Вы находитесь на странице: 1из 10

OSTEOARTRITIS

DEFINISI
Osteoartitis (OA) merupakan penyakit sendi degeneratif,
dimana keseluruhan struktur dari sendi mengalami
perubahan patologis. Ditandai dengan kerusakan tulang
rawan (kartilago) hyalin sendi, meningkatnya ketebalan
serta sklerosis dari lempeng tulang, pertumbuhan
osteofit pada tepian sendi, meregangnya kapsula sendi,
timbulnya peradangan, dan melemahnya otototot yang
menghubungkan sendi.
(Felson, 2008)

Epidemiologi
Insidensi dan prevalensi Osteoarthritis (OA) bervariasi
pada masing-masing
negara, tetapi data pada berbagai negara menunjukkan,
bahwa arthritis jenis ini
adalah yang paling banyak ditemui, terutama pada
kelompok usia dewasa dan usia
lanjut

gejala
rasa nyeri,
o dalam, ngilu
o sakit kalau digerakkan
kaku pada sendi yang terkena
o sembuh bila digerakkan, kambuh dengan
diistirahatkan (fenomena gelling)
o biasanya < 30 menit lamanya
o Gerakan sendi yang terbatas
o Dapat mengakibatkan keterbatasan aktivitas seharihari.
ketidak stabilan pada sendi penyangga beban

Patofisiologi OA

pendahuluan
Pada osteoartritis terjadi perubahan-perubahan
metabolisme tulang rawan sendi. Perubahan
tersebut berupa peningkatan aktivitas enzimenzim yang merusak makromolekul matriks
tulang rawan sendi, disertai penurunan sintesis
proteoglikan dan kolagen.

Mekanisme OA
OA dapat terjadi berdasarkan 2 mekanisme berikut, yaitu
(1) Beban yang berlebihan pada komponen material
kartilago sendi dan tulang subkondral yang normal,
sehingga terjadi kerusakan/kegagalan jaringan
(2) kualitas komponen material kartilago yang jelek
sehingga dengan beban yang normal pun tetap terjadi
kerusakan

Perubahan pada OA
Perubahan yang terjadi pada OA adalah ketidakrataan
rawan sendi disusul ulserasi dan hilangnya rawan sendi
sehingga terjadi kontak tulang dengan tulang dalam
sendi

Вам также может понравиться