Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PLATFORM
Oleh :
Nama
: Yusuf efendi
Kelas
: XII TKJ 3
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI .................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .......................................................................................................... 2
1.1
1.2
Tujuan ............................................................................................................... 2
1.3
1.3.1
1.3.2
Vm Ware .................................................................................................... 4
2.2
2.3
2.3.1
2.3.2
3.2
PENUTUP .................................................................................................................... 41
4.1
Kesimpulan ..................................................................................................... 41
4.2
Yusuf Efendi
Halaman 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar belakang
Pada zaman yang modern ini perkembangan teknologi sangatlah pesat. Kita dituntut
untuk dapat berkomunikasi secara efisien yang dapat menguntungkan akan tetapi
tidak merugikan sebuah perusahaan. Semakin banyaknya jaringan yang berkembang
juga menuntut kita untuk berfikir bagaimana cara tukar menukar data dengan
jangkauan yang luas secara cepat dan efektif. Dengan alasan tersebutlah kita bisa
memanfaatkan jaringan WAN (Wide Area Network). Dengan menggunakan jaringan
ini kita bisa berbagi data antar jaringan lokal lain yang saling terkoneksi secara cepat
dan efektif serta jaringan ini bisa mengcangkup daerah geografis yang luas.
1.2
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Tujuan
1.3
Batasan masalah
Batasan masalah ini adalah batasan-batasan yang harus anda ketahui dalam buku ini.
Karena saya tidak akan menjelaskan secara rinci atau detail tentang software yang
saya gunakan, yaitu Paket tracer dan Vm Ware.
Yusuf Efendi
Halaman 2
Yusuf Efendi
Halaman 3
1.3.2 Vm Ware
Dalam membangun jaringan WAN lintas platform, tentunya anda harus memiliki
software aplikasi yang bernama Vm Ware. Kenapa harus menggunakan Vm Ware?
Karena software aplikasi ini mempunyai banyak manfaat, yaitu tidak merusak
Storage Device komputer atau Hardisk. Tetapi Vm Ware juga memiliki kelemahan,
yaitu semua proses pengerjaan yang berada di dalam Vm Ware bersifat virtual.
Batasan masalah pada Vm Ware terletak pada pembahasan server Linux Debian.
Pada server Linux Debian anda akan di tekankan untuk mengadministrasi server,
pada server Linux Debian ini terdapat berbagai macam. Akan tetapi kita tidak akan
menggunakan semua server yang ada pada Linux Debian, kita hanya menggunakan
Samba server. Samba server ini adalah server yang digunakan untuk share data, pada
server Linux Debian terdapat dua macam server yang digunakan untuk share data,
yaitu Samba dan FTP (File Transfer Protokol). Perbedaan kedua server ini terletak
pada penanganan file yang akan di transfer, untuk Samba server file yang ditangani
relatif besar dibandingkan dengan FTP. Sama dengan FTP untuk Samba juga
mengenal dua mode yaitu anonymous dan user autentification. Mode ini tidak dapat
digunakan secara bersama-sama dalam waktu yang sama, anda harus memilih salah
satu yang sesuai dengan jaringan anda. Untuk jaringan WAN yang nantinya kita
buat bersifat private, maka mode yang kita gunakan nantinya adalah user
autentification.
Yusuf Efendi
Halaman 4
LANDASAN TEORI
2.1
Dasar-dasar jaringan
Yusuf Efendi
Halaman 5
2.2
Alat :
Bahan :
2.3
Langkah-langkah percobaan
Yusuf Efendi
Halaman 6
2. Tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan seperti gambar berikut ini. Ini
adalah tampilan awal masuk ke dalam Packet tracer.
Yusuf Efendi
Halaman 7
4. Setelah penambahan router selesai, silahkan anda klik 2x Router yang sudah
jadi. Berikut ini adalah tampilan untuk mensetting Router.
5. Untuk menambahkan NIC pada Router, silahkan anda matikan terlebih dahulu
Router. Pastikan indikator power pada Router telah berubah.
Yusuf Efendi
Halaman 8
6. Setelah itu tambahkan NIC pada Router, silahkan anda pilih PT-ROUTER-NM1CE drag NIC ke bagian yang kosong.
7. Kemudian hidupkan lagi Router anda, dengan menekan tombol power pada
Router. Pastikan indikator power sudah berubah.
Yusuf Efendi
Halaman 9
9. Setelah Router siap digunakan, silahkan anda masuk ke bagian Ethernet 0/0
sampai 2/0. Pada bagian itu anda power on port-port Router.
Yusuf Efendi
Halaman 10
10. Sampai disini setting Router telah selesai, selanjutnya yaitu menambahkan
Switch ke dalam Packet tracer. Untuk Swicth silahkan anda pilih yang 2950-24.
11. Silahkan anda tambahkan 3 buah Switch untuk jaringan yang akan kita buat,
seperti gambar di bawah ini.
12. Kemudian kita akan menambahkan komputer. Opsi penambahan terletak pada
bagian pojok kiri bawah Packet tracer. Silahkan anda pilih komputer Generic.
Yusuf Efendi
Halaman 11
13. Tambahkan sama seperti jumlah Switch yang ada pada Packet tracer, untuk
lebih jelasnya silahkan anda perhatikan gambar di bawah ini. Untuk masingmasing PC bisa anda beri nama seperti berikut.
Yusuf Efendi
Halaman 12
16. Pilih IP Configuration, kemudian akan muncul jendela baru seperti Gambar 19
di bawah ini. Anda bisa menyesuaikan IP Address secara bebas.
Yusuf Efendi
Halaman 13
18. Untuk melakukan pengujian silahkan anda arahkan kursor ke bagian pesan yang
berada di pojok kanan bawah. Drag dan drop pesan tersebut, misalkan Router
Gateway ke WIN XP. Jika telah muncul pesan successful maka konfigurasi dan
rancangan jaringan pada Packet tracer sudah siap untuk di gunakan.
Yusuf Efendi
Halaman 14
Yusuf Efendi
Halaman 15
2. Setelah
anda
masuk
ke
dalam
Registry
editor,
pilih
HKEY_LOCAL_MACHINE ctrl+f ketik IPEnableRouter. Atau anda
bisa browse seperti gambar di bawah ini.
Yusuf Efendi
Halaman 16
Yusuf Efendi
Halaman 17
Tahap pertama telah selesai, yakni mengaktifkan Router pada Windows XP.
Tahap kedua yakni menambahkan NIC pada Router dan mengkonfigurasi IP
Address masing-masing port.
1. Pada menu VM di bagian paling atas software Vm Ware silahkan anda pilih
dan klik Setting, hingga muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.
Yusuf Efendi
Halaman 18
2. Setelah itu kita tambahkan NIC pada Router, klik Add... yang terletak pada
bagian bawah sendiri.
3. Tunggu beberapa saat hingga muncul jendela seperti gambar di bawah ini.
Kemudian pilih pilihan Network Adapter.
Yusuf Efendi
Halaman 19
4. Pada jendela Add Hardware Wizard silahkan anda klik Finish saja. Karena
kita bisa menentukan network nanti. Lakukan cara ini sampai 3 kali.
5. Setelah terdapat 3 NIC, kita akan membuat LAN Segment, ini bertujuan
untuk mengkoneksikan antar komputer di Vm Ware atau membuat LAN di
Vm Ware.
Yusuf Efendi
Halaman 20
6. Klik pada bagian button LAN Segments... untuk lebih jelasnya silahkan
anda lihat gambar di bawah ini.
7. Setelah itu klik Add untuk menambahkan LAN Segment, silahkan anda
tambahkan 3 LAN Segment pada Vm Ware.
Yusuf Efendi
Halaman 21
Yusuf Efendi
Halaman 22
Yusuf Efendi
Halaman 23
3. Tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.
Pastikan seluruh NIC telah siap untuk digunakan.
Yusuf Efendi
Halaman 24
4. Jika ketiga NIC tersebut telah siap, maka selanjutnya yaitu mensetting IP
Address. Klik kanan pada NIC yang akan dikonfigurasi Properties
Internet Protocol TCP.
5. Kemudian pilih button radio Use the following IP address. Pilihan ini
adalah untuk mensetting IP Address secara statis atau manual. Sesuaikan IP
Address seperti rancangan yang telah anda buat di Packet tracer.
Yusuf Efendi
Halaman 25
6. Setelah LAN 1 selesai anda setting, silahkan anda lakukan lagi cara
sebelumnya untuk mensetting IP Address LAN 2 dan LAN 3.
Yusuf Efendi
Halaman 26
Sampai disini konfigurasi Router Windows XP telah selesai anda lakukan, akan
tetapi tidak sampai disini saja. Anda masih harus melakukan konfigurasi IP
Address pada Windows XP client.
1. Sama seperti melakukan pensettingan IP Address Router, silahkan anda
masuk ke Control Panel Network and Internet Connections Network
Connections. Kemudian klik kanan Properties pada NIC Windows XP
client.
2. Tunggu beberapa saat hingga muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.
Kemudian klik 2 kali pada pilihan Internet Protocol (TCP/IP).
Yusuf Efendi
Halaman 27
Yusuf Efendi
Halaman 28
Yusuf Efendi
Halaman 29
3. Sistem akan meminta konfirmasi kepada anda apakah anda yakin ingin
melanjutkan proses installasi samba. Jawab dengan y lalu tekan enter untuk
melanjutkan.
Yusuf Efendi
Halaman 30
4. Tunggu beberapa saat sampai proses installasi selesai. Selanjutnya kita akan
membuat folder yang nantinya akan di share ke jaringan WAN. Silahkan
anda masukkan perintah mkdir (perintah untuk membuat folder) nama
folder. Lalu jangan lupa untuk mengubah folder tersebut agar dapat dibaca
dan ditulis oleh pengguna yang lain, masukkan perintah chmod 777 nama
folder/ -R.
Yusuf Efendi
Halaman 31
Yusuf Efendi
Halaman 32
6. Setelah itu kita akan membuat user yang nantinya digunakan untuk masuk
samba. Perintah yang harus anda masukkan adalah useradd ucup (nama
user yang anda buat), silahkan anda tentukan sendiri nama user sesuai
keinginan anda.
7. Kemudian beri password untuk user yang baru saja anda buat. Perintah
yang harus anda gunakan adalah smbpasswd a ucup (nama user).
Yusuf Efendi
Halaman 33
9. Setelah itu cari script security dengan mengunakan short key ctrl+w
security.
Yusuf Efendi
Halaman 34
10. Hilangkan tanda pagar dan masukkan script seperti gambar di bawah ini.
Untuk bagian path silahkan anda tentukan lokasi penyimpanan folder anda,
dan pada bagian valid users sesuaikan dengan user yang telah anda buat.
11. Setelah anda selesai menambahkan script, anda harus melakukan restarting
samba. Hal ini bertujuan untuk menerapkan konfigurasi yang telah anda
terapkan. Gunakan perintah /etc/init.d/samba restart.
Yusuf Efendi
Halaman 35
12. Jika anda tidak menjumpai pesan error berarti anda telah berhasil
melakukan konfigurasi. Tetapi tidak hanya sampai disini saja, anda harus
menguji samba yang telah jadi. Dalam hal ini saya melakukan pengujian
melalui Windows 7, tekan short key windows+r //192.38.3.2 (IP Address
Linux Debian). Tunggu hingga muncul tampilan masuk seperti gambar di
bawah ini.
13. Masukkan user name dan password yang telah anda buat. Jika anda tidak
menjunpai pesan kesalahan seperti gambar di bawah ini, berarti samba yang
ada pada Debian sudah bisa diakses oleh client lainnya.
Yusuf Efendi
Halaman 36
HASIL PERCOBAAN
3.1
Hasil percobaan 1
Rancangan jaringan WAN.
Yusuf Efendi
Halaman 37
3.2
Hasil percobaan 2
1. Hasil ping antar jaringan.
Yusuf Efendi
Halaman 38
Yusuf Efendi
Halaman 39
Yusuf Efendi
Halaman 40
PENUTUP
4.1
Kesimpulan
Jaringan WAN merupakan gabungan antara jaringan LAN dan MAN yang
dihubungkan menjadi satu dalam saluran telepon atau satelit. Hanya saja
jaringan ini mencangkup wilayah yang lebih luas.
Dengan adanya jaringan WAN kita bisa meminimalisir biaya yang berlebih
pada sebuah perusahaan karena kita bisa saling sinkronisasi antar perusahaan.
Kita juga dapat terhubung dengan jaringan Internet, dengan jaringan Internet
transfer file pada tempat yang saling berjauhan dapat dilakukan dengan cepat
menggunakan email.
4.2
Menutut saya lebih baik jika menggunakan alat dan bahan sesuai dengan
aslinya tanpa melalui virtual. Serta akan meningkatkan kemampuan anda dalam
setting jaringan WAN.
Yusuf Efendi
Halaman 41