Вы находитесь на странице: 1из 38

I.

Pendahuluan
A. Latar Belakang
Salah satu tugas yang menjadi tanggung jawab seorang penyuluh
kehutanan adalah mengkomunikasikan inovasi baru kepada sasaran suluhnya,
dalam arti usaha mengubah perilaku sasaran penyuluhan agar tahu, mau, dan
mampu menerapkan inovasi untuk mencapai peningkatan kesejahteraan
hidup.
Dilain pihak perlu diketahui bahwa sasaran penyuluhan kehutanan
sangat berbeda-beda. Perbedaan-perbedaan yang harus diperhatikan adalah
perbedaan karakteristik individu, perbedaan karakteristik lingkungan fisik dan
sosial, kebutuhan, motivasi, maupun tujuan yang diinginkan, sehingga
didalam penyampaian inovasi baru kepada sasaran suluh diperlukan suatu
metoda/cara yang paling sesuai. enurut !ang dan Song dalam "otok
ardikanto #$%%&', menyebutkan bahwa tidak ada satu cara/metoda yang
paling efektif untuk diterapkan dalam kegiatan penyuluhan. !egiatan
penyuluhan sebaiknya menggunakan bermacam-macam metoda yang saling
melengkapi. !arena itu seorang penyuluh harus memahami berbagai metoda
penyuluhan. Penyuluh harus mampu memilih dan menggunakan metoda yang
sesuai, sebagai suatu cara yang terpilih untuk tercapainya tujuan penyuluhan
yang dilaksanakan. Sehingga diperlukan materi metoda penyuluhan bagi para
peserta pelatihan, sebagai bekal dalam melaksanakan tugas dilapangan.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$
B. Maksud dan Tujuan
Penyampaian mata diklat ini dimaksudkan untuk memberi pengetahuan
dan keterampilan tentang etoda Penyuluhan !ehutanan bagi peserta diklat.
C. Ruang Lingkup
(uang lingkup pembahasan mata diklat ini meliputi Pengantar
Penyuluhan !ehutanan yang terdiri dari) pengertian metoda penyuluhan,
persyaratan metoda penyuluhan, prinsip-prinsip metoda penyuluhan,
penggolongan metoda penyuluhan, dasar pertimbangan pemilihan metoda
penyuluhan, serta *ara erancang dan elaksanakan etoda penyuluhan)
temu teknis, temu wicara, temu karya, karya wisata, pameran, dan
demonstrasi plot #demplot'.
D. Tujuan Pembelajaran Umum (TPU
Setelah mengikuti pelajaran ini, peserta diharapkan dapat memahami
(ancangan dan pelaksanaan etoda Penyuluhan !ehutanan.
!. Tujuan Pembelajaran "husus (TP"
Setelah mengikuti pelajaran ini, peserta diharapkan mampu )
$. enyebutkan pengertian etoda Penyuluhan
+. enjelaskan persyaratan etoda Penyuluhan
,. enjelaskan Prinsip-Prinsip etoda Penyuluhan
-. enjelaskan penggolongan etoda Penyuluhan
.. enjelaskan Dasar Pertimbangan Pemilihan etoda Penyuluhan
&. enjelaskan acam-macam (ancangan etoda Penyuluhan)
&.$. *ara merancang dan melaksanakan temu teknis
&.+. *ara merancang dan melaksanakan temu wicara
&.,. *ara merancang dan melaksanakan temu karya
&.-. *ara merancang dan melaksanakan karya wisata
&... *ara merancang dan melaksanakan demonstrasi plot #demplot'
&.&. *ara merancang dan melaksanakan pameran
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+
II. P!#$A#TAR M!T%DA P!#&ULU'A#
A. Pengertian Met(da Pen)uluahan
etoda penyuluhan adalah suatu cara untuk menyampaikan materi
penyuluhan kehutanan melalui media komunikasi oleh penyuluh kepada
sasaran/ petani agar mereka dapat mengerti dan memahami serta terampil
dalam menerapkan teknologi yang dibutuhkan.

B. Pers)aratan Met(da Pen)uluhan
Sesuai dengan pengertian etoda penyuluhan di atas, maka
persyaratan yang perlu dipertimbangkan dalam memilih etoda penyuluhan
yang akan digunakan antara lain adalah)
$. etoda penyuluhan tersebut harus dapat mendorong tumbuhnya jiwa
swakarsa dan swadaya masyarakat, dimana sasaran penyuluhan dapat
termotivasi dan semangat untuk berkarya.
+. etoda penyuluhan tersebut harus dapat bersifat fleksibel dalam
penggunaannya, karena itu etoda penyuluhan tersebut harus dapat
menyesuaikan dengan keadaan sasaran, cukup dalam jumlah dan mutu,
tepat mengenai sasaran, dan menggunakan materi yang mudah diterima
dan dimengerti.
,. etoda penyuluhan yang ditentukan harus efisien dan efektif dalam
menggunakan biaya, waktu, dan tenaga. /al ini dimaksudkan agar
pemilihan etoda tersebut disesuaikan dengan keadaan pembiayaan dan
kemudahan yang tersedia.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,
-. etoda penyuluhan tersebut harus dapat memungkinkan kelanjutan
pelaksanaannya dan memungkinkan turut sertanya orang lain secara aktif.
aksudnya agar pelaksanaan etoda penyuluhan tersebut dapat dibuat
semenarik mungkin sehingga sasaran merasa tertarik untuk tetap
mengikuti etoda serupa pada kesempatan lain. Selain itu dalam
pelaksanaan perlu mengajak serta petani sasaran supaya mau membantu
sambil belajar dan menimbulkan rasa keterlibatan di dalam metoda itu.
C. Prinsip*Prinsip Met(da Pen)uluhan
Suatu hal yang perlu diperhatikan oleh setiap penyuluh sebelum
menerapkan suatu metoda penyuluhan adalah, perlu memahami prinsip-
prinsip metoda penyuluhan, yang dapat dijadikan landasan untuk memilih
metoda yang tepat. 0eberapa prinsip metoda penyuluhan, yaitu)
+. Pengembangan untuk berpikir kreati,
elalui penyuluhan bukanlah dimaksudkan agar masyarakat
penerima manfaat selalu menggantungkan diri pada petunjuk, nasehat,
atau bimbingan penyuluhan. "etapi sebaliknya, bahwa melalui penyuluhan
harus bisa dihasilkan masyarakat yang mampu dengan upayanya sendiri
mengatasi masalah-masalah yang dihadapi, serta mampu mengembangkan
kreativitasnya untuk memanfaatkan potensi dan peluang yang diketahui
untuk terus-menerus dapat memperbaiki mutu hidupnya.
!arena itu setiap kegiatan penyuluhan, seorang penyuluh harus mampu
memilih etoda yang sebanyak mungkin dapat mengembangkan daya nalar
dan kreativitas masyarakat sasaran.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
-
-. Tempat )ang baik adalah di tempat kegiatan sasaran
Dapat dipastikan bahwa setiap individu sangat mencitai profesinya,
karena itu tidak suka diganggu #untuk meninggalkan pekerjaannya' dan
selalu berprilaku sesuai dengan pengalamannya sendiri dan kenyataan-
kenyataan yang dihadapi sehari-hari.
1leh karena itu dalam banyak kasus kegiatan penyuluhan sebaiknya
menerapkan etoda-etoda yang dapat dilaksanakan di lingkungan
pekerjaan #kegiatan' sasaran, hal ini dimaksudkan agar)
"idak mengganggu kegiatan rutin mereka.
Penyuluh dapat memahami betul keadaan sasaran termasuk masalah-
masalah yang dihadapi dan potensi serta peluang yang dapat
dimanfaatkan untuk perbaikan mutu hidup mereka.
!epada sasaran dapat ditunjukkan contoh-contoh nyata tentang
masalah dan potensi serta peluang yang dapat ditemukan di lingkungan
pekerjaanya sendiri, sehingga mudah dipahami dan diresapi serta
diingat oleh sasaran penyuluhan.
.. /etiap indi0idu terikat dengan lingkungan s(sial
Sebagai makhluk sosial, setiap individu akan selalu berperilaku
sesuai dengan kondisi lingkungan sosialnya, atau setidak-tidaknya akan
selalu berusaha untuk menyesuaikan diri dengan perilaku orang-orang di
sekitarnya,
Sehubungan dengan hal tersebut di atas maka kegiatan penyuluhan
akan lebih efisien jika diterapkan kepada beberapa warga masyarakat,
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
.
terutama yang diakui oleh lingkungannya sebagai 2panutan3 yang baik
seperti tokoh masyarakat.
1. Ciptakan hubungan )ang akrab dengan mas)arakat sasaran
4danya hubungan personal yang akrab antara penyuluh dengan
sasaran akan merupakan prinsip yang harus dipenuhi untuk memperlancar
kegiatan penyuluhan.
!eakraban antara penyuluh dengan sasaran ini menjadi sangat
penting karena dengan keakraban itu akan tercipta suatu keterbukaan
mengemukakan masalah dan menyampaikan pendapat, selain itu saran-
saran yang disampaikan penyuluh dapat diterima dengan senang hati
seperti layaknya saran seorang sahabat tanpa merasa ada prasangka atau
merasa dipaksa.
2. Memberikan sesuatu untuk terjadin)a perubahan
!egiatan penyuluhan adalah upaya untuk merubah perilaku sasaran,
baik pengetahuan, sikap, maupun keterampilannya. Dengan demikian
metoda yang diterapkan harus mampu merangsang sasaran untuk selalu
siap #dalam arti sikap dan pikiran' dan dengan senang hati atas kesadaran
ataupun pertimbangan nalarnya sendiri melakukan perubahan-perubahan
demi perbaikan mutu hidupnya sendiri, keluarga dan masyarakat.
D. Pengg(l(ngan Met(da Pen)uluhan
!egiatan penyuluhan dapat dilaksanakan dengan menggunakan
berbagai macam cara atau etoda, tergantung pada tujuan yang ingin
dicapai. !arena etoda penyuluhan tersebut beraneka ragam jenisnya. aka
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
&
untuk mempermudah mempelajari dan mengenal etoda penyuluhan,
dilakukan penggolongan. 4da beberapa cara untuk menggolongkan etoda
penyuluhan, yaitu)
+. Berdasarkan teknik k(munikasi
etoda penyuluhan berdasarkan teknik komunikasi terdiri atas dua
macam yaitu komunikasi langsung dan komunikasi tidak langsung.
a. !omunikasi langsung.
Dalam hal ini para penyuluh langsung berhadapan muka atau
bercakapan melakukan komunikasi dengan sasaran sehingga terjadi
komunikasi dua arah, misalnya obrolan di ladang, kursus tani, dll.
b. !omunikasi tidak langsung.
Dalam hal ini para penyuluh tidak langsung berhadapan muka dengan
sasaran penyuluhan, tetapi penyuluh menyampaikan materi
penyuluhan melalui perantara media. isalnya publikasi dalam
bentuk cetakan, melalui siaran radio/"5, pertunjukan film, atau
pertunjukukan slide.
-. Berdasarkan 3ara pendekatan
etoda penyuluhan berdasarkan cara pendekatannya dapat
digolongkan menjadi , macam, yaitu) pendekatan massal, pendekatan
kelompok, dan pendekatan individul/perorangan.
a. etoda penyuluhan berdasarkan pendekatan massal, jika penyuluh
berkomunikasi secara tak langsung atau langsung dengan sejumlah
sasaran yang sangat banyak bahkan mungkin tersebar tempat
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
6
tinggalnya. etoda ini dilakukan apabila dikehendaki tingkat adopsi
sasaran penyuluhan pada tahap sadar dan minat. 0eberapa etoda
yang termasuk kelompok ini adalah) ceramah, pameran, siaran
pedesaan melalui radio/"5, penyebaran poster, penyebaran brosur,
folder, leflet, majalah, dan kampanye.
b. etoda penyuluhan berdasarkan pendekatan kelompok, dalam etoda
ini penyuluh berhubungan dengan sekelompok sasaran dalam kegiatan
penyuluhan. etoda dipilih apabila dikehendaki tingkat adopsi sasaran
penyuluhan pada tahap menilai dan mencoba. 0eberapa etoda yang
termasuk kelompok ini adalah) perlombaan, demonstrasi/peragaan,
khursus, pertemuan diskusi, temu wicara, widyawisata/karyawisata,
temu teknis.
c. etoda penyuluhan berdasarkan pendekatan individual/perorangan,
artinya penyuluh berkomunikasi secara pribadi orang-perorang dengan
setiap sasaran penyuluhan. etoda dipilih apabila dikehendaki tingkat
adopsi sasaran penyuluhan pada tahap menerapkan. 0eberapa etoda
yang termasuk kelompok ini adalah) kunjungan rumah, kunjungan
tempat usaha, magang.
.. Berdasarkan indera penerima
0erdasarkan indera penerima, etoda penyuluhan kehutanan dapat
digolongkan menjadi)
a. etoda penyuluhan yang diterima oleh indera penglihatan. etoda ini
dilakukan apabila penyuluh kehutanan menghendaki pesan/ materi
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
7
penyuluhan yang disampaikan diterima oleh sasaran penyuluhan
melalui indera penglihatan. isalnya penempelan poster, pemasangan
potret, pemutaran film, pemutaran slide.
b. etoda penyuluhan yang diterima oleh indera pendengaran. etoda ini
dilakukan apabila penyuluh kehutanan menghendaki pesan/ materi
penyuluhan yang disampaikan diterima oleh sasaran penyuluhan
melalui indera pendengaran. isalnya siaran pedesaan melalui radio,
siaran pedesaan melalui "5, hubungan telepon, pidato dan ceramah.
c. etoda penyuluhan yang diterima oleh beberapa indera #gabungan'.
etoda ini dilakukan apabila penyuluh penyuluh kehutanan
menghendaki pesan/ materi penyuluhan yang disampaikan diterima
oleh sasaran penyuluhan melalui beberapa macam indera secara
gabungan. isalnya demonstrasi hasil #dapat didemgar, dilihat, dicium
dan diraba', dan demonstrasi cara #dapat dilihat didengar, dicium,
diraba dan dicoba'

1. Berdasarkan media )ang digunakan
0erdasarkan media yang digunakan, etoda penyuluhan dapat
dibedakan menjadi tiga, yaitu)
a. edia lisan, baik yang disampaikan secara langsung # melalui
percakapan tatap muka atau lewat telepon', maupun secara tidak
langsung #lewat radio, televise, kaset, dll'
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
%
b. edia cetak, baik berupa gambar dan atau tulisan #foto, majalah,
selebaran, poster, dll', yang dibagi-bagikan, disebarkan, atau dipasang
di tempat-tempat strategis yang mudah dijumpai oleh sasaran #di
jalan, pasar, dll'.
c. edia terproyeksi, berupa gambar dan atau tulisan lewat) slide,
pertujukan film, dll.
!. Dasar Pertimbangan Pemilihan Met(da Pen)uluhan
Daya guna dan hasil guna pelaksanaan etoda penyuluhan kehutanan
akan tergantung dari faktor sasaran, faktor penyuluh, faktor lingkungan di
mana penyuluhan kehutan tersebut akan dilaksanakan.
+. 4akt(r sasaran
8aktor sasaran yang perlu dipertimbangkan dalam memilih etoda
penyuluhan kehutanan akan menyangkut) tingkat perilaku dan sosiokultur.
Perilaku sasaran erat hubunganannya dengan tingkat pengetahuan, sikap,
dan keterampilan terhadap suatu teknologi. /al ini sangat berkaitan
dengan tingkat adopsi sasaran. 1leh karena itu langkah awal seorang
penyuluh untuk memilih etoda penyuluhan adalah mengidentifikasi
tingkat adopsi sasaran. Dari tingkat adopsi ini akan diketahui tingkat
pengetahuan, keterampilan, dan sikap, serta tingkat pengalaman yang
mereka miliki. Dari tingkat adopsi ini akan diperoleh gambaran
pendekatan apa yang dapat dilakukan. Dan dari pendekatan ini akan dapat
dipilih etoda yang tepat. isalnya kalau sasaran banyak yang belum tahu
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$9
apa dan bagaimana bentuk teras bangku, maka etoda yang dipilih perlu
disesuaikan dengan kondisi tersebut.
4dapun hubungan antara tingkat adopsi, pedekatan, dan etoda
penyuluhan kehutanan dapat digambarkan sebagai berikut)
Hubungan Tingkat Adopsi, Pendekatan dan Metoda Penyuluhan Kehutanan

Sebagai contoh:
Dari tingkat penguasaan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan
tingkat pengalaman )ang dapat teridenti,ikasi ternyata sasaran kita
berada pada tingkat 2menilai3. :ni berarti pendekatan yang harus kita
gunakan adalah pendekatan kelompok. Dan alternatif etoda yang dapat
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$$
Metode Penyuluhan
"el(mp(k
Indi0idual
Massal
a. *eramah
b. Pameran
c. Siaran pedesaan
melalui radio/ "5
d. Penyebaran poster
e. Penyebaran brosur,
leaflet, dan majalah
f. !ampanye
a. ;omba
b. Demonstrasi/ peragaan
c. "emu karya
d. Pertemuan diskusi
e. "emu wicara
f. <idyawisata/
karyawisata
g. "emu "eknis
a. !unjungan rumah
b. !unjungan tempat
usaha
c. agang
d. (esponden
e. "elepon
Pendekatan Tingkat Adopsi
$. Sadar
+. inat
,. enilai
-. encoba
.. enerapkan
kita pilih adalah kombinasi antara pertemuan diskusi, temu wicara, lomba,
demonstrasi, kursus, dan widyawisata.
!eadaan sosial dan budaya seperti norma-norma yang berlaku dan
status kepemimpinan yang ada juga perlu diperhatikan dalam pemilihan
etoda penyuluhan. isalnya pemutaran film di suatu tempat sebaiknya
dipilih selain malam =um,at. Demikian pula adanya ketua adat atau tokoh
masyarakat perlu mendapat perhatian karena pendekatan terhadap
mereka sering memberikat manfaat yang sangat besar.
-. 4akt(r pen)uluh
Setelah kita mempertimbangkan faktor sasaran, langkah berikutnya
kita harus melihat kemampuan penyuluh sebagai orang yang bertanggung
jawab dalam memfasilitasi kegiatan penyuluhan di suatu daerah. Penyuluh
harus mampu memberikan kemudahan atau memfasilitasi proses belajar
petani dan anggota keluarganya dalam kontek pendidikan orang dewasa.
>ang pada akhirnya penyuluh harus mampu memodernisasi proses belajar
petani dan anggotanya menuju kepada kemandirian.
?ntuk dapat melakukan ini semua penyuluh kehutanan harus
memiliki kemampuan menggunakan metoda penyuluhan kehutanan yang
berdaya guna dan berhasil guna. Selain itu penyuluh kehutanan harus
memiliki kemampuan penguasaan teknologi yang akan disuluhkan dalam
arti pengetahuan dan keterampilan serta sikap yang dimiliki perlu
dipertimbangkan dalam memilih metoda penyuluhan kehutanan yang
tepat.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$+
isalnya untuk materi yang bersifat teknis, seperti teknik
pembuatan terasering biasanya dipilih metoda demonstrasi. Sedangkan
untuk materi non teknis, seperti penumbuhan dan pengembangan
kelompok biasanya dipilih metoda diskusi kelompok, dan sebagainya.
.. "eadaan 5ila)ah
Setelah kita mempertimbangkan faktor penyuluhnya, selanjutnya
perlu dipertimbangkan faktor keadaan wilayah. Dalam memilih metoda
penyuluhan perlu dipertimbangkan kondisi wilayahnya dimana akan
dilakukan kegiatan penyuluhan, seperti keadaan musim, keadaan usaha
tani, dan keadaan lapangannya. metoda penyuluhan yang dipilih pada
musim hujan dan musim kemarau mungkin tidak sama, bila faktor iklim
/musim tersebut merupakan hal mutlak diperlukan, misalnya memilih
metoda demonstrasi cara menanam padi di lahan kering harus pada awal
musim hujan.
!eadaan usahatani sangat erat hubungannya dengan etoda
penyuluhan. 1leh karena itu keadaan usahatani di suatu daerah akan turut
mmempengaruhi penetapan metoda penyuluhan. isalnya apabila usaha
tani di tempat tersebut rata-rata gagal maka metoda penyuluhan dengan
pendekatan massal perlu dipilih.
!eadaan lapangan seperti topografi, letak, sarana perhubungan, dan
sebagainya perlu dipertimbangkan. 4pabila di suatu daerah letak
perkampungan terpencar-pencar sementara sarana perhubungan, fasilitas
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$,
trasnportasi belum begitu baik maka keadaan ini perlu dipertimbangkan
untuk mengadakan metoda penyuluhan dengan pendekatan massal.
1. Materi
Setelah kita mempertimbangkan keadaan wilayah, maka berikutnya
perlu dilihat materi yang akan disuluhkan. ateri penyuluhan sangat
menentukan jenis etoda penyuluhan yang akan digunakan. Penyuluhan
tentang pembuatan terasering/sengkedan akan berlainan dengan
penyuluhan tentang penumbuhan kelompok.
Disamping itu secara umum juga perlu diperhatikan sifat-sifat
khusus dari materi yang kita suluhkan sebagai suatu inovasi yaitu) $'
tingkat kesukaran, +' keuntungan relatif yang dihasilkan, ,' kerumitan, -'
kepraktisan, .' kesederhanaan, &' kesesuaian, 6' kecocokan dengan
inovasi terdahulu, 7' apakah dapat disuluhkan secara utuh atau secara
bertahap. Semua itu perlu diperhatikan dalam pemilihan etoda
penyuluhan.
2. /arana dan Bia)a
Setelah kita mempertimbangkan materi yang kita suluhkan,
selanjutnya perlu dipertimbangkan sarana dan biaya yang tersedia dan
juga bagaimana keadaa peralatan/sarananya #alat 0antu dan alat peraga
yang dimiliki'. isalnya disuatu tempat yang sulit dicapai dan tidak ada
listrik maka sulit bagi penyuluh untuk melakukan etoda pemutaran film,
meskipun penyuluh yakin bahwa etoda tersebut efektif. Demikian pula
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$-
etoda khursus tani akan lebih mahal dibandingkan dengan etoda diskusi
kelompok. Dalam hal ini ketersediaan biaya perlu dipertimbangkan.
6. "ebijaksanaan pemerintah
Penyuluhan kehutanan adalah bagian dari pembangunan kehutanan,
dan pembangunan kehutanan bagian dari pembangunan nasional yang
dilaksanakan oleh pemerintah bersama-sama seluruh masyarakat
:ndonesia. Dengan demikian kegiatan penyuluhan kehutanan harus
mendukung kebijakan pemerintah, baik pemerintah pusat maupun
pemerintah daerah. isalnya gerakan pemberantasan llegal logging,
maka diperlukan etoda penyuluhan kehutanan yang dapat mendukung
gerakan tersebut.
III. MACAM*MACAM RA#CA#$A# M!T%DA P!#&ULU'A#
+. Temu Teknis
a! Pengertian
"emu teknis adalah pertemuan antara petani dengan penyuluh, atau
dengan sesama petani maju maupun dengan praktisi membicarakan
cara-cara dan teknik tertentu terkait dengan upaya melestarikan
hutan. Sumber inovasi baru terutama datang dari pihak yang dianggap
ahli dibidangnya.
b! Tu"uan
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$.
eningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan tentang suatu
cara tertentu untuk melakukan kegiatan yang terkait dengan upaya
pelestarian hutan.
eningkatkan motivasi petani untuk melaksanakan pembangunan
kehutanan.
"erbukanya kesempatan bagi para petani untuk mempelajari
teknologi baru.
eningkatkan kreativitas petani untuk melakukan cara-cara baru
dalam upaya pelestarian hutan.
"erbukanya para petani untuk mengenal dan bekerja sama sesama
patani maupun para praktisi.
c! Tempat dan #aktu Penyelenggaraan
"emu teknis dapat dilakukan di ruangan maupun di lapangan baik di
tingkat <ilayah !erja 0alai Penyuluhan !ehutanan !ecamatan,
!abupaten, Propinsi, maupun Pusat. "emu teknis dapat diselenggarakan
sewaktu-waktu jika diperlukan dan yang lebih baik diprakarsai oleh
petani.
d! Penyelenggara
Penyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan
lain, atau petani yang disepakati oleh kelompok. Penyelenggara dapat
berbentuk panitia atau perorangan yang diberi tugas serta bersedia
melakukan penyelenggaraan temu teknis.
e! Peserta Temu Teknis
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$&
$' Petani) jika pesertanya terbatas maka cukup diwakili oleh
pengurus kelompok tani.
+' Petani ahli atau praktisi yang menguasai dan bertanggung jawab
materi yang dibahas
,' Para pihak penentu kebijakan.
$! Teknik pelaksanaan
Persiapan
Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para
pihak yang akan terlibat dalam kegiatan "emu "eknis.
?ndangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan
langsung kepada para pihak yang akan terlibat.
"empat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara.
"empat pertemuan teknis hendaknya cukup memadai baik luasnya
maupun sarananya.
Pelaksanaan
4danya pengarah acara dari panitia penyelenggara.
Susunan acara disusun secara sistematis, mulai dari pembukaan
yang menyampaiakn tujuan diadakannya temu teknis dan
sebagainya oleh ketua penyelenggara
ateri temu teknis berisi uraian tentang cara-cara dan teknik
tertentu serta masalah yang dihadapi petani dalam melakukan
kegiatan teknis, misalnya cara mencegah erosi, cara
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$6
membudidayakan !ayu 0iti #%ite& govasa', cara membudidayakan
jenis rotan, dll.
Penyelenggara menyediakan panduan bagi peserta dan menyiapkan
daftar hadir.
Pengarah acara bertindak sebagai pengantur waktu, dalam acara
temu teknis.
g! 'valuasi Temu Teknis
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan temu
teknis tercapai maka perlu dilakukan evaluasi
-. Temu 7i3ara
a! Pengertian
"emu wicara adalah cara menyampaikan pesan melalaui pertemuan
antara petani dengan pemerintah, membicarakan mengenai keinginan,
gagasan dan pelaksanaan pembangunan dari/ oleh petani di lapangan.
b! Tu"uan
eningkatkan pengetahuan dan pengertian petani tentang
kebijakan pembangunan, khususnya pembangunan hutan.
"erwujudnya kesempatan bagi para pejabat pemerintah untuk lebih
mengenal aspirasi, keinginan, gagasan, dan masalah-masalah
petani.
eningkatkan motivasi petani untuk melaksankan pembangunan.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$7
eningkatkan keakraban diantara petani dengan pemerintah dan
peserta lain.
"erbukanya bagi petani untuk belajar mengemukakan masalah,
pendapat, dan pengalaman secara positif.
embuka saluran umpan balik dari masyarakat tani kepada
pemerintah.
c! Tempat dan #aktu
"emu wicara dapat dilakukan di ruangan maupun di lapangan baik di
tingkat <ilayah !erja 0alai Penyuluhan !ehutnan !ecamatan,
!abupaten, Propinsi, maupun Pusat. "emu wicara dapat
diselenggarakan sewaktu-waktu jika diperlukan dan diprakarsai oleh
pemerintah atau petani.
d! Penyelenggara
Penyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan
lain, atau petani yang disetujui oleh pemerintah/instansi kehutanan.
Penyelenggara dapat berbentuk panitia atau perorangan yang diberi
tugas serta bersedia melakukan penyelenggaraan temu wicara.
e! Peserta Temu #icara
$' Petani) jika pada acara tertentu seperti PP!4@, maka petaninya
dipilih dan yang memiliki kemampuan untuk mengemukakan
gagasan atau masalah-masalah yang ada. "etapi jika di luar acara
tersebut di atas, pada dasarnya semua petani mempunyai
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
$%
kesempatan yang sama untuk hadir sebagai peserta dengan diatur
oleh penyelenggara.
+' Penentu kebijakan atau yang diberi kuasa
,' enguasai dan bertanggung jawab dalam materi yang dibahas.
$! Teknik Pelaksanaan
Persiapan
Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para
pihak yang akan terlibat dalam kegiatan "emu <icara.
?ndangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan
langsung kepada para pihak yang akan terlibat.
Penyelenggara memasang spanduk atau rambu-rambu pada tempat
yang tepat, paling lambat $ hari sebelum pertemuan dilaksanakan.
"empat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara.
"empat pertemuan teknis hendaknya cukup memadai baik luasnya
maupun sarananya.
Pelaksanaan
4da pimpinan sidang, sebaiknya anggota kelompok tani yang di pilih
peserta
4da notulis yang ditentukan oleh penyelenggara.
Susunan acara dibuat sesuai dengan keperluan, yang tersusun
secara sistematis.
- pembukaan, penjelasan tujuan temu wicara oleh pimpinan
sidang , dilanjutkan dengan perkenalan.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+9
- ?raian kebijakan yang menyangkut pembangunan kehutanan
oleh pemerintah, atau uraian gagasan/ masalah oleh para
petani dan tanggapan tanya/jawab.
- !esimpulan oleh pimpinan sidang
- Ditutup
ateri temu wicara berisi tentang uraian tentang kebijaksanaan
pemerintah, pelaksanaannya di daerah, serta gagasan dan masalah-
masalah petani hutan.
Penyelenggara menyediakan panduan bagi peserta, dan daftar
hadir.
Pemimpin sidang bertindak sebagai pengatur waktu, acara tanya
jawab, dan menyimpulkan hasil temu wicara.
g! 'valuasi
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan temu
wicara tercapai maka perlu dilakukan evaluasi
.. Temu "ar)a
a! Pengertian
"emu karya adalah cara menyampaikan pesan melalaui pertemuan
antara petani dengan pihak lain yang masing-masing memiliki
pengalaman keterampilan yang berbeda atau sama, dan dengan
pertemuannya itu terjadi saling tukar-menukar pengalaman.
b! Tu"uan
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+$
"erbukanya kesempatan tukar-menukar pengalaman dan
keterampilan.
"ersalurnnya teknologi di kalangan petani secara langsubng dan
lebih cepat.
emperluas cakrawala berpikir peserta temu karya menjadi lebih
luas.
Pergaulan petani menjadi lebih akrab.
c! Tempat dan #aktu
"emu karya dapat dilakukan di ruangan maupun di lapangan yang
khusus dipersiapkan sesuai dengan materinya. Pertemuan ini
diselenggarakan pada waktu-waktu tertentu dan diprakarsai oleh para
petani sendiri dengan dorongan petugas atau pemerintah.
d! Penyelenggara
Penyelenggara adalah penyuluh/pendamping atau petugas kehutanan
lain, atau petani yang ditunjuk atau disetujui oleh pemerintah/instansi
kehutanan. Penyelenggara dapat berbentuk panitia atau perorangan
yang diberi tugas serta bersedia melakukan penyelenggaraan temu
karya.
e! Peserta Temu Karya
$' "ingkat @asional, adalah petani dari seluruh propinsi atau
beberapa propinsi, yang merupakan perwakilan terpilih sesuai
dengan ketentuan penyelenggara.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
++
+' "ingkat Propinsi, adalah petani dari seluruh kabupaten/kota yang
merupakan perwakilan terpilih sesuai dengan ketentuan
penyelenggara.
,' "ingkat !abupaten, adalah petani dari seluruh kecamatan atau
sebagian besar kecamatan , yang merupakan perwakilan terpilih
sesuai dengan ketentuan penyelenggara.
-' "ingkat <!0P!, adalah petani <ilayah !erja 0alai Penyuluhan
!ehutanan yang diwakili atau ditunjuk oleh kelompok tani se
<!0P! dan sesuai dengan ketentuan penyelenggara.
Persyaratan Peserta adalah:
- ampu bertukar pikiran dan bersedia belajar dari orang lain.
- !husus bagi yang menyajikan atau yang meragakan sesuatu
harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai
dengan bidangnya.
$! Teknik Pelaksanaan
Persiapan
Penyelenggara melakukan konfirmasi pendahuluan dengan para
pihak yang akan terlibat dalam kegiatan "emu !arya, misalnya)
pemrakarsa temu karya, petani yang berprestasi dan mau menjadi
pembicara, pejabat yang daerahnya dijadikan tempat
terselenggaranya acara, pemerintah daeran.
?ndangan dibuat oleh panitia penyelenggara dan disampaikan
kepada para pihak yang akan terlibat.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+,
"empat penyelenggaraan dipersiapkan oleh panitia penyelenggara.
"empat pertemuan hendaknya cukup memadai baik luasnya maupun
sarananya.
Pelaksanaan
4da pimpinan sidang, sebaiknya kontak tani yang di pilih peserta
4da pembicara yaitu petani yang telah ditetapkan sebelumnya.
4da notulen yang ditetapkan oleh penyelenggara.A
4da materi yang dipersiapkan dan disampaikan sendiri oleh
pembicara.
4cara di ruangan atau di lapangan sama saja, dan sebaiknya)
- Penjelasan atau demonstasi oleh penyaji
- Pembahasan "anya jawab
- !esimpulan
- "utup.
g! 'valuasi
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan temu karya
tercapai maka perlu dilakukan evaluasi
1. 7id)a5ista8 "ar)a5isata
a! Pengertian
<idyawisata adalah suatu perjalanan bersama yang dilakukan oleh
kelompok tani, untuk belajar dengan melihat suatu penerapan
teknologi dalam keadaan yang sesungguhnya, atau melihat suatu
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+-
akibat tidak diterapkannya teknologi disuatu tempat. "eknik
mwidyawisata sering dikelirukan dengan metoda karyawisata. Prinsip
utama widyawisata adalah belajar dengan melihat, sedangkan prinsip
utama karyawisata adalah belajar dengan berbuat.
b! Tu"uan
eyakinkan peserta dengan memberikan kesempatan kepada
mereka ?ntuk melihat sendiri hasil penerapan suatu teknologi,
demonstrasi suatu ketrampilan, alat baru dan sebagainya,.
embantu peserta mengenal masalah, menumbuhkan minat dan
perhatian, serta memotivasi untuk melakukan sesuatu hal.
c! Teknik pelaksanaan
embuat perencanaan widyawisata/karyawisata yang meliputi)
enentukan tempat yang akan dikunjungi serta apa yang akan
dilihat dan dipelajari. ?ntuk kegiatan penyuluhan penghijauan
dapat dipilih obyek-obyek sebagai berikut)
- Daearah reboisasi
- Daerah-daerah gundul, gersang, erosi
- Daerah/dataran yang diteras #dengan berbagai macam teras'
- !ebun bibit tanaman hutan
- Petani demonstrator penghijauan/ hutan rakyat
- *hek dam
- ;embaga penelitian hutan
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+.
- Daerah pariwisata/ agrowisata yang terkait dengan
penghijauan, dll.
/ubungi para pihak pada tempat yang akan dikunjungi, dan
beritahu rencana kunjungan.
"entukan susunan peserta dan pemimpinnya.
Diskusikan dengan para peserta tentang berbagai hal yang akan
dilakukan dalam perjalanan.
0erikan sedikit gambaran tentang tempat-tempat yang akan
dikunjungi.
Di setiap tempat yang dikunjungi, berikan kesempatan seluas-
luasnya kepada peserta untuk melihat, mendengar dan bertukar
pikiran.
0antu mereka dalam membuat catatan-catatan yang diperlukan.
4tur agar acara kunjungan tidak terlalu padat atau membosankan.
Perhatikan dan usahakan agar ada rekreasi, kesenangan perjalanan
dan kegembiraan kelompok
Pilih kelompok yang serba sama #homogen' untuk kunjungan yang
bersifat khusus dan kelompok yang mewakili segala golongan untuk
kunjungan yang bersifat umum
Pada setiap tempat kunjungan usahakan agar para peserta
diberikan kesempatan juga untuk menguraikan hasil usaha mereka
sendiri
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+&
Segala biaya pelaksanaannya ditanggung oleh semua peserta, atau
bantuan dari instansi.
d! Man$aat
embina keakraban diantara peserta dan antara peserta dengan
petani /kelompok yang dikunjungi.
enimbulkan pengertian yang lebih jelas.
emperluas cakrawala wawasan peserta.
emotivasi peserta untuk melakukan suatu kegiatan.
enumbuhkan sikap kepemimpinan di antara peserta.
e! Bvaluasi
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan
<idyawista/ !aryawisata tercapai maka perlu dilakukan evaluasi.
2. Dem(nstrasi
Pengertian
Demonstrasi merupakan suatu penyuluhan di lapangan untuk
memperlihatkan secara nyata tentang 2cara3 dan/atau 2hasil3 suatu
penerapan teknologi yang telah terbukti menguntungkan bagi
petani/masyarakat. 2Seeing is believing3 dengan melihat kita menjadi
percaya atau kita percaya karena kita melihat. Pepatah tersebut
bermakna bahwa dalam kegiatan penyuluhan perlu ditunjukkan secara
langsung bukti-bukti nyata keberhasilan penerapan teknologi dilapangan,
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+6
agar sasaran penyuluhan lebih percaya dengan materi yang disuluhkan dan
termotivasi untuk menerapkannya.
4da + #dua' macam demontrasi, yaitu)
1. (emonstrasi cara, adalah upaya menunjukkan kepada sasaran
penyuluhan tentang cara kerja yang benar dalam melakukan suatu
kegiatan tertentu. isalnya mendemonstrasikan cara membuat teras,
cara memupuk, cara memasang pal batas kawasan, dll.
"ujuan
eyakinkan orang bahwa suatu cara kerja tertentu adalah
bermanfaat dan mudah #praktis' bagi sararan penyuluhan.
"eknik pelaksanaan
tempat demonstrasi hendaknya dipilih pada daerah yang mudah
dikunjungi petani.
"empat, alat, dan bahan untuk demonstrasi dipersiapkan secara
matang.
0eritakan mengenai tempat, waktu, dan maksud demonstrasi seluas
mungkin, melalui kontak-kontak tani, papan pengumuman, dll.
"empat diatur sebaik mungkin sehingga semua hadirin dapat
melihat, bertanya, dan brdiskusi.
0erikan kesempatan pada hadirin untuk mencoba sendiri.
0erikan bahan-bahan penunjang yang behubungan dengan
demonstrasi, seperti brosur, leaflet, dan lain sebagainya.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+7
anfaat
Bfektif untuk mengajarkan keterampilan
enumbuhkan kepercayaan pada diri sendiri
erangsang kegiatan
empunyai efek publisitas
!elemahan
"idak semua materi dapat dibuat demonstrasi
emerlukan banyak persiapandan perlengkapan dan membutuhkan
penyuluh yang benar-benar terampil dan menguasai masalah.
0ila demonstrasi berjalan buruk, merugikan program penyuluhan.
2. (emonstrasi hasil, adalah upaya menunjukkan kepada sasaran
penyuluhan tentang keunggulan/kelebihan suatu inovasi yang
ditawarkan. isalnya demonstrasi benih unggul #jati emas',
demonstrasi manfaat sengkedan, dll.
"ujuan
enilai cara baru yang dianjurkan, dan untuk memperlihatkan
bahwa anjuran-anjuran itu cocok bagi tempat-tempat tertentu dan
menguntungkan petani.
"eknik pelaksanaan
Demonstrasi hasil dilakukan oleh seorang/sekelompok orang
demonstrator, diatas tanahnya sendiri atau tanahnya kelompok,
atas bimbingan penyuluh kehutanan lapangan.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
+%
"empat demonstrasi dipilih pada daerah yang mudah dikunjungi dan
di lihat.
0uatlah tanda-tanda yang jelas mengenai apa yang
didemonstrasikan dan batas-batas daerah demonstrasi.
0atasi ruang lingkup, bahwa demonstrasi hanya untuk meyakinkan
kebenaran dan kemantapan hasil inovasi baru yang sedang/telah
dilakukan. 0ukan untuk menemukan hal-hal baru.
Susun kalender kerja demontrasi
0antu petani demonstrator dengan pencatatan peristiwa-peristiwa
seperlunya.
!unjungi demonstrator secara teratu, untuk bimbingan dan
pengawasan
Diajurkan untuk membuat petak dasar #chek plot' untuk
perbandingan.
Susunlah, catatan, bukti dan kesimpulan tentang demonstrasi
tersebut.
0icarakan hasil demonstrasi dalam pertemuan-pertemuan.
0ila demonstasi gagal, analisa sebab-sebabnya.
Man$aat
empercepat proses adopsi inovasi di kalangan masyarakat.
emperoleh keterangan dan data yang nyata
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,9
emberi pengalaman kepada petugas/ penyuluh lapangan mengenai
kebenaran cara-cara yang dianjurkan sehingga memperbesar
keyakinan akan tugasnya.
Kelemahan
memerlukan persiapan pelaksanaan dan pengawasan yang teliti,
biaya relative besar.
emerlukan ketelitian dalam memilih demonstrator disamping, dan
bimbingan yang terus-menerus.
!adang-kadang terjadi kegagalan karena factor alam, dan berakibat
negative terhadap program penyuluhan.
!adang-kadang menimbulkan persaingan tidak sehat diantar para
petani setempat.
0erdasarkan sasaran yang akan dicapai, demonstrasi dibedakan atas)
1) (emplot, yaitu demonstrasi yang dilakukan secara perorangan
dengan mengusahakan komoditi tertentu, dengan areal 9,$ C 9,. ha
untuk komoditi yang memerlukannya.
2) (em$arm, merupakan demonstrasi yang dilakukan secara kerja
sama kelompok dalam suatu kelompok, dengan areal $ C . ha untuk
komoditi yang memerlukannya.
3) (em Area, merupakan demonstrasi yang dilakukan secara kerja
sama antar kelompok dalam satu wilayah #hamparan domisili' yang
tergabung dalam satu gabungan kelompok, dengan areal .-+. ha
untuk komoditi yang memerlukannya.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,$
Tu"uan:
"ujuan pelaksanaan Demplot adalah untuk memberikan contoh bagi
petani disekitarnya untuk menerapkan teknologi.
"ujan pelaksanaan Demfarm adalah untuk meningkatkan
pengetahuan dan ketermpilan anggota kelompok petani serta
memberikan contoh di sekitarnya menerapkan teknologi baru.
"ujuan pelaksanaan Dem 4rea adalah untuk meningkatkan
pengetahuan dan ketermpilan anggota kelompok petani melalui
kerjasama antar kelompok petani untuk menerapkan inovasi baru
serta memberikan contoh bagi petani di sekitarnya.
'valuasi
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan Demonstrasi
tercapai maka perlu dilakukan evaluasi.
6. Pameran
a! Pengertian
Pameran adalah usaha untuk memperlihatkan atau mepertujukkan
model, contoh, barang, peta, grafik, gambar, poster, benda hidup, dan
sebagainya secara sistematis, pada suatu tempat tertentu. Dalam
pameran mencakup tiga usaha komunikasi yaitu, menarik perhatian,
menggugah hati, dan membangkitkan keinginan, serta bila mungkin
diharapkan tahap meyakinkan dapat dicapai.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,+
b! Tu"uan
$' embiasakan orang-orang dengan norma-norma yang lebih baik.
+' empengaruhi orang-orang untuk menerima cara-cara baru.
,' enarik perhatian banyak orang.
-' eningkatkan pengertian dan minat.
.' enyadarkan orang-orang akan bahaya kerusakan sumberdaya
pertanian/kehutanan serta cara-cara pencegahannya.
&' emperlihatkan cara-cara teknologi baru, sekaligus
ditunjukkannya hasil-hasil yang telah dicapai.
6' enumbuhkan pengertian dan apresiasi terhadap pembangunan
pertanian/kehutanan.
c! Teknik Pelaksanaan Pameran
$. "ahap-tahap penyelenggaraan pameran )
"entukan tujuan diselenggarakannya pameran
0erdasarkan tujuan tersebut, buatlah materi yang akan
dipamerkan
?ndanglah instansi, lembaga, organisasi profesi dan swasta
untuk menjadi peserta pameran, berdasarkan rencana yang
telah dibuat. Dalam undangan cantumkan maksud, tujuan,
waktu, dan tempat penyelenggaraan pameran. ?ntuk
mengetahui jumlah peserta pameran, berikan juga formulir
kesediaan mengikuti pameran.
Pameran dapat diselenggarakan diruang terbuka dan diruang
tertutup. Siapkanlah ruangan yang cukup memadai berdasarkan
jumlah peserta yang menyatakan bersedia ikut pameran.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,,
Siapkan juru penerang yang benar-benar bisa mengetahui materi
yang dipaemrkan. =uru penerang dapat disiapkan oleh
penyelenggara atau disiapkan sendiri oleh masing-masing
peserta pameran.
4gar pameran diketahui olah khalayak ramai, umumkanlah
adanya pameran tersebut ditempat-tempat tertentu. Dapat
juga dengan menempelkan poster dan mengumumkannya
melalui media massa.
;aksanakan pameran sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
Selama kegiatan pameran, adakan pemantauan mengenai situasi
jalannya pameran.
Setelah pameran berakhir lakukan evaluasi mengenai
pennyelenggaraan dan hasil yang dicapai berkaitan dengan
tujuan penyelenggaraan.
+. /al-hal penting dalam penyelenggaraan pameran )
Pameran sebaiknya diselenggarakan bersama dengan peristiwa-
peristiwa khusus, misalnya $6 4gustus, /ari !rida
Pertanian/!ehutanan, dll
Pameran sebaiknya mempunyai tema khusus dan pusat perhatian
#focus'
Penataan pameran harus dilakukan secara sistematis, jelas,
sederhana, dan mudah dimengerti
Dalam skala kecil, pameran harus dapat menyajikan secara
lengkap hal-hal yang tercakup dalam suatu kegiatan
?ntuk lebih menarik perhatian, adakanlah acara
sayembara/perlombaan.
0uatlah daya tarik yang memotivasi pengunjung untuk bertanya
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,-
Dambar atau foto yang ditampilkan harus mempunyai
keterangan yang jelas.
?sahakanlah untuk dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan pengunjung. Para penjaga harus dibekali
informasi yang cukup mengenai obyek yang dipamerkan
Dunakan kombinasi warna-warna untuk lebih menarik perhatian
0ila memungkinkan materi yang dipamerkan merupakan
kombinasi antara obyek yang nyata, model, atau ilustrasi.
Dunakan jumlah obyek secukupnya, tidak berlebihan.
"ata ruang diatur sedemikian rupa sehingga menarik perhatian
pengunjung.
Dunakan dekorasi dari bahan-bahan yang erat kaitannya dengan
yang dipamerkan.
Dunakan dekorasi dari bahan-bahan yang erat hubungannya
dengan yang dipamerkan.
1byek-obyek yang menarik perhatian atau yang akan ditonjolkan
ditaruh ditempat yang strategis serta diberi ruang cukup untuk
pengunjung yang berhenti dan memperhatikan.
0uatlah penilaian efektivitas pameran dengan jalan menganalisa
jumlah pengunjung, pertanyaan-pertanyaan yang diajukan serta
saran-saran yang terdapat dalam buku saku.
,. Perlakuan terhadap pesan
:si pesan harus sesuai dengan satu gagasan pada suatu waktu dan
tempat
:si pesan harus disesuaikan dengan daya nalar audien
-. Perlakuan terhadap bahasa
"idak memerlukan penggunaan bahasa secara intensif, sebab
yang dipamerkan adalah barang-barang yang dipersiapkan untuk
dilihat
Setiap barang yang dipamerkan hendaknya diberi keterangan
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,.
0ahasa mudah dimengerti, dan gunakan kalimat yang pendek
namun jelas artinya
.. emilih bentuk kemasan materi )
Pameran merupakan sajian yang diperuntukan bagi indera mata,
agar mata tidak bosan hendaknya dikemas dalam berbagai bentuk
seperti foto, gambar, grafik, barang asli, sketsa dan bahan cetakan
&. enentukan jumlah materi atau obyek yang dipamerkan)
=umlah objek yang dipamerkan hendaknya tidak terlalu banyak
hingga memberi kesan berdasarkan atau dipaksakan. Sesuaikan
dengan tempat yang tersedia.
6. empersiapkan penyajian
emilih penjaga pameran
- Penjaga pameran harus menguasai isi pesan
- emiliki penampilan yang menarik
Pemilihan waktu yang tepat
0ersamaan dengan seminar, lokakarya atau pertemuan lainnya
/ari !rida Pertanian, Pasar malam dll
7. Pelaksanaan
Dunakan daya tarik bagi pengunjung ) lampu berwarna, gambar
yang menarik dll
emberikan ruang bagi pengunjung agar dapat melihat dengan
jelas
enata obyek yang dipamerkan
engadakan perlombaan/ door priEe
emberikan informasi tambahan dalam bentuk folder atau
leaflet
encatat saran pengunjung.
d! anfaat Pameran
Dapat menjangkau sasaran yang dibutuhkan
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,&
empunyai efek publisistik
enarik sasaran dari berbagai macam golongan masyarakat.
e! !elemahan dan /ambatan
"idak dapat digunakan untuk segala macam topik atau segala
macam tahap kegiatan
"idak dapat dilaksanakan terus-menerus disuatu tempat, tanpa
merubah topik pameran.
Perlu banyak biaya dan persiapan
Perlu tenaga penjaga pameran yang benar-benar menguasai
materi yang dipamerkan.
$! Bvaluasi Pameran
?ntuk mengetahui sampai sejauhmana tujuan pelaksanaan pameran
tercapai maka perlu dilakukan evaluasi. 4spek-aspek yang dievaluasi
dan cara skoring adalah sebagai berikut )
Tabel )! *nsur+unsur 'valuasi Kegiatan Pameran
#( Unsur )ang Dinilai #ilai
$ Pemilihan hari pameran 9-.
+ "ema pameran
9-$9
, ateri pameran
9-$.
- Susunan materi 9-$.
. "ata letak 9-$.
& Dekorasi 9-$9
6 =awaban pertanyaan 9-$.
7 Sayembara 9-.
% *atatan jumlah pengunjung 9-$9
9umlah 9-$99
Keterangan :
No Grade Nilai
, Sangat baik -,+,..
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,6
) /aik
0,+-.
1 Sedang
2,+0.
2 Kurang .+2.
DA4TAR PU/TA"A
Departemen !ehutanan. +99-. /uku Pintar Penyuluhan Kehutanan.
Pusat 0ina Penyuluhan !ehutanan, Departemen !ehutanan,
=akarta.
Departemen Pertanian. $%7.. Pedoman Penyelenggaraan Penyuluhan
Pertanian. 0adan Diklat dan Penyuluhan Pertanian,
Departemen Pertanian, =akarta.
!usnadi, ". $%%%. Teknik Penyuluhan Pertanian. ?niversitas "erbuka,
=akarta.
ardikanto, ". $%%&. Penyuluhan Pembangunan Kehutanan. Pusat
0ina Penyuluhan !ehutanan, Departemen !ehutanan, =akarta.
Padmowihardjo, S. +99$. Metode Penyuluhan Pertanian. ?niversitas
"erbuka, =akarta.
Sumardi, S. $%7+. Metode Penyuluhan Pertanian. *5. >asaguna,
=akarta.
Sukaharjo, ;. $%%+! Petun"uk Penyuluhan /agi Penyuluh Pertanian.
Brlangga, =akarta.
Pembentukan Penyuluh Kehutanan Ahli
,7

Вам также может понравиться