Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ABSTRAK
Keluarga Berencana merupakan salah satu pelayanan kesehatan preventif yang
paling dasar dan utama bagi wanita. Berdasarkan laporan pelaksanaan program
kependudukan dan keluarga berencana Provinsi Jawa Tengah, minat wanita
menggunakan kontrasepsi implan belum sesuai harapan. Penyebabnya sebagian
masyarakat masih merasa takut memakai implan, terutama yang berada di desa.
Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan pengetahuan WUS tentang
kontrasepsi implan di RW IV Desa Wonolopo Kecamatan Mijen Kota Semarang
Tahun 2011 sebelum dan sesudah penyuluhan. Jenis penelitian ini adalah
eksperimen semu (eksperimen quasi) dan menggunakan pendekatan one group
pretest-posttest. Populasi yang diteliti adalah wanita usia subur yang mempunyai
pasangan di RW IV Desa Wonolopo Kecamatan Mijen Semarang yang berjumlah
88 orang. Sampel yang diambil berjumlah 31 orang sesuai kriteria inklusi dan
ekslusi. Teknik pengambilan sampel yang dipakai adalah sampling jenuh. Temuan
dalam penelitian ini adalah ada perbedaan yang bermakna antara pengetahuan
tentang kontrasepsi implant sebelum dan sesudah penyuluhan.
http://jurnal.unimus.ac.id
1. Pendahuluan
menggunakan
salah
satu
usaha
untuk
yang
kehamilan.
sedemikian
Banyak
tinggi
akibat
wanita
harus
jumlah
kontrasepsi,
segi
sasaran
KB
sebanyak
merasa
takut
memakai
implan,
tersertifikasi
implan belum
berencana
kontrasepsi
yang
oleh
kompeten
Jaringan
serta
Nasional
penggunaan
alat
kontrasepsi implan
penyampaian
pada
tahun
Kecamatan
2010
di
Mijen
Desa
Kota
Jawa
dan
keluarga
Tengah,
berencana
minat
wanita
Penelitian
Artikel ini membahas tentang perbedaan
pengetahuan tentang kontrasepsi implant
pada wanita usia subur pada tahun 2011.
Tujuan penelitian ini adalah Menganalisis
perbedaan
pengetahuan
kontrasepsi
implan
Wonolopo
Kecamatan
di
WUS
RW
tentang
IV
Mijen
Desa
Kota
usia
subur
yang
mempunyai
ini
menggunakan
variabel-
non-perilaku).
Faktor
perilaku
predisposisi
(predisposing
2. Metode Penelitian
dan sebagainya.
quasi)
dan
menggunakan
Pendidikan
juga
dapat
mempengaruhi
melibatkan
WUS
yang
mempunyai
untuk
Wonolopo
mempengaruhi
Kecamatan
Mijen
Kota
sikap
berperan
kerelaan
serta
dalam
menggunakan
bahwa
digunakan
berpendidikan.
metode
oleh
kalender
pasangan
lebih
yang
banyak
lebih
usia
subur
dalam
pelaksanaan
pendidikan,
pemilihan
islam
dilarang
kontrasepsi, pemimpin
mengklaim
bahwa
sterilisasi
dan
persepsi
memantau
mempengaruhi
Faktor-faktor pemungkin (enabling factors)
adalah faktor yang memungkinkan atau
memfasilitasi
perilaku
atau
tindakan.
dan
keadaan
ekonomi
akan
mengenai
perubahan
pemilihan
resiko
yang
metode
kontrasepsi
Faktor-faktor penguat (reinforcing factors),
adalah faktor-faktor yang mendorong atau
memperkuat terjadinya perilaku.
Skiner
merumuskan
bahwa
perilaku
teori
Skiner
menjelaskan
eliciting
respons-respons
kesejahteraan terjamin.
stimuli,
karena
yang
menimbulkan
relatif
tetap.
emosional.
Operant respons atau instrumental respons,
yakni respons yang timbul dan berkembang
kemudian diikuti oleh rangsangan yang lain.
Perangsang
yang
terakhir
ini
disebut
lebih luas.
orang
berpengaruh
atau
kelompok.
terhadap
Lingkungan
terhadap
proses
Penyuluhan
kesehatan
adalah
pendidikan
kesehatan
yang
kegiatan
dilakukan
meningkatkan pengetahuannya.
data
diuji
dengan
kolmogorov
bersangkutan
senang,
sebagainya).
(senang
tidak
menggunakan
kenormalannya
smirnov
uji
one
sample
dengan
derajat
pengetahuan
orang
yang
berinteraksi
dan
saling
sebelum
yang sama.
3.
Pembahasan
dan
sesudah
bekerja
pendidikan.
daripada
Sedangkan
menempuh
rata-rata
umur
yaitu
sebanyak
15
orang
kontrasepsi
untuk
ada
angket
orang
sebelum
dan
angket
sesudah
implan
menerima
disekitar
atau
dipengaruhi
informasi.
manusia
kelompok.
Faktor
dan
dapat
Lingkungan
berpengaruh
Beberapa
terhadap
oleh
faktor
terhadap
penyebab
proses
rendahnya
1.1
Distribusi
frekuensi
tenaga
kesehatan.
Pada
saat
Kurang
15
48,4
Cukup
13
41,9
Baik
9,7
Jumlah
31
100
1.1
Distribusi
frekuensi
Kurang
19,4
Cukup
22,6
Baik
18
51,8
Jumlah
31
100
yaitu
sebanyak
18
orang
4. Penutup
diatas
menunjukkan
adanya
Pemberian
ceramah
mengenai
tingkatan
pengetahuan
yang
pertama
Perbedaan
Beberapa
faktor
penyebab
tersebut,
selain
itu
juga
saat
memberikan
pelayanan
KB
sebelum
dan
Kesehatan. Semarang
perbedaan
pengetahuan
tentang
remaja
putri
tentang
kebersihan
alat
Masyarakat,
Rekapitulasi
Akseptor
KB
semarang
BKKBN.
Kelurahan
Wonolopo
Daftar Pustaka
Badan
di
S.
2010.
Ilmu
perilaku
jawa tengah.
Cipta, Jakarta
BKKBN,
2009.
2010.
Evaluasi
Buku
Sumber
untuk
Notoatmodjo,
S.
2010.
Metodologi
S.
2005.
Metodologi
Handoko.
2007.
Ilmu
2007.
Statistik
kontrasepsi.
Yayasan
Bina
2008.
Memahami
penelitian
2011.
Puskesmas
Toroh
Metode
penelitian
pengetahuan,
manusia.
sikap
Nuha
dan
medika,
Yogyakarta
Yuliani, N. 2010. Tingkat pengetahuan
akseptor AKBK tentang alat kontrasepsi
bawah kulit di wilayah sendang mulyo
kecamatan tembalang semarang
(http://www.google.co.id/gambar+KB+susu
k)
wilayah
di
Prawirohardjo,
implan