Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1501181151
Cross Culture Management (LH21) / GSLC 3
1. Culture yang melihat managerial dan leadership sebagai hal yang berbeda
adalah Japan, dimana bawahan melihat bahwa posisi manager dan leader
adalah hal yang sama dimana mereka melihat manager mereka sebagai leader
mereka dan mereka selalu mengikuti apa yang di perintahkan oleh leader.
Sedangkan culture yang melihat managerial dan leadership sebagai hal yang
berbeda adalah USA dimana banyak bawahan melihat bahwa walaupun
seseorang memiliki title manager tidak membuat mereka leader karena
menurut mereka seorang leader harus memiliki sifat sifat tertentu yang
membuat orang tersebut seorang leader yang di hormati.
2. Perilaku manager terhadap leadership di Negara Nordic-European seperti
France adalah lebih suka terhadap pekerjaan mereka sepertidi Negara Perancis
yang memiliki perilaku work-centered, authoritarian apporoach. Sedangkan di
Negara Latin-Europe perilkau manager terhadap leadership seperti di Negara
German yang lebih demokratis dan lower-level managers lebih mementingkan
perilaku demokratis.
3. Ukuran perusahaan juga cenderung mempengaruhi tingkat sikap partisipatifmanager terhadap leadership. Ada lebih banyak dukungan di antara manajer di
perusahaan kecil daripada yang besar mengenai keyakinan bahwa individu
memiliki kapasitas untuk kepemimpinan dan inisiatif; Namun, responden dari
perusahaan besar lebih mendukung berbagi informasi dan tujuan, partisipasi,
dan penggunaan kontrol internal.
4. Menurut hasil GLOBE dan hasil lainnya, dapat terlihat bahwa manager jepang
percaya bawah bawahan mereka mempunyai kapasitas yang besar dan skill
yang tinggi, mereka percaya akan kinerja bawahan mereka sendiri.
Sedangakan di USA atau Europe, manager disana tidak memiliki kepercayaan
yang tinggi terhdap bawahan mereka di banding manager di Jepang
5. Style leadership yang paling cocok digunakan bagi perusahaan USA yang
ingin memasuki pasar Jepang adalah Paternalistic Leadership, karena style ini
focus pada work-centered behavior tetapi juga sangat peduli terhdap employee
perusahaan sendiri.