MENELAAH KONSEP DASAR ASUHAN ANAK PRA

SEKOLAH
Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah asuhan kebidanan
neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
Dosen : Meiliany, S.ST, M.Keb
Disusun Oleh :
Isni Aristia
P.17124012013
Ririn Liandari
P.17124012029
Ula! "#landari
P.1712401203$
%#liana Arilianti
P.17124012040
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA I JURUSAN KEBIDANAN
Jl. RS Fatmawati, CilandakJaka!ta S"latan T"l#$Fa%. &'()*+*+,*
TAHUN '&(,
A. D&inisi Ana' Pra S&'(la!
Pengertian anak pra sekolah menurut Biechler dan Snowman (1993) adalah mereka
yang berusia antara tiga sampai enam tahun. Usia tersebut mereka biasanya mengikuti
program pendidikan pra sekolah. nak pra sekolah di !ndonesia" umumnya mengikuti
program #empat Penitipan nak (#P)" $elompok Bermain ($B)" dan mengikuti program
#aman $anak%$anak (#$). Pada dasarnya program pendidikan pra sekolah yang ada di
!ndonesia terbagi men&agi tiga bagian" yakni program pendidikan pra sekolah 'ormal" non
'ormal" dan in'ormal.
(enurut teori )rik )rikson (dalam Patmonodewo" *++3) yang membicarakan
perkembangan kepribadian seseorang dengan titik berat pada perkembangan psikososial
tahapan nol sampai satu tahun" berada pada tahapan orang sensorik dengan krisis emosi
antara trust ,ersus mistrust" tahapan tiga sampai enam tahun anak berada dalam tahapan
dengan krisis autonomy ,ersus shame and doubt (dua sampai tiga tahun)" initiati,e ,ersus
guilt (empat sampai lima tahun) dan tahap usia enam sampai sebelas tahun mengalami krisis
industry ,ersus in'eriority.
(enurut teori Piaget (dalam Patmonodewo" *++3) yang membicarakan perkembangan
kogniti'" perkembangan dari tahapan sensorimotor (nol sampai dua tahun)" pra operasional
(dua sampai tu&uh tahun)" operasional konkret (tu&uh sampai dua belas tahun)" dan
operasional 'ormal (dua belas sampai lima belas tahun)" maka perkembangan kogniti' anak
masa pra sekolah berada pada tahap pra operasional.
-isimpulkan bahwa anak pra sekolah adalah mereka yang berusia antara tiga sampai
enam tahun. (ereka biasanya mengikuti program pra sekolah dan kindergarten. Umumnya di
!ndonesia anak pra sekolah mengikuti program #empat Penitipan nak (#P)" $elompok
Bermain ($B)" dan program #aman $anak%$anak (#$).
). *iri+,iri isi' Ana' Pra S&'(la!
Penampilan maupun gerak%gerik prasekolah mudah dibedakan dengan anak yang berada
dalam tahapan sebelumnya.
1. nak prasekolah umumnya akti'. (ereka telah memiliki penguasaan atau kontrol
terhadap tubuhnya dan sangat menyukai kegiatan yang dilakukan sendiri.
*. Setelah anak melakukan berbagai kegiatan" anak membutuhkan istirahat yang cukup"
seringkali anak tidak menyadari bahwa mereka harus beristirahat cukup. .adwal akti,itas
yang tenang diperlukan anak.
3. /tot%otot besar pada anak prasekolah lebih berkembang dari kontrol terhadap &ari dan
tangan. /leh karena itu biasanya anak belum terampil" belum bisa melakukan kegiatan
yang rumit seperti misalnya" mengikat tali sepatu.
0. nak masih sering mengalami kesulitan apabila harus mem'okuskan pandangannya pada
obyek%obyek yang kecil ukurannya" itulah sebabnya koordinasi tangan masih kurang
sempurna.
1. 2alaupun tubuh anak lentur" tetapi tengkorak kepala yang melindungi otak masih lunak
(so't). 3endaknya berhati%hati bila anak berkelahi dengan teman%temannya" sebaiknya
dilerai" sebaiknya di&elaskan kepada anak%anak mengenai bahannya.
4. 2alaupun anak lelaki lebih besar" anak perempuan lebih terampil dalam tugas yang
bersi'at praktis" khususnya dalam tugas motorik halus" tetapi sebaiknya &angan
mengkritik anak lelaki apabila ia tidak terampil" &auhkan dari sikap membandingkan anak
lelaki%perempuan" &uga dalam kompetisi ketrampilan seperti apa yang disebut diatas.
5. 6ata%rata anak bertambah tinggi 4"*1 cm7th bertambah berat *"1 8 3"1 kg7th
9. Pada usia 4 tahun" berat harus kurang lebih mencapai tu&uh kali berat pada waktu lahir.
dapun ciri%ciri 'isik anak berdasarkan usia antara lain :
nak Pada Usia 3 tahun :
a. Ber&alan sedikit bertatih%tatih" sering &atuh
b. Bela&ar lari
c. Bela&ar sepeda roda 3"masih menggunakan kaki
d. ;aik tangga dengan kaki bergantian
e. (elempar bola dengan gunakan * tangan dan lengan untuk mendorong
'. Bisa mengenakan pakaian" tapi kesulitan mengancing" resleting dan ikat sepatu
nak Pada Usia 0 tahun :
a. Bisa berlari dengan lancar dan berhenti dengan mudah
b. Bisa melompat dengan satu kaki dan * kaki
c. (elempar bola lebih mudah" mampu menangkap bola walau serng meleset
d. (enikmati bersepeda roda 3
e. (endorong dan menarik gerbak
'. <ari cepat berkeliling sekitar kereta dorong
nak Pada Usia 1 tahun :
a. $eterampilan motorik halus dan kasar lebih terarah
b. $egiatan menulis lebih terarah
c. (enggunting dan memotong kertas sudah lebih baik.
d. -apat mengenakan pakaian" mengancing
e. Bisa menggabungkan berlari" melompat dengan * kaki" ber&ingkat.
'. Banyak bergerak" berlari
g. Ber&alan berhati%hati menuruni tangga secara mandiri menggunakan bantuan
pegangan tangga
nak Pada Usia 4 tahun :
a. #ulang dan sistem rangka masih agak lunak karena masih dalam proses pertumbuhan
b. -aya taan tubuh terhadap penyakit lebih besar dari pada sebelumnya
c. Pilek dan penyakit menular sering ditemui" tetap apabila usaha imunisasi selalu
dituruti dan kesehatan umumnya baik penyakit%penyakit itu tdak akan men&adi serius
*. *iri+*iri E-(si(nal .ada Ana' Pra S&'(la!
nak #$ cenderung mengekspreseikan emosinya dengan bebas dan terbuka. Sikap
marah sering diperlihatkan oleh anak pada usia tersebut. !ri hati pada anak prasekolah sering
ter&adi" mereka seringkali memperebutkan perhatian guru.
1. Se&ak dini" anak kecil sudah mampu merasa dan mengekspresikan emosinya" seperti
senang" marah" susah" dan takut.
*. Pada tahun%tahun berikutnya"anak mengalami emosi lain seperti malu" rasa
bersalah"dan bangga.
3. Pada masa prasekolah" anak tidak hanya mengembangkan emosi%emosi tersebut"
tetapi &uga cara mengendalikannya.
0. Pada masa ini &uga" anak sudah mampu menggunakan bahasa untuk memberi nama
pada emosi yang dialami. (isalnya mengatakan =saya takut>.
1. (engembangkan Secure ttachment sbg modal eksplorasi
nak Pada Usia 3 tahun :
a. (engalami emosi yang luar biasa" disertai gerakan 'isik
b. (ulai mengenal rasa ketakutan
nak Pada Usia 0 tahun :
a. (ulai mengerti bahwa pengungkapan emosi secara ekstrem bisa berpengaruh
terhadap sekitar
b. (engembangkan rasa humor
c. $etakutan dan kecemasan masih ada" tapi mulai terkendali
d. (emahami bahwa orang lain punya perasaan &uga
nak Pada Usia 1 tahun :
a. (ulai mampu mengatur emosi" bela&ar mengendalikan air mata
b. (engungkapkan perasaan dengan cara yang dari segi sosial lebih bisa diterima
c. Bela&ar merundingkan keinginan walau dengan rasa kesal
d. 6asa ingin tahu tinggi namun mulai bela&ar Batas%batas keingintahuan tersebut
nak Pada Usia 4 tahun :
a. Perasaan khususnya dipengaruhi oleh pembawaan. ?ontoh: da anak yang
mengatakan bahwa wortel mempunyai rasa yang memuakkan" menurut anak yang
lain yang mungkin le@at. da anak yang men&erit bila lututnya lecet. Aang lainnya
nampaknya acuh tak acuh terhadap darah mengalir.
b. $eluarga khusus membentuk anak%anak khusus. nak bela&ar mengikuti perilaku
orang tua.
c. nak menentukkan caranya sendiri untuk bela&ar.
d. nak melukiskan dirinya sendiri. Bambaran dirinya merupakan unsur penting yang
membentuk kepribadiannya.
D. *iri+,iri K(/niti Ana' Pra S&'(la!
Perkembangan kogniti' adalah salah satu aspek perkembangan anak yang sangat penting
dalam menun&ang perkembangan anak. nak prasekolah umumnya terampil dalam
berbahasa. Sebagian dari mereka senang berbicara" khususnya dalam kelompoknya"
sebaiknya anak diberi kesempatan untuk berbicara" sebagian dari mereka dilatih untuk
men&adi pendengar yang baik.
Pakar psikologi Swiss terkenal yaitu .ean Piaget (1994%199+)" mengatakan
bahwa anak dapat membangun secara akti' dunia kogniti' mereka sendiri. Piaget yakin bahwa
anak%anak menyesuaikan pemikiran mereka untukmenguasai gagasan%gagasan baru" karena
in'ormasi tambahan akan menambah pemahaman mereka terhadap dunia.
Secara ringkas Ausu' (*++1 : 145) mengemukakan perkembangan kogniti' anak masa
prasekolah sebagai berikut :
1. (ampu berpikir dengan menggunakan simbol.
*. Berpikirnya masih dibatasi oleh persepsi. (ereka meyakini apa yang dilihatnya dan hanya
ter'okus pada satu dimensi terhadap satu ob&ek dalam waktu yang sama. ?ara berpikir
mereka masih memusat.
3. Berpikir masih kaku.
0. nak sudah mulai mengerti dasar%dasar mengelompokkan sesuatu atas dasar satu dimensi"
seperti atas kesamaan warna" bentuk dan ukuran.
$ompetensi anak perlu dikembangkan melalui interaksi" minat" kesempatan" mengagumi
dan kasih sayang. insworth dan 2ittig (195*) serta Shite dan 2ittig (1953) men&elaskan
cara mengembangkan agar anak dapat berkembang men&adi kompeten dengan cara sebagai
berikut:
1. <akukan interaksi sesering mungkin dan ber,ariasi dengan anak.
*. #un&ukkan minat terhadap apa yang dilakukan dan dikatakan anak.
3. Berikan kesempatan kepada anak untuk meneliti dan mendapatkan kesempatan dalam
banyak hal.
0. Berikan kesempatan dan dorongan maka untuk melakukan berbagai kegiatan secara
mandiri.
1. -oronglah anak agar mau mencoba mendapatkan ketrampilan dalam berbagai tingkah
laku.
4. #entukan batas%batas tingkah laku yang diperbolehkan oleh lingkungannya.
5. $agumilah apa yang dilakukan anak.
9. Sebaiknya apabila berkomunikasi dengan anak" lakukan dengan hangat dan dengan
ketulusan hati.
nak pada usia 3 tahun :
a. Perkembangan pikiran simbolik
b. #ahap pra operasional" percaya pada kiner&a konkret" bukan pada gagasan
c. Cokus pada satu relasi pada satu waktu
d. (emahami dan melihat dari sudut pandangnya sendiri
e. -aya ingat yang baik
nak pada usia 0 tahun :
a. Suka menga&ukan banyak pertanyaan" termasuk DbagaimanaD dan DmengapaD
pertanyaan. Untuk itu dalam 'ase ini mereka dikenal sangat cerewet.
b. Bahasa mereka termasuk kata%kata konyol dan kadang kurang senonoh.
c. Suka diskusi yang serius.
d. Bela&ar memahami beberapa konsep dasar seperti &umlah" ukuran" berat" warna" tekstur"
waktu &arak" dan posisi.
e. -alam 'ase ini" klasi'ikasi mereka akan keterampilan dan kemampuan penalaran sedang
berkembang.
dapun ciri%ciri perkembangan kogniti' usia 0 tahun menurut $ )ileenllen dan
6lynn 6 (arot@ adalah sebagai berikut :
1. (enumpuk paling sedikit lima kubus yang ukurannya bertahap dari yang terbesar
sampai yang terkecil Emembangun piramida dengan enam balok.
*. (engerti konsep =paling tinggi>" =terbesar>" =sama>" dan=lebih>E memilih gambar
yang terdapat =paling banyakrumahnya>" atau =an&ing yang paling besar>.
3. 3a'al di luar kepala hitungan sampai *+atau lebih.
0. (engenali dan menun&ukkan bagian dari pu@@le yang hilang ketika melihat gambar.
nak pada usia 1 tahun :
.enis mainan yang memiliki potensi positi' sudah dapat terlihat di usia ini. Senang
apabila mendengarkan cerita atau dongeng. -aya ima&inasi masih sangat tinggi.
dapun ciri%ciri perkembangan kogniti' usia 1 tahun menurut $ )ileenllen dan
6lynn 6 (arot@ adalah sebagai beikut :
1. (embentuk segiempat dari dua potongan segitiga.
*. (embangun undakan dari balok%balok kecil.
3. (engerti dan menun&ukkan konsep berbentuk dan berukuran sama.
0. (engelompokkan benda berdasarkan warna dan bentuk.
1. (engerti konsep terkecil dan terpendek.
4. (enyebutkan benda dengan urutan letak tertentu: pertama" kedua" terakhir.
5. Berhitung sampai angka *+ atau lebih.
9. (engetahui kegunaan kalender.
9. (engerti konsep setengah
nak pada usia 4 tahun :
a. Penggunaan simbol%simbol tapi tidak dapat berpikir secara logis. (isalnya anak
menggunakan benda%benda untuk menggambarkan sesuatu.
b. (emahami identitas" yaitu anak mulai memahami bahwa perubahan permukaan tidak
mengubah bentuk asal suatu ob&ek.
c. (emahami sebab%akibat secara sederhana.
d. (ampu mengelompokkan ob&ek" orang dan ke&adian men&adi memiliki arti atau makna.
e. (emahami angka%angka. nak dapat memahami &umlah.
'. (ampu merasakan apa yang dirasakan orang lain (empati)
dapun ciri%ciri perkembangan kogniti' usia 4 tahun menurut $ )ileenllen dan
6lynn 6 (arot@ adalah sebagai berikut :
1. (enun&ukkan rentang konsentrasi yang semakin pan&ang:bertahan menger&akan tugas
dalam &angka waktu yang lebihlama" walaupun usaha berkonsentrasi tidak selalu
konsisten.
*. (ehamai konsep" seperti petun&uk waktu sederhana (hari ini"besok" kemarin) atau
konsep gerakan yang tidak rumit (mobil ber&alan lebih cepat daripada sepeda)
3. (enyukai tantangan pu@@le" kegiatan menghitung dan mengelompokkan" dan
permaianan mencocokkan huru' dan kata dengan gambar.
E. )atasan ana' #sia dini
nak usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia se&ak lahir hingga 9 tahun.
Batasan usia +%9 tahun merupakan batasan usia yang mengacu pada konsep -P
(-e,elopmentallyprropriate Practices) yaitu acuan Pendidikan nak Usia -ini (PU-)
yang diterbitkan oleh asaosiasi PU- di merika. -alam -P sudah dikembangkan
kurikulum" kegiatan pembela&aran" dan assessment atau penilaian yang disesuaikan
dengan perkembangan anak berdasarkan usia dan kebutuhan indi,idunya. Berdasar pada
karakteristik usia tersebut" anak usia dini dibagi men&adi :
1) usia +%1 tahun merupakan masa bayi
*) Usia 1%3 tahun merupakan masa #oddler (B#!#)
3) Usia 4 tahun merupakan masa prasekolah"
0) Usia 4%9 tahun merupakan masa S- kelas awal.
(eskipun demikian" batasan anak usia dini ini ada perbedaan konsep di !ndonesia"
terutama konsep yang dikembangkan oleh -ir&end P<S%P. -i !ndonesia anak usia dini
dide'inisikan sebagai anak usia +%4 tahun. Batasan usia +%4 tahun ini antara lain karena
pertimbangan batas masuknya anak dalam pendidkan dasar atau 'ormal (S/). Sedangkan
menurut UU ;o. *+ #ahun *++3 tentang sistem pendidikan nasional" anak usia dini
adalah kelompok manusia yang berusia +%4 tahun.
0. PERKEM)AN1AN PENDIDIKAN ANAK PRASEKOLAH
Se&ak tahun *++3 secara 'ormal sebutan untuk istilah pendidikan bagi anak usia se&ak
lahir sampai dengan enam tahun disebut Pendidikan nak Usia -ini atau disingkat PU-.
3al tersebut tertuang dalam $etentuan Umum" pasal *9" serta Pen&elasan Undang%undang
;omor *+ #ahun *++3 tentang Sistem Pendidikan ;asional. Sebelumnya istlah pendidikan
bagi anak pada periode tersebut Pendidikan Prasekolah diatur oleh Peraturan Pemerintah
;omor *5 tahun 199+ tentang Pendidikan Prasekolah sebagai salah satu pen&abaran dari
Undang%undang ;omor * #ahun 1999 tentang Sistem Pendidikan ;asional.
-engan lahirnya Undang%undang ;omor *+ tahun *++3" maka secara yuridis Undang%
undang ;omor * tahun 1999 dinyatakan sudah tidak berlaku lagi. Secara garis besar
perbedaan prinsip antara Undang%undang ;omor *+ tahun *++3 dengan Undang%undang
;omor * tahun 1999 adalah tentang subsistem pendidikan nasional. -idalam Undang%undang
;omor * tahun 1999 dinyatakan bahwa Sistem Pendidikan ;asional terdiri atas dua
subsistem yaitu Pendidikan Sekolah dan Pendidikan <uar Sekolah" sedangkan didalam
Undang%undang ;omor *+ tahun *++3 disebutkan bahwa &alur pendidikan terbagi men&adi
tiga" yaitu Pendidikan Cormal" Pendidikan ;on'ormal dan Pendidikan !n'ormal.
-alam kontek penanganan pendidikan bagi anak usia se&ak lahir sampai dengan enam
tahun" Peraturan Pemerintah ;omor *5 tahun 199+ menyebutkan bahwa #aman $anak%kanak
(#$)" 6audlatul th'al (6) serta bentuk lain yang sedera&at masuk ke &alur Pendidikan
Sekolah" sedangkan $elompok Bermain" #aman Penitipan nak serta bentuk lain sedera&at
masuk ke &alur Pendidikan <uar Sekolah.
Pada perkembangan terakhir" penanganan pendidikan anak se&ak lahir sampai dengan
enam tahun di $ementerian Pendidikan ;asional dibina oleh satu -irektorat .enderal sa&a
yaitu -irektorat .enderal Pendidikan nak Usia -ini" ;on'ormal dan !n'ormal (-it&en
PU-;!). Secara lebih spesi'ik berada dibawah naungan -irektorat Pendidikan nak Usia
-ini. $ebi&akan ini sangat rele,an dengan amanah Undang%undang ;omor *+ tahun *++3
dimana masalah Pendidikan nak Usia -ini dibahas pada satu pasal tersendiri.
-alam $etentuan Umum Undang%undang ;omor *+ tahun *++3 tentang Sistem
Pendidikan ;asional dan Peraturan Pemerintah ;omor 15 tahun *+1+ tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan pendidikan disebutkan bahwa Pendidikan nak Usia -ini adalah suatu
upaya pembinaan yang ditun&ukan kepada anak se&ak lahir sampai dengan usia enam tahun
yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membatu pertumbuhan dan
perkembangan &asmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan
lebih lan&ut.
Pasal 4* Peraturan pemerintah ;omor 15 tahun *+1+" mengatakan bahwa Pendidikan
nak Usia -ini pada &alur pendiidkan 'ormal berbentuk #$" 6" atau bentuk lain yang
sedera&at (sesuai dengan bunyi pasal *9 ayat (3+ Undang%undang ;omor *+ #ahun *++3).
Pasal *9 ayat (0) Undang%undang ;omor *+ tahun *++3 menyebutkan bahwa
Pendidikan nak Usia -ini pada &alur pendidikan non'ormal berbentuk $elompok Bermain
($B)" #aman Penitipan nak (#P)" atau bentuk lain yang sedera&at. yat (1) menyatakan
bahwa Pendidikan nak Usia -ini pada &alur pendidikan in'ormal berbentuk pendidikan
keluarga dan lingkungan.
Pasal 43 Peraturan Pemerintah ;omor 15 Aahun *+1+ menyatakan bahwa peserta
didik #$" 6" atau bentuk lain yang sedera&at berusia 0 (empat) tahun sampai dengan 4
(enam) tahun.
Pasal 1+9 ayat (*) Peraturan Pemerintah ;omor 15 #ahun *+1+ menyebutkan bahwa
program Pendidikan nak Usia -ini &alur pendidikan non'ormal ber'ungsi
menumbuhkembangkan dan membina seluruh potensi anak se&ak lahir samapi dengan usia 4
tahun sehingga membentuk perilaku dan kemampuan dasar sesuai dengan tahap
perkembangannya dalam rangka kesiapan anak memasuki pendidikan lebih lan&ut.
$emudian pada pasal 1+9 ayat (3+) menyebutkan bahwa Program Pendidikan nak
Usia -ini &alur pendidikan non'rmal sebagaimana dimaksud ayat (*)" memprioritaskan
pelayanan pendidikan kepada anak se&ak lahir sampai dengan usia 0 tahun.
-ari uraian tersebut" &elas bahwa usia sasaran Pendidikan nak Usia -ini &alur
pendidikan 'ormal (#$"6" atau bentuk lain yang sedera&at) adalah 0%4 tahun" sedangkan
usia sasaran Pendidikan nak Usia -ini &alur pendidikan non'ormal adalah + 8 4 tahun
dengan prioritas + 8 0 tahun.
Pada pen&elasan Undang%undang ;omor *+ tahun *++3 tentang Sistem Pendidikan
;asional pasal *9" menyatakan bahwa Pendidikan nak Usia -ini diselenggarakan bagi anak
se&ak lahir sampai dengan enam tahun dan bukan merupakan prasyarat mengikuti pendidikan
dasar. 2alaupun Pendidikan nak Usia -ini bukan merupakan prasyarat mengikuti
pendidikan dasar" namun pemerintah rupanya menyadari bahwa golden age pertumbuhan
otak ter&adi pada usia enam tahun ke bawah yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan
kecerdasan seseorang pada masa selan&utnya. Benyamin Bloom dan kawan%kawan
menyebutkan bahwa pertumbuhan otak manusia ter&adi 1+F pada usia + 8 0 tahun" 3+F pada
usia 1 8 9 tahun" dan *+F pada usia 9 8 19 tahun.
Perlakuan maksimal dalam hal pemeliharaan kesehatan" pemberian nutrisi yang
memadai" dan pemberian stimulasi atau edukasi yang semestinya" akan sangat mempengaruhi
kualitas kecerdasan anak selan&utnya" sehinggan harapan untuk mendapatkan generasi yang
unggul sebagai penerus cita%cita per&uangan bangsa lambat laun akan bisa terwu&ud. /leh
karena itu" pemerintah" dalam hal ini $ementrian Pendidikan ;asional untuk tahun *+11
menempatkan peningkatan Pendidikan nak Usia -ini sebagai prioritas pertama.
DA02AR PUS2AKA
http://www.hidayatjayagiri.net/2013/02/mengenal-usia-dan-ciri
tahapan.html#sthash.O3g8htpH.dpu
http://www.psych!l!gymania.c!m/2012/12/pengertian-ana"-pra-se"!lah.html
$epala Pusat Pendidikan dan <atihan Pegawai -epartemen $esehatan 6!. 1991. Anak Anda
pada Umur 6-12 tahun. .akarta : Pusdiklat -epartemen $esehatan 6epublik !ndonesia"
.apan !nternational ?ooperation gency (.!?).
Suryani" )ko." 3esty 2idyasih. *++9. Psikologi Ibu dan Anak. Aogyakarta : Citramaya.
Aulianni" 6ita." Suryadi. *++4. suhan Keperawatan pada Anak. .akarta : ?G Sagung Seto