Вы находитесь на странице: 1из 7

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS GADJAH MADA


FAKUTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
LABORATORIUM SEDIMENTOGRAFI
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM GEOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI
ACARA
BAHAN BANGUNAN
Disusun oleh
HERMA!AN BUDIYANTO
"#$#%&'&($TK$)''#"
YOGYAKARTA
)""(
BETON
Beton merupakan bahan bangunan yang dihasilkan dari campuran
bahan-bahan dasar air, semen-portland, agregat halus (pasir), dan agregat kasar
(kerikil). Adapun pengertian dari bahan bangunan itu sendiri adalah semua bahan
yang digunakan dalam teknik sipil sebagai bahan konstruksi. Bahan-bahan ini
dapat berupa batuan, baja, beton dan lain-lain. Walaupun tampaknya beton mudah
dibuat akan tetapi bila tidak direncanakan dan dikerjakan dengan baik dan teliti
akan menghasilkan suatu bahan bangunan yang kurang baik atau kurang kuat.
Oleh karena itu perlu dipelajari teknik pembuatan beton dengan baik. Pada
dasarnya beton dapatdibuat dari empat bahan dasar yaitu air semen portland, pasir
dan kerikil yang dapat dilihat dalam skema dibaah ini !
Air
Bahan perekat
(pasta)
"emen-prtland
beton
Agregat halus
(pasir)
bahan pengisi
Agregat kasar agregat
(kerikil)
"kema bahan dasar beton
#e-empat bahan dasar beton tersebut dibagi menjadi $ kelompok besar
yaitu !
% % Bahan perekat
Air dan semen setelah dicampur akan menjadi pasta, dan dalam
beberapa jam akan mulai merekat dan dalam beberapa hari akan mulai
mengeras
% % Bahan pengisi (bahan yang direkatkan)
Butir-butir pasir dan butir-butir pasir yang saling lepas direkatkan.
Butir-butir pasir ini mengisi rongga-rongga antar butir kerikil, kemudian
rongga-rongga antara butir pasir didisi dengan pasta hasil reaksi air dengan
semen. &adi 'ungsi pasta selain merekatkan butir-butir pasir dan kerikil, juga
untuk mengisi rongga-rongga antar butir pasir agar beton menjadi tidak
berongga.
Pada umumnya dari ke-empat badan dasar pembuatan beton tersebut,
dapat dibuat suatu prosentase kandungan masing-masing bahan yaitu!
(. pasir dan kerikil sebagai bahan dasar yang direkatkan mengisi sekitar )*+
dari ,olume beton.
$. pasta mengisi sekitar $-+ dari ,olume beton
.. sedangkan pori-pori udara sekitar (-$ +
seperti yang terlihat pada gambardibaah ini !
Agregat )*+
Pasta $-+
Pori-pori (-$ +
Proporsi ,olume bahan dasar pada beton
&adi dalam setiap ( m. beton terdiri atas campuran sekitar *,) m
.
atau
)** dm
.
pasir dan kerikil, sedangkan pasta sekitar *,$- m
.
atau $-* dm
.
.
"ebagai bahan bangunan beton memiliki beberapa kelebihan
dibandingkan dengan kayu atau baja yaitu !
a. /arganya yang relati' lebih murah karena bahan dasarnya murah.
b. 0idak memerlukan biaya peraatan karena si'atnya yang aet.
c. 0ahan lama karena tidak membusut atau berkarat.
d. 1udah dibentuk sesuai dengan keinginan pembuatnya karena pada
pembuatannya dicetak dan dituang.
Adapun si'at-si'at beton dapat disebutkan sebagai berikut !
% % #ekuatan
Beton memiliki kuat tekan yang tinggi, tetapi memiliki kuat tarik yang
rendah dan getas. 2ntuk menambah kuat tariknya biasanya diperkuat dengan
tulangan dari batang baja, sehingga disebut beton bertulang
Berdasarkan dari kuat tekannya beton dapat dibagi lagi menjadi
beberapa jenis yaitu !
a. Beton sederhana.
Biasa digunakan untuk pembuatan bata beton atau bagian-bagian non-
struktur, misalnya dinding bukan sebagai penahan.
b. Beton normal
Beton biasa yang dipakai untuk beton bertulang, bagian-bagian struktur
penahan beban.
c. Beton pra tegang.
Beton yang kuat yang sering dipakai untuk balok prategang, yaitu balok
dengan baja tulangan ditarik dulu sebelum diberi beban.
d. Beton kuat tekan tinggi dan beton kuat tekan sangat tinggi.
#edua beton ini digunakan pada struktur khusus seperti gedung yang
bertingkat banyak.
Jenis Beton Kuat Tekan (Mpa)
Beton sederhana * % (*
Beton normal (* % .*
Beton prategang .* % 3*
Beton kuat tekan tinggi 3* % 4*
Beton kuat tekan sangat tinggi 5 4*
#uat tekan dari beton tergantung dari beberapa 'aktor antara lain !
2mur beton
#ekuatan beton akan bertambah tinggi seiring dengan
bertambahnya umur. #enaikan kekuatan beton mula-mula cepat,
akan tetapi lama kelamaan akan menjadi semakin lambat dan
dianggap tidak naik lagi setelah $4 hari.
#epadatan
#ekuatan beton akan berkurang jika kepadatan beton berkurang.
6aktor air semen
7aitu perbandinganantara berat air dengan berat semen didalam
campuran adukan beton.
&umlah semen
&umlah semen menunjukkan besarnya jumlah pasta. &ika semen
sedikit maka pasta juga sedikit sehingga tidak cukup untuk
menyelimuti semua butir agregat dan tidak cukup pula untuk
merekatkan butir tersebut sehingga kekuatan beton rendah.
8emikian pula sebaliknya, jika jumlah semen terlalu banyak
berarti pasta terlalu banyak sehingga kekuatan beton rendah. /al
ini terjadi karena umumnya kekuatan pasta lebih rendah dari
kekuatan agregat.
&enis semen
2ntuk pembuatan beton, semen dapat terdiri dari beberapa tipe
antara lain ! semen normal, semen tahan sul'at dan panas hidrasi
sedang, semen yang kuat aalnya tinggi, semen yang panas
hidrasinya rendah, serta semen yang sangat tahan terhadap sul'at.
"i'at agregat
Beberapa si'at agregat (halus dan kasar) yang mempengaruhi si'at
beton antara lain !
a. #ekasaran permukaan, karena permukaan agregat yang kasar
dan tidak licin membuat rekatan pasta lebih kuat daripada
permukaan agregat yang halus dan licin.
b. Bentuk agregat, karena bentuk agregat yang bersudut miring
misalnya pada batu pecah, membuat butir-butir agregat
itusaling mengunci dan sulit digeserkan, berbeda dengan batu
kerikil yang bulat. Oleh karena itu beton yang teebuat dari batu
pecah akan lebih kuat dari beton yang terbuat dari kerikil.
c. #ekuatan agregat, karena jika digunakan agregat yang
kekuatannya rendah akan dihasilkan beton yang memiliki
kekuatan yang rendah pula.
% % Berat jenis
&enis-jenis beton berdasarkan berat jenisnya dan macam-macam
pemakaiannya dapat ditunjukkan dalam tabel.
&enis Beton Berat &enis Pemakaian
Beton sangat ringan 9(,** :on struktur
Beton ringan (,** % $,** "truktur ringan
Beton normal $,.* % $,;* "truktur
Beton berat 5.,** Perisai sinar <
% % 1odulus elastisitas
1odulus elastisitas beton tergantung pada modulus elastisitas agregat
dan pastanya.
% % #erapatan air.
Beton diharapkan dapat rapat air sehingga tidak bocor, selain itu juga
untuk mencegah terjadinya karat pada baja tulangannya. Beton rapat air
(kedap air) ialah beton yang sangat padat sehinggaair tidak dapat meresap
kedalamnya. /al ini dapat diusahakan dengan menambah pasir halus serta
menambah jumlah semen. Penambahan butiran kecil pasir dan semen tersebut
dimaksudkan untuk mengisi penuh rongga-rongga dalam beton.
% % "usutan pengerasan
=olume beton setelah mengeras akansedikit lebih kecil daripada
,olume beton seaktu masih lunak (beton segar), karena pada aktu
mengeras mengalami sedikit susut kartena peristia penguapan air. Bagian
yang susut adalah pastanya, karena agregat tidak berubah ,olumenya. Oleh
karena itu semakin banyak pastanya maka semakin besar pula susutannya.
"edangkan dalam pastanya sendiri, semakin besar 'aktor air semennya maka
semakin besar pula susutannya.
% % #etahanan terhadap ausan, cuaca, >at kimia dsb.
Pada bangunan tertentu sering beton diharapkan dapat tahan terhadap
ausan, abrasi, atau erosi, misalnya pada jalan raya, lapangan terbang,
permukaan bendung, dinding dan saluran air, dasar terjunan air, dan
sebagainya
8a'tar pustaka
Anonim, (-4$, Persyaratan Umum Bahan Bangunan di Indonesia (P2B?-(-4$),
Puslitbang pemukiman, Bandung.
0jokrodimuljo, #ardoyono, (--4, Bahan Bangunan, &urusan 0eknik "ipil 60-
2@1, 7ogyakarta.

Вам также может понравиться