Kualitas Hidup Manusia

3.2. Isi Pelajaran

3.2.1. Kualitas Hidup Manusia
Ada 3 kriteria yang biasa digunakam untuk mengukur kualitas hidup manusia/ kualitas
taraf hidup manusia, yaitu :
1.Terpenuhinya kebutuhan dasar untuk kelangsungan sebagai mahluk hidup hayati
Kebutuhan ini bersifat mutlak, yang didorong oleh keinginan manusia untuk menjaga
kelangsungan hidup hayatinya. Kelangsungan hidup hayati tidak hanya menyangkut
dirinya, melainkan juga masyarakatnya, dan terutama kelangsungan hidupnya sebagai
jenis melalui keturunannya.
Kebutuhan dasar ini terdiri atas udara, air yang bersih, pangan, kesempatan untuk
mendapatkan keturunan serta perlindungan terhadap serangan penyakit dan sesama
manusia.
2.Kebutuhan dasar untuk kelangsungan hidup manusiai
!erbeda dengan mahluk hidup yang lain, manusia sebagai mahluk yang berbudaya
tidak "ukup hanya sekedar hidup se"ara hayati, melainkan karena perkembangan
kebudayaannya maka manusia harus hidup se"ara manusiai. kebutuhan dasar untuk
hidup se"ara manusiai, sebagian bersifat material dan sebagian lagi bersifat non
material. #al inilah yang membedakan manusia dengan hean. Kebutuhan dasar lain
yang membuat manusia menjadi manusiai adalah energi. $isalnya untuk tranportasi
sangatlah tidak manusiai seandainya seseorang harus berjalan kaki puluhan kilometer
dari tempat tinggalnya ke suatu lokasi dimana dia bekerja untuk dapat memenuhi
kebutuhan hidup hayatinya.
3.Kebutuhan dasar untuk memilih
%udah barang tentu dalam masyarakat yang tertib, derajat kebebasan untuk memilih
dibatasi oleh hukum, baik yang tertulis maupu yang tidak tertulis. Kemampuan memilih
merupakam sifat hakikih untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya, baik
pada tumbuhan, hean maupun manusia. &ntuk dapat memilih harus ada
keanekaragaman pilihan, oleh karena itu keanekaragaman merupakan unsur yang
esensial dalam lingkungan.
3.2.2. Pengelolaan Lingkungan
%ehubungan dengan pemanfaatan sumber daya alam, agar lingkungan tetap lestari,
harus diperhatikan tatanan/tata "ara lingkungan itu sendiri. 'alam hal ini manusialah
yang paling tepat sebagai pengelolanya karena manusia memiliki beberapa kelebihan
dibandingkan dengan organisme lain. $anusia mampu merombak, memperbaiki, dan
mengkondisikan lingkungan seperti yang dikehendakinya, seperti:
1. manusia mampu berpikir serta meramalkan keadaan yang akan
datang
2. manusia memiliki ilmu dan teknologi
1
3. manusia memiliki akal dan budi sehingga dapat memilih hal(hal yang
baik.
)engelolaan lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan,
pemeliharaan, pengaasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan lingkungan
hidup.
)engelolaan ini mempunyai tujuan sebagai berikut.
1. $en"apai kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup
sebagai tujuan membangun manusia seutuhnya.
2. $engendalikan pemanfaatan sumber daya se"ara bijaksana.
3. $eujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup.
*. $elaksanakan pembangunan beraasan lingkungan untuk
kepentingan generasi sekarang dan mendatang.
3.2.3. Orientasi Manusia Terhadap Alam
menurut alura dalam !Arsitektur dalam "ingkai Ke#uda$aan!, orientasi
manusia terhadap alam dibedakan atas 3 jenis, sebagai berikut :
1. Manusia tunduk kepada alam
- Alam dipandang sebagai kekuatan yang tidak bisa dikendalikan dan
diramalkan. Kelompok sosial yang hidup dalam lingkungan alam
tersebut pasrah terhadap kekuatan alam, menganut sistem nilai
bersifat naturalistik, dan sebagian orang "enderung mengatakan
fatalistik.
2. Manusia menguasai alam
- manusia yang berorientasi menguasai alam, umumnya terjadi di
kalangan masyarakat barat yang bersumber dari pandangan +udea(
,hristian, baha manusia di tempatkan di alam ini sebagai mahluk
yang sangat tinggi dibandingkan dengan mahluk lainnya.
3. Manusia selaras dengan alam
- Alam dipahami sebagai suatu sistem yang stabil, teratur, harmoni dan
siklusnya berulang. -ang terkandung di dalam alam dianggap sakral,
tidak boleh dieksploitasi se"ara berlebihan, melainkan harus
memperhatikan dinamika dan perkembangan jagat raya itu sendiri
3.2.%. Materi& energi dan in'ormasi
2
Materi
Tubuh manusia, hean, tumbuhan dan lain(lain tersusun oleh materi.
$ateri tersebut terdiri dari unsur(unsur kimia, seperti karbon .,/, hydrogen
.#/, oksigen .0/, nitrogen .1/ dan fosfor .)/. &nsur(unsur kimia tersebut
berkombinasi membentuk molekul, misalnya dua atom 0 membentuk
molekul gas oksigen. 'ua atom # dan satu atom 0 membentuk molekul air
#20, atau membentuk molekul yang lebih kompleks, seperti gula tebu .,12
#22011 /
(nergi
2nergi dapat diartikan sebagai kemampuan untuk melakukan suatu
usaha ) kerja. (nergi tidak dapat dilihat. -ang terlihat adalah akibat
adanya energi tersebut.
iklus materi
&ntuk mempermudah memahami siklus jaringan kehidupan ini, unsur(
unsur di udara dipisahkan. 'ari 33 jenis unsur alam yang sudah ditemukan,
ada *4 jenis yang dibutuhkan sistem kehidupan. 'ari ke *4 unsur ini,
karbon, oksigen, hydrogen dan nitrogen yang banyak dibutuhkan oleh
sistem.
1. iklus oksigen
%iklus oksigen pada dasarnya diaali oleh proses organik. )ada
tumbuhan, sintesis karbohidrat akan terbentuk dari penggabungan
karbondioksida dengan air dengan bantuan sinar matahari, dan oksigen
merupakan hasil sampingannya. )roses ini yang dikenal dengan
fotosintesis
2. iklus kar#on
Karbon terdapat di atmosfir, terutama dalam bentuk ,02, sekitar 4,435
6olume atmosfir. %iklus karbon sangat erat hubungannya dengan siklus
oksigen, disatukan oleh jaringan organik melalui fotosintesis, dilepas
melalui respirasi dan sisa organisme. Karbondioksida atmosfir terlarut
3
dalam air, dan beberapa molekul yang terlarut dalam air laut menguap
ke udara. %ebagian karbon dioksida yang terlarut bereaksi dengan air
laut membentuk karbonat .paling banyak dalam bentuk kalsium
karbonat/, baik dalam bentuk endapan inorganik maupun yang terdapat
dalam organisme. Kehilangan ini diimbangi dengan masuknya air taar
yang alaupun lambat akan membaa larutan karbonat ke laut.
3. iklus nitrogen
1itrogen merupakan unsur penting dalam protein, jadi penting bagi
tumbuhan dan hean. 'ibanding dengan oksigen, nitrogen tersedia
empat kali lebih banyak di atmosfir.
In'ormasi
7nformasi dapat diartikan sebagai sinyal atau tanda sesuatu yang dapat
memberikan pengetahuan tambahan bagi mahluk hidup. 7nformasi dapat
berbentuk benda fisik, arna, suhu, kelakuan, dan lain(lain. Kandungan
informasi menunjukkan banyaknya pengetahuan tambahan yang dapat
diperoleh dari suatu pesan.
8888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888888
4