Epidemiologi deskriptif

What, when, where

Angka kejadian suatu penyakit
Insiden (insiden rate), prevalensi
(prevalens rate), atttack rate

 Ratio
Proportion
Odds
Rate
What, who is in the denominator ? ???

Ratio
The quotient of 2 numbers
Numerator not necessarily included in the
denominator
Allows to compare quantities of different nature
Ranges between 0 and infinity

= 5 / 2 = 2.5 / 1

Ratio, Examples
Number of beds per doctor
850 beds/10 doctors
= 85 beds for 1 doctor
Number of students per teacher
Number of foetal deaths per number of live births (foetal death ratio)
Sex ratio: Male / Female
Female / Male

Odds ratio, Rate ratio, Prevalence ratio

Proportion
The quotient of 2 numbers
Numerator necessarily included
in the denominator
Quantities have to be of same nature
Proportion always ranges between 0 and 1
Percentage = proportion x 100

2 / 4 = 0.5 = 50%

Odds
Probability that an event will happen
Probability that an event will not happen

OR
Probability
1- Probability

Rate

The quotient of 2 numbers

A proportion which need a specific time

Numerator
- number EVENTS observed for a given time
Denominator
- population in which the events occur (population at risk)
- includes time

Observed in 2005

2
----- = 0.02 / year

100

Rate may be expressed in any power of 10

100, 1000, 10000, 100000 etc.

PREVALENS
Prevalensi : jumlah kasus (baru & lama)
pada populasi tertentu pada periode
tertentu pd wkt ttt
Prevalens rate :
jml kasus (baru&lama) pd periode ttt
jml penduduk yg berisiko pd periode ttt

x 1000

 Point prevalens rate : jml penderita pd

suatu waktu ttt
Period prevalens rate : jml penderita pd
periode waktu ttt
Period prevalens rate jarang dipakai
bila ditemukan istilah prevalens berarti
point prevalens

Faktor yang berpengaruh terhadap

prevalens rate :
Meningkatkan prevalens

Menurunkan prevalens

Penyakit berlangsung lama

Penyakit berlangsung cepat

Hidup tanpa penyembuhan

Kematian akbt peny tinggi

Kasus baru meningkat

Kasus baru menurun

Migrasi masuk penderita

Migrasi masuk pddk sehat

Migrasi keluar pddk sehat

Migrasi keluar penderita

Fasil diagnostik bertambah

baik

Penderita sembuh
meningkat

 Manfaat/guna prevalens rate :

- Evaluasi program pengobatan &
pencegahan
- Merencanakan pelayanan kes yang
sesuai utk populasi tsb.

INSIDEN
Insiden : jml kasus baru pd populasi ttt
pd waktu ttt
Insiden rate :
Jml kasus baru selama periode ttt______
x 1000
Jml penduduk yang berisiko pd periode tsb

 Contoh :
Di suatu SD jml murid sebanyak 300 orang,
selama 1 tahun tdp 27 anak menderita diare.
Insiden = 27;
Insiden rate = 27/300 x 1000 = 90 per 1000
Bila diketahui jml murid pd tgl 1 Jan 2013
adalah 300 & pd tgl 31 Des 2013 adalah 320,
maka population at risk = (300+320):2 = 310

 Guna insiden rate :

- Evaluasi program pencegahan
- Menentukan adanya wabah
- menentukan faktor kausal/penyebab
suatu penyakit
- membandingkan perkembangan
penyakit pd populasi atau periode yg
berbeda

 Kumulatif insiden rate (Cumulative Incidence)

= insiden rate yang perhitungan nya
menggunakan periode periode waktu ttt dimana
populasi mempunyai risiko terkena penyakit tsb
Incidence Density
= insiden rate yang perhitungan nya
menggunakan penjumlahan waktu dari masingmasing individu terkena penyakit (person time)

Secara umum, angka insiden terbagi:

Incidence rate
Attract rate
Secondary attract rate

Attack rate & secondary attack rate

Merupakan insiden rate dalam waktu yang singkat
(risiko seseorang untuk mendapatkan penyakit
berlangsung dlm wkt yg singkat)
Attack rate :
Jml kasus baru dlm interval wkt ttt
Pop yg berisiko pd interval yang sama
Secondary attack rate :
(kasus baru)-(kasus index)_______________ x 100%
Jml individu yang mudah terkena-kasus index

Dlm 1 asrama tdp 30 anak. Pd tgl 1 Mrt

2013, 5 orang anak pergi berlibur ke rumah
keluarga yang anak-anaknya menderita
varicella. Tanggal 3 mrt mereka kembali ke
asrama dan tgl 5 mrt kelimanya terkena
varicella. Kemudian terjadilah letusan
varicela dalam asrama tersebut, dalam
beberapa hari sudah terserang 25 anak lagi.
Secondary attack rate :
(25-5)/(30-5)
= 20/25
= 80%