Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Penulis
Disusun oleh :
DESTY WIJAYANTI
NIM 2006730015
FIBROADENOMA MAMMAE
DEFINISI
Fibroadenoma merupakan neoplasma jinak yang terutama terdapat pada
wanita muda berusia 15-25 tahun. Setelah menopause, tumor tersebut tidak lagi
ditemukan. Fibroadenoma sering membesar mencapai ukuran 1 atau 2 cm.
Kadang fibroadenoma tumbuh multiple (lebih 5 lesi pada satu mammae), tetapi
sangat jarang. Pada masa adolesens, fibroadenoma tumbuh dalam ukuran yang
besar. Pertumbuhan bisa cepat sekali selama kehamilan dan laktasi atau menjelang
menopause, saat rangsangan estrogen meningkat.
INSIDENS
Fibroadenoma
adalah
lesi
yang
sering
terjadi
pada
mammae;
ETIOPATOGENESIS
Etiologi dari fibroadenoma masih tidak diketahui pasti tetapi dikatakan
bahwa hipersensitivitas terhadap estrogen pada lobul dianggap menjadi
penyebabnya. Usia menarche, usia menopause dan terapi hormonal termasuklah
kontrasepsi oral tidak merubah risiko terjadinya lesi ini. Faktor genetik juga
MORFOLOGI
Nodul Fibroadenoma sering soliter, mudah digerakkan dengan diameter 1
hingga 10 cm. Jarang terjadinya tumor yang multiple dan diameternya melebihi
10 cm (giant fibroadenoma). Walau apa pun ukurannya, fibroadenoma ini sering
shelled out. Gambaran makroskopik dari fibroadenoma yang telah dipotong
adalah padat dengan warna uniform tank-white disertai dengan tanda softer
yellow-pink yang menunjukkan area glandular. Gambaran histologi menunjukkan
stroma fibroblastik longgar yang terdiri dari ruang seperti saluran (ductlike)
dilapisi epithelium yang terdiri dari berbagai ukuran dan bentuk. Ductlike atau
ruang glandular ini dilapisi dengan lapisan sel tunggal atau multiple yang regular
dan berbatas tegas serta membran basalis yang intak. Walaupun pada sebagian
lesi, ruang duktal ini terbuka, bulat sampai oval dan regular (pericanaliculi
fibroadenoma), sebagian yang lain dikompresi dengan proliferasi ekstensif dari
stroma dan oleh karena itu, pada cross section Fibroadenoma terlihat seperti
irregular dengan struktur berbentuk bintang (intracanaluculi fibroadenoma)
GEJALA KLINIK
Sebagian besar fibroadenoma terjadi pada wanita muda berusia antara 16
sampai 24 tahun. Namun dengan pemeriksaan patologi untuk mendiagnosa
fibroadenoma, disimpulkan bahwa usia median terjadinya fibroadenoma adalah
menghampiri
30
tahun.
Insidens
fibroadenoma
menurun
apabila
usia
itu,
kebiasaannya
fibroadenoma
ini
diidentifikasi
menggunakan
DIAGNOSIS
Pada pasien dengan usia kurang dari 25 tahun, diagnosa bisa ditegakkan
melalui pemeriksaan klinik walaupun dianjurkan untuk dilakukan aspirasi
sitologi. Konfirmasi secara patologi diperlukan untuk menyingkirkan karsinoma
seperti kanker tubular karena sering dikelirukan dengan penyakit ini. Fine-needle
aspiration (FNA) sitologi merupakan metode diagnosa yang akurat walaupun
gambaran sel epitel yang hiperplastik bisa dikelirukan dengan neoplasia.
Diagnosa fibroadenoma bisa ditegakkan melalui gambaran klinik pada
pasien usia muda dan karena itu, mammografi tidak rutin dikerjakan. Pada pasien
yang berusia, fibroadenoma memberikan gambaran soliter, lesi yang licin dengan
densitas yang sama atau hampir menyerupai jaringan sekitar pada mammografi.
Dengan pertambahan usia, gambaran stippled calcification terlihat lebih jelas.
Ultrasonografi mammae juga sering digunakan untuk mendiagnosa
penyakit ini. Ultrasonografi dengan core-needle biopsy dapat memberikan
diagnosa yang akurat. Kriteria fibroadenoma yang dapat terlihat pada pemeriksaan
ultrasonografi adalah massa solid berbentuk bulat atau oval, berbatas tegas dengan
internal echoes yang lemah, distribusinya secara uniform dan dengan intermediate
acoustic attenuation. Diameter massa hipoechoic yang homogenous ini adalah
antara 1 20 cm.
DIAGNOSIS BANDING
1. Tumor Phylloides Benigna : Neoplasma yang dicirikan dengan dua lapisan
epitel yang terletak di dalam celah yang dikelilingi dengan komponen
hiperseluler mesenkima. Sebagian besar dari kasus adalah benigna.
2. Tubular Adenoma : Lesi proliferasi benigna yang terdiri dari tubulus kecil
yang uniform serta dilapisi sel epitel dan lapisan tipis dari sel mioepitel.
PENATALAKSANAAN
Terapi untuk fibroadenoma tergantuk dari beberapa hal sebagai berikut:
1. Ukuran
PROGNOSIS
DAFTAR PUSTAKA
1. Jong W,editors. Dinding Toraks, Pleura dan Payudara In Buku Ajar Ilmu
Bedah, Edisi Revisi, ECG : Jakarta;1997, p 534-542
2. Kirby I, Samuel W, Edward E.editors. Schwart Manual Surgery 8th edition
[PDF] USA: Mc Graw Hill; 2006,p 344-48
3. Gurray M, Sahin A ; The Oncologist Beningn Breast Disease
Classification, Diagnosis and Management [serialonline]2006 [cited 2009
June
30]
Available
from
URL
http://cme.alphamedpress.org/cgi/hierarchy/ampcme_course;ONC-11-5435
4. Peter J, William C,editors. Benign Conditions of the Breast [PDB] In:
Oxford Textbook of Surgery, 2nd ed. UK : Oxford Press; 2000,p 106
5. Ron G, Yehuda S, Ofer K ; Management of Breast Fibroadenoma
[serialonline]1998 [cited 2009 June 30] Available from : URL :
http://www.pubmed.com/jgim/fibroadenoma
6. Vinay K, Ramzi S, Stanley L,editors. The Female Genital and Breast In
Basic Pathology, 7th ed, Saunders : India ;2003, p 706-10
7. Rosai ; Breast [serialonline]2006 [cited 2009 June 30] Available from
:URL:
http://www.pathconsultddx.com/pathCon/browseByBodySystem?
bodySystem=Brest