Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Hanya jika pembacaan voltmeter adalah nol, maka sambungan delta adalah
benar dan voltmeter bisa dilepas, selanjutnya hubungan delta (x1 belitan a
dengan x2 belitan c) bisa ditutup.
Harmonisa ke-3
Harmonisa ke-3 akan muncul pada semua transformator fasa tunggal, ketika
transformator tersebut diberi tegangan nominal. Hasil demikian ini disebabkan
kurva saturasi dari inti transformator komersial, menaik secara tajam dan
tersaturasi secara cepat. Jadi tegangan sinusoida murni (harga frekuensinya
adalah frekuensi fundamental) menghasilkan arus magnetisasi yang terdiri arus
dengan frekuensi fundamental ditambah dengan komponen harmonisa ke-3
yang besar. Namun demikian bentuk gelombang arus tersebut hanya sedikit
terdistorsi, karena pada tranformator-transformator tunggal arus
magnetisasinya adalah kecil dibandingkan arus beban.
Lain halnya apabila transformatornya adalah tiga phasa. Pada transformator ini
ketiga arus magnetisasi frekuensi fundamental tetap berbeda fasa 120º, namun
arus harmonisa ke-3 (demikian pula harmonisa tingkat berikutnya) adalah
sefasa. Akibat hal ini adalah ketiga komponen harmonisa ke-3 tersebut pada
masing-masing belitan menghasilkan bentuk tegangan sekunder yang
mengandung distorsi tegangan harmonisa ke-3 yang cukup besar, apabila
sistemnya adalah Y bintang, tanpa adanya rangkaian tertutup pada titik
netralnya. Jika rangkaian sambungannya adalah tertutup, seperti dalam bentuk
sambungan delta, maka harmonisa ke-3 bisa bersirkulasi dan akibatnya
harmonisa tersebut tertindas, sehingga tidak ada distorsi tegangan sekunder
dihasilkan.
Sambungan Netral
Suatu cara yang tepat untuk menangani harmonisa trasformator adalah dengan
memperlengkapi sambungan netral. Jadi dengan demikian sambungan netral
adalah suatu yang mendasar untuk menindas harmonisa pada sistem Y-Y.
Tetapi selain manfaat tersebut, pada beberapa jenis transformasi sambungan
transformator, sambungan netral juga menghasilkan keuntungan-keuntungan
sebagai berikut :
1. Sebagai jalur bagi arus yang tidak seimbang karena beban tidak seimbang.
2. Untuk memperlengkapi pelayanan listrik ganda, yakni baik untuk
menyediakan tegangan 3 fasa maupun tegangan phasa tunggal untuk peralatan
domestik dan penerangan.
3. Suatu cara dengan mana tegangan-tegangan phasa (melintang beban-beban
sambungan Y atau transformator sambungan Y) diseimbangkan dengan
memperhatikan kepada tegangan line.
4. Untuk memperkecil atau mengurangi kenaikan pada tegangan phasa yang
sehat yang tidak terganggu apabila ada salah satu phasa yang mengalami
gangguan tanah (hubung singkat ke tanah).
Persamaan di atas adalah harga impedansi urutan nol dari transformator yang
titik netralnya diketanahkan. Oleh karena diketanahkan secara langsung tanpa
impedansi maka, jadi :
ZO = ZOT .......................................(2)
Pada transformator, harga semua impedansi urutan (urutan nol, urutan positif,
urutan negatif) adalah sama sehingga dapat dituliskan :
Pada saat terjadi hubung singkat satu phasa ke tanah maka harga konstanta k
adalah :
.....................(5)
Ephasa-sehat = Ephasa + A
= Ephasa .......................(7)
Tetapi tidak demikian halnya yang terjadi pada transformasi Y-Y jika titik
netralnya dihubungkan ke tanah tanpa impedansi. Hubungan netral ke tanah
transformasi Y-Y tersebut tidak dapat mencegah kenaikan tegangan phasa yang
sehat apabila ada gangguan salah satu phasa ke tanah. Hal ini disebabkan
karena sistem transformasi tersebut mempunyai harga konstanta k=10. Jadi
pada saat terjadi hubung singkat satu phasa (misal phasa A) ke tanah, maka
besar kenaikan tegangan akibat hubung singkat adalah:
....(8)
Harga tegangan phasa yang sehat, yakni phasa B dan phasa C adalah:
Jelah nampak hasilnya bahwa, harga tegangan phasa yang sehat tetap naik
menjadi sebesar 1,52 Ephasa setelah terjadi gangguan. Jadi hubungan netral ke
tanah pada transformasi Y-Y bukanlah dimaksudkan untuk mencegah atau
membatasi kenaikan tegangan pada phasa yang tidak terganggu. Tetapi,
hubungan netral ke tanah tersebut hanya mempunyai tujuan yang utama, yakni
memberi jalur kepada arus harmonisa guna bersirkulasi agar tegangan
harmonisa terhapuskan atau tertindas sehingga tidak menyebabkan distorsi.