Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
AlurRadioterapi
a. Konsultasi
i. Menentukanindikasidanmenilai
staging
kanker,
perencanaanterapi,
sertapenambahan data lain yang diperlukan
b. RuangMould
i. Pembuatanalatbanturadiasiseperti
masker/
topengsebagaifiksasi,
agar
selamaradiasipasientidakbergerak. Penggunaan masker penting agar daerah yang
disinarselalutetapdantepatsetiapharinyasesuaidengansaatdisimulatorsertaproteksiunt
ukbagian yang sehat yang akanterkenaefekradiasi
c. Simulator/ CT Scan Stimulator
i. Simulasipasiensebelumradiasiuntukperencanaanradioterapidalammenentukan
treatment field, sumberenergi, dansudutarahtembakanradiasi
d. TPS (Treatment Planning Systems)
i. Perencanaandanperhitungandosisterapi radiasi5.
e. Terapiradiasi
i. Eksternalradiasiatau brakhiterapi6.
f. KonsultasiMedik
i. Evaluasisetiap
lima
kali
sinaruntukmengevaluasihasilpenyinarandanefeksampingradiasi
2. Metastase
paling
seringketulang,
mielomadapat
metastasis
keparu,
otak,
danheparwalaupunjarang.Bentuklesipada:
X-ray :lesimultipel, batastegas,
punched out lesion (lesilitikbentukbulatatau oval),
padatengkorak, pelvis, tulangbelakangdenganukuranhampirsama,tanpasklerosis.
CT SCAN :lesilitik punched out, osteopenia difus, fraktur, kadangosteosklerosis.
MRI :bentukbulatdenganintensitassinyalrendah yang fokuspadagambaran di T1,
menjadiintensitassinyaltinggipadasekuensi
T2.Radiasidilakukansaatmielomabelumreaktifdengankemoterapidanpasienmenderitakeluhan
yang beratakibatkerusakantulang
3. BCT: adalahsuatutindakan yang mengacupada Breast Conserving Surgery (BCS),
diikutidengandosissedangRadioterapiuntukeradikasisisamikroskopikpatologi.
Tujuan:
untukmemberikanharapanhidupsetaramastektomi,
payudaraygdapatditerimasecarakosmetik, mengurangirekurensipadapayudaraygdiobati.
Modalitas: radioterapi
4. Pertama, meningkatkanoksigenasi tumor denganobat-obatan yang meningkatkansensitivitas tumor
(metrodinazoldanmekondazol),
yang
keduaadalahkombinasidenganhipertemia
agar
dapatmeningkatkansensitifitas tumor danmembunuhsel tumor
5. Mekanismesinarpengionmerusakselganas:
Saatselganasterpaparsinarpengion,
radiasidan
atom-atom
ataumolekuldalamselakanbereaksiterlebihdahululalukerusakanbiologisterhadapfungsiselaka
nterjadi.
Efekbiologisakibatradiasiterutamaadalahkerusakanpada DNA sel, yang
merupakankomponensel
yang
paling
kritis.
Akan
tetapi,
kerusakanpadafungsiataubagiansellainnyajugadapatmenginduksikematian sel.
Padasel
normal, kerusakan yang terjadidapatdiperbaikisecaraalamiahdanselakanberfungsiseperti
normal.
Padaselganas,
kemampuanuntuk
repair,
regenerasidanproliferasitidaksecepatdansempurnasepertisel
normal.
Makapaparansinarsecara routine padaradioterapidapatmenginduksikematian sel.
Jikasinarpengiondiabsorbsiolehselsecaralangsung, kerusakanseldapatterjadimelaluiduacara: direct
danindirect.
Direct:
i. Sinarradiasiakanberinteraksisecaralangsungdengankomponenkritisselyaitu
DNA.
Atom
pada
DNA
akanterionisasimelaluiinteraksicoulomb,
mengakibatkankaskadeperistiwafisikdankimia (physical and chemical chain
reactions) dalamsel yang akanberakhirkepadakerusakanbiologis.
Indirect:
i. Secaratidaklangsung, radiasiakanberinteraksidenganmolekuldan atom lainnya yang
terdapat di dalamsel (terutama air karena 80% selterdiridari H 2O).
Interaksiantarasinarpengiondanmolekul/atom tersebutakanmembentukradikalbebas,
Nama Obat
1. Obat yang mengandung iodium (sol. Lugol,
betadine, kontras)
2. Obat antitiroid (Carbimazole, PTU)
3. Obat yang mengandung vitamin dan mineral
4. Hormon tiroid T4
5. Hormon tiroid T3
-
Lama Penghentian
Minimal 4 minggu
3-5 hari
1 minggu
4 minggu
1 minggu
Dalam penilaian:
- Morfologi: butterfly wings, dengan lobus kanan normalnya lebih besar dari kiri, dan ismus ditengah
- Tangkapan aktifitas kelenjar:
Tetap merata
:struma difusa
Berbenjol-benjol
:struma nodosa
Lebih banyak dari sekitar nodule :Hot nodule
Lebih sedikit
: Cold nodule
Sama
: Warm nodule
3. 5 TERAPI KN
1. Terapi hipertiroid dan Ca tiroid berdiferensiasi dengan menggunakan Iodium 131 dengan teknik
radioablasi
2. Terapi synvectomy radionuklida pada pasien osteoarthritis lutut dengan menggunakan Yttrium90
3. Terapi paliatif pada nyeri tulang akibat metastasis dengan menggunakan Samarium153,
Strontium89, Rhenium186
4. Radioimmunoterapi pada Limfoma non Hodgkin refrakter/kambuh dengan menggunakan I131
tositumonab dan Y90 Ibritumonab tiuxetan
5. Terapi neuroblastoma dengan menggunakan NaI-131 MIBG
4. 5 RADIOFARMAKA DAN CARA KERJA
1. I131
: melalui mekanisme transportasi aktif, garam Iodida akan mengikuti proses metabolisme
tubuh atau dikeluarkan oleh tubuh. I131 akan diuptake oleh sel tiroid untuk terapi hipertiroid dan
diferensiasi Ca tiroid.
2. I131 Hippuran
Setelah I131 dimetabolisme akan dieksresi ke ginjal melalui sel tubulus, sehingga mekanisme ini
dapat dipakai untuk pemeriksaan renogram.
3. Tc90-m-makrokoloid
Materi makrokoloid akan menjadi penghalang kapiler, maka untuk mendeteksi adanya emboli
dengan memeriksa perfusi paru, digunakan isotop Tc90 dengan pembawa materi koloid disuntikkan
secara intravena.
4. Tc-99m-polifosfat
Pembawa materi yang telah ditandai radioaktif akan saling bertukar tempat dengan senyawa yang
sama dari organ tubuh. Polifosfat akan akan bertukar difus dengan senyawa polifosfat tulang dan
didistribusikan merata ke tulang, digunakan untuk marker osteosarcoma.
5.
Cr51
: sel darah merah yang ditandai Cr51 dan dipanaskan 50oC slm 1 menit, kemudian
dimasukkan ke penderita scr i.v akan segera diasingan ke limpa, mekanisme ini digunakan untuk
membuat skening limpa.