Gusi Nama: Intan Salwina Noorul Azam NIM/NIP: 040.08.195/041.211.172 Pembimbing: drg. Andrian Nova, Sp.PM PENDAHULUAN Apakah pigmentasi pada gusi merupakan suatu kelainan yang harus dikhawatirkan? Masalah Untuk mengetahui apakah pigmentasi pada gusi itu membahayakan dan bagaimana cara menanganinya Tujuan Pengamatan Dapat meningkatkan pengetahuan tentang pigmentasi pada gusi Manfaat Pengamatan TINJAUAN PUSTAKA Definisi: bagian mukosa rongga mulut yang mengelilingi gigi dan menutupi ridge alveolar GINGIVA Terdiri dari 3 bagian: Margin gingiva Attached gingiva Papila interdental Gingiva Normal: berwarna merah muda mengisi segenap ruang interdental berbentuk runcing tekstur pada margin = licin/halus tekstur pada attached gingiva = ada stippling dan konsistensi kenyal Warna gingiva bervariasi, tergantung: jumlah pigmen melanin pada epithelium derajat keratinisasi epithelium dan vaskularisasinya sifat fibrosa dari jaringan ikat di bawahnya Pada: ras Kaukasia: pigmentasi umumnya minimal ras Afrika, Asia, dan Mediterrania: pigmentasi kecoklatan atau hitam kebiruan menutupi sebagian besar gingiva atau berupa bercak
Adanya pigmentasi pada rongga mulut dapat mengacu pada manifestasi klinis yang berbeda: perubahan fisiologis manifestasi klinis akibat suatu penyakit sistemik neoplasma Faktor penyebab pigmentasi gingiva dapat dibagi menjadi dua: endogen eksogen Endogen: biasanya disebabkan oleh pigmen-pigmen yang dihasilkan oleh tubuh seperti melanin, hemoglobin, hemosiderin, dan karotene contoh: pigmentasi fisiologis, penyakit Addisom
Eksogen: biasanya disebabkan oleh implantasi benda asing yang terpapar pada mukosa mulut contoh: Smokers Melanosis, Amalgam Tattoo
Pigmentasi Fisiologis Suatu pigmentasi gelap yang menyeluruh dan konstan pada mukosa mulut, umumnya pada orang berkulit gelap Definisi Keadaan tersebut merupakan keadaan fisiologis yang diakibatkan bertambahnya melanin, yaitu suatu pigmen yang terletak dalam lapisan basal mukosa dan lamina propria Etiologi Daerah yang umum untuk mengamati pigmentasi ini adalah pada bagian gingiva cekat Seringkali tampak seperti pita yang diffuse, gelap dengan batas jelas, simetris dan tanpa gejala. Daerah lain yang dapat terkena adalah mukosa pipi, palatum keras,bibir dan lidah Gambaran Klinis Smokers Melanosis Penyakit Addison Diagnosis Banding LAPORAN KASUS Nama : Anis Khalifa Usia : 10 tahun Suku : Jawa Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Jl. Jembatan V RT 03/01, Kg. Krendang Pulo, Jakarta Barat, Indonesia No. RM : 01.17.84 Tanggal Pemeriksaan : 10 Juni 2014 Gambaran Klinis Keluhan utama Setelah diinformasikan tentang kewujudan garis coklat kehitaman pada gusinya, pasien menjadi khawatir dan ingin mengetahui adakah garis kehitaman tersebut berbahaya Anamnesis
Pada tanggal 10 Juni 2014, seorang pasien anak perempuan usia 10 tahun datang ke RSGM-P FKG Usakti dengan keluhan ingin meratakan giginya yang terasa maju.
Pada pemeriksaan intra oral, ditemukan garis coklat kehitaman pada gingiva cekatnya sepanjang regio 16 hingga 26 pada rahang atas dan regio 33 hingga 43 pada rahang bawah Anamnesis
Pada palpasi, tidak dirasakan sebarang indurasi atau perbedaan konsistensi pada gingiva yang menghitam tersebut.
Pasien tidak pernah merasa sakit atau perih pada gusinya dan oleh sebab itu, pasien tidak menyadari akan keadaan ini Anamnesis
Pada pemeriksaan ekstra oral, tidak ditemukan sebarang kelainan dan pasien memiliki tona kulit yang gelap (sawo matang)
Pada hari pemeriksaan, pasien ditemani oleh ibu dan dua orang saudaranya. Ternyata, dua orang saudaranya turut mempunyai tampilan gingiva yang sama. Anamnesis
Berdasarkan anamnesis, pasien merupakan seorang anak SD yang pergi dan pulang sekolah setiap hari dengan berjalan kaki selama kurang lebih 30 menit perjalanan. Pasien juga merupakan seorang anak yang aktif dalam olahraga di sekolah Tidak ada anggota keluarga pasien yang mengkonsumsi rokok
Pasien juga tidak memiliki riwayat penyakit sistemik dan tidak mengkonsumsi obat-obatan
Riwayat Dan Pemeriksaan Umum Riwayat Penyakit Umum: Tidak Ada Pemeriksaan Umum: Tekanan Darah : 100/70 mmHg Nadi : 70x/menit Pernafasan : 25x/menit Warna Kulit : sawo matang
Pemeriksaan Ekstra Oral
Bentuk Muka : ovoid simetri Pembengkakan : TAK Kelenjar Limfe : TAK Bibir : TAK Kulit Sekitar Mulut : TAK Lain-lain : TAK
Pemeriksaan Intra Oral
Hygiene Oral Debri : regio 1,2,3,4 Stain : regio 1 Kalkulus : regio 1 Mukosa Labial : TAK Mukosa Bukal : TAK Mukosa Sasar Mulut : TAK Mukosa lidah Dorsal : TAK Ventral : TAK Lateral : TAK
Pemeriksaan Intra Oral
Mukosa Gingiva: ditemukan makula berbentuk pita pada gingiva labial sisi gigi anterior dan posterior rahang atas dan anterior rahang bawah yang menghitam dan memanjang dari gigi 16 hingga 26 pada rahang atas dan gigi 33 hingga 43 rahang bawah. Tidak tampak adanya pembesaran gingiva. Pada palpasi, gingiva tidak keras dan tidak sakit
Mukosa Palatum : TAK Mukosa Orofaring : TAK Analisis Kasus
Pada pemeriksaan intra oral, didapatkan suatu temuan klinis adanya makula berbentuk pita pada gingiva labial dan bukal sisi gigi anterior dan posterior rahang atas dan sisi gigi anterior rahang bawah. Pada rahang atas, makula tersebut memanjang dari gigi 16 hingga 26 dan pada rahang bawah dari gigi 33 hingga 43. Tidak terlihat adanya pembesaran gingiva. Pada palpasi, gingiva tidak keras dan tidak sakit. Pasien tidak mempunyai riwayat penyakit sistemik dan tidak mengkonsumsi obat-obatan. Diagnosis Kerja Pigmentasi Fisiologis Smokers Melanosis Penyakit Addison Diagnosis Tetap
Pigmentasi Fisiologis Rencana Perawatan
1) Dental Health Education Dilakukan penyuluhan pada pasien bahwa garis coklat kehitaman pada gusinya adalah merupakan suatu varian normal yang tidak perlu dikhawatirkan atau berbahaya dan pasien diinformasikan bahwa tampilan gusi seperti itu adalah biasa di kalangan orang Asia (Indonesia) 2) Instruksi Pasien diinstruksikan untuk menjaga kebersihan gigi dan mulutnya Pasien juga dinasihatkan untuk mengurangi paparan terhadap sinar matahari agar kondisi tidak menjadi lebih parah PEMBAHASAN Pigmentasi Fisiologis Smokers Melanosis Definisi pigmentasi gelap yang menyeluruh dan konstan pada mukosa mulut perubahan karakteristik warna pada permukaan mukosa Persamaan Pigmentasi adalah pada bagian gingival cekat Perubahan pigmentasi berwarna coklat keabuan pada permukaan mukosa Perbedaan Pigmentasi tidak dapat hilang pigmentasi biasanya simetris bersifat endogen Melanosis rongga mulut dapat hilang apabila kebiasaan merokok dihentikan Biasanya tidak simetris tergantung arah sedotan asap rokok bersifat eksogen Pasien dan anggota pasien tidak ada yang merokok jadi tidak mungkin Smokers Melanosis Lesi makula juga ditemukan pada kedua orang saudara kandungnya meningkatkan kemungkinan Pigmentasi Fisiologis Lesi juga bersifat simetris dan konstan endogen Pigmentasi Fisiologis Pasien sehat, tidak menderita sebarang penyakit sistemik dan tidak mengkonsumsi obat tidak memungkinkan Penyakit Addison