Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
29-Aug-14
Tutorial Structural Engineer
Afret Nobel, ST & Yudhistira Achmad, ST
Table of Contents
1
PRAKATA ........................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN ................................................................................................................... 5
3.1
3.2
3.3
4.1.1
4.2
4.2.1
4.3
KESIMPULAN .................................................................................................................... 26
PRAKATA
Ebook ini adalah ebook gratis yang proses mendapatkannya memerlukan upaya dan keberanian untuk
bertindak. Banyak orang yang membaca publikasi tentang gratisnya ebook ini tapi tetap tak bertindak,
bisa jadi karena:
Ragu, Masa sih hari gini ada ebook yang dibagi gratis?.
Putus asa, Kok susah amat sih mau dapat yang gratisan!
Bagi Anda yang berhasil mendapatkan ebook ini, berarti Anda bukan bagian dari orang-orang diatas.
Maka dari itu, kami berani mengatakan,
Anda adalah orang-orang hebat.
PEMBATASAN MASALAH
Pemodelan yang kami lakukan di sini merupakan hasil dari pengalaman kami sebagai Structural
Engineer di konsultan. Anda bisa saja menggunakan cara Anda sendiri jika Anda sudah tahu
prinsipnya.
Bangunan yang digunakan sebagai contoh merupakan bangunan 4 lantai dengan 1 basement.
Perencanaan dilakukan secara berurutan, mulai dari struktur atas, struktur total, dan struktur
bawah.
PENDAHULUAN
Basement adalah lantai bangunan sebagian atau seluruhnya yang terletak di bawah permukaan
tanah. Basement biasanya digunakan sebagai tempat parkir kendaraan dan meletakkan
peralatan mekanikal/elektrikal seperti: Water Threatment Plan, Sewage Threatment Plan, dll
Merencanakan gaya-gaya pondasi merupakan langkah pekerjaan yang harus Anda lakukan
sebelum merencanakan pondasi
Karena fungsi pondasi pada bangunan yang sangat vital, perencanaan gaya-gaya pada pondasi
harus benar-benar dilakukan dengan cermat dan teliti
Gaya-gaya pondasi tidak sama persis dengan reaksi perletakan. Perbedaannya terletak pada
arah kerja momen. Karena untuk merencanakan pondasi, reaksi yang terjadi merupakan Aksi
pada pondasi
Tutorial Structural Engineer | https://www.facebook.com/afretnobel | https://www.facebook.com/yudhistiraachmad
Struktur atas adalah struktur yang berada di atas permukaan tanah, sedangkan struktur bawah
adalah struktur yang berada di bawah permukaan tanah.
Perencanaan gaya-gaya pondasi pada bangunan dengan 1 basement bisa Anda lakukan dengan
cara memisah struktur atas dan struktur bawah.
Ada 3 file yang saling terkait dan harus Anda buat dalam program Etabs untuk merencanakan
gaya-gaya pondasi, yaitu:
www.LaporanTeknikSipil.wordpress.com
File model struktur atas adalah file yang harus Anda buat pertama kali dalam pemodelan
Mulai dari pembebanan, mode, drift dan persyaratan lainnya harus benar-benar fix di sini
Kami tidak akan menjelaskan secara rinci mengenai perencanaan struktur atas karena sudah
pernah kami bahas pada ebook dengan judul ANALISIS STRUKTUR GEDUNG BERTINGKAT
RENDAH DENGAN SOFTWARE ETABS V9
Tutorial Structural Engineer | https://www.facebook.com/afretnobel | https://www.facebook.com/yudhistiraachmad
File struktur total merupakan penggabungan antara file struktur atas dengan lantai terbawah
Beban-beban yang bekerja pada struktur total adalah sama dengan beban pada struktur atas,
kecuali beban gempa.
Menurut peraturan, gaya gempa pada struktur bagian bawah dan pondasi harus lebih besar dari
pada gaya gempa struktur di atasnya.
Hal ini dilakukan untuk menjamin bahwa struktur bawah tidak runtuh terlebih dahulu sebelum
struktur atas.
File struktur total digunakan untuk mengeluarkan reaksi perletakan dan mendesain struktur di
bawah tanah saja.
Pembebanan yang bekerja pada struktur bawah adalah beban mati, bebah hidup, dan beban
Uplift.
Untuk keamanan, beban uplift boleh Anda ambil setinggi muka air banjir atau setinggi lantai
basement. Misalkan Tinggi air 2 meter maka beban uplift = (h x bj. air) (tebal pelat basement
x bj. Beton)= 2 m x 1000 kg/m3 + 0.25 m x 2400 kg/m3 = 1400 kg/m2
Beban mati dan beban hidup bekerja secara gravitasi, sedangkan beban uplift bekerja
sebaliknya. Input beban mati dan beban hidup sesuai layout dan fungsi lantai.
Tidak ada momen yang terjadi pada perletakan struktur bawah, oleh karena itu perletakannya
Anda modelkan sebagai sendi (pin).
PROSEDUR PERENCANAAN
10
3. Masukkan pembebanan pada lantai ground sesuai layout dan fungsi lantai
4. Beri diapragma pada lantai ground Anda sama seperti pada lantai lainnya untuk memasukkan
beban gempa
5. Update beban gempa bangunan Anda menjadi beban gempa untuk struktur total
Story
STORY4
STORY3
STORY2
STORY1
GROUND
Fi
Struktur Atas
x
y
28,809 26,465
22,676 19,709
15,615 13,529
7,393
6,554
Fi Total
Struktur Total
x
y
43,214 39,698
34,014 29,563
23,423 20,294
11,089
9,831
18,227 18,227
Fi
Fi Total
Gaya gempa pada STRUKTUR TOTAL = (Gaya gempa pada STRUKTUR ATAS x
Faktor Kuat Lebih sesuai nilai R yang digunakan)
11
6. Gaya gempa yang digunakan pada struktur total Anda adalah Fi Total
7. Gaya gempa pada lantai Ground dihitung sebagai berikut:
23,023
9.8065
Reduksi
0.3
Wb
(Kg)
Fb
(Kg)
225,776 18,227
0.133 * Sds * I * Wb
Fp
Sds
Faktor Keutamaan
= 18,227
Kg
12
Wb =
Berat lantai
www.LaporanTeknikSipil.wordpress.com
13
FX
4371
1591
1591
4371
1242
20
20
1242
-1242
-20
-20
-1242
-4371
-1591
-1591
-4371
FY
-4558
-2439
2439
4558
629
45
-45
-629
-629
-45
45
629
-4558
-2439
2439
4558
FZ
45947
50192
50192
45947
62419
63716
63716
62419
62419
63716
63716
62419
45947
50192
50192
45947
MX
672
130
-130
-672
-624
-44
44
624
624
44
-44
-624
672
130
-130
-672
MY
MZ
1668
0
1568
0
1568
0
1668
0
-370
0
19
0
19
0
-370
0
370
0
-19
0
-19
0
370
0
-1668
0
-1568
0
-1568
0
-1668
0
14
FX
1,336
854
854
1,412
733
2
-5
1,103
-42
287
140
-763
-1,952
-1,374
-1,130
-1,454
FY
-1,632
-1,274
1,178
1,584
337
21
-21
-342
-436
-26
80
339
-2,659
-1,478
2,290
2,037
FZ
9,050
13,659
13,622
9,053
14,945
29,812
29,751
15,250
19,230
38,838
34,427
14,899
14,425
21,249
18,252
9,538
MX
259
106
-80
-247
-334
-20
21
340
433
25
-78
-335
429
116
-256
-265
MY
MZ
523
0
841
0
841
0
526
0
-101
0
2
0
-4
0
-139
0
498
0
279
0
137
0
103
0
-887
0
-1,350
0
-1,116
0
-526
0
15
FX
-12,359
6,813
6,562
-11,644
-30,185
4,207
4,378
-32,756
-32,756
4,378
4,207
-30,185
-12,359
6,813
6,562
-11,644
FY
351
-2,200
-43
-855
200
135
135
198
-198
-135
-135
-200
-351
2,200
43
855
FZ
-29,452
-17,441
-17,110
-31,168
-2,265
1,042
1,041
-839
839
-1,041
-1,042
2,265
29,452
17,441
17,110
31,168
MX
-191
90
-121
-400
-189
-131
-130
-187
187
130
131
189
191
-90
121
400
MY
MZ
5,072 -16
6,449
0
6,215
0
4,333
14
747
0
4,049
0
4,215
0
1,189
0
1,189
0
4,215
0
4,049
0
747
0
5,072 -16
6,449
0
6,215
0
4,333
14
16
FX
607
-178
178
-607
241
121
-121
-241
3,913
-121
121
-3,913
420
-176
176
-420
FY
-11,398
-27,676
-27,676
-11,398
6,755
4,413
4,413
6,755
7,316
4,793
4,793
7,316
-12,129
-30,880
-30,880
-12,129
FZ
37,760
4,157
-4,157
-37,760
-22,217
804
-804
22,217
24,243
-806
806
-24,243
40,200
3,688
-3,688
-40,200
MX
-885
3,928
3,928
-885
-6,210
-4,231
-4,231
-6,210
-6,740
-4,598
-4,598
-6,740
-1,714
3,894
3,894
-1,714
MY
MZ
-506 -20
-166
-1
166
-1
506 -20
300
-1
117
-1
-117
-1
-300
-1
-316
-1
-117
-1
117
-1
316
-1
-532
22
-164
-1
164
-1
532
22
17
4.2
Menunjukkan perletakan
18
- Afret Nobel
8. Hapus semua properti gaya gempa pada file ini karena Anda tidak membutuhkannya
9. Sebelum melakukan Run Analysis, lakukan check model terlebih dahulu.
Tutorial Structural Engineer | https://www.facebook.com/afretnobel | https://www.facebook.com/yudhistiraachmad
19
10. Jika terjadi error maka perbaiki errornya terlebih dahulu, lihat caranya pada ebook dengan judul
KATA-KATA PENTING:
1. Salah merencanakan = merencanakan yang salah
2. Software hanyalah software, jika yang Anda masukkan sampah maka yang
keluar juga sampah
3. Engineering judgement sangat diperlukan dalam hal ini
4. Kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan demi penyempurnaan
tulisan ini dimasa mendatang
5. Structural Engineer more as an ART than SCIENE
6. Semua ebook yang menjadi rujukan pada pembahasan ini bisa Anda download
di sini! http://www.LaporanTeknikSipil.Wordpress.com
20
FX
FY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
FZ
4,076
6,754
6,754
4,076
8,688
11,514
11,514
8,688
8,688
11,514
11,514
8,688
4,076
6,754
6,754
4,076
MX
MY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
MZ
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
21
FX
FY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
FZ
1,796
4,232
4,232
1,796
4,805
10,768
10,768
4,805
4,805
10,768
10,768
4,805
1,796
4,232
4,232
1,796
MX
MY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
MZ
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
22
FX
FY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
FZ
-4,489
-10,580
-10,580
-4,489
-12,012
-26,919
-26,919
-12,012
-12,012
-26,919
-26,919
-12,012
-4,489
-10,580
-10,580
-4,489
MX
MY
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
MZ
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
23
DEAD LOAD
STORY
Mxx
UPLIFT
LIVE LOAD
Myy
Mxx
Myy
(TON)
GEMPA ARAH - X
GEMPA ARAH - Y
Mxx
Myy
Mxx
Myy
5 BASE
50
-672
-1,668
-259
-523
-4
-29
191
-5,072
-1
506
20
6 BASE
57
-130
-1,568
-106
-841
-11
-17
-90
-6,449
166
8 BASE
57
130
-1,568
80
-841
-11
-17
121
-6,215
-166
9 BASE
50
672
-1,668
247
-526
-4
-31
400
-4,333
-1
-506
20
10 BASE
71
624
370
334
101
-12
-2
189
-747
-6
-300
11 BASE
75
44
-19
11
20
-2
-27
131
-4,049
-4
-117
12 BASE
75
-44
-19
11
-21
-27
130
-4,215
-4
117
13 BASE
71
-624
370
-340
139
-12
-1
187
-1,189
-6
300
14 BASE
71
-624
-370
-433
-498
-12
-187
-1,189
-7
316
15 BASE
75
-44
19
11
-25
-279
-27
-1
-130
-4,215
-5
117
16 BASE
75
44
19
11
78
-137
-27
-1
-131
-4,049
-5
-117
17 BASE
71
624
-370
335
-103
-12
-189
-747
-7
-316
18 BASE
50
-672
1,668
-429
887
-4
29
-191
-5,072
-2
532
-22
19 BASE
57
-130
1,568
-116
1,350
-11
17
90
-6,449
164
20 BASE
57
130
1,568
256
1,116
-11
17
-121
-6,215
-164
21 BASE
50
672
1,668
265
526
-4
31
-400
-4,333
-2
-532
-22
24
Titik-titik perletakan
25
KESIMPULAN
1. Dead load = Dead Load Struktur Atas + Dead Load Struktur Bawah
2. Live Load = Live Load Struktur Atas + Live Load Struktur Bawah
3. Eqx dan Eqy = reaksi perletakan akibat beban gempa struktur total
4. Uplift = reaksi perletakan akibat Uplift dari struktur bawah
5. Arah gaya momen dibalik Dari reaksi menjadi aksi, dari positive+ menjadi negative6. Gaya -gaya perletakan yang diperoleh pada perhitungan di atas adalah gaya yang akan
digunakan sebagai acuan dalam merencanakan pondasi.
7. Panduan merencanakan pondasi tiang pancang dapat Anda pelajari pada ebook dengan judul
Perhitungan Reaksi Tiang Pondasi dengan Kombinasi Pembebanan SNI 1726 - 2012 & SAFE
12
8. Pada setiap program perhitungan struktur akan memiliki perjanjian arah, dan jangan sampai
salah dalam pembacaan output, (ada local axes dan ada global axes).
26
9. File save as digunakan agar nomor point kolom tetap konsisten untuk memudahkan pengolahan
output dengan tabel excel
PROFIL PENULIS
Yudhistira Achmad
alumni Diploma Teknik
Sipil Universitas Gadjah
Mada Angkatan 2008 dan
Alumni Ekstensi Teknik
Sipil Universitas
Indonesia Angkatan
2011. Papanya udah
diatas sana dan Mama
nya seorang pedagang.
Anda diperbolehkan untuk mengirimkan lewat pos dan email dan memberikan buku elektronik ini
kepada siapa saja yang Anda inginkan, selama Anda tidak mengubah, atau mengedit isinya dan format
digitalnya.
Sebenarnya, kami akan sangat senang bila Anda membuat duplikat buku elektronik ini sebanyakbanyaknya. Tetapi bagaimanapun, hak untuk membuat buku dalam bentuk cetak atas naskah ini untuk
dijual adalah tindakan yang tidak dibenarkan.
27