Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Jenis-jenis Biaya
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
Tetap
Variabel
Semi
Variabel
Biaya Nonproduksi
Tetap
Variabel
Page 1 of 24
16.500.000
95.070.000
111.570.000
(12.450.000)
99.120.000
58.885.000
2.000.000
6.010.000
8.010.000
(3.090.000)
4.920.000
3.200.000
600.000
2.875.000
2.000.000
3.150.000
600.000
17.345.000
175.350.000
Page 2 of 24
40.000 unit
200.000 unit
240.000 unit
(22.000) unit
218.000 unit
25.170.000
190.314.000
215.484.000
(46.269.000)
169.215.000
30.000 unit
218.000 unit
248.000 unit
53.000 unit
195.000 unit
31.700.000
175.350.000
207.050.000
(16.736.000)
190.314.000
292.500.000
(169.215.000)
123.285.000
100.000
1.200.000
400.000
6.000.000
250.000
100.000
200.000
1.250.000
800.000
10.300.000
13.500.000
750.000
600.000
1.500.000
250.000
125.000
200.000
16.925.000
(27.225.000)
96.060.000
Page 3 of 24
KASUS 2
1 Jumlah biaya variabel dan biaya tetap:
No.
A
1
2
3
B
5
Perilaku Biaya
Tetap
Variabel
Jenis-jenis Biaya
Biaya Produksi
Biaya bahan baku
Upah karyawan pabrik langsung
BOP variabel:
Biaya bahan pembantu
Biaya listrik
Biaya pemeliharaan mesin
BOP tetap:
Gaji mandor pabrik
Biaya depresiasi bangunan pabrik
Biaya depresiasi mesin
Biaya asuransi
Biaya Produksi
Biaya Nonproduksi
Biaya admn. dan umum tetap:
Biaya langganan koran
Gaji administrasi dan umum
Biaya depresiasi bangunan kantor
Biaya depresiasi peralatan kantor
Biaya asuransi
Biaya bunga wesel
Biaya admn. dan umum variabel:
Biaya telpon
2.875.000
2.000.000
3.150.000
600.000
8.625.000
7.900.000
Total
99.120.000
58.885.000
4.920.000
3.200.000
600.000
4.920.000
3.200.000
600.000
166.725.000
2.875.000
2.000.000
3.150.000
600.000
175.350.000
100.000
6.000.000
250.000
100.000
200.000
1.250.000
1.200.000
400.000
800.000
2.400.000
750.000
1.500.000
250.000
200.000
99.120.000
58.885.000
100.000
6.000.000
250.000
100.000
200.000
1.250.000
Jumlah
2.700.000
10.600.000
19.225.000
1.200.000
400.000
800.000
10.300.000
750.000
1.500.000
250.000
200.000
13.500.000
600.000
125.000
14.225.000
16.625.000
183.350.000
13.500.000
600.000
125.000
16.925.000
27.225.000
202.575.000
Page 4 of 24
292.500.000
25.170.000
31.700.000
166.725.000
198.425.000
(16.736.000)
181.689.000
206.859.000
(46.269.000)
160.590.000
2.400.000
14.225.000
(177.215.000)
115.285.000
8.625.000
7.900.000
2.700.000
(19.225.000)
96.060.000
Page 5 of 24
KASUS 3:
1 Analisis Varian/Selisih Biaya Produksi:
1 Analisis selisih bahan baku:
a Material Price Variance (MPV):
MPV = AQ (AP SP)
= 218.000 (455 500)
= 9.880.000 F
Harga aktual dapat dihitung: 99.120.000: 218.000 unit = 455 (pembulatan).
b Material Quantity Variance (MQV):
MQV = SP (AQ SQ)
= 500 per unit (218.000 174.400)
= 21.800.000 U
Kuantitas standar dapat dihitung: 0,8 unit X 218.000 = 174.400 unit.
2 Analisis selisih tenaga kerja:
a Labor Efficiency Variance (LEV):
LEV = SR (AH SH)
= 1.000 per jam (54.400 jam 54.500 jam)
= 100.000 F
(Jam standar dapat dihitung; 0,25 jam per unit X 218.000 = 54.500 jam)
b
Page 6 of 24
Formula
Biaya
Per Unit
Biaya
Aktual
Yg terjadi
250.000
Unit
Anggaran
Berdasar
atas
250.000
Unit
Spending
& Budget
Variances
BOP Variabel:
Biaya bahan pembantu
Biaya listrik
Biaya pemeliharaan mesin
Jumlah BOP variabel
25
15
5
45
5.642.200
3.669.700
688.000
9.999.900
6.250.000
3.750.000
1.250.000
11.250.000
607.800
80.300
562.000
1.250.100
F
F
F
F
0
0
0
0
1.375.000
2.625.100
F
F
BOP tetap:
Gaji mandor pabrik
Biaya depr. bangunan pabrik
Biaya depresiasi mesin
Biaya asuransi
Jumlah BOP tetap
40
2.875.000
2.000.000
3.150.000
600.000
8.625.000
18.624.900
10.000.000
21.250.000
Page 7 of 24
KASUS 4:
1. Alokasi Tahap Pertama (first stage-allocation):
Jenis Biaya
Departemen Produksi:
Biaya bahan pembantu
Biaya listrik
Biaya pemeliharaan mesin
Gaji mandor pabrik
Biaya depresiasi bangunan pabrik
Biaya depresiasi mesin
Biaya asuransi pabrik
Departemen administrasi dan Umum:
Biaya langganan koran
Biaya telpon
Biaya servis komputer
Gaji administrasi dan umum
Biaya depresiasi bangunan kantor
Biaya depresiasi peralatan kantor
Biaya asuransi
Biaya bunga wesel
Biaya listrik
Pesanan
Konsumen
Desain
Order
Ukuran
Pesanan
Hubungan
Pelanggan
492.000
320.000
0
718.750
400.000
630.000
120.000
492.000
480.000
60.000
1.150.000
0
0
0
3.936.000
2.240.000
480.000
575.000
1.200.000
1.890.000
360.000
0
160.000
0
287.500
0
0
0
0
0
60.000
143.750
400.000
630.000
120.000
4.920.000,00
3.200.000,00
600.000,00
2.875.000,00
2.000.000,00
3.150.000,00
600.000,00
15.000
180.000
60.000
900.000
75.000
30.000
60.000
375.000
240.000
5.000
60.000
20.000
300.000
0
0
0
0
0
10.000
120.000
40.000
600.000
0
0
0
0
0
30.000
360.000
120.000
1.800.000
62.500
25.000
50.000
312.500
200.000
40.000
480.000
160.000
2.400.000
112.500
45.000
90.000
562.500
360.000
100.000,00
1.200.000,00
400.000,00
6.000.000,00
250.000,00
100.000,00
200.000,00
1.250.000,00
800.000,00
Lainnya
Total
2.700.000
150.000
300.000
50.000
25.000
40.000
7.880.750
1.350.000
75.000
150.000
25.000
12.500
20.000
4.199.500
0
0
0
0
0
0
11.451.000
8.100.000
450.000
900.000
150.000
75.000
120.000
13.202.500
1.350.000
75.000
150.000
25.000
12.500
20.000
7.236.250
13.500.000,00
750.000,00
1.500.000,00
250.000,00
125.000,00
200.000,00
43.970.000,00
(b)
Total Aktivitas
10
5
54.400
100
Tak diterapkan
(a) (b)
Tarif Aktivitas
788.075,00
839.900,00
210,50
132.025,00
Tak diterapkan
(b)
Aktivitas
(a) (b)
ABC Cost
2
2
2.500
Tak diterapkan
1.576.150
1.679.800
526.250
10.000.
000
2.275.000
2.705.000
12.500
1.576.150
1.679.800
526.250
Marjin Produk
8.774.700
1.225.
300
1.225.300
132.025
1.093.275
Komparasi perhitungan kos produk per unit, marjin produk antara sistem tradisional dan sistem ABC:
Traditional
2.275.000
2.705.000
797.100
5.777.100
ABC
2.275.000
2.705.000
526.250
3.255.950
12.500
8.774.700
5.000
1.155,42
5.000
1.754,94
10.000.000 10.000.000
5.777.100 8.774.700
4.222.900 1.225.300
*untuk sistem tradisional 2.500 jam @Rp318,84, sedang untuk ABC sebesar biaya ukuran order.
KASUS 5:
1 Divisi Karanganyar, dengan pendekatan marjin kontribusi:
Marjin kontribusi yang hilang bila divisi dihentikan:
Penjualan
.
Dikurangi biaya variabel:
Biaya produksi variabel...............
Biaya pengiriman variabel......................................
Komisi penjualan (variabel)....................................
Jumlah biaya variabel
Marjin kontribusi yang hilang bila divisi dihentikan
Dikurangi biaya tetap yang dapat dihindari:
Gaji manajer divisi..................................................
Iklan produk lini......................................................
Sewa pabrik.............................................................
Jumlah biaya tetap dapat dihindari
Laba bersih bila divisi dihentikan...............................
(2.000.000)
480.000
20.000
300.000
800.000
(1.200.000)
400.000
500.000
400.000
1.300.000
100.000
Kenaikan
(Penurunan)
(2.500.000)
500.000
100.000
500.000
1.100.000
Marjin kontribusi
Dikurangi biaya tetap:
Gaji manajer divisi...................................
Iklan produk divisi...................................
Sewa pabrik..............................................
BOP tetap.................................................
Depresiasi peralatan pabrik......................
Biaya administrasi umum........................
Jumlah biaya tetap
Rugi operasi bersih......................................
1.400.000
(1.400.000)
400.000
500.000
300.000
250.000
150.000
200.000
1.800.000
(400.000)
0
0
0
250.000
150.000
200.000
600.000
(600.000)
400.000
500.000
300.000
0
0
0
1.200.000
(200.000)
KASUS 6:
_______
4.500.000
Selisih
500.000
KASUS 7:
Menolak
Pesanan
(250.000 unit)
Pendapatan penjualan (250.000X@2.500)..........
Tambahan pendapatan (50.000X@1.800)
Jumlah pendapatan
Dikurangi biaya variabel:
Bahan baku..................................................
Tenaga kerja langsung.................................
BOP variabel................................................
Total biaya variabel..............................................
Marjin kontribusi ..
Kenaikan marjin kontribusi
Menerima
Pesanan
(300.000 unit)
625.000.000
0
625.000.000
625.000.000
90.000.000
715.000.000
113.750.000
270.500.000
11.250.000
395.500.000
229.500.000
136.500.000
324.600.000
13.500.000
474.600.000
240.400.000
10.900.000
Kenaikan MK = (Harga pesanan per unit biaya variabel per unit) X jml pesanan
= (Rp1.800 Rp1.582) X 50.000 unit
= Rp10.900.000,00
KASUS 8:
1 Biaya produksi dan kos produk per unit:
Genting
Batako
Penjualan (total):
Genting (200.000 X Rp2.500)
Batako (300.000 X Rp1.000)
500.000.000
Biaya Produksi:
Genting (500 jt/800 jt X 477,7 jt)
Batako (300 jt/800 jt X 477,7 jt)
298.562.500
Laba perusahaan
201.437.500
Jumlah
300.000.00
0
800.000.000
179.137.50
0
120.862.50
0
477.700.000
322.300.000
Rp1.493
Rp597
Per Unit
Genting
Batako
2.500
1.000
3.000
1.500
500
500
600
300
(100)
200
Keputusan: untuk genting dijual langsung pada saat split-off point, sedang untuk batako diproses lanjut.
KASUS 9:
Rp1.800.000.000
1.500.000.000
290.000.000
Rp10.000.000
12%
Faktor
1.000
1.000
3.605
0.712
0.567
0.567
Present
Value
(10.000.000)
(20.000.000)
36.050.000
(2.136.000)
11.340.000
1.417.500
16.671.500
12%
Present
Faktor
Value
Tahu
n
Aliran kas
skrg
skrg
3
1-5
5
(20.000.000)
5.000.000
(2.000.000)
10.000.000
2.500.000
1.000
1.000
0.712
3.605
0.567
(20.000.000)
5.000.000
( 1.424.000)
36.050.000
1.417.500
21.043.500
skrg
3
1-5
5
(10.000.000)
(3.000.000)
8.000.000
1.000.000
1.000
0.712
3.605
0.567
(10.000.000)
( 2.136.000)
28.840.000
567.000
17.271.000
3.772.500
Keputusan: perusahaan sebaiknya mengganti mesin cetak dengan mesin yang baru karena net present value (NPV)
dengan menggunakan mesin cetak baru lebih besar.
KASUS 11:
Langkah pertama adalah menghitung net present value (NPV) masing-masing proyek:
Tahun
Aliran kas
12%
Faktor
Present
Value
PT Kontraktor (5 tahun):
Investasi awal.............................
Perbaikan mesin.........................
Kas masuk bersih tahunan.........
Nilai sisa peralatan.....................
Net present value.......................
skrg
3
1-5
5
(25.000.000)
(2.000.000)
10.000.000
2.500.000
1.000
0.712
3.605
0.567
(25.000.000)
( 1.424.000)
36.050.000
1.417.500
11.043.500
skrg
3
1-4
4
(15.000.000)
(3.000.000)
6.000.000
4.000.000
1.000
0.712
3.037
0.636
(15.000.000)
( 2.136.000)
18.222.000
2.544.000
3.630.000
Keputusan: Net present value (NPV) tidak layak digunakan untuk investasi dengan ukuran yang berbeda, oleh karena
itu perlu dihitung indeks profitabilitas proyek (IPP). Berdasar analisis di atas, maka perusahaan sebaiknya
mengerjakan proyek dari PT Kontraktor.
KASUS 12:
Payback perusahaan dapat dihitung berikut ini:
Payback =
Keputusan: oleh karena perusahaan menetapkan payback selama 3 tahun, maka proyek tersebut seharusnya tidak
diterima.
KASUS 13:
Simple rate of return perusahaan bisa dihitung berikut ini.
Kenaikan pendapatan tahunan Kenaikan biaya tahunan
Simple rate of return = ----------------------------------------------------------------------Investasi awal
(250.000.000 100.000.000) (150.000.000 50.000.000)
= --------------------------------------------------------------------------700.000.000
50.000.000
= ----------------- = 7,14%
700.000.000
Keputusan: Bila menggunakan simple rate of return, proyek tersebut ditolak karena nilai simple rate of return lebih
kecil dari tingkat bunga pasar.