C.

Alat dan Bahan

1. Alat
a. Alat semprot
b. Batang pengaduk
c. Box sinar UV 256 nm dan 366 nm
d. Chamber
e. Cutter
f. Gelas kimia 100 dan 500 mL
g. Gunting
h. Jarum
i. Lempeng KLT
j. Lumpang dan alu
k. Oven
l. Penangas air
m. Penggaris
n. Pinset
o. Pipa kapiler
p. Pipet Ukur 1 mL
q. Propipet
2. Bahan
a. Aluminium foil
b. Amonia 25 %
c. Aseton
d. Etil asetat
e. Etil asetat
f. H2SO4
g. Heksana
h. Kertas saring
i. Kloroform

j. Metanol
k. N-butanol
l. NH4OH
m. Pereaksi Dragendrof
n. Sitroborat
o. Toluen

D. Prosedur kerja
1. Alkaloid
a. Penyarian/Ekstraksi Sampel
1) Disiapkan alat dan bahan
2) Digerus biji lada yang akan diuji sampai halus
3) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL
4) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit
b. Pembuatan Eluent dari metanol: NH4OH (200:3) sebanyak 2 mL
1) Diambil 1,97 mL metanol dimasukan ke dalam chamber
2) Diambil 0,03 mL NH4OH dimasukan kedalam chamber
3) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
c. Identifikasi dengan KLT
1) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
2) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
3) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
4) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
ekstrak menjadi kental
5) Ditambahkan 1 mL kloroform ke dalam ekstrak lalu diaduk
6) Ditambahkan 1 mL Amonia 25 % kedalam ekstrak lalu diadulk
7) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol

8) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis

awal plat KLT
9) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen
naik sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
10) Dilihat perpendaran pada sinar UV 54 nm dan 366 nm.
11) Disemprot plat KLT dengan pereaksi dragendorf menggunakan alat
semprot
12) Dikeringkan plat di atas penangas air
2. Flavonoid
a. Disiapkan alat dan bahan
1) Dipotong kecil-kecil daun sirsak yang akan diuji
2) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL
3) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit
a. Pembuatan Eluent dari butanol : heksana (2:3) sebanyak 2 mL
1) Diambil 0,8 mL n-butanol dimasukan ke dalam chamber
2) Diambil 1 mL heksana dimasukan kedalam chamber
3) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
b. Identifikasi dengan KLT
1) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
2) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
3) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
4) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
setengahnya.
5) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol
6) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis
awal plat KLT

7) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen

naik sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
8) Dilihat perpendaran pada sinar UV 54 nm dan 366 nm.
9) Di semprot plat larutan sitroborat menggunakan alat semprot
10) Dikeringkan plat di atas penangas air
3. Kuinon
a. Penyarian/Ekstraksi Sampel
1) Disiapkan alat dan bahan
2) Dipotong kecil-kecil bunga sepatu yang akan diuji sampai halus
3) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL
4) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit
b. Pembuatan Eluent dari toluen : asam asetat (94 :1)sebanyak 2 mL
1) Diambil 1, 2 heksana dimasukan ke dalam chamber
2) Diambil 0,8 mL etil asetat dimasukan kedalam chamber
3) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
c. Identifikasi dengan KLT
1) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
2) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
3) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
4) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
setengahnya
5) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol
6) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis
awal plat KLT
7) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen naik
sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
8) Dilihat perpendaran pada sinar UV 54 nm dan 366 nm.

9) Di semprot plat KLT dengan menggunakan alat semprot

10) Dikeringkan plat di atas penangas air
4. Kumarin
c. Disiapkan alat dan bahan
4) Dipotong kecil-kecil kunyit yang akan diuji
5) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL
6) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit
c. Pembuatan Eluent dari butanol : heksana (2:3) sebanyak 2 mL
4) Diambil 0,8 mL n-butanol dimasukan ke dalam chamber
5) Diambil 1 mL heksana dimasukan kedalam chamber
6) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
d. Identifikasi dengan KLT
11) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
12) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
13) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
14) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
setengahnya.
15) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol
16) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis
awal plat KLT
17) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen
naik sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
18) Dilihat perpendaran pada sinar UV 54 nm dan 366 nm.
19) Di semprot plat larutan sitroborat menggunakan alat semprot
20) Dikeringkan plat di atas penangas air
5. Minyak atsiri
a. Penyarian/Ekstraksi Sampel

1) Disiapkan alat dan bahan

2) Dipotong kecil-kecil daun jeruk akan diuji sampai halus
3) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL
4) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit
b. Pembuatan eluent toluen : etil asetat (93:7) sebanyak 2 mL
1) Diambil 1,86 mL toluen dimasukan ke dalam chamber
2) Diambil 0,14 mL etil asetat dimasukan kedalam chamber
3) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
c.

Identifikasi dengan KLT

1) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
2) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
3) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
4) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
setengahnya
5) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol
6) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis
awal plat KLT
7) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen
naik sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
8) Dilihat perpendaran pada sinar UV 254 nm dan 366 nm.
9) Disemprot plat KLT dengan H2SO4 menggunakan alat semprot
10) Dikeringkan plat di atas penangas air

6. Saponin
a. Penyarian/Ekstraksi Sampel
1) Disiapkan alat dan bahan
2) Dipotong kecil-kecil kulit buah manggis g akan digunakan
3) Dimasukan kedalam gelas kimia 500 mL

4) Direndam menggunakan etanol selama 15 menit

b. Pembuatan eluent kloroform : aseton (4:1)
1) Diambil 1,6 mL kloroform dimasukan ke dalam chamber
2) Diambil 0,4 mL aseton dimasukan kedalam chamber
3) Ditutup chamber lalu dijenuhkan eluen dengan kertas saring
c. Identifikasi dengan KLT
1) Diaktifkan plat KLT dengan cara dipanaskan dalam oven selama 30
menit
2) Dipotong plat dengan ukuran 2 cm x 5 cm dengan cutter
3) Ditandai dengan jarum pentul 0,5 cm dari pangkal plat KLT dan 0,2
cm dari ujung plat KLT
4) Dimasukan ekstrak ke dalam cawan porselin lalu diuapkan sampai
setengahnya. Untuk pengujian alkaloid dan saponin diuapkan sampai
ekstrak menjadi kental
5) Ditambahkan 1 mL HCL kedalam ekstrak dan diaduk
6) Ditambahkan 1 mL amonia 25 % kedalam ekstrak lalu diaduk
7) Dibilas pipa kapiler menggunakan metanol
8) Diambil ekstrak menggunakan pipa kapiler lalu ditotol pada garis
awal plat KLT
9) Dimasukan plat KLT kedalam chamber , ditunggu hingga eluen naik
sampai garis akhir lalu diangkat dari chamber dan dikeringkan
10) Dilihat perpendaran pada sinar UV 54 nm dan 366 nm.
11) Di semprot plat KLTdengan H2SO4 dan untul ekstrak alkaloid dan
saponin dengan pereaksi dragendorf menggunakan alat semprot
12) Dikeringkan plat di atas penangas air