Вы находитесь на странице: 1из 23

Etika Penelitian

Setyawati Yani
# Metodologi Penelitian S-2 TK UMI
Isi Materi
Definisi Penelitian
Penelitian yang bertanggungjawab
Pengelolaan data penelitian
Pelatihan
Publikasi dan diseminasi hasil penelitian
Authorship (kepemilikan hasil penelitian)
Peer review
Conflict of interest
Kerjasama penelitian
Pelanggaran penelitian
Definisi Penelitian
Suatu usaha untuk menelaah, mengetahui dan memahami suatu fenomena atau keadaan

Menurut the United Kingdom Research Assesment Exercise: penelitian adalah includes work of
direct relevance to the needs of commerce, industry, and to the public and voluntary sectors;
scholarship; the invention and generation of ideas, images, performances, artefacts including
design, where these lead to new or substantially improved insights; and the use of existing
knowledge in experimental development to produce new or substantially improved materials,
devices, products and processes, includingdesign and construction.

It excludes routine testing and routine analysis of materials, components and processes such as for
the maintenance of national standards, as distinct from the development of new analytical
techniques. It also excludes the development of teaching materials that do not embody original
research.

Here the term scholarship has the particular meaning: ... the creation, development and
maintenance of the intellectual infrastructure of subjects and disciplines, in forms such as
dictionaries, scholarly editions, catalogues and contributions to major research databases.


Definisi penelitian
Research
A systematic process of investigation into a
problem
Is to establish facts/evidence
Expand knowledge
Is how a person finds out something new and
original about the social world
Is about to see what everyone else can see but
to think nobody has ever thought (W/Prof.
Dongke Zhang, FTSE)



Definisi Penelitian
Other definitions?
. Research is
Research is .
Penelitian yang bertanggungjawab :
pengantar
Penelitian yang bertanggungjawab seharusnya selalu
didorong dan diarahkan oleh tiap-tiap institusi, sehingga
akan tercipta:
Kejujuran dan integritas
Menghormati responden (manusia), hewan dan
lingkungan
bertanggungjawab dalam terhadap fasilitas publik
yang dipakai
Memberikan penghargaan yang sesuai kepada semua
pihak yang terlibat
Bertanggungjawab dalam mengkomunikasikan hasil
penelitian
Penelitian yang bertanggungjawab :
Tanggungjawab institusi
Mendorong kesadaran peneliti agar taat terhadap pedoman penelitian yang
berlaku
Menyediakan pedoman penelitian yang mengatur secara detail tentang pedoman
penelitian
Secara aktif mendorong adanya kerjasama penelitian internal maupun eksternal
dan menghargai kebebasan berpikir
Menjaga agar suasana ilmiah dan etika penelitian tumbuh secara sehat
Institusi seharusnya memiliki aturan mengenai kerjasama penelitian
Institusi seharusnya memiliki kebijakan yang jelas jika terjadi pelanggaran
penelitian beserta sangsinya
Harus ada sistem monitoring mengenai kinerja penelitian di tiap institusi -
(lembaga penjaminan mutu: termasuk penelitian)
Institusi harus melakukan training dan peningkatan kemampuan meneliti bagi staff
secara berkala dan berkesinambungan
Mendorong adanya mentoring dalam pelaksanaan penelitian
Menciptakan suasana kerja yang aman dan nyaman dalam penelitian


Penelitian yang bertanggungjawab :
Tanggungjawab Peneliti
Peneliti harus mendorong dan menjaga suasana ilmiah yang jujur dan bertanggungjawab
Peneliti harus menghargai kebenaran ilmiah dan menghargai hak-hak masyarakat/lingkungan yang
terimbas dari kegiatan penelitiannya
mengelola conflict dan interest dengan baik tanpa mencederai etika penelitian
menggunakan metode penelitian yang sesuai dan bertanggungjawab dalam memperoleh hasil
penelitian
Mengikuti SOP (standard operating procedure)
Melakukan sitasi secara benar terhadap semua publikasi yang digunakan maupun dihasilkan
Mengikuti pedoman penelitian yang disediakan oleh institusi
Hasil penelitian harus dideseminasikan secara bertanggungjawab
Dalam hal penelitian yang melibatkan manusia, peneliti harus menghormati integritas, keadilan dan
kesejahteraan reponden penelitian. Dalam hal ini, maka persetujuan tertulis dari komisi etik
mengenai penelitian yang melibatkan manusia harus disertakan.
Dalam penelitian yang melibatkan binatang percobaanm harus mengikuti kode etik penelitian yang
berlaku.
Peneliti harus melakukan penelitian sejauh mungkin agar dampak negatif terhadap lingkungan
sekitar sekecil mungkin.
Jika peneliti melakukan pelanggaran kode etik penelitian, maka harus segera melaksanakan dan
mengikuti kebijakan institusi.
Pengelolaan Data Penelitian
Data penelitian harus dikelola dengan baik dan disimpan secara
bertanggungjawab
Tiap institusi berkewajiban menerpakan kebijakan mengenai
pengelolaan data penelitian yang aman
Jika tidak memungkinkan untuk menyimpan sampel (bahan
organik/biologi, kuesioner, rekaman dsb), maka catatan penelitian
(log book) harus terdata dan tersimpan dengan rapi
Peneliti harus bisa memutuskan data dan sampel mana yang perlu
disimpan. Dalam kasus tertentu, data/sampel yang disimpan
ditentukan oleh hukum, penyandang dana, penerbit dsb
Sampel/data yang tersimpan diperlukan untuk mengutakan hasil
penelitian (paten misalnya) atau jika terjadi keraguan dari publik
terhadap hasil penelitian
Pengelolaan Data Penelitian:
Berapa Lama?
Secara umum data penelitian disimpan selama waktu 5
tahun setelah terbitnya hasil penelitian
Untuk penelitian jangka pendek (penelitian
mahasiswa) 12 bulan setelah ujian
Penelitian/uji klinis 15 tahun (sesuai kesepakatan)
Terapi genetik selamanya
Penelitian warisan budaya disimpan selamanya
dalam koleksi data nasional
Institusi hendaknya menjamin keamanan pada saat
data harus dimusnahkan
Pengelolaan Data Penelitian:
Kerahasiaan data
Institusi harus menyediakan aturan kepemilikan data penelitian. Untuk
penelitian kolaborasi, maka data penelitian dimiliki oleh institusi pengusul
utama
Institusi berkewajiban menjamin keamanan kepemilikan dan akses
database dan arsip data penelitian
Peneliti wajib mentaati aturan institusi mengenai kewajiban mengelola
data penelitian dengan baik dan aman serta mengikuti peraturan hukum
dan etika yang berlaku
Peneliti wajib membuat katalog data penelitian sehingga memudahkan
untuk pencarian data
Peneliti yang diberi akses ke data rahasia, wajib menjaga kerahasian data
yang diberikan dan hanya menggunakan untuk keperluan penelitian. Data
rahasia hanya boleh digunakan sesuai dengan kesepakatan yang memberi
informasi rahasia tersebut. Peneliti harus sangat berhati-hati jika harus
membuka data rahasia kepada umum pada saat terjadi diskusi.
Pelatihan
Institusi harus memiliki peraturan tentang pembimbingan
dalam pelaksanaan penelitian
Peneliti (senior) wajib mengadakan pelatihan kepada
peneliti pemula mengenai pedoman penelitian dan kode
etik penelitian, meyakini bahwa hasil penelitian para
peneliti muda dibawah bimbingannya sesuai dan dapat
dipercaya, dan berkewajiban memberikan penilaian sesuai
dengan yang dicapai oleh peneliti muda tsb
Peneliti pemula (termasuk mahasiswa) wajib mengikuti
pelatihan penelitian sebelum melakukan penelitian,
mengikuti petunjuk penelitian dan konsultasi secara reguler
dengan pembimbingnya sehingga hasil penelitiannya layak
dan dapat dipercaya
Publikasi dan Diseminasi hasil
penelitian
Diseminasi hasil penelitian kepada khalayak luas adalah bagian penting dalam
proses penelitian. Institusi harus mendorong dan memfasilitasi agar diseminasi
hasil penelitain berjalan dengan baik
Namun ada kalanya, penelitian didanai oleh pihak yang menginginkan kerahasian
hasil penelitian (penelitian komersial co.: methanol to diesel didanai oleh
Chevron), maka penyandang dana tidak membolehkan publikasi hasil penelitian.
Dalam hal ini, institusi, peneliti dan penyandang dana wajib untuk mentaati
kesepakatan yang telah dibuat.
Peneliti berkewajiban mendiseminasikan secara menyuluruh hasil penelitian
kepada publik (kecuali untuk penelitian komersial), memastikan keakuratan
publikasi hasil penelitian (tidak melakukan fapbrikasi data), mengutip karya orang
lain dalam publikasi secara akurat, tidak melakukan penerbitan ganda (ke publiser
berbeda) hasil penelitian, jika akan menerbitkan ulang harus melakukan izin ke
penerbit, menyebutkan penyandang dana penelitian secara jujur, untuk penelitian
klinis harus mendaftarkan uji klinis ke pihak yang berwenang, dan jika kerahasiaan
hasil penelitian diperlukan (misal penelitian komersial) maka peneliti harus
menjaga kerahasiaannya.



Komunikasi hasil penelitian yang
bertanggungjawab
Peneliti seharusnya tidak mempublikasikan hasil
temuannya tanpa didahului oleh adanya peer-review,
sehingga ke-validan hasil penelitian benar-benar terjamin
Jika hasil penelitian memberi imbas kepada kelompok
tertentu, peneliti wajib menyampaikan informasi ini kepada
kelompok tersebut sebelum menyampaikan hasil temuan
ke mass media
Luaran penelitian yang memiliki efek kuat terhadap saham,
harus disampaikan dahulu ke pasar modal/perbankan
sebelum dibuka ke media massa
Semua kesepakatan dengan penyandang dana harus
dihargai


Authorship
Seseorang bisa menjadi author (penulis publikasi) harus telah memberikan
kontribusi langsung terhadap karya ilmiah tersebut
Kontribusi tersebut terkait dengan partisipasinya dalam hal : konsepsi dan
merancang penelitian, analisis dan interpretasi data, terlibat dalam pembuatan
draft tulisan dan telaah kritis selama pembuatan manuskrip
Hak sbg author tidak didasarkanpada jenjang pangkat
Institusi (se)harus(nya) memiliki kebijakan yang jelas mengenai authorship
Jika author banyak (dan dari berbagai institusi), salah satu author berperan sbg
corresponding author
Peneliti harus taat dan memahami dalam memasukkan orang-orang sebagi bagian
dari author
Orang yang hanya melakukan pengambilan data, tanpa memberikan kontribusi
ilmiah dalam karya publikasi bukan bagian dari author terhadap orang-orang
yang terlibat dalam pengambilan data dan kontribusi lain (bantuan yang
bermanfaat)
maka perlu diberikan ucapan terima kasih (acknowledgement)
Sebagian penerbit mengharuskan adanya tandangan dari semua orang yang
terlibat dalam authorship

Peer Review (Mitra Bestari)
Peer review adalah suatu kegiatan mandiri dalam telaah terhadap suatu
penelitian oleh kolega dalam bidang sejenis
Peer review sangat penting dalam menilai suatu proposal, kemajuan
penelitian dan naskah publikasi. Tanpa peer review, secara ilmiah naskah
publikasi belum dapat dipercaya dan dijadikan sebagi bahan acuan
(pustaka)
Institusi harus mendorong proses peer review dalam setiap penelitian
yang dilakukan
Sebagai peer reviewer, seseorang harus berperilaku profesional, menjaga
kerahasiaan, mengesampingkan kepentingan pribadi, tidak mengambil
keuntungan pribadi, tidak menilai diluar kapasitas keilmuannya dan
memberikan umpan balik secara profesional dan bertanggungjawab
Seorang peneliti tidak boleh mempengaruhi keputusan peer reviewer
Seorang peneliti senior seharusnya memberikan pelatihan kepada peneliti
pemula mengenai kemampuan melakukan peer review


Konflik Kepentingan
Konflik kepentingan dalam pelaksanaan penelitian adalah hal yang
mungkin terjadi.
Konflik bisa terjadi karena masalah pribadi, kelompok, institusi,
pembiayaan dsb
Institusi harus memiliki peraturan mengatasi dan mengelola konflik
yang mungkin terjadi
Peneliti harus mengungkapkan (disclose) jika dimungkinkan muncul
konflik kepentingan
Peneliti harus menyimpan semua catatan/pernyataan terkait
dengan hal ini
Meskipun informasi detail tentang konflik (jika ada) tidak perlu
disebutkan, misalnya karena alasan kehormatan pribadi, namun
perlu disebutkan bahwa telah terjadi konflik dan bagaimana hal
tersebut diatasi.
Penelitian kerjasama antar institusi
Insitusi yang terlibat harus sepakat mengenai
pengelolaan penelitian, pengelolaan konflik
kepentingan dan pengelolaan akses terhadap
data penelitian
Peneliti harus taat terhadap mou yang telah
disepakati
Jika memungkinkan terjadinya konflik
kepentingan, peneliti harus segera membuat
pernyataan mengenai hal ini dalam penelitian
yang dilaksanakan bersama
Pelanggaran Penelitian (Research
Misconduct)
Termasuk:
Fabrikasi hasil penelitian
Falsifikasi hasil penelitian
Plagiarisasi
Authorship yang tidak benar
Tidak jujur dalam proposal, pelaksanaan dan pelaporan penelitian
Tidak mengungkapkan adanya konflik kepentingan
Melaksanakan riset tanpa persetujuan komite etik utk penelitian yang
melibatkan manusia
Membahayakan responden manusia, binatang dan lingkungan
Tidak mentaati pedoman etika penelitian

Tidak termasuk:
Kesalahan yang tidak disengaja dalam pelaksanaan penelitian dan
perbedaan dalam pengelolaan penelitian

Sangsi terhadap pelanggaran
penelitian
Institusi seharusnya memiliki aturan jelas jika
terjadi pelanggaran penelitian
Langkah berikut biasanya diterapkan jika ditemui
pelanggaran:
investigasi secara rahasia oleh institusi
Teguran secara resmi
Penerapan sangsi
Langkah perbaikan
Jika diperlukan bisa dimintakan tanggapan dari
pihak berwenang
Penelitian dengan subyek manusiaq
Sebelum penelitian dilakukan harus
memperoleh persetujuan dari komite etik
Secara umum dapat dibaca pada file : Ethical
Human Research terlampir
Penutup
QS 9 (At Taubah) ayat 119:
Arti:
Hai orang-orang yang beriman bertakwalah
kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama
orang-orang yang benar
O you who believe! Fear God, and be with
those who are true (in word and deeds)
Pustaka
Australian Government (2007), Australian
code for the responsible conduct of research
Australian Goverrnment (2007), National
Statement on Ethical Conduct in Human
Research

Вам также может понравиться