Вы находитесь на странице: 1из 4

KETERAMPILAN KLINIK

GASTROENTEROHEPATOLOGI
(PATOLOGI KLINIK)
Diberikan pada Mahasiswa Semeser III
!ak"#as Ked$keran %nhas
SISTEM GASTROENTEROHEPATOLOGI
!ak"#as Ked$keran
%ni&ersias Hasan"ddin
'()*
KETERAMPILAN
PENG%K%RAN G%LA DARAH SE+AKT% (METODE STRIP)
PENDAH%L%AN
Diabetes Melitus telah menjadi kematian terbesar keempat didunia setiap
tahun ada 3.2 juta, kematian yang disebabkan langsung oleh diabetes, itu berarti
ada satu orang per 10 detik atau 6 orang per menit yang meninggal akibat
penyakit yang berkaitan dengan Diabetes Mellitus.
Pemantauan kadar gula darah penderita Diabetes Mellitus secara teratur
merupakan bagian yang penting dalam menentukan penyakit atau diagnosis,
membantu diagnosis, prognosis pengendalian DM. danya glukosa dalam darah
adalah indikasi bah!a seseorang mengalami diabetes, hal ini disebabkan karena
glukosa terdapat dalam darah melampaui ambang batas atau nilai normal.
Penetapan kadar glukosa dapat menggunakan metode strip dengan alat
P"#$ %Point o& #are $esting' dan alat otomatik. Metode strip merupakan cara
yang sering digunakan untuk mengetahui glukosa yang terdapat dalam darah
sebab hanya memerlukan !aktu yang singkat, yaitu dalam !aktu beberapa detik.
Pemeriksaan ini lebih dikhususkan untuk skrining dan monitoring di rumah.
(ntuk diagnosis pasti disarankan untuk memeriksakan di alat otomatik yang ada
laboratorium)laboratorium klinis.
T%,%AN DAN SASARAN PEM-ELA,ARAN *
1. Mahasis!a mampu melakukan tes +D, metode strip.
2. Mahasis!a mampu melakukan interpretasi hasil tes -.D.
MEDIA DAN ALAT -ANT% PEM-ELA,ARAN *.
1. /uliah pengantar
2. Diskusi
3. Partisipasi akti& dalam skills lab %simulasi'
0. .1aluasi melalui check list2da&tar tilik dengan sistem skor.
2
DESKRIPSI KEGIATAN
Ke.iaan +ak" Deskripsi
1. Pengantar 3 menit Pengantar
2. Pra)analitik 13 menit 1. Dosen %instruktur2co)instruktur' menyampaikan
untuk persiapan pasien perlu disampaikan agar
pasien puasa sekitar 10 %4)12' jam sebelum
pemeriksaan dilakukan. /onsumsi obat
dihentikan sementara, tetapi jika harus dilakukan,
maka disampaikan kepada petugas obat apa yang
dikonsumsi.,ementara untuk sampel, tidak ada
persiapan khusus.
2. Memberikan kesempatan kepada mahasis!a
untuk bertanya dan dosen %instruktur2co)
instruktur' memberikan penjelasan tentang aspek)
aspek yang penting.
3. nalitik 100
menit
1. Dosen %instruktur2co)instruktur' memberikan
contoh bagaimana melakukan pengukuran tes
+D, strip.
2. Mahasis!a melakukan tes pengukuran +D, strip
sesuai yang dicontohkan.
3. #urah pendapat2Diskusi* Melakukan tanya ja!ab
jika ada hal)hal yang masih belum dimengerti.
0. Pasca nalitik 13 menit 1. Dosen %instruktur2co)instruktur' menyampaikan
interpretasi hasil tes +D,.
$otal !aktu 133
menit

3
PEN%NT%N -ELA,AR
KETERAMPILAN TES LA,% ENDAP DARAH (LED)
%digunakan oleh Pesera'
NO LANGKAH KLINIK KAS%S
. PRA ANALITIK ( ) '
1. Persiapan Penderita* tidak memerlukan persiapan khusus
2. Persiapan ,ampel* tidak memerlukan persiapan khusus
-/ ANALITIK
( ) '
1. Persiapan lat dan 5ahan*
)-ancet2mikrotom
) lat P"#$ +D,
) ,trip test
) 6and schoen
) /apas alcohol
) /apas steril
2. ,ebelum memulai tes pertama)tama pastikan baterai alat P"#$
terpasang dengan benar
3. Pastikan chip alat sesuai dengan botol tempat strip, jika alat
dinyalakan muncul pada layar kode chip %biasanya berupa
angka' yang sama dengan kode pada botol tempat strip.
0. Pakai handschoen, lalu ambil strip dan pasang pada alat. Pada
alat akan muncul gambar tetes darah %artinya alat sudah siap'
3. mbil lancet2mikrotom, tusuk jari %biasanya jari 2, 3, 0'
6. 6apus tetesan darah pertama dengan kapas steril.
7. $eteskan sampel darah pada ujung strip sampai terdengar tanda
yang berarti strip sudah terisi penuh.
4. 6asil akan muncul di layar dalam beberapa detik.
0/ PAS0A ANALITIK
8ilai rujukan +D, * 9 200 mg2dl
8ilai rujukan +DP * 9 126 mg2dl
-inearitas alat*
1. lat mengeluarkan hasil :-o; bila nilai glukosa 9 00 mg2dl
2. lat mengeluarkan hasil : 6i : bila nilai glukosa < 300 mg 2dl
0
5eri nilai untuk setiap langkah klinik dengan menggunakan kriteria sebagai berikut*
0. $idak mampu melakukan langkah)langkah kegiatan.
1. Perlu perbaikan* langkah)langkah tidak dilakukan dengan benar dan atau tidak
sesuai urutannya, atau ada langkah yang tidak dilakukan.
2. Mampu* -angkah)langkah dilakukan dengan benar dan sesuai dengan
urutannya.

Вам также может понравиться