Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
HI = heat input (panas yang diberikan)
I = arus yang diberikan
E = tegangan yang digunakan
V = kecepatan
6. Jelaskan secara singkat level (tingkatan) kualifikasi personil las (welding personil
qualification) di dunia bersasarkan IIW (International, Institute of Welding),AWS
(American Welding Society) maupun di negara Indonesia yaitu SKKNI (standar
kompetensi Kerja Nasional Indonesia) yang diimplementasikan dibawah Badan Nasional
Sertifikasi Personil (BNSP). Serta Jelaskan Tugas dan Tanggung Jawab masing2
kualifikasi personil secara singkat.
Welder adalah tenaga kerja yang memiliki keahlian dan ketrampilan khusus
pengelasan (welder) untuk ditempatkan pada jabatan tenaga teknik khusus sesuai dengan
bidang keahliannya atau bidang ketrampilannya sebagai juru las.
Pada pekerjaan pengelasan ada beraneka ragam, tiap jenis pekerjaan las dilakukan
oleh juru las sesuai dengan jenis pekerjaan las yang tercantum pada masing-masing
sertifikat juru las. Juru las (welder) digolongkan atas :
Welder Kelas I (satu)
Welder Kelas I (satu) boleh melakukan pekerjaan yang dilakukan oleh welder kelas II
(dua) dan kelas III (tiga).
Welder Kelas II (dua)
Khairina Azmi Zahidah - 1106052695
Welder Kelas II (dua) boleh melakukan pekerjaan yang dilakukan oleh welder kelas III
(tiga) tetapi dilarang mengelas jenis pekerjaan yang boleh dilakukan oleh welder kelas I
(satu).
Welder Kelas III (tiga)
Welder Kelas III (tiga) dilarang melakukan pekerjaan yang boleh dilakukan oleh welder
kelas II (dua) dan kelas I (satu).
Uraian pekerjaan untuk masing-masing welder adalah sebagai berikut:
Welder Kelas I (satu) melakukan pekerjaan pengelasan pada sambungan-sambungan
pada bagian-bagian yang mengalami tekanan (over druk-over druk) misalnya badan
silindris, front, dinding pipa-pipa sebagai penguat, penguat-penguat dinding, plendes
sambungan-sambungan pipa dan pipa-pipa bertekanan.
Welder Kelas II (dua) melakukan pekerjaan pengelasan pada tangan, penyangga,
isolasi, bagian dari dapur pengapian ketel uap.
Welder Kelas III (tiga) melakukan pekerjaan-pekerjaan las yang tidak menderita
tekanan salat-salat bagian luar.
Tugas Welding Engineer:
Menentukan jenis baja, ketebalan material yang akan dilas, tipe las, dan persyaratan
lain yang dibutuhkan.
Tugas Welding Supervisor:
Untuk membuat Welding Procedure Specification (WPS)
Untuk melaksanakan Welding Procedure Qualification Test (WPQT)
Tugas Welding Inspeksi:
Untuk menginspeksi atau menguji bahwa hasil lasan benar-benar bebas cacat atau
terdapat sedikit cacat.
Referensi
http://id.scribd.com/doc/152696790/
http://www.academia.edu/5273415/fusion_joining
http://id.scribd.com/doc/84319583/Definisi-Las
http://www.kerajinantembaga.com/proses-pengelasan-produksi-kerajinan-tembaga/