Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
JAKET
ANTERIOR
Gebyar Denimadyasa
Rebeka
04031181320007
Definisi :
Restorasi yang meliputi seluruh permukaan gigi
anterior, dibuat dari bahan akrilik / porselin / PFM
sesuai dengan warna gigi.
c. Tooth wear
crown diindikasikan hanya jika penyebab tdk diketahui
atau tdk bisa dieliminasi, dan atrisi/abrasi gigi serius.
d. Kondisi Hipoplastik
Gambar Hipoplasia
Email
kurang.
Ruang pulpa masih lebar (usia sangat muda).
Gigitan anterior dalam (deep bite).
Kerusakan gigi yang kompleks sehingga tak memungkinkan
pembuatan mahkota jaket.
Allergy / sensitif terhadap bahan yang digunakan.
Bahan restorasi yang tidak mementingkan estetik
Adalah syarat yang harus dipenuhi pada saat mempersiapkan gigi untuk
menerima restorasi.
Terdiri dari :
1. Syarat Mekanis
Gigi yang dipreparasi harus :
a. Memberi retensi dan resistensi terhadap gaya-gaya yang diterima
restorasi
b. Besar dan tinggi dinding aksial harus cukup agar gigi tetap kuat dan
tidak fraktur
c. Memberi ruangan yang cukup untuk ketebalan bahan restorasi
sehingga tidak mudah aus, tidak melengkung atau patah atau pecah
dan tidak menyebabkan perubahan bentuk
d. Menghasilkan batas tepi preparasi cukup sehingga restorasi kuat
(cukup tebal) dan tepi restorasi menyatu dengan tepi preparasi
2.
Syarat Biologis
Preparasi tidak boleh membahayakan vitalitas pulpa (misalnya
preparasi terlalu banyak), jaringan periodontal, gigi tetangga, dan
jaringan lunak di sekitar gigi yang dipreparasi (lidah, bibir, pipi,
palatum, dll)
3.
Syarat estetis
Memberikan ruangan yang cukup untuk ketebalan bahan restorasi
dan menghasilkan warna yang baik untuk restorasi akrilik,
porselen atau kombinasi.
4.
Shade
2. Preparasi Crown
Prinsip Umum Preparasi Crown Anterior (Mahkota Jaket Anterior) :
Konsep preparasi seimbang.
bur
Cara :
1. Umumnya hampir sama dengan bidang labial.
Arah gerakan bur dari tengah ke mesial / distal
mengikuti anatomi bidang palatal
2. Preparasi dibagi menjadi 2 tahapan :
a. Bidang di atas singulum
b. Bidang singulum
3. Periksa hasil preparasi menggunakan sonde
dan kaca mulut dari arah insisal baik bidang
palatal maupun bidang labial harus sejajar
sumbu gigi
3. Mencetak
Referensi
Devlin,
Berlin.
Baum ,L., Philips, R.W. & Lund, M.R. 1997. Buku
Ajar Ilmu Konservasi Gigi. Edisi ke 3. EGC.
Jakarta.