Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Disusun Oleh :
Luh Putu Ayu Bintang Utami
(P07134012002)
(P07134012022)
(P07134012032)
(P07134012042)
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
2014
BAB I
PENDAHULUAN
I. Tujuan
1.1 Tujuan Umum
a. Mahasiswa mampu melakukan preparasi sampel darah dan urin.
1.2 Tujuan Khusus
a. Mahasiswa memisahkan atau pengotor atau zat-zat yang tidak diinginkan
(selain analit) dari sampel darah dan urin.
b. Mahasiswa menyingkirkan mampu memperoleh plasma, serum, eritrosit
dan whole blood dari sampel darah.
c. Mahasiswa mampu melakukan pengamatan dan menangani sampel urin.
BAB II
DASAR TEORI
2.1 Pendahuluan
Teknik preparasi sampel adalah bagian dari proses analisis yang sangat
penting. Dimana teknik preparasi sampel adalah proses yang harus dilakukan untuk
menyiapkan sampel sehingga siap untuk dianalisis menggunakan instrumentasi yang
sesuai. Secara umum proses analisis minimal mempunyai 5 langkah, yaitu sampling
(pengambilan sampel), preservasi sampel (penyimpanan sampel), preparasi sampel
(penyiapan sampel), analisis (pengukuran), interpretasi data (analisis data), dan
pembuatan laporan analisis. Kesalahan pada salah satu tahap pada proses analisis
akan menyebabkan terjadinya kesalahan hasil analisis. Akibatnya akan dihasilkan
data hasil analisis yang tidak valid (Ganden, 2012)
Darah berwarna merah terang apabila ada oksigen dan merah tua apabila
tidak ada oksigen. Warnanya disebabkan oleh hemoglobin, protein pernafasan
yang mempunyai besi dalam bentuk heme, tempat oksigen bergabung.
Fungsi utama sel darah merah adalah mengangkut oksigen yang
diperlukan untuk hidup di seluruh tubuh, yaitu mengangkut oksigen ke jaringan
dan mengembalikan karbondioksida dari jaringan paru-paru. Untuk mencapai
pertukaran gas ini, sel darah merah mengandung protein khusus yaitu,
hemoglobin (A.V.Hofbrand, 1987)
Darah
merupakan
bagian
sirkulasi
yang
menyusun
sistem
tubuh
A.
manusia.
FUNGSI
DARAH
1.
Transpor
-
membawa
enzim,
-
zat
dan
zat-zat
membawa
zat-zat
atau
2.
makanan,
kulit
gas,
lainnya
sisa
darah
menyimpan
untuk
mineral
seluruh
tubuh.
paru-paru,
ginjal
dikeluarkan
dari
tubuh
suhu
merupakan
suhu.
ke
menuju
Mempertahankan
karena
hormon,
Suhu
zat
yang
cair,
relatif
tubuh
maka
cenderung
tinggi
akan
dilepas
ke
lingkungan.
tubuh
akan
sehingga
suhu
Demikian
tubuh
Kapiler
berdilatasi
mudah
jika
suhu
akan
di
lepas
suhu
darah
melebar)
ke
lebih
mempertahankan
(mengkerut),
permukaaan
(permukaannya
lingkungan
kapiler-kapiler
di
lingkungan.
rendah,
maka
dengan
cara
dipermukaan
sehingga
suhu
berkontriksi
dapat
dipertahankan.
3.
Perlindungan
sistem
darah
dari
serangan
benda
dan
cedera
(melalui
4.
darah
untuk
asing
limfatik
melalui
mekanisme
melindungi
sistem
immun
pembekuan
darah)
(buffering).
memberikan
sistem
mempertahankan
B.
2.
sistem
Penyangga
protein
1.
dan
buffer
pH
asam-basa
optimum
darah.
KARAKTERISTIK
Merupakan
jaringan
dan
dibawa
memiliki
pH
ikat
DARAH
yang
sel-selnya
dalam
7,4,
lebih
tertahan
cairan
berat
(plasma)
dibanding
air
lebih
3.
warna
bervariasi
tua
kebiruan
dari
dibawa
4.
volume
darah
dewasa
kental
merah
bergantung
terang
pada
dan
sekitar
kurang
sampai
kadar
sel
total
dan
oksigen
darah
5
sedikit
liter
merah
yang
merah
pada
pada
laki-laki
perempuan
dewasa.
C. KOMPONEN DARAH
1. Plasma Darah cairan bening kekuningan yang unsur pokoknya sama dengan
sitoplasma. Plasma terdiri dari 92% air dan mengandung campuran kompleks zat
organik dan anorganik.
a.
protein
-
mencakup
tidak
-
plasma
7%
dapat
komponen
menembus
terdapat
kapiler
protein
plasma:
albumin
mencakup
-
membran
jenis
1.
plasma
55%
berukuran
60%
paling
kecil
protein
plasma
dibanding
protein
plasma
koloid
disintesis
mengatur
tekanan
zat
yang
lainnya
dalam
osmotik
berdiameter
hati
koloid
darah
nm
-100nm
berdasarkan
konsentrasi
dalam
larutan
2.
mencakup
30%
alfa
Globulin
protein
-
(a)
koloid
globulin
terdiri
dan
plasma
dari
beta
globulin
disintesis
-
(b)
sebagai
molekul
hormon
serta
gamma
terdapat
berfungsi
mencakup
jaringan
komponen
3.
Fibrinogen
protein
plasma
di
hati
pembekuan
darah
Komponen
Lain
1.
mencakup
asam
diabsorpsi
Nutrien
amino,
glukosa,
dari
2.
sel
dan
nitrogen
Elektrolit
kalium,
bikarbonat,
darah
plasma
magnesium,
fosfat
Elemen
meliputi
pencernaan
darah
karbondioksida
natrium,
kalsium,
yang
Gas
3.
ion
lipid,
saluran
2.
oksigen,
limfoid
(kekebalan)
penting
b.
lainnya
immunoglobin
disintesis
dan
immunitas
4%
penting
jenis
dalam
lipid
(immunoglobin)/antibodi
diproduksi
hati
pembawa
subtrat
globulin
-
di
dan
klorida,
ion
Pembentuk
merah
(eritrosit),
fosfat
Darah
sel
darah
putih