RESPONSIVITAS PUSKESMAS DALAM PENYEDIAAN SARANA

SANITASI UNTUK PENINGKATAN DERAJAT KESEHATAN

MASYARAKAT
(Studi Pada Puskesmas Pamolokan Kec. Kota Sumenep)
By : MUFTI AULIA

RINGKASAN
Mufti Aulia, 2011, Responsivitas Puskesmas Dalam Penyediaan Sarana Sanitasi Untuk
Peningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat (Studi pada Puskesmas Pamolokan Kec. Kota
Sumenep), Dr. Moch. Makmur, MS dan Drs. Minto Hadi,M.Si.
Penelitian ini dilakukan atas dasar adanya aktivitas persoalan tentang sanitasi, dimana
penduduknya masih kurang terhadap kesadaran lingkungan yang sehat, sedikit penduduk yang
memiliki fasilitas sanitasi, membuang sampah disungai. Dengan fenomena diatas bila dibiarkan terus
menerus maka akan mengakibatkan bibit penyakit dan kesehatan masyarakat lambat laun akan
berkurang. Dengan bertambahnya jumlah penduduk yang tidak sebanding dengan area pemukiman,
masalah sanitasi akan semakin meningkat.
Tujuan dari penelitian ini adalah mendiskripsikan dan menganalisa penyediaan sarana
sanitasi untuk peningkatan derajat kesahatan masyarakat dan yang menjadi penghambat Puskesmas
Pamolokan dalam penyediaan sarana sanitasi untuk peningkatan derajat kesahatan masyarakat.
Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Peneliti menggunakan
teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan untuk analisis
data menggunakan analisis data model reduksi data, penyajian data, verifikasi/menarik kesimpulan.
Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa aktivitas yang dilakukan oleh
Puskesmas Pamolokan untuk meningkatkan responsivitas kepada masyarakat yaitu melaksanakan
program yang sesuai dengan fungsi dari Puskesmas itu sendiri yaitu Program Preventif (upaya
pencegahan) dan Program Promotif (upaya peningkatan kesehatan). Dari kegiatan Puskesmas
Pamolokan dalam pengamanan kualitas air bersih, pengamanan sampah, pengamanan rumah sehat
dan SPAL (Sarana Pembuangan Air Limbah), pengamanan limbah domestik ini dapat dikatakan
bahwa pihak Puskesmas sudah tanggap terhadap kesehatan masyarakat, prgogramnya berjalan
dengan baik, masyarakat sudah mulai menyadari akan pentingnya sebuah kesehatan.
Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menyarankan dalam program pengembangan
sanitasi tidak hanya dilakukan oleh satu pihak namun melibatkan banyak pihak yang berperan
sehingga bisa menjadikan sebuah rujukan yang berdasarkan musyawarah mufakat. Perlu adanya
sosialisasi yang dilakukan oleh pihak Puskesmas Pamolokan mengenai pentingnya sanitasi karena
mengingat masih banyak masyarakat yang belum paham akan fungsi sanitasi dalam kesejahteraan
dibidang kesehatan.

SUMMARY
Mufti Aulia, 2011, Responsiveness of health centers in the Provision of Sanitation Facilities for
Increasing Public Health Degrees (Study on the Health Center City District Pamolokan
Sumenep), Dr. Moch. Makmur, MS and Drs. Minto Hadi, M.Si
Research was conducted on the basis of the activity ofissues of sanitation , whereresidents
still lack of awareness of a healthy environment , fewresidents who have sanitation facilities , dispose
of garbage river . With the above phenomenon when allowed to continue then it will lead to seedling
diseases and public health will slowly decrease. With increasing number of people without
comparable to residential areas, sanitation problems will increase.
The purpose of this study is to describe and analyze the provision of sanitation facilities to
increase the degree of kesahatan community health centers and who become an obstacle in the
provision of sanitation facilities Pamolokan to increase the degree of kesahatan community. Source
data used is the source of primary data and secondary data. Researchers used data collecting
technique through observation, interview and documentation, while for analysis using the data model
data reduction, data presentation, verification / draw conclusions.
The results obtained showed that the activities undertaken by the Health Center Pamolokan to
improve responsiveness to communities that implement programs in accordance with the functions of
the Health Center itself is Preventive Program (prevention) and promotive programs (health
improvement efforts.) From Pamolokan Health Center activities in water quality protection, waste
safety, securing healthy homes and SPAL (Waste Water Disposal Facility), the security of domestic
waste could be said that the Health Center has been responsive to public health, prgogramnya going
well, people have started to realize the importance of a health.
Based on the results of the study, the researchers suggest in the development of sanitation
programs is not only done by one party and involve many parties that play a role so that it can make a
referral on the basis of consensus agreement. It needs a socialization conducted by the Health Center
Pamolokan about the importance of sanitation because since there are many people who do not
understand the function of welfare in the field of sanitation in health.