Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
KERANGKA KONSEP
A.
Etiologi
a. Diatesis-Stres Model
b. Faktor Biologis
c. Genetika
d. Faktor Psikososial
1) Teori perkembangan
2) Teori belajar
3) Teori keluarga
1. Gejala Primer
a. Gangguan proses pikir
b. Gangguan afek dan emosi
c. Gangguan kemauan
d. Gejala psikomotor
Skizofrenia
2. Gejala Sekunder
a. Waham
b. Halusinasi
TAK Stimulasi Sensori
Kemampuan Memberi Respon :
- Kemampuan memberi respon
pada musik
- Kemampuan memberi respon
terhadap menggambar
- Kemampuan memberi respon
pada tontonan
Keterangan :
( Diteliti )
( Tidak diteliti )
Gambar 2
Kerangka Konsep Penelitian Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Stimulasi
Sensori Terhadap Kemampuan Memberi Respons Klien Skizofrenia
yang Mengalami Halusinasi di Ruang Sadewa Rumah Sakit
Jiwa Provinsi Bali Tahun 2013.
37
Variabel
Variabel adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2009). Variabel yang diteliti pada
penelitian ini adalah :
a.
Variabel bebas
Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi
Variabel terikat
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat,
karena adanya variabel bebas (Sugiyono, 2009). Dalam penelitian ini variabel
yang berubah karena pengaruh dari TAK stimulasi sensori yaitu kemampuan
memberi respons pada klien dengan halusinasi, jadi variabel terikat dari penelitian
ini adalah kemampuan memberi respons klien skizofrenia yang mengalami
halusinasi.
2.
dari suatu yang di definisikan tersebut (Nursalam, 2008). Definisi operasional ini
dibuat berdasarkan pemikiran peneliti seperti tabel 1 dibawah ini
38
Tabel 1
Definisi Operasional Penelitian Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok
Stimulasi Sensori Terhadap Kemampuan Memberi Respons Klien
Skizofrenia yang Mengalami Halusinasi di Ruang Sadewa
Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali Tahun 2013.
Variabel
Definisi Operasional
Alat Ukur
Skala
Terapi Aktivitas
Terapi
Aktivitas
Kelompok
SOP TAK
Kelompok
stimulasi
Stimulasi
yang
sensoris
Sensoris
mengalami
halusinasi
kemudian
diobservasi
perasaan
secara
nonverbal
(ekspresi
wajah,
gerakan
Diberikan
tubuh)
dan
sebanyak
verbal.
3
sesi
Kemam
puan memberi respons
terhadap menggambar
c.
Kemam
puan memberi respons
39
Lembar
observasi
Ordinal
terhadap TV/video
C.
Hipotesis Penelitian
Hipotesa adalah jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian
(Sugiyono, 2009). Hipotesis yang diajukan dalam penelitian adalah ada pengaruh
terapi aktivitas kelompok stimulasi
sensori
40