat
aglutinogen *, golongan darah ,*, bila !engandung aglutinogen ,*, bila !engandung
golongan darah 6 apabila didala! sel darah !erahnya terdapat aglutinogen 68 (erlu di&atat
disini bah5a golongan darah 6 yang tidak !engandung aglutonogen , !aupun *,
!erupakan golongan darah yang paling banyak diju!pai, sedangakan golongan darah ,*
adalah yang paling sedikit diju!pai, hanya sekitar )B dari ju!lah penduduk dunia8 *ila
suatu aglutinogen (!isalnya ,) terdapat didala! sel darah !erah tertentu, !aka aglutinin
yang bersangkutan (anti , atau alfa) tidak ada didala! plas!a8 7e!ikian pula aglutinogen
tidak terdapat didala! sel darah !erah, aglutinin yang bersangkutan harus ada didala!
plas!a (%i!ball, 1999)8
(las!a darah !engandung suatu protein yang disebut aglutinin8 (las!a darah
golongan , !engandung aglutinin C, plas!a darah golongan * !engandung aglutinin D8
%edua !a&a! aglutinin D dan C terdapat pada plas!a darah golongan 68 3edangkan plas!a
darah golongan ,* tidak !engandung aglutinin sa!a sekali8 ,pabila sel darah !erah
golongan , di&a!pur dengan plas!a darah golongan * yang !engandung aglutinin D akan
terjadi proses aglutinasi dan he!olisis8 7e!ikian pula halnya, apabila sel darah golongan *
dite!patkan pada plas!a darah golongan ,8 3el darah golongan 6 bila dite!patkan pada
plas!a golongan ,, *, atau ,* tidak !e!berikan reaksi sebab sel darah golongan 6 tidak
!engandung aglutinogen ((oedjiadi, 199+)8
#a!pbell, $eil ,8 19998*iologi jilid ) <disi keli!a8/akarta: <rlangga8
3&hottelius, *yron ,8 dan 7orothy 78 3&hottelius8191)84eEtbook of (hysiology
se-enteenedition8 3aint =ouis: 4he #8> Mosby#o!pany8
(arker, 48 /effery dan Willia! ,8 Has5ell8 191884eEtbook of Foology >olu!e ;;:>ertebrates8
=ondon: 4he Ma&!illan(ress
Guyton8 19108 isiologi %edokteran8 *uku %edokteran <#G8 /akarta8
3oegiri, $8 19888 Foologi 2!u!8 <rlangga8 /akarta8
3oetrisno8 19818 isiologi He5an8 akultas (eternakan 2nsoed8 (ur5okerto8
Webber, H8 19918 Marine *iology8 Harper #ollins (ublisher ;n&8 $e5 Hork
3&h!id, %8 and riends8 19918 ,ni!al (hysiology: ,daptation and <n-iron!ent8 #a!bridge
2ni-ersity (ress8 23,8
randson, @878 199'8 ,nato!i dan isiologi 4ernak <disi ke"+8 Gadjah Mada 2ni-ersity
(ress8 Hogyakarta8
<-elyn, (ear&e8 19898 ,nato!i dan isiologi untuk (ara!edis8 Gra!edia8 /akarta8
randson, @878 199'8 ,nato!i dan isiologi 4ernak <disi ke"+8 Gadjah Mada 2ni-ersity
(ress8 Hogyakarta8
(oedjiadi, ,nna8 199+8 7asar"dasar *ioki!ia8 2ni-ersitas ;ndonesia (ress8 /akarta8
%i!ball, /ohn W8, 19888 *iologi8 <disi %eli!a8 /ilid '8 ,lih *ahasa: 3iti 3oetar!i 4jitroso!o
dan $a5angsari 3ugiri8 <rlangga8 /akarta8
Hu5ono, ;pung8 '9918 @M< (@ealisti& Mathe!ati& <du&ation) dan Hasil 3tudi ,5al
;!ple!entasinya di 3=4(8 Makalah disa!paikan pada se!inar $asional @M< di M;(,
2ni-ersitas $egeri 3urabaya8

Вам также может понравиться