Вы находитесь на странице: 1из 27

BAB III

ANALISA HASIL KAJIAN DAN RENCANA PENYELESAIAN MASALAH


A. Gambaran Umum Rumah Sakit
1. Deskripsi Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara
1.1.Visi Misi dan Filosofi Rumah Sakit
1.1.1. Visi
Rumah sakit unggulan dalam pelayanan kesehatan rujukan, pendidikan,
dan penelitian di Sulawesi tenggara tahun 2019.
1.1.2. Misi
1.1.2.1. Meningkatkan pelayanan kesehatan prima berdasarkan etika
profesi
1.1.2.2. Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan, dan penelitian tenaga
kesehatan
1.1.2.3. Pengembangan sarana dan prasarana untuk menunjang rumah
sakit pendidikan
1.1.2.4. Meningkatkan profesionalisme sumber daya manusia dan
kesejahteraan karyawan
1.1.3. Filosofi
Melayani dengan baik merupakan ibadah
Motto
Melayani dengan hati dan senyum
Nilai-nilai Dasar
Ketulusan, Kepedulian, Kerendahan hati, Keakraban, Kesportifan
1.2. Letak Geografis
Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi Tenggara, sejak tanggal 21
November 2012 pindah lokasi dari jalan Dr. Sam Ratulangi No. 151 Kelurahan
Kecamatan Mandonga ke Jalan Kapt. Piere Tendean No. 40 Baruga. Lokasi ini
sangat strategis karena mudah dijangkau dengan kendaraan umum dengan batas
sebagai berikut :
1.1.1. Sebelah Utara

: Jalan Kapt. Piere Tendean

1.1.2. Sebelah Timur

: Perumahan Penduduk

1.1.3. Sebelah Selatan : Perumahan Penduduk


1.1.4. Sebelah Barat

: Balai Pertanian Provinsi


58

1.3.Lingkungan Fisik
Rumah Sakit Umum Bahteramas berdiri di atas tanah seluas 17,5 Ha. Luas
seluruh bangunan adalah 53.269 m2. Luas bangunana yang terealisasi sampai
dengan akhir tahun 2012 adalah 35.410 m2. Bangunan yang ada mempunyai
tingkat aktivitas yang sangat tinggi. Pengelompokkan ruangan berdasarkan
fungsinya sehingga menjadi empat kelompok, yaitu kelompok kegiatan pelayanan
rumah sakit, kelompok kegiatan pelayanan rumah sakit, kelompok kegiatan
penunjang medis, kelompok kegiatan penunjang non medis, dan kelompok
kagiatan administrasi.
1.4. Status Rumah Sakit
Rumah Sakit Umum Propinsi Sulawesi Tenggara yang dibangun secara
bertahap pada tahun anggaran 1969/1970 dengan sebutan Perluasan Rumah
Sakit Kendari adalah milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara dengan
klasifikasi Tipe C berdasarkan SK Menkes No. 51/Menkes/II/1979 tanggal 22
Februari 1979. Susunan Struktur Organisasi adalah berdasarkan SK Gubernur
Provinsi Sulawesi Tenggara No. 77 tahun 1983 tanggal 28 Maret 1983.
Pada tanggal 21 Desember 1998, Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi
Tenggara meningkat menjadi Tipe B (Non Pendidikan) sesuai dengan SK Menkes
No. 1482/Menkes/SK/XII/1998, dan ditetapkan dengan Perda No. 3 tahun 1999
tanggal 8 Mei 1999. Kedudukan Rumah Sakit secara teknis berada dibawah Dinas
Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara, dan secara taktis operasional berada
dibawah dan bertanggungjawab keada Gubernur.
Sejak tanggal 18 januari 2005, Rumah Sakit Umum Provinsi Sulawesi
Tenggara telah terakreditasi untuk 5 pelayanan yaitu Administrasi Manajemen,
Pelayanan Medik, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Keperawatan, dan
Rekam Medis sesuai dengan SK Dirjen Yanmed No. HK.00.06.3.5.139.
Akreditasi 12 Pelayanan yaitu Administrasi dan Manajemen, Pelayanan Medik,
Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Keperawatan, Pelayanan Rekam Medis,
Pelayanan Radiologi, Pelayanan Farmasi, Pelayanan Laboratorium, Pelayanan
Peristi, Pelayanan Kamar Operasi, Pelayanan Pencegahan Infeksi, Pelayanan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja sesuai dengan SK Dirjen Yanmed No.
HK.00.06.3.5.139. tanggal 31 Desember 2010.
Sesuai dengan Undang-Undang Rumah Sakit No. 44 Tahun 2009 dan
untuk meningkatkan mutu pelayanan, maka Rumah Sakit Umum Provinsi
59

Sulawesi Tenggara telah menjadi Badan Layanan Umum Daerah yang ditetapkan
melalui Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Tenggara Nomor: 653 Tahun 2010
tanggal 15 Oktober 2010.
Di akhir tahun 2013, tepatnya tanggal 21 November 2012 RSU Prov.
Sultra telah pindah lokasi dan berubah nama menjadi Rumah Sakit Umum
Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (RSU Bahteramas Prov. Sultra), yang
diresmikan penggunaanya oleh Menteri Koordinator Bidang Ekonomi dan
Keuangan RI, Ir. H. Hatta Rajasa dan Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Nur
Alam, SE.
1.5. Sarana dan Prasarana
1.5.1. Bangunan Fisik
RSU Bahteramas memiliki sarana dan prasarana yang terdiri dari
bangunan fisik seluas 35.410 m2.
1.5.2. Prasarana
1.5.2.1. Listrik dari PLN tersedia 1.400 KVA dibantu dengan 2 unit
genset (2 x 250 KVA).
1.5.2.2. Air yang digunakan di RSU Bahteramas berasal dari sumur
dalam, sumur bor, dan PDAM.
1.5.2.3. Sarana komunikasi berupa jaringan PABX dan jaringan internet.
1.5.2.4. Sentral instalasi Oksigen Cair untuk ruangan yang membutuhkan.
1.5.2.5. Sistem Alarm Kebakaran, Hidrant, dan Tabung Pemadam
Kebakaran di semua gedung.
1.5.2.6. Pembuangan limbah.
1.6. Luas Lahan dan Bangunan
RSU Bahteramas berdiri di atas tanah seluas 69.000 m2. Luas seluruh
bangunan adalah 22.577,38 m2. Halaman parkir seluas 1.500 m2. Semua
bangunan mempunyai tingkat aktivitas yang sangat tinggi. Disamping kegiatan
pelayanan kesehatan kepada pasien, kegiatan yang tidak kalah pentingnya adalah
kegiatan administrasi, pengelolaan makanan, pemeliharaan atau perbaikan
instalasi listrik dan air, kebersihan dan lain-lain.

60

1.7. Fasilitas Tempat Tidur


Tabel 3.1
Jumlah Tempat Tidur RSU Prov. Bahteramas
Tahun 2009 Sampai dengan Tahun 2013
Kelas
Tahun
Perawatan
2009
2010
2011
2012
2013
VIP
17
17
17
17
17
Kelas I
41
41
41
43
43
Kelas II
36
37
49
48
48
Kelas III
87
113
120
116
116
Non Kelas
38
39
41
43
43
Jumlah
219
247
260
267
267
Sumber : Profil Rumah Sakit Umum Bahteramas Tahun 2014.

1.8. Sumber Daya Manusia


Sumber daya manusia (SDM) di RSU Bahteramas Sultra hingga 31
Desember 2013 berjumlah 703 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) terdiri atas
tenaga medis, paramedis, dan non medis. Tenaga kontrak berjumlah 80 orang.
Jumlah keseluruhan tenaga masih belum memenuhi standar jumlah tenaga
minimal untuk Rumah Sakit Umum Kelas B. Beberapa tenaga dengan
keterampilan tertentu masih sangat dibutuhkan pada saat ini, sehingga disamping
permintaan tambahan tenaga, perlu juga pelatihan dan pendidikan formal lanjutan
untuk staf RSU Provinsi Sulawesi Tenggara.

61

Tabel 3.2
Jenis dan Jumlah Ketenagaan RSU Bahteramas
Tahun 2009 Sampai Dengan Tahun 2013
No.
Jenis Tenaga
Tahun
2009
2010
2011
2012
2013
1 Tenaga Medis
62
50
71
70
68
Dokter Spesialis (S-2)
28
26
32
30
28
Dokter Umum (S-1)
30
20
35
37
37
Dokter Gigi (S-1)
4
4
4
3
3
2 Paramedis Perawatan
261
286
315
378
330
Sarjana (S-1 dan D-IV)
10
13
17
27
26
Akademi (D-III)
153
180
212
276
278
Diploma (D-I)
18
16
16
3
3
SLTA
80
77
81
72
71
3 ParamedisNon Perawatan
128
158
183
207
207
Pasca Sarjana (S-II)
15
16
18
20
22
Sarjana (S-I dan D-IV)
54
62
72
83
78
Akademi (D-III)
32
43
61
76
81
Diploma (D-I)
13
17
11
11
10
SLTA
21
19
21
17
16
4 Non Medis
100
111
111
116
98
Sarjana (S-1)
17
21
22
27
27
Akademi (D-III)
2
3
15
6
4
SLTA
70
76
76
83
67
SLTP
6
7
7
0
1
SD
5
4
3
0
0
549
617
700
771
703
TOTAL
Sumber : Profil Rumah Sakit Umum Bahteramas Tahun 2014.

2. Deskripsi Ruang anggrek Kelas I


Ruang perawatan anggrek kelas I terdiri dari dua gedung yaitu gedung perawatan VIP
dan gedung perawatan Kelas I. Gedung perawatan kelas I terbagi empat ruangan yaitu
ruang C, ruang D, ruang E dan ruang F. Ruang C dan ruang D merawat pasien
penyakit dalam (Non bedah), sedangkan ruang D dan E merawat penyakit bedah.
Setiap ruang terdapat enam kamar perawatan dan setiap kamar terdapat dua tempat
tidur yang merawat dua pasien yang dilengkapi fasilitas AC, kamar mandi, dan
oxygen central. Ruang anggrek menerima pasien umum, pasien askes PNS golongan
III dan IV atau pasien jaminan BPJS dengan jenis perawatan kelas I.

62

2.1. Letak Geografis


Lokasi Ruang Anggrek terletak pada areabatas sebagai berikut :
2.1.1. Sebelah Utara

: Gedung ICU

2.1.2. Sebelah Timur

: Ruang Mawar

2.1.3. Sebelah Selatan

: Kamar Jenazah

2.1.4. Sebelah Barat

: Gedung pembangunan baru Paviliun

2.2. Staffing Ruang perawatan kelas I


Tabel 3.3 Distribusi karakteristik tenaga perawat ruang anggrek kelas I
No
1

Karakteristik
Jenis kelamin
Laki-laki
Perempuan
Pendidikan
S1 + Ners
S1
D3
SPK
SKM
Umur
Muda ( 35 Tahun )
Tua (35 Tahun)
Masa Kerja
Baru ( < 5 Tahun )
Lama ( > 5 Tahun )

Jumlah
5 orang
27 orang
1 orang
4 orang
22 orang
3 orang
2 orang
17 Orang
9 Orang
10 Orang
22 orang

2.3. Metode MAKP


Model penerapan asuhan keperawatan yang digunakan yaitu metode tim, yang
terbagi menjadi dua tim. Tim I bertanggung jawab pada pasien penyakit dalam
dan tim 2 bertanggung jawab pada pasien bedah dan neurologi.

63

Kepala Ruangan
(Hj Munira, AMK)

Ketua Tim I (Non Bedah)

Ketua Tim II (Bedah)


(Ns.Oman Siampa, S.kep)

(Maria, AMK)

Anggota Tim I
Kelompok 1:
1. Irma Suryani, S.Kep
2. Nina Priani, AMK
3. Erni, AMK
4. Natan Duma, SKM
Kelompok 2:
1. Ahmad malik, AMK
2. Marwati, AMK
3. Yuni widiarsih, AMK
Kelompok 3:
1. Dewi Sartika, S.Kep
2. Hj. Hartini Toding, SKM
3. Dwi Hartati W, AMK
Kelompok 4:
1. Dharlina, S.Kep
2. Zayati, AMK
3. Evi Fitriani, AMK
4. Marlina S, AMK

Anggota Tim II
Kelompok 1:
1. Lisanti Risal, AMK
2. Nilawati
3. Yulia Citra
Kelompok 2:
1. Sri Yuniarti, AMK
2. Iskandar
3. Sri Ermiati Limi
Kelompok 3:
1. Murni Amd. Kep
2. Waode Maharani
3. Mariana Mangkeso
Kelompok 4:
1. Nurjannah
2. Siti Hikmawati
3. Ni Ketut Yuni AMK

Pasien

64

2.4. Penyakit Terbanyak Di Ruang Anggrek kelas I


Tabel 3.4. Penyakit Terbanyak Di Ruang Anggrek Kelas I
Pada Bulan Januari-Maret 2014

Hipertensi Esensial (Primer)

Jumlah
Pasien
38

Cedera YTD lainnya, YTT dan daerah badan multiple

25

0,06

Dispepsia

24

0,05

Diabetes mellitus YTT

22

0,05

Tuberculosis Paru lainnya

17

0,04

Fraktur tulang anggota gerak

17

0,04

Demam berdarah dengue

15

0,03

Syndrom paralitik lainnya

13

0,03

Gastritis dan duodenitis lainnya

13

0,03

10

Demam yang tidak diketahui penyebabnya

13

0,03

11

Penyakit lainnya

238

0,55

435

100

No

Diagnosa

Total

%
0,09

Tabel 3.5. Penyakit Terbanyak Di Ruang Anggrek Kelas I


Pada Bulan April - Juni 2014
Diagnosa

Jumlah
Pasien

Hipertensi Esensial (Primer)

34

0,08

Cedera YTD lainnya, YTT dan daerah badan multiple

26

0,06

Dispepsia

17

0,05

Diabetes mellitus YTT

14

0,03

Tuberculosis Paru lainnya

14

0,03

Fraktur tulang anggota gerak

14

0,03

Demam berdarah dengue

13

0,03

Syndrom paralitik lainnya

13

0,03

Gastritis dan duodenitis lainnya

12

0,03

10

Demam yang tidak diketahui penyebabnya

11

0,03

11

Penyakit lainnya

257

0,60

425

100

No

Total

65

2.5. Cakupan, Tingkat Efisiensi & Mutu Pelayanan Rawat Inap Ruang Anggrek
Kelas I
Tabel 3.6 Distribusi Cakupan, Tingkat Efisiensi & Mutu Pelayanan
Rawat Inap Ruang Anggrek Kelas I Periode Januari Juni 2014
Ruangan
Anggrek
Kelas I

Jmlah
TT hari
pasien
860

43

181

BOR
(%)

BTO
(%)

TOI
(%)

LOS
(%)

GDR
(%)

NDR
(%)

66,12

22,40

2,78

5,35

2,33

1,51

B. Pengkajian Manajemen Keperawatan di Ruang Anggrek Kelas I


1. Fungsi Perencanaan
1.1. Visi, Misi Organisasi
Wawancara: menurut Kepala Bidang Keperawatan visi dan misi, filosofi serta
tujuan sudah ditetapkan dalam bentuk kebijakan rumah sakit dan sudah dijabarkan
di tiap-tiap unit perawatan, tetapi untuk visi-misi keperawatan masih berinduk pada
visi-misi rumah sakit.
Observasi: hasil pengamatan di ruang Anggrek Kelas I yang terlihat visi-misi dan
filosofi yang ditempel di dinding ruangan adalah visi dan misi rumah sakit. Belum
ada visi dan misi ruangan, penelurusan dokumentasi belum ada visi-misi bidang
keperawatan dan visi-misi setiap ruangan.
Hasil Kuesioner:
(a) Pemahaman dari beberapa pertanyaan terkait visi dan misi rumah sakit dan
visi, misi, falsafah dan tujuan bidang keperawatan belum dipahami dengan
baik oleh kepala ruangan (68%) dan Ketua tim (73 %).
(b) Perawat pelaksana yang belum memahami visi dan misi rumah sakit dan misi
bidang keperawatan sebanyak 83 %
Masalah: belum tersedianya visi-misi dan filosofi keperawatan ruang Anggrek
kelas I

66

1.2. Standar Ketenagaan Keperawatan


Wawancara: menurut Kepala Bidang Keperawatan ada standar ketenagaan
keperawatan yang dibuat rumah sakit yang menggunakan metode gillis.
Perhitungan tenaga keperawatan dilakukan oleh Kabid ketenagaan. Informasi dari
kepala ruangan dan katim belum mengetahui perencaaan pengembangan tenaga
keperawatan. Selain itu informasi dari ketua tim non bedah mengatakan bahwa
tenaga kepeawatan di ruangan masih kurang.
Observasi: Perhitungan ketenagaan berdasarkan rumus Gillis dengan hasil jumlah
tenaga sesuai dengan jumlah pasien.
Hasil perhitungan kebutuhan tenaga perawat ruang anggrek bedah kelas 1 pada
tanggal 20 Oktober 2014 menurut metode Gillis sebagai berikut
a. Keperawatan langsung
1) Keperawatan mandiri 4 orang klien = 4 X 2 jam

= 8 jam

2) Keperawatan parsial 3 orang klien = 3 X 3 jam

= 9 jam

3) Keperawatan total 7 orang klien = 7 X 6 jam

= 42 jam

b. Keperawatan tidak langsung 14 orang klien = 14 X 1 = 14 jam


c. Penyuluhan kesehatan 14 orang klien = 14 X 0,25
Total jam keperawatan secara keseluruhan

= 3,5 jam
= 76,5 jam

d. Menentukan jumlah jam keperawatan per klien perhari


= 76,5 / 14 = 5.46 jam/klien/hari
e. Menetukan jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan perhari yaitu:
(c)

5.46 jam/klien/hari x 14 klien/hari x 1 = 10.92 orang (11 orang)


7 jam

Jadi jumlah perawat yang dibutuhkan untuk bertugas pada tanggal 20 Oktober
2014 di ruang anggrek bedah kelas I adalah 11 orang + Karu (1) + Katim (1) = 13
orang
Sementara jumlah perawat yang bertugas pada tanggal 20 Oktober 2014 di ruang
anggrek bedah kelas I adalah perawat pelaksana 11 orang + Karu (1) + Katim (1) =
13 orang

67

Kuesioner: Karu, katim dan sebagian (87%) perawat pelaksana mengatakan


kebutuhan tenaga perawat di ruangan cukup memadai dan 13% perawat pelaksana
mengatakan tenaga perawat di ruangan belum cukup memadai.
Masalah: tidak ada masalah

1.3. Jenjang Karir


Wawancara: menurut kepala bidang untuk jenjang karir baru sebatas maping
(rencana akan diberlakukan tahun 2015), sebab belum ada asesor sehingga jenjang
karir yang selama ini diberlakukan berdasarkan pada kesenioran, pendidikan, dan
prestasi, Untuk standar yang jelas mengenai jenjang karir belum ada.
Observasi: perawat di ruang anggrek dengan tingkat pendidikan dan lama kerja
menduduki jabatan dan melakukan pekerjaan yang berbeda
Masalah: belum efektifnya system jenjang karir bagi perawat

1.4. Pendidikan dan Pelatihan berkelanjutan


Wawancara: Untuk program pengembangan tenaga keperawatan melalui
pendidikan, dan pelatihan belum dilakukan sebelumnya, rencana tahun 2015
program pengembangan tenaga keperawatan melalui pendidikan dan pelatihan
akan dijalankan berdasarkan tingkat kebutuhan rumah sakit kemudian disesuaikan
dengan kompetensi tenaga yang akan dilatih.
Observasi: ada daftar program Pendidikan dan Pelatihan berkelanjutan
Masalah: tidak ada masalah

1.5. Rekruiment, Seleksi, dan Orientasi tenaga Perawat Baru


Wawancara: berdasarkan keterangan dari kepala bidang keperawatan sudah
dilakukan proses Rekruiment, Seleksi, dan Orientasi tenaga Perawat Baru.
Berdasarkan keterangan kepala ruangan, Kepala Ruangan menerima tenaga baru
berdasarkan SK penempatan dari Kepala RS.
Observasi: penerimaan tenaga baru di rekrut sesuai bidang yang dibutuhkan
kemudian diseleksi melalui berbagai tes, setelah tenaga yang dibutuhkan terpilih
kemudian di orientasikan
Kuesioner: berdasarkan keterangan kepala ruangan, Kepala Ruangan menerima
tenaga baru berdasarkan SK penempatan dari Kepala RS.
Masala: tidak ada masalah
68

1.6. Pembuatan Rencana Kegiatan Perawat


Wawancara: menurut Karu di ruangan sudah membuat rencana harian tetapi belum
memiliki bentuk catatan harian yang baku.
Observasi: sudah ada catatan harian tetapi belum ada dalam bentuk tertulis
Masalah: belum ada buku rencana kegiatan perawat

1.7. Reward dan Punishment


Wawancara: berdasarkan wawancara kepala bidang untuk reward rencana akan
diberlakukan tahun ini. Sementara akan dibentuk TIM reward dan sanksi oleh
rumah sakit yang mancakup semua profesi yang ada dirumah sakit. Sedangkan
menurut KARU penghargaan diberikan kepada perawat jika memenuhi standar
kinerja sedangkan hukuman diberikan kepada perawat jika tidak memenuhi standar
kinerja. Adapun bentuk penghargaan yang dapat diberikan kepada perawat yang
memiliki kinerja yang baik yaitu berupa pujian sementara bentuk punishment yaitu
dalam bentuk teguran langsung
Observasi: bentuk reward pada perawat yang memiliki kinerja yang baik yaitu
berupa pujian langsung di hadapan perawat yang lain sementara bentuk
punishment yang diberikan yaitu perawat diajak ke ruang perawat untuk
mendapatkan teguran dan menanyakan alasan mengapa hal tersebut terjadi.
Kuesioner: Katim dan sebagian besar (65%) perawat pelaksana mengatakan belum
ada reward yang jelas bagi perawat yang sudah bekerja sesuai kinerja. Sementara
35% perawat pelaksana mengatakan system reward di ruangan terkadang
diberikan. Hal ini didukung informasi pada kuesioner dimana sebanyak 52,2 %
katim tidak dimotivasi karu.
Masalah: belum optimalnya sistem reward di ruang perawatan

2. Fungsi Pengorganisasian
2.1. Struktur Organisasi
Wawancara: menurut Kepala Bidang Keperawatan mengatakan bahwa struktur
organisasi diruangan belum ada akan tetapi dalam pembukuan terdapat struktur
organisasi. Sedangkan menurut Kepala ruangan didapatkan informasi bahwa

69

struktur ketenagaan yang ada sudah dibentuk 2 tim sebagai penerjamaan dari
konsep MPKP diruangan dengan sistem tim.
Observasi: belum adanya struktur organisasi yang pasang di dinding ruangan nurse
station.
Masalah: belum dilakukan Pemasangan Struktur Organisasi

2.2. Metode MPKP


Wawancara: menurut Kepala ruang didapatkan data bahwa metode penugasan
yang dilakukan menggunakan metode tim, dengan membentuk dalam ruangan 2
tim
Observasi: Hasil pengamatan ada 2 tim diruangan yang dibuat sesuai tugas seharihari. Pembagian tanggungjawab terhadap pasien dilakukan berdasarkan kamar,
perawat pelaksana langsung bertanggung jawab kepada ketua tim.
Masalah: Pelaksanaan metode tim sudah optimal

2.3. Uraian tugas


Wawancara:Menurut KABID Keperawatan uraian tugas tenaga di ruang perawatan
sudah dibuat oleh seksi asuhan keperawatan sedangkan menurut Kepala ruangan
setiap perawat sudah mempunyai uraian tugas masing-masing bagi tiap tenaga
keperawatan.
Observasi: ada standar uraian tugas perawat sesuai perannya, tetapi belum di
sebarkan ke unit pelayanandalam bentuk tertulis
Masalah: tidak ada masalah.
2.4. Pengaturan jadwal dinas
Wawancara: Menurut Karu ruangan pengaturan shif yang dilakukan oleh Kepala
ruang disesuaikan dengan jumlah perawat yang ada dan sudah memenuhi kriteria
sesuai jumlah pasien
Observasi: Format daftar shif diruangan menggunakan proporsi jumlah perawat
yang ada yang di sesuaikan dengan kebutuhan pasien
Masalah: tidak ada masalah

70

3. Fungsi pengarahan
3.1. Motivasi kepada perawat
Wawancara: menurut Karu didapatkan informasi bahwa peningkatan motivasi
sebenarnya sudah dilakukan oleh rumah sakit baik secara langsung maupun tidak
langsung. Misalnya diklat secara rutin mengadakan pelatihan dan pembinaan.
Kuesioner: Persepsi Perawat Pelaksana mengenai motivasi yang ia dapatkan dari
pimpinan dengan katagori baik (82 %) dalam memberikan motivasi. Sedangkan
18% perawat mendapatkan motivasi dengan kategori yang kurang baik.
Masalah: tidak ada masalah
3.2. Komunikasi / Operan
Wawancara: menurut KABID Keperawatan pola komunikasi antara bidang
keperawatan dan dengan staf keperawatan efektif dilaksanakan, pola komunikasi
yang digunakan adalah pola komunikasi dari atas kebawah dan sebaliknya.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kabid Keperawatan kegiatan serah terima
sudah dilakukan di rumah sakit akan tetapi mekanisme dan standar prosedur
operasional serah terima dalam keperawatan belum ada pedoman operan.
Observasi: serah terima di ruang Anggrek sudah dilakukan tetapi belum
sepenuhnya sesuai dengan yang diharapkan seperti belum dilakukannya
preconference, dan postconference setelah timbang terima
Masalah: Belum optimalnya sistem operan
3.3. Pendelegasian
Wawancara: Menurut Karu didapatkan informasi bahwa pendelegasian diruangan
masih belum ada secara tertulis tetapi dilakukan hanya dengan cara lisan.
Observasi: Format pendelegasian diruangan belum ada tetapi sudah dilakukan
pendelegasian secara lisan
Kuesioner: Persepsi Perawat Pelaksana tentang pendelegasian tugas menunjukkan
kategori cukup baik (75%) dan yang menunjukkan kategori kurang baik sebanyak
25% karena pendelegasian hanya melalui lisan dan terkadang melalui telepon jika
darurat.
Masalah: belum optimalnya system pendelegasian

71

3.4. Supervisi
Wawancara: menurut kepala bidang Supervise dilakukan oleh staf keperawatan
supervisior, kepala ruangan, dan ketua tim.
Observasi: Karu dan Katim secara rutin telah melakukan supervisi
Kuesioner: perawat pelaksana mengatakan (80%) sudah dilakukan supervisi dan
20% perawat pelaksana mengatakan supervise yang dilakukan belum optimal
Masalah: tidak ada masalah

4. Fungsi pengendalian
4.1. Program pengendalian mutu
Wawancara: Menurut Karu sudah ada tim pengendalian mutu, pelaksanaan gugus
kendali mutu sudah optimal.
Observasi: ada sistem pelaporan dan pencatatan kegiatan pengendali mutu
Kuesioner: Persepsi Perawat Pelaksana dan kepala ruang menunjukkan katagori
cukup baik (79%) sedangkan 21% perawat pelaksana menunjukkan pengendalian
mutu kurang baik
Masalah: tidak ada masalah
4.2. Pelaksanaan SPO dan SAK
Wawancara: Menurut keterangan KABID Keperawatan penerapan SAK dan SPO
masih menggunakan SAK dan SOP yang lama namun ada yang mau diperbaharui.
Observasi: SPO masih sebagian dan SAK belum ada yang baru.
Masalah: belum tersedianya SOP lengkap dan SAK di ruang Perawatan
4.3. Pendokumentasian asuhan keperawatan
Wawancara: Menurut Karu didapatkan informasi bahwa pendokumentasian asuhan
keperawatan sesuai dengan format yang ada yang sudah disepakati bersama antara
kepala ruang dan komite keperawatan, tetapi audit secara rutin belum dilakukan,
sehingga sampai sekarang belum diketahui tingkat kepatuhan perawat dalam
mengisi dokumentasi keperawatan.
Observasi: dari 20 status/ rekam medis yang di observasi, penilaian
pendokumentasian asuhan keperawatan pada pengkajian dengan skor 70%,
diagnosis dengan skor 44%, rencana keperawatan dengan skor 61%, implementasi

72

dengan skor 44% dan evaluasi dengan skor 51%. Adapun total skor asuhan
keperawatan pada rekam medis yaitu 54% terisi. Dalam dokumentasi masih
terdapat ketidaksinambungan antara masalah dan tindakan keperawatan: pada
pengkajian masih banyak yang tidak diisi lengkap dan diisi dengan benar, diagnosa
keperawatan belum mencerminkan kondisi pasien yang seutuhnya, diagnosa dibuat
hanya masalah biologis. Tujuan perencanaan sebagian besar ditulis tidak ada
kriteria evaluasi, perencanaan tentang pendidikan kesehatan dan keterlibatan
keluarga tidak ada. Implementasi untuk observasi hanya sebagian yang tidak
mendokumentasikan tetapi untuk tindakan terapi keperawatan dan pendidikan
kesehatan yang disertai respon klien setelah tindakan tidak terdokumentasi,
perawat hanya mendokumentasikan tindakan kolaboratif dan invasif.

evaluasi

sudah dibuat setiap hari tetapi evaluasi yang dibuat hanya satu masalah sehingga
tidak ada masalah yang teratasi kecuali pasien sudah bisa pulang.
Kuesioner: hasil presentase penilaian dokumentasi asuhan keperawatan sebesar
54% yang berarti kurang optimal.
Masalah: Belum optimalnya kegiatan audit dokumentasi asuhan keperawatan
C. Identifikasi Masalah Manajemen Keperawatan di Ruang Anggrek Kelas I
1. Visi, misi dan filosofi Keperawatan di ruang Anggrek belum terbentuk

Market

Man

Belum ada motivasi untuk


membuat visi misi
Visi, misi dan
filosofi
Keperawatan di
ruang Anggrek
belum terbentuk

Money

Metode

Material

73

2. Jenjang karir tidak efektif


Market

Man

belum ada
asesor jenjang
karir
Money

Jenjang karir tidak


efektif

belum ada standar


yang jelas mengenai
jenjang karir

Metode

Material

3. Belum adanya buku rencana kegiatan perawat

Market

Man

Kegiatan harian belum


ada dalam bentuk tertulis
Belum adanya buku
rencana kegiatan
perawat

Money

belum memiliki bentuk


catatan harian yang baku

Metode

Material

74

4. Belum optimalnya system reward di ruang perawatan anggrek bedah kelas I


Market

Man

Belum optimalnya
system reward

Money
Sistem reward masih dalam
rencana kegiatan rumah sakit
dan belum diberlakukan

Metode

Material

belum ada reward yang jelas bagi perawat


yang sudah bekerja sesuai kinerja.

5. Operan kurang berjalan optimal


Market

Man

belum dilakukannya preconference,


dan postconference setelah timbang
terima

Operan berjalan
kurang optimal

Money

mekanisme dan SPO serah


terima dalam keperawatan
belum ada pedoman operan.

Belum tersedia
daftar tertulis SOP
operan di ruangan

Metode

Material

75

6. Struktur Organisasi belum di fungsionalkan


Market

Man
Belum ada motivasi untuk
memasang struktur
organisasi
Struktur Organisasi
belum di lakukan
pemasangan

Money

Belum disediakan dana


untuk pemasangan struktur
organisasi

Belum ada alat dan bahan


untuk membuat struktur
organisasi organisasi

Metode

Material

7. SPO dan SAK belum diperbaharui


Market

Man

SOP dan SAK belum


diperbaharui

Money

Planning sudah
dilakukan tetapi belum
dilaksanakan

Belum tersedia
daftar tertulis SOP
dan SAK yang baru
di ruangan

Metode

Material

76

8. Dokumentasi asuhan keperawatan kurang optimal


Market

Man

Kurang motivasi
untuk mengisi
dokumentasi
asuhan
keperawatan

Kurang pengetahuan cara


mengisi dokumentasi
asuhan keperawatan
Dokumentasi
asuhan
keperawatankurang
optimal

Money

Cara mengisi
dokumentasikan belum
sepenuhnya mencerminkan
kebutuhan pasien
seutuhnya

Format dokumentasi asuhan


keperawatan belum lengkap

Metode

Material

Belum pernah dilakukan


audit dokumentasi
keperawatan secara rutin

D. Prioritas penyelesaian Masalah Manajemen Keperawatan


Prioritas masalah dilakukan dengan teknik kriteria matriks dengan memperhatikan aspekaspek sebagai berikut :
- Magnitude (Mg), yaitu kecenderungan dan seringnya masalah terjadi,
- Severity(Sv), yaitu besarnya kerugian yang ditimbulkan,
- Manageability(Mn), yaitu kemampuan menyelesaikan masalah,
- Nursing Concern(Nc), yaitu melibatkan pertimbangan dan perhatian perawat,
- Affordabilility(Af), yaitu ketersedian sumber daya.
Setiap masalah diberikan nilai dengan rentang 1-5 dngan kriteria sebagai berikut :
- Nilai 1 = sangat kurang penting
- Nilai 2 = kurang
- Nilai 3 = cukup penting
- Nilai 4 = penting
- Nilai 5 = sangat penting
77

Tabel 3.7 Prioritas Masalah Manajemen Keperawatan


No
Masalah
1 Visi, misi dan
filosofi
Keperawatan di
ruang Anggrek
belum terbentuk
2 Operan kurang
berjalan optimal
3 Struktur
Organisasi belum
difungsionalkan
4 SPO belum
lengkap dan SAK
belum
diperbaharui
5 Dokumentasi
asuhan
keperawatan
belum optimal
6 Jenjang karir
tidak efektif
7 Belum adanya
buku rencana
kegiatan perawat
8 Belum
optimalnya
system reward

Mg Sv Mn Nc Af Skor Prioritas

48

960

32

900

2000

324

72

432

Dari tabel diatas maka dibuat prioritas masalah sebagai berikut :


1. Dokumentasi asuhan keperawatan belum optimal
2. Operan belum berjalan optimal
3. SPO belum lengkap dan SAK belum diperbaharui
4. Belum optimalnya system reward
5. Jenjang karir tidak efektif
6. Belum adanya buku rencana kegiatan perawat
7. Visi, misi dan filosofi Keperawatan di ruang Anggrek belum terbentuk
8. Struktur Organisasi belum difungsionalkan

78

E. Alternatif Penyelesaian Masalah


Tabel 3.8 Alternatif Penyelesaian masalah
No
1

2
3
4

5
6
7
8

Masalah
Dokumentasi asuhan keperawatan
belum optimal

Alternatif Penyelesaian
Membuat format dokumentasi asuhan
keperawatan yang efisien terstruktur dan
holistik
Operan kurang berjalan optimal
Membuat sop operan dan pelaksaannya
SPO belum lengkap dan SAK Membuat SOP dan SAK yang baku
belum diperbaharui
Belum optimalnya system reward
Mengajukan permohonan kegiatan
reward kepada perawat berprestasi
seperti pembuatan piagam penghargaan
perawat berprestasi
Jenjang karir tidak efektif
Membuat standar jenjang karir yang
efektif
Belum adanya buku rencana Membuat contoh buku rencana kegiatan
kegiatan perawat
perawat
Visi, misi dan filosofi Keperawatan Menyusun visi misi ruangan
di ruang Anggrek belum terbentuk
Struktur Organisasi belum
Memasang struktur organisasi di Nurse
difungsionalkan
station

F. Prioritas Alternatif Penyelesaian Masalah


Dari

masalah-masalah

yang

berhasil

diidentifikasi,

dengan

mempertimbangkan

sumberdaya, waktu, kewenangan dan kemampuan untuk mengatasi masalah yang ada,
maka masalah yang diatasi ada 11 masalah. Dan berdasarkan prioritas masalah diatas
maka skor tertinggi akan dilakukan rencana tindak lanjut. Tindak lanjut yang akan diambil
mempertimbangkan keterbatasan waktu, sumber daya, dana keuangan dan kemampuan.
Seleksi alternatif penyelesaian masalah menggunakan pembobotan CARL, yaitu :
- C = Capability, artinya kemampuan melaksanakan alternatif,
- A = Accesability, artinya kemudahan dalam melaksanakan alternatif
- R = Readiness, artinya kesiapan dalam melaksanakan alternatif,
- L = Leverage, artinya daya ungkit alternatif tersebut dalam menyelesaikan masalah.
Rentang nilai 1 sampai 5 dengan kriteria sebagai berikut :
- Nilai 1 = sangat kurang penting
- Nilai 2 = kurang penting
- Nilai 3 = cukup penting
- Nilai 4 = penting
- Nilai 5 = sangat penting
79

Tabel 3.9 Seleksi Alternatif Penyelesaian Masalah


No
1

2
3
4

5
6
7
8

Alternatif Penyelesaian Masalah


Membuat format dokumentasi
asuhan keperawatan yang efisien,
terstruktur, dan holistik
Membuat SPO operan dan
pelaksaannya
Membuat SPO dan SAK
Mengajukan permohonan kegiatan
reward kepada perawat berprestasi
seperti pembuatan piagam
penghargaan perawat berprestasi
Membuat standar jenjang karir
yang efektif
Membuat contoh buku rencana
kegiatan perawat
Menyusun visi misi ruangan

C A R L
5 4 3 5

Total
300

Prioritas
2

240

3
2

4
2

4
2

4
2

192
16

4
8

36

54

72

Memasang struktur organisasi di 5


Nurse station

625

Dari tabel diatas maka dibuat prioritas penyelesaian masalah sebagai berikut :
1. Memasang struktur organisasi di Nurse station
2. Membuat format dokumentasi asuhan keperawatan yang efisien, terstruktur, dan
holistik
3. Membuat SPO operan dan pelaksaannya setiap hari
4. Membuat SPO dan SAK
5. Menyusun visi misi ruangan
6. Mengajukan permohonan kegiatan reward kepada perawat berprestasi seperti
pembuatan piagam penghargaan perawat berprestasi
7. Membuat standar jenjang karir yang efektif
8. Membuat contoh buku rencana kegiatan perawat

G. Jadwal waktu dan Rancangan pelaksanaan


Rencana kegiatan meliputi:
1. Memasang struktur organisasi di Nurse station
2. Membuat format dokumentasi asuhan keperawatan yang efisien, terstruktur, dan
holistik
80

3. Membuat SPO operan dan pelaksaannya setiap hari


4. Membuat SPO dan SAK
5. Menyusun visi misi ruangan

81

Tabel 3.10 Rencana Kegiatan Residensi Manajemen Keperawatan Di Ruang Anggrek Kelas I
N
o

Masalah

1. Visi, misi dan

Tujuan

Kegiatan

Umum

Khusus

Sasaran

Waktu

Sumber

Pelaksanaan

Dana

Membuat visi,

untuk

Tersedia visi dan misi

Ruang

Senin, 27

filosofi

misi dan filosofi

meningkatkan

diruang

Anggrek

Oktober 2014

ruangan belum

ruangan bersama

kreativitas serta

terbentuk

Kepala ruangan

membuat para

dan perawat

karyawan terfokus

ruangan

pada upaya-upaya

Mahasiswa

Biaya

Penanggung
jawab

Rp. 15.000 Suharuddin,


S.Kep

kelas I

kearah pencapaian
visi.
2. Kurang

Membuat format

Agar proses

Tersedianya format

Ruang

Selasa, 28

optimalnya

dokumentasi

pendokumentasian

pendokumentasian

Anggrek

Oktober 2014

kegiatan

asuhan

asuhan

yang efektif dan

kelas I

pendokumenta

keperawatan yang

keperawatan dapat

efisien di status pasien

sian asuhan

efisien,

terstruktur dan

keperawatan

terstruktur, dan

berjalan dengan

holistik

baik

Membuat SPO

Agar proses

berjalan

operan dan

komunikasi

optimal

melakukan role

perawat (operan)

3. Operan kurang

- Tersedia SPO

Rp. 20.000 Wayan


Darmawan,
S.Kep

Ruang

Kamis, 30

timbang terima

Anggrek

Oktober 2014

diruang anggrek

kelas I

58

Mahasiswa

Mahasiswa

Rp. 15.000 Ronald


Kharismawan
, S.kep

model operan

dapat berjalan
efektif

kelas I
- Kegiatan timbang
terima dapat berjalan
dengan baik sesuai
dengan SPO

4. SPO dan SAK

Membuat Standar

Agar proses

belum

Asuhan

pendokumentasian

diperbaharui

- Tersedia

SPO Ruang

tindakan

Anggrek

Keperawata (SAK asuhan

keperawatan

kelas I

) dan Standar

keperawatan dapat

diruangan

Prosedur

terstruktur dan

Operasional

berjalan dengan

dilakukan

(SPO)

baik

perawat

- Setiap tindakan yang


oleh
sesuai

dengan SPO.
- Tersedianya SAK di
ruangan berdasarkan
standar

diagnosa

Nanda

dan

intervensi
berdasarkan

NIC

NOC
- Pendokumentasian
59

Rabu, 29
Oktober 2014

Mahasiswa

Rp. 50.000 Rahminawati,


S.Kep

asuhan keperawatan
dapat

berjalan

dengan baik sesuai


dengan prosedur.
5

struktur

Memasang

Agar perawat

Terpasangnya struktur

Ruang

Jumat, 31

organisasi

struktur

mengetahui

organisasi di ruang

Anggrek

Oktober 2014

belum

organisasi di

tanggung jawab,

anggrek kelas I

kelas I

terpasang di

nurse station

fungsi dan

nurse station

perannya masingmasing

60

Mahasiswa

Rp. 50.000 Slamet


Haryanto,
S.Kep

Вам также может понравиться

  • Bab Iv..
    Bab Iv..
    Документ27 страниц
    Bab Iv..
    Wl M Cecepo
    Оценок пока нет
  • Rancangan RENSTRA 2016
    Rancangan RENSTRA 2016
    Документ26 страниц
    Rancangan RENSTRA 2016
    Ratna Ekawati
    Оценок пока нет
  • Bab Iv - Hasil Penelitian
    Bab Iv - Hasil Penelitian
    Документ41 страница
    Bab Iv - Hasil Penelitian
    nany
    Оценок пока нет
  • Prop PCJ Le
    Prop PCJ Le
    Документ20 страниц
    Prop PCJ Le
    ocep
    Оценок пока нет
  • RSUD Genteng Banyuwangi PKL
    RSUD Genteng Banyuwangi PKL
    Документ68 страниц
    RSUD Genteng Banyuwangi PKL
    Selvia Elga
    Оценок пока нет
  • Company Profil
    Company Profil
    Документ5 страниц
    Company Profil
    Dicka Prasetya
    Оценок пока нет
  • Presentasi Akreditasi PKM Terara
    Presentasi Akreditasi PKM Terara
    Документ94 страницы
    Presentasi Akreditasi PKM Terara
    Salsa Alwiliah
    Оценок пока нет
  • Company Profil RS
    Company Profil RS
    Документ10 страниц
    Company Profil RS
    Ratna Ekawati
    Оценок пока нет
  • Anggrek 1
    Anggrek 1
    Документ47 страниц
    Anggrek 1
    Syufah Mutoharoh
    Оценок пока нет
  • OPTIMALKAN PKL DI RSUD
    OPTIMALKAN PKL DI RSUD
    Документ55 страниц
    OPTIMALKAN PKL DI RSUD
    Owen rahmansyah
    Оценок пока нет
  • Surat Permohonan Panel Ekspert Dan MTE 180619 Dr. Yeni Sp. KJ
    Surat Permohonan Panel Ekspert Dan MTE 180619 Dr. Yeni Sp. KJ
    Документ3 страницы
    Surat Permohonan Panel Ekspert Dan MTE 180619 Dr. Yeni Sp. KJ
    Junita Lusty Paembonan
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktik Lapangan Kel 3
    Laporan Praktik Lapangan Kel 3
    Документ96 страниц
    Laporan Praktik Lapangan Kel 3
    Anastasya Tel
    Оценок пока нет
  • Chapter III-V PDF
    Chapter III-V PDF
    Документ60 страниц
    Chapter III-V PDF
    DếltrặMếndrỏfẳ
    Оценок пока нет
  • Profil Puskesmas
    Profil Puskesmas
    Документ10 страниц
    Profil Puskesmas
    Kaylila Destaputri
    50% (2)
  • Company Profile Rsia Lenggogeni Terbaru 2018
    Company Profile Rsia Lenggogeni Terbaru 2018
    Документ22 страницы
    Company Profile Rsia Lenggogeni Terbaru 2018
    RSIA LENGGOGENI
    Оценок пока нет
  • Makalah Sik PKM Dilang Puti2
    Makalah Sik PKM Dilang Puti2
    Документ20 страниц
    Makalah Sik PKM Dilang Puti2
    Erlin
    Оценок пока нет
  • SEJARAH
    SEJARAH
    Документ46 страниц
    SEJARAH
    Kurnia Dian
    Оценок пока нет
  • BAB II Untuk Pak Coach
    BAB II Untuk Pak Coach
    Документ30 страниц
    BAB II Untuk Pak Coach
    ekaarnia
    Оценок пока нет
  • Data Puskesmas Salaman 1
    Data Puskesmas Salaman 1
    Документ27 страниц
    Data Puskesmas Salaman 1
    jihan
    Оценок пока нет
  • BAB I-8 - 1 Edit Baru
    BAB I-8 - 1 Edit Baru
    Документ278 страниц
    BAB I-8 - 1 Edit Baru
    Khusnul Eka Pratiwi
    Оценок пока нет
  • RSB Puskesmas Kotakaler THN 2016 SEMENTARA Bab3
    RSB Puskesmas Kotakaler THN 2016 SEMENTARA Bab3
    Документ94 страницы
    RSB Puskesmas Kotakaler THN 2016 SEMENTARA Bab3
    YayangAsangga
    100% (1)
  • Pedoman PMKP RSUD
    Pedoman PMKP RSUD
    Документ138 страниц
    Pedoman PMKP RSUD
    RSB Masyita
    Оценок пока нет
  • Iklan RSUD Bahteramas
    Iklan RSUD Bahteramas
    Документ7 страниц
    Iklan RSUD Bahteramas
    deviajana delly
    Оценок пока нет
  • Iki Rin
    Iki Rin
    Документ25 страниц
    Iki Rin
    gusmarinda fauziah
    Оценок пока нет
  • Bab3 Profil Rsud Blora
    Bab3 Profil Rsud Blora
    Документ8 страниц
    Bab3 Profil Rsud Blora
    Evita Gamalama
    Оценок пока нет
  • Laporan Kelompok
    Laporan Kelompok
    Документ37 страниц
    Laporan Kelompok
    Sucii Syukrina Fahmi
    Оценок пока нет
  • Undangan Wawancara Peserta Fasyankes 11-13 Juli 2023
    Undangan Wawancara Peserta Fasyankes 11-13 Juli 2023
    Документ26 страниц
    Undangan Wawancara Peserta Fasyankes 11-13 Juli 2023
    permata sari
    Оценок пока нет
  • Rancangan Aktualisasi
    Rancangan Aktualisasi
    Документ15 страниц
    Rancangan Aktualisasi
    Muhammad Naufal
    Оценок пока нет
  • Pelayanan Medik Uny Fix
    Pelayanan Medik Uny Fix
    Документ31 страница
    Pelayanan Medik Uny Fix
    Uny Siddik
    Оценок пока нет
  • Laporan PKL RS
    Laporan PKL RS
    Документ21 страница
    Laporan PKL RS
    Rizka Amalia
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktek Kerja Lapangan ATEM YBS Medan Di RSUD DR, Djasamen Saragih Pematang Siantar
    Laporan Praktek Kerja Lapangan ATEM YBS Medan Di RSUD DR, Djasamen Saragih Pematang Siantar
    Документ114 страниц
    Laporan Praktek Kerja Lapangan ATEM YBS Medan Di RSUD DR, Djasamen Saragih Pematang Siantar
    Divino Elisanto Sitinjak
    100% (1)
  • Manajemen Keperawatan Dahlia 3
    Manajemen Keperawatan Dahlia 3
    Документ309 страниц
    Manajemen Keperawatan Dahlia 3
    Divaviya
    Оценок пока нет
  • Lap 13
    Lap 13
    Документ95 страниц
    Lap 13
    Datin Setiabudi
    Оценок пока нет
  • Pedoman Pengorganisasian Unit Gizi
    Pedoman Pengorganisasian Unit Gizi
    Документ37 страниц
    Pedoman Pengorganisasian Unit Gizi
    nurul huda
    100% (1)
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ81 страница
    Bab Iii
    Ahmed Fathur
    Оценок пока нет
  • Politeknik Kesehatan Kementerian
    Politeknik Kesehatan Kementerian
    Документ24 страницы
    Politeknik Kesehatan Kementerian
    Chatrin Ruth Panjaitan
    Оценок пока нет
  • Laporan Akhir Selesai Masa Bakti Dokter (Mas Niko)
    Laporan Akhir Selesai Masa Bakti Dokter (Mas Niko)
    Документ14 страниц
    Laporan Akhir Selesai Masa Bakti Dokter (Mas Niko)
    akkasaka02
    Оценок пока нет
  • Z RSU Porse SUMUT
    Z RSU Porse SUMUT
    Документ18 страниц
    Z RSU Porse SUMUT
    Fikri Jafar
    Оценок пока нет
  • Rsud Selong
    Rsud Selong
    Документ7 страниц
    Rsud Selong
    Hany Sweeti
    Оценок пока нет
  • BAB II Renstrafix1
    BAB II Renstrafix1
    Документ68 страниц
    BAB II Renstrafix1
    Gadis Halizasia
    Оценок пока нет
  • Profil SDMK Puskesmas Kampung Teleng 2020 Neew
    Profil SDMK Puskesmas Kampung Teleng 2020 Neew
    Документ30 страниц
    Profil SDMK Puskesmas Kampung Teleng 2020 Neew
    Nietha Nyit-Nyit
    Оценок пока нет
  • Laporan PKL Fix Pooll
    Laporan PKL Fix Pooll
    Документ184 страницы
    Laporan PKL Fix Pooll
    Mai Putra Muhammadiyah
    0% (1)
  • Pedoman Pengorganisasian Edp
    Pedoman Pengorganisasian Edp
    Документ24 страницы
    Pedoman Pengorganisasian Edp
    Samen Drankres
    100% (1)
  • Bab I
    Bab I
    Документ37 страниц
    Bab I
    Dwi Kurniawati
    Оценок пока нет
  • PEMETAAN_TELEMED
    PEMETAAN_TELEMED
    Документ13 страниц
    PEMETAAN_TELEMED
    Diana Novita
    Оценок пока нет
  • DEMOGRAFI KECAMATAN
    DEMOGRAFI KECAMATAN
    Документ97 страниц
    DEMOGRAFI KECAMATAN
    anggieldri
    Оценок пока нет
  • RSUD REKOMENDASI
    RSUD REKOMENDASI
    Документ9 страниц
    RSUD REKOMENDASI
    Rina Purwanti
    Оценок пока нет
  • Rescue 24 Mei
    Rescue 24 Mei
    Документ64 страницы
    Rescue 24 Mei
    Sel Via
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktek Laboratorium Klinik
    Laporan Praktek Laboratorium Klinik
    Документ56 страниц
    Laporan Praktek Laboratorium Klinik
    Andi Fhatima Khairunnisa
    Оценок пока нет
  • Laporan Orientasi
    Laporan Orientasi
    Документ31 страница
    Laporan Orientasi
    nunungmarlina
    100% (1)
  • TB Puskesmas Halmahera RESAKA ARDI (Repaired)
    TB Puskesmas Halmahera RESAKA ARDI (Repaired)
    Документ43 страницы
    TB Puskesmas Halmahera RESAKA ARDI (Repaired)
    HasanMaulana
    Оценок пока нет
  • KPS Ceklist Dokumen
    KPS Ceklist Dokumen
    Документ27 страниц
    KPS Ceklist Dokumen
    aridwi
    Оценок пока нет
  • PKL Puskesmas
    PKL Puskesmas
    Документ18 страниц
    PKL Puskesmas
    Anie Istiyani
    Оценок пока нет
  • Laporan Praktek Belajar Lapangan
    Laporan Praktek Belajar Lapangan
    Документ57 страниц
    Laporan Praktek Belajar Lapangan
    Anis Nurul Hidayah
    Оценок пока нет
  • Tupoksi UKP
    Tupoksi UKP
    Документ11 страниц
    Tupoksi UKP
    C168 GustiAyuDesiLestari
    Оценок пока нет
  • Profil Puskesmas Mekarsari
    Profil Puskesmas Mekarsari
    Документ20 страниц
    Profil Puskesmas Mekarsari
    Oktavianus Harry
    Оценок пока нет
  • Kementerian Kesehatan Ri 1
    Kementerian Kesehatan Ri 1
    Документ6 страниц
    Kementerian Kesehatan Ri 1
    Anonymous 2yRwtS5v
    Оценок пока нет
  • Profil RS
    Profil RS
    Документ33 страницы
    Profil RS
    Amor Wibisono
    Оценок пока нет
  • Hasil SKD Kota Kendari
    Hasil SKD Kota Kendari
    Документ283 страницы
    Hasil SKD Kota Kendari
    Carvahal James
    Оценок пока нет
  • Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    Документ63 страницы
    Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    fitri
    Оценок пока нет
  • Kebijakan Penyelenggaraan Imunisasi
    Kebijakan Penyelenggaraan Imunisasi
    Документ28 страниц
    Kebijakan Penyelenggaraan Imunisasi
    aliyya
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan Waham Dan SP
    Laporan Pendahuluan Waham Dan SP
    Документ18 страниц
    Laporan Pendahuluan Waham Dan SP
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan BPH
    Laporan Pendahuluan BPH
    Документ26 страниц
    Laporan Pendahuluan BPH
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    Документ63 страницы
    Ujian Cpns 2018 Seri 4 Tes Wawasan Kebangsaan Pancasila
    fitri
    Оценок пока нет
  • Pengumuman Hasil Sanggah Dan Peserta SKD 2019 PDF
    Pengumuman Hasil Sanggah Dan Peserta SKD 2019 PDF
    Документ228 страниц
    Pengumuman Hasil Sanggah Dan Peserta SKD 2019 PDF
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Wa0001 PDF
    Wa0001 PDF
    Документ1 страница
    Wa0001 PDF
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Soal CPNS TIU TES Numerik4 PDF
    Soal CPNS TIU TES Numerik4 PDF
    Документ8 страниц
    Soal CPNS TIU TES Numerik4 PDF
    Rita Aprilia Putri
    Оценок пока нет
  • Ringkasan Paket Hafalan CPNSONLINE
    Ringkasan Paket Hafalan CPNSONLINE
    Документ6 страниц
    Ringkasan Paket Hafalan CPNSONLINE
    Adika Kurniawan
    Оценок пока нет
  • Rangkuman Wawasan Kebangsaan PDF
    Rangkuman Wawasan Kebangsaan PDF
    Документ24 страницы
    Rangkuman Wawasan Kebangsaan PDF
    Rahmadani Indah Rahayu
    Оценок пока нет
  • BAB II (Seminar Kasus)
    BAB II (Seminar Kasus)
    Документ38 страниц
    BAB II (Seminar Kasus)
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • MANAJEMEN KEPERAWATAN
    MANAJEMEN KEPERAWATAN
    Документ49 страниц
    MANAJEMEN KEPERAWATAN
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ8 страниц
    Bab Iii
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • LP Demam Thypoid
    LP Demam Thypoid
    Документ43 страницы
    LP Demam Thypoid
    Irwan Hadi Wirawan
    0% (1)
  • Laporan Pendahuluan
    Laporan Pendahuluan
    Документ13 страниц
    Laporan Pendahuluan
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Документ2 страницы
    Bab Iv
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab I
    Bab I
    Документ21 страница
    Bab I
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ6 страниц
    Bab Iii
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • BAB III Analisa Hasil Pengkajian & Perencanaan
    BAB III Analisa Hasil Pengkajian & Perencanaan
    Документ27 страниц
    BAB III Analisa Hasil Pengkajian & Perencanaan
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan
    Laporan Pendahuluan
    Документ10 страниц
    Laporan Pendahuluan
    musaynab
    Оценок пока нет
  • Terapi Modalitas Lansia
    Terapi Modalitas Lansia
    Документ24 страницы
    Terapi Modalitas Lansia
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Askep CKD
    Askep CKD
    Документ24 страницы
    Askep CKD
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • MANAJEMEN KEPERAWATAN
    MANAJEMEN KEPERAWATAN
    Документ49 страниц
    MANAJEMEN KEPERAWATAN
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Kelompok 1
    Kelompok 1
    Документ15 страниц
    Kelompok 1
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Документ10 страниц
    Bab Iii
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Документ5 страниц
    Bab Iv
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ26 страниц
    Bab Ii
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ26 страниц
    Bab Ii
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет
  • BAB II (Seminar Kasus)
    BAB II (Seminar Kasus)
    Документ38 страниц
    BAB II (Seminar Kasus)
    Muliana Musibo Ummu Afifah
    Оценок пока нет