Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Variabel Independen
Variabel Dependen
Karakteristikpasien:
Patuh
1. Jeniskelamin
2. Usia
3. Tingkatpendidikan
Kepatuhan
PasienGagal
GinjalKronik
TidakPatuh
4. Pekerjaan
20
NO
1.
VARIABEL
Umur
DEFINISI
ALAT
OPERASIONAL
UKUR
Rentang waktu
Kuesioner
HASIL UKUR
1. < 40 tahun
SKALA
Interval
2. > 40 tahun
sampai saat
pengambilan data,
dihitung saat ulang
tahun terakhir
2.
Jenis Kelamin
Identitas responden
Kuesioner
sesuai kondisi
1. Laki-laki
Nominal
2. Perempuan
Tingkat
Jenjang pendidikan
Pendidikan
formal responden
Kuesioner
2. Tinggi
terakhir
Pekerjaan
Ordinal
(SD/SMP)
berdasarkan ijazah
4.
1. Rendah
(SMA/PT)
Kuesioner
1. Bekerja
Ordinal
2. Tidak Bekerja
dimiliki responden
sebagai tumpuan
untuk mendapatkan
uang
5.
Kepatuhan
Kepatuhan Pasien
pasien CKD
CKD dalam
Kuesioner
menjalani
2. Tidak Patuh
Hemodialisa
skor median
21
Ordinal
22
n=
N
1 + N (d 2 )
n=
122
1 + 122(0,052 )
n=
122
1 + 0,305
n=
122
1,305
Besar populasi.
n :
Besar sampel.
d :
23
yang bukan responden tetapi memiliki kriteria sama. Uji coba kuesioner
akan dilakukan di Rumah Sakit Kepolisian Pusat Raden Said Soekanto,
Kramat Jati Jakarta Timur. Sedangkan waktu yang diperlukan untuk
pengisian angket ini diperkirakan 10 menit setiap angketnya.
III.9.
24
25
Analisis Univariat
Analisis univariat dilakukan terhadap setiap variabel dari hasil
penelitian. Analisis ini akan menghasilkan distribusi dan presentase
dari tiap variabel yang diteliti.
100%
Keterangan :
P : persentase
f : jumlah jawaban
n : jumlah skor maksimal
26
b.
Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk melihat hubungan variabel
independen dengan dependen dalam bentuk tabulasi silang antara
kedua variabel tersebut. Pengujian derajat hubungan antara variabel
dilakukan dengan menggunakan rumus chi-square:
X =
2
(0 E )2
E
Keterangan :
X2
= Chi-square
= Jumlah data
Penilaian :
a) Apabila x2 hitung x2 tabel, H0 ditolak atau Ha diterima, artinya
ada hubungan antara variabel independent dengan variabel
dependen.
b) Apabila x2 hitung x2 tabel, H0 diterima atau Ha ditolak, artinya
tidak ada hubungan antara variabel independent dengan variabel
dependen.
Hasil uji Chi square berupa P-value pada kotak Chi Square Test
memiliki aturan yang berlaku, antara lain:
a) Jika tabel 2X2 dan ada nilain E < dari 5, maka gunakan Fishers
Exact Test
b) Jika tabel 2X2 tidak ada nilai E < dari 5gunakan Continuity
Correction
c) Jika tabel > 2X3, misalnya 3X2, 3X3 dan sebagainya, maka
gunakan Pearsons Chi-square
27
28