SEJUMLAH CATATAN TERHADAP PRAKTIK SMART PLANNING:

POLA KOORDINASI, SISTEM INFORMASI,

DAN PEMBIAYAAN
Wied W. Winaktoe
Yanuar Eko Prasetyo
Miya Irawati

DKI Jakarta, 27 November 2014

OUTLINE/ BUTIR PEMBAHASAN

1. SMART PLANNING APPROACH

ENVIRONMENTAL CAPITAL
SOCIAL CAPITAL

2. KASUS DAS CILIWUNG: DESA CILEBUT TIMUR,

KAB. BOGOR

3. BEBERAPA CATATAN

SMART
GROWTH
SOCIAL
CAPITAL

ENV.
CAPITAL

SOCIAL
CAPITAL

ENV.
CAPITAL

SMART
GROWTH
SOCIAL
CAPITAL

SMART PLANNING PROCESS

SMART
GROWTH

ENV.
CAPITAL

SMART
GROWTH

SOCIAL
CAPITAL

ENV.
CAPITAL

1. SMART PLANNING APPROACH

SUBSTANSI
promotes the use of information and communication technologies (ICTs)
to engage with citizens to develop social capital and intellectual capital,
to make better use of hard infrastructure (physical capital),
reduce usage of environmental capital and
support smart growth (sustainable economic development).

SOCIAL
CAPITAL
Smart people

INFORMATION AND
COMMUNICATION
TECHNOLOGIES

SMART GROWTH
(SUSTAINABLE ECONOMIC
DEVELOPMENT).
Smart economy

DIGITAL CITY,
INTELLIGENT

INFRASTRUCTURE
(PHYSICAL CAPITAL)
Smart mobility
Smart governance

SMART

ENVIRONMENTAL
CAPITAL
Smart environment

Spatial Planning refers to the methods used by

the public sector to influence the distribution of
people and activities in spaces of various scales.
Planning is the process of thinking about and
organizing the activities required to achieve a
desired goal

Nilai Unik ?
Competitive Advantage ?
4

2. SMART PLANNING PROCESS

Nearly everyone agrees that technology is not the problem in Smart City strategies. An integrated planning
and linking existing strategies is far more challenging.
PERUBAHAN
PERILAKU

PENGGUNAAN ICT

SINERGI ANTAR
SEKTOR

KOLABORASI
STAKEHOLDERS

PENETAPAN
ROADMAP
Analisis sumberdaya kota
Pola infrastruktur
Pola penggunaan energi
Identifikasi potensi unik

Libatkan teknologi secara proporsional

sesuai kebutuhan

Orientasikan proyek individu ke dalam holistic planning

Capai target yang kompleks secara bertahap
Kembangkan lingkungan dan jejaring agar stakeholders
mudah berinteraksi/berkolaborasi

Siapa pengguna infrastruktur?

Bagaimana beragam pengguna berinteraksi?
Tetapkan visi atau platform kolektif
Kembangkan visi yang melampaui interes sektoral
Libatkan stakeholders sedini mungkin

Lakukan perubahan di
berbagai level: Pemerintah,
sektor bisnis, warga Kota

?
INDIKATOR RIGHT
TRACKSECARA UMUM

promotes the use of information

and communication technologies
(ICTs)
to engage with citizens to develop
social capital and intellectual
capital,
to make better use of hard
infrastructure (physical capital),
reduce usage of environmental
capital
support smart growth (sustainable
economic development).
5

2. KASUS DAS CILIWUNG: DESA CILEBUT TIMUR, KABUPATEN BOGOR

SOCIAL
CAPITAL

SMART GROWTH
(SUSTAINABLE ECONOMIC
DEVELOPMENT).

Pengelolaan Kualitas Air

Pengelolaan Sungai

Pengendalian Pengembangan
Permukiman

Pengelolaan DAS

ENVIRONMENTAL
CAPITAL

Pengembangan Usaha
Masyarakat

Pengembangan Prasarana Kota

Penataan Ruang

Kepedulian Masyarakat

Hukum Lingkungan

JUMLAH PROGRAM
1993-2002

NEXT LEVEL

KOLABORASI
STAKEHOLDERS
PENETAPAN
ROADMAP

SINERGI ANTAR
SEKTOR
PERUBAHAN
PERILAKU
PENGGUNAAN ICT

LINGKUNGAN AKAN TERHINDAR DARI KEGIATAN ILEGAL DAN BENCANA JIKA TERDAPAT
PEMANFAATAN YANG PRODUKTIF SECARA KONTINU DAN SEIMBANG DENGAN PELESTARIAN

PEMERINTAH MERUPAKAN PIHAK YANG MEMILIKI KEKUATAN HUKUM UNTUK MENGELOLA

SUMBERDAYA ALAM DAN KEGIATAN AGAR KONTINU SERTA MEMINIMALISASI KONFLIK

SOSIALISASI/
LARAP
DESA, KECAMATAN

TEBING DITANGANI SECARA

EKO-HIDROLIKA

PILOT PERCONTOHAN EKO-HIDROLIKA (PU,

DEPTAN, DEPHUT, BLHD, BBWSCC

SOSIALISASI/
LARAP
DESA, KECAMATAN

KEGIATAN PELATIHAN SAR

BPBD, BUDPAR, FAJ

PENYEDIAAN
BOAT

PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI
KEGIATAN TELUSUR SUNGAI (BUDPAR, BLHD, KOMUNITAS)
PERKEMAHAN (BUDPAR, KOMUNITAS)
KEGIATAN OLEH PROMOSI
/INISIATIF DINAS
DANA STIMULAN
KEGIATAN
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS
9

10

SOSIALISASI/
LARAP

SOSIALISASI/
LARAP

TEBING DITANGANI SECARA

EKO-HIDROLIKA

TEBING DITANGANI SECARA

EKO-HIDROLIKA

SOSIALISASI/
LARAP

SOSIALISASI/
LARAP

KEGIATAN PELATIHAN SAR

PENYEDIAAN
BOAT
PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI

ROADMAP

KEGIATAN OLEH PROMOSI

/INISIATIF DINAS
DANA STIMULAN
KEGIATAN
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS

DINAS
TEKNIS

KEGIATAN PELATIHAN SAR

PENYEDIAAN
BOAT

DATA
MANAGER

FIELD
MONITORING

PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI

KEGIATAN OLEH PROMOSI

/INISIATIF DINAS
DANA STIMULAN
KEGIATAN

PUBLIC
INFORMATION
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS

11

KOLABORASI STAKEHOLDERS

PENGERTIAN. Ciliwung Knowledge Management

merupakan clearing house atas berbagai
pengetahuan , progres, dan pencapaian berbagai
pihak yang selama ini telah/sedang menangani
Ciliwung. PERKEMBANGAN. Program ini mendapat
dukungan fasilitasi dan pendanaan DML dan
Danone-Aqua pada tahun 2013 yang kemudian
mengalami transormasi menjadi collaborative effort
dari core groups (DML, BPPT, KLH, BNPB, Planas) lalu
menjadi jejaring kerja lintas-institusi (PU-PLP, BLHD
DKI Jakarta, BLHD Kab. Bogor, BPBD, LSM, UGM,
Univ. Tarumanagara, Puskim, BBWSCC, BPDAS).
PENCAPAIAN. Pre workshop telah dilakukan hingga
siklus ke-7, menghasilkan peta program kerja dan
lokasi program lintas-institusional yang dapat
diimplementasikan di Ciliwung. DML dan DanoneAqua
telah
mengimplementasikan
program
arboretum bambu (2013, 2014), disusul KLH melalui
program biogas (2014), DML dan Puskim juga telah
mengalokasikan teknologi kolam sanita untuk
Ciliwung (2014); selain itu BPPT telah membangun
portal informasi publik (2014).
CREDIT. Materi konseptual
Ciliwung Knowledge
Management dalam poster ini merupakan karya Dr. Raditya
Jati . LAYOUT. Tim Dana Mitra Lingkungan (DML). KONTAK.
Program Manager: Miya Irawati , Program Officer: Yanuar E.P.
, Telp. 021-7248884/85 ALAMAT. Yayasan Dana Mitra
Lingkungan, ITC Fatmawati (Kompleks Duta Mas) B1/12, Jl. RS
Fatmawati 39, Jakarta 12150, Indonesia.
12

SOSIALISASI/
LARAP
DESA, KECAMATAN

TEBING DITANGANI SECARA

EKO-HIDROLIKA

SOSIALISASI/
LARAP
KEGIATAN PELATIHAN SAR

PILOT
PERCONTOHAN EKOHIDROLIKA (PU,
DEPTAN, DEPHUT,
BLHD, BBWSCC

BPBD, BUDPAR, FAJ

PENYEDIAAN
BOAT
PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI

KEGIATAN OLEH PROMOSI

/INISIATIF DINAS

KEGIATAN
TELUSUR
SUNGAI
(BUDPAR, BLHD,
KOMUNITAS)
PERKEMAHAN
(BUDPAR,
KOMUNITAS)

DANA STIMULAN
KEGIATAN
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS
13

Smart environment

SOSIALISASI/
LARAP

RIVER BANK
CONSERVATION

TEBING DITANGANI SECARA

EKO-HIDROLIKA

Smart people

SOSIALISASI/
LARAP

SUSTAINABLE
FINANCING

KEGIATAN PELATIHAN SAR

Smart economy

PENYEDIAAN
BOAT

GREEN
ECONOMY

PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI

SINERGI ANTAR SEKTOR

JOB CREATION
KEGIATAN OLEH PROMOSI
/INISIATIF DINAS

BAMBOO
ARBORETUM
SAUNG
BAMBU
Smart people

BAMBOO CAKE,
NOODLES, TEA,
CHIPS

Smart people

DANA STIMULAN
KEGIATANSmart people
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS
Smart people

14

SOSIALISASI/
LARAP
TEBING DITANGANI SECARA
EKO-HIDROLIKA
SOSIALISASI/
LARAP
DINAS
TEKNIS

Env. Monitoring
apps

KEGIATAN PELATIHAN SAR

Boating Finder
apps

PENYEDIAAN
BOAT
DATA
MANAGER

FIELD
MONITORING

PUBLIC
INFORMATION

PENGENDALIAN

PENATAAN TEBING/JALUR
MASUK KE SUNGAI
KEGIATAN OLEH PROMOSI
/INISIATIF DINAS

Eco Tourism
Event Finder
apps

DANA STIMULAN
KEGIATAN
KEGIATAN OLEH
PROMOSI/INISIATIF
KOMUNITAS

PEMANFAATAN

PERENCANAAN
15

DATABASE,
DATA CENTER
PENGGUNAAN ICT

Sektor Bisnis

DATA SUPPLY

Eligibility criteria

Eligibility criteria

PENGGUNAAN ICT

USER

16

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.bluelegmonitor.iqwtr&hl=en

17

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.sensorcon.wqm&hl=en

18

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.safetipin1.safetipin1&hl=en

Metro
Pakai Safetipin, Warga Bisa Langsung Laporan ke Camat
Yuanita
Jum'at, 6 Juni 2014 14:20 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). (Sindophoto)
JAKARTA - Camat Jatinegara Sofyan Taher mengakui dirinya telah mendapatkan arahan dari Plt
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk mengunduh aplikasi Safetipin di Smartphone
miliknya. Aplikasi sebagai wadah komunikasi antara warga DKI Jakarta dengan Pemprov DKI Jakarta.
"Rencananya semua camat dan lurah, jadi nanti saya harus tahu warga saya dimana dan sedang
melaporkan apa di wilayah saya seperti itu," kata Sofyan saat dihubungi Sindonews, Jumat (6/6/2014).
Sofyan juga menerangkan, setiap warga Jakarta bisa langsung melaporkan wilayahnya lewat aplikasi
Safetipin dengan cara memfotonya. Kemudian hasil jepretan itu dikirim ke Safetipin dan akan ditindak
lanjuti oleh Pemprov DKI.
"Jadi nanti sistemnya itu foto misalnya ada warga yang foto kan terus saya harus tahu misalnya foto
tentang lampu yang rusak nah itu dimana cakupan wilayah saya," ujarnya.
Dia menilai, dengan adanya aplikasi ini langkah baik dari Pemprov DKI untuk mengetahui permasalahan
yang terjadi di wilayahnya. Disamping itu, camat jadi lebih dekat ke warga untuk memberikan pelayanan
yang terbaik.
"Saya pikir ini langkah maju dari Pak Plt Gubernur," tandasnya.
(mhd)

http://metro.sindonews.com/read/870824/31/pakai-safetipin-warga-bisa-langsunglaporan-ke-camat-1402039205

19

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.parkme.consumer

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.jcdecaux.allbikesnow

20

21

3. BEBERAPA CATATAN

SMART PLANNING PROCESS YANG MENGINTERNALISASI ENVIRONMENTAL, SOCIAL, SMART

GROWTH MERUPAKAN ARAH YANG PENTING DIDUKUNG SEBAGAI TEROBOSAN CARA
MEMBANGUN RUANG (PERENCANAAN, PEMANFAATAN, PENGENDALIAN, PEMANTAUAN)
MULTISEKTOR
TRANSFORMASI SIKLUS/SOP MENGGUNAKAN ICT PERLU DIDAHULUI OLEH PELAKSANAAN
SIKLUS/SOP SECARA KONSISTEN
PEMERINTAH PUSAT SEBAIKNYA:
MENGEMBANGKAN DESAIN PROGRAM BERBASIS SMART PLANNING PROCESS
MENDESAIN LOKUS DAN BENTUK KONTRIBUSI SEKTORAL DALAM SETIAP SIKLUS ATAU
TAHAPAN PEMBANGUNAN
MENYEDIAKAN INSENTIF BAGI PEMDA/DINAS TERKAIT YANG MENGUSULKAN SMART
PLANNING PROCESS
BERSAMA PIHAK SWASTA MENGEMBANGKAN PENDANAAN PROTOTYPE PROGRAM
MULTISEKTOR
PEMERINTAH DAERAH/DINAS/SEKTOR SEBAIKNYA:
MEMANFAATKAN FORUM MULTISEKTOR UNTUK MELAKUKAN TRANSFORMASI PROGRAM
BERBASIS SMART PLANNING PROCESS
MENGALOKASIKAN PENDANAAN/INSENTIF KEPADA STAKEHOLDERS UNTUK
MENGEMBANGKAN PROGRAM BERBASIS SMART PLANNING PROCESS
BERSAMA PIHAK SWASTA MENGEMBANGKAN PENDANAAN PROTOTYPE PROGRAM
MULTISEKTOR
22

 POLA KOORDINASI:
BERBAGAI DINAS/SEKTOR HANYA DAPAT DIPADUKAN JIKA TERDAPAT PROYEK/PROGRAM
DENGAN SIKLUS YANG AKOMODATIF TERHADAP TUPOKSI BERBAGAI SEKTOR
PROYEK/PROGRAM BERBASIS SMART PLANNING PROCESS TERSEBUT PERLU MENDAPAT
DUKUNGAN FASILITASI PEMERINTAH PUSAT/DAERAH DALAM HAL PEMANTAPAN
KOORDINASI (YANG KELAK DITRANSFORMASI MENGGUNAKAN ICT)
SISTEM INFORMASI:
SISTEM INFORMASI PERLU MERANCANG ELIGIBILITY DARI FIELD OBSERVER DAN DATA
USER
PEMBIAYAAN:
JIKA PEMERINTAH PUSAT TIDAK MENETAPKAN PROGRAM BERBASIS SMART PLANNNING
MAKA INISIATIF HARUS DIMULAI DARI PEMDA; DALAM HAL INI PENGEMBANGAN
PROTOTYPE MEMBUTUHKAN PEMBIAYAAN PIHAK SWASTA . OLEH KARENA ITU DANA PIHAK
SWASTA PERLU DIFASILITASI OLEH PEMDA AGAR ROADMAP PROGRAM DAPAT
DIKEMBANGKAN HINGGA KE LEVEL OFFICIAL APPS
LEMBAGA YANG KOMPETEN TERHADAP ICT PERLU DIINTEGRASIKAN KE DALAM
PENGEMBANGAN PROTOTYPE DAN OFFICIAL APPS

23