Вы находитесь на странице: 1из 6

KEJANG DEMAM

DEFINISI
Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi karena kenaikan suhu tubuh (suhu rektal
di atas 38 C) yang disebabkan oleh proses ekstrakranium. Definisi ini menyingkirkan kejang
yang disebabkan penyakit saraf seperti meningitis, ensefalitis, atau ensefalopati. Kejang pada
keadaan ini mempunyai prognosis berbeda dengan kejang demam karena keadaan yang
mendasarinya mengenai sistem susunan saraf pusat.
EPIDEMIOLOGI
Dari sutu penelitian didapatkan bahwa !"# anak di $%, ",8# di &ropa 'arat, dan (!)*# di
+epang dapat terkena paling sedikit satu kali kejang demam sebelum usia , tahun. 'iasanya
kejang demam terjadi pada anak usia 3 bulan - , tahun. 8*# merupakan kejang demam
sederhana sedangkan *# kejang demam kompleks. $nak laki - laki lebih sering mengalami
kejang demam. %etelah kejang demam pertama, !"# anak akan beresiko menjadi epilepi.
FAKTOR RESIKO
Demam . pada anak yang mengalami demam tinggi beresiko terjadinya kejang
demam
/enetik . bila ada orang tua atau saudara kandung yang mengalai kejang demam
maka akan meningkatkan resiko terjadinya kejang demam
0sia . pada anak - anak yang berada pada rentan usia 3 bulan - , tahun beresiko
mengalami kejang demam
KLASIFIKASI
0mumnya kejang demam diklasifikasikan menjadi golongan, yaitu kejang demam
sederhana yang berlangsung kurang dari ), menit dan berlangsung sekali dalam " jam, serta
kejang demam kompleks yang berlangsung lebih dari ), menit, bersifat fokal dan berulang.
Kriteria penggolongan tersebut dikemukakan oleh berbagai pakar.
1enurut Konsesnsus 2enanganan Kejang Demam 0KK 3eurologi 4D$4 **,.
Kejang demam diklasifikasikan menjadi .
). Kejang demam sederhana (simple 5ebrile %ei6ure)
Kejang demam yang berlangsung singkat, kurang dari ), menit, umum, tonik atau klonik,
berhenti sendiri, tanpa gerakan fokal atau berulang dalam waktu " jam
. Kejang demam kompleks
Kejang demam dengan 7iri. kejang lama (8), menit), kejang fokat atau parsial, berulang atau
lebih dari ) kali dalam " jam.
1enurut 9i:ingstone
9i:ingstone membagi dalam .
). Kejang demam sederhana
. &pilepsy yang di7etuskan oleh demam
Ciri - 7iri kejang demam sederhana .
- Kejang bersifat umum
- 9ama kejang berlangsung singkat (;), menit)
- 0sia pada waktu KD pertama kurang dari < tahun
- 5rekuensi serangan )!" kali dalam ) tahun
- &&/ normal
Kejang demam yang tidak sesuai dengan 7iri tersebut diatas digolongkan sebagai epilepsy
yang di7etuskan oleh demam
ETIOLOGI
4nfeksi diluar %%2, seperti .
- 4%2$
- =titis media
- 2neumonia
- 4nfeksi saluran kemih
MANIFESTASI KLINIK
- Kenaikan suhu yang 7epat
- Kejang berlangsung singkat
- 'erupa tonik klonik
- 1ata terbalik keatas disertai kekakuan atau kelemahan
- 4nfeksi diluar %%2
- >erjadi " jam pertama setelah demam
PEMERIKSAAN PENUNJANG
- 2emeriksaan labolatorium . untuk mengetahui sumber infeksi penyebab demam, dapat
dilakukan pemeriksaan gula darah, darah perifer dan elektrolit
- 2ungsi lumbal . untuk mengetahui adanya meningitis atau tidak dengan mengambil
9%C si %)!%,
- &lektroensefalografi (&&/) . untuk mengetahui jenis kejang
- 2en7intraan . s7an dan 1?4
PROGNOSIS
'elum pernah dilakorkan ada anak yang mengalami kematioan atau ke7a7atan setelah KD.
2ada anak yang sebelum terjadi KD perkembangan otak dan neurologisnya normal akan tetap
normal.
o ?esiko >imbulnya Kejang Demam 0lang
5aktor resiko terjadinya kejang demam ulang .
- ?iwayat kejang demam dalam keluarga
- Kejang demam pertama terjadi saat anak berusia ;) bulan
- %aat terjadi KD pertama suhu tubuh tidak terlalu meningkat
- Cepat terjadi kejang setelah demam
$pabila semua faktor tersebut terpenuhi maka kemungkinan terjadi KD ulang sekitar 8*#
tapi kaau faktor tersebut tidak terpenuhi kemungkinan KD hanya sebesar )*!),#
o ?esiko >erjadi &pilepsy
5aktor yang mempengaruhi .
- ?iwayat epilepsy dalam keluarga
- Kelainan neurologis sebelum terjadi KD
- Kejang demam kompleks
%etiap faktor meningkatkan terjadinya epilepsy sebesar "!<#, apabila semua faktor terpenuhi
kemungkinan terjadi epilepsy hingga "(#
PATOFISIOLOGI
4nfeksi ektrakranial
%itokin (49!), 49!<, >35, 435)
@ipotalamus
2rostaglandin
Demam
1etabolisme basal meningkat Kebutuhan = meningkat
2erubahan keseimbangan membran neuron
Difus 3a
A
dan K
A
Depolarisasi
Kejang
%ingkat 9ama
apneu hipoksia hipotensi akti:itas otot B
metabolisme anaerob metabolisme B
asidosis laktat
kebutuhan =

B suhu tubuh B
PENATALAKSANAAN

Вам также может понравиться