Вы находитесь на странице: 1из 1

BAB II

PEMBAHASAN

A. DEFINISI
Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah berlebihan sehingga
mengganggu pekerjaan sehari-hari dan keadaan umum menjadi buruk. Mual
muntah merupakan gangguan yang paling sering ditemui pada kehamilan
trimester 1, kurang lebih 6 minggu setelah haid terakhir selama 10 minggu.
Sekitar 60-80% multigravida mengalami mual muntah, namun gejala ini terjadi
lebih berat hanya 1 antara 1.000 kehamilan. (Mitayani, Asuhan Keperawatan
Maternitas, 2009, hal. 40).
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah yang lebih dari 10 kali
dalam 24 jam atau setiap saat pada wanita hamil sampai mengganggu pekerjaan
sehari-hari karena keadaan umumnya menjadi buruk dan dapat terjadi dehidrasi.
(Standar pelayanan medic obstetric & ginekkologi).
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah yang lebih dari 10 dalam
24 jam atau 1 hari yang terjadi pada ibu hamil di trimester pertama yang dapat
mengganggu aktivitasnya sehari-hari. (Sulis, 2014)

B. ETIOLOGI
Etiologi hiperemesis gravidarum belum diketahui secara pasti, namun diduga
dipengaruhi oeleh berbagai factor berikut ini.
1. Sering terjadi pada primigravida, mola hidatidosa, diabetes dan kehamilan
ganda akibat peningkatan kadar HCG.
2. Faktor organic, karena masuknya vili khoriales dalam sirkulasi maternal dan
perubahan metabolic
3. Factor psikologik: keretakan rumah tangga, kehilangan pekerjaan, rasa takut
terhadap kehamilan dan persalinan, takut memikul tanggung jawab dan lain-
lain.

Вам также может понравиться